NovelToon NovelToon
Reinkarnasi Dewa Kematian

Reinkarnasi Dewa Kematian

Status: tamat
Genre:Romantis / Fantasi / Fantasi Timur / Penyeberangan Dunia Lain / Petualangan Fantasi-Penyeberangan dunia lain / Kelahiran kembali menjadi kuat / Tamat
Popularitas:30.2M
Nilai: 4.8
Nama Author: Izzyl Morinho

harap di baca dan DIPAHAMI, novel ini banyak adegan dewasa, milf lovers, untuk yang tidak menyukai adegan 21++, dilarang keras membaca novel ini.... MC bertindak sesuka hati, kurang berakhlak, jadi bagi yang mencari alur cerita yang bagus dan MC yang lurus, tentunya anda salah novel, itu tidak di temukan di novel ini. selamat membaca, semoga terhibur

seorang pria yg berada di puncak kultivasi... dialah xiao zhou sang dewa kematian, dengan kemampuan yang di ranah surgawi menyebabkan kehancuran dan ketidak seimbangan, sehingga dewa harus menghentikan nya.
xiao zhou pun harus kehilangan segala nya, dan bereinkarnasi kembali 10 ribu tahun kemudian. dengan tubuh yang tersegel dewa.

membuatnya tidak bisa berkultivasi, dan juga takdir yang merubah jalan hidup nya yang kedua harus terbalik dengan kehidupan pertama nya, dialah yang akan menghentikan ketidak seimbangan alam yang di sebabkan orang lain...
ini adalah novel pertamaku, novel ini lebih ke arah romantis, dan erotis dari pada action.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Izzyl Morinho, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

kekaisaran biru

Pandangan Xiao Zhou menjadi gelap.,

bommmm.....

Bunyi cahaya hijau kekuningan, menghatam hutan meninggalkan kawah di tanah yang tidak kecil di tempat itu, Xiao Zhou merasa pusing dan ingin mengeluarkan seluruh isi perut nya, dan mulai berdiri mencari keseimbangan nya.

"akhir nya aku keluar juga" guman Xiao Zhou, sambil mengamati keadaan sekitar nya.

"dimana aku, apakah ini di hutan Lembah Perawan Suci?" pikir nya lagi.

"sebaik nya aku pastikan," batin Xiao Zhou.

dengan tehnik meringankan diri Xiao Zhou, meloncat dari pohon ke pohon sampailah Xiao Zhou di puncak pohon tertinggi, dari atas pohon Xiao Zhou dapat melihat sebuah desa, di tepian timur hutan itu.

Tanpa berpikir lagi Xiao Zhou melesat ke arah desa tersebut, Xiao Zhou bersembunyi dan mengawasi penduduk di desa itu,

melihat pakaian yang di pakai penduduk desa itu, Xiao Zhou tahu bahwa diri nya tidak berada di Kekaisaran Ming.

"dasar kakek pikun dimana tempat ini?" batin Xiao Zhou

tiba-tiba terdengar suara dewa Mou Lu di dalam pikirannya

"ini adalah kekaisaran biru,kemampuan ku sudah kau miliki, seluruh inti jiwaku sudah bersatu dengan jiwa mu, aku akan pergi sekarang, selamat tinggal Zhou'er" suara dewa Mou Lu di kepala Xiao Zhou.

seluruh badan Xiao Zhou terasa hangat dan nyaman, mata nya jadi lebih tajam, pendengaran nya berlipat-lipat lebih sensitif dari sebelumnya.

"kekuatan apa ini?" batin xiao zhou.

kekuatan ini tidak pernah dirinya rasakan pada saat di tingkat surgawi level 9 milik nya dulu. Kekuatan ini sangat berbeda, dan jau lebih kuat, lebih teratur dan juga terasa begitu tenang.

dengan lebih percaya diri Xiao Zhou mendekati berapa orang penduduk yang sedang mendorong gerobak berisi bijih besi. merasa ada orang yang mendekati nya salah satu penduduk itu bicara kepada Xiao Zhou.

"hai bocah apa yang kau inginkan pergilah,"

Xiao Zhou kaget kenapa dirinya bisa mengerti bahasa yang di gunakan orang itu? sambil menggelengkan kepala Xiao Zhou mencoba menjawab.

"baiklah paman aku akan pergi" alangkah kaget nya Xiao Zhou karena dirinya juga bicara menggunakan bahasa dari penduduk itu, dan sambil menutup mulut tertawa, dan Xiao Zhou melangkah pergi, meninggalkan orang-orang itu.

belum terlalu jauh dari orang-orang itu tiba-tiba saja ada beberapa orang berpakaian hitam, yang menghadang penduduk yang membawa bijih besi tersebut.

"sebaik nya kalian tidak bekerja menjual bijih besi lagi, kami akan membunuh kalian agar tidak ada penduduk yang mengikuti pekerjaan kalian," ucap salah satu orang yang berpakaian hitam tersebut sambil mengeluarkan pedang katana dari sarung pedang nya.

srriiinnggggg....

wajah orang-orang yang mendorong gerobak,, berubah pucat,

"apa?? mereka pasukan dari pemberontak cepat lari," teriak orang-orang yang mendorong gerobak itu ketakutan, dan mundur perlahan karena tidak bersenjata.

salah satu orang berpakain hitam itu meloncat dan mengarahkan katana nya ke arah leher penduduk yang paling dekat.

Xiao Zhou sebenar nya tidak peduli, dan tidak ingin terlibat, tapi melihat bahwa penduduk tidak memegang senjata dan akan dibantai, Xiao Zhou langsung melesat kearah orang yang akan menebaskan pedang ke leher penduduk itu.

taps...

Xiao Zhou sudah memegang tangan orang yang akan menebas itu, sehingga tangan nya tidak bisa di gerakan.

"biarkan penduduk itu pergi lagi pula mereka tidak memegang senjata," ucap Xiao Zhou tenang.

"kau.... kau....??," hanya itu yang keluar dari bibir lelaki yang tangan nya dipegang Xiao Zhou

"bagaimana orang ini sudah ada disini, bahkan aku tidak bisa merasakan kedatangan nya," batin laki-laki yang di pegang tangan nya itu dengan keringat dingin mulai yang mengucur di wajah pucat nya.

Xiao Zhou menarik nafas dalam-dalam, merasa kesal harus terlibat urusan orang lain,

"apa kau pimpinan dari mereka? tanya Xiao Zhou menatap orang yang di pegang itu, tanpa melepas tangan orang itu.

"bagaimana kalau kau bersenang-senang denganku" ucap Xiao Zhou lagi.

tiba-tiba saja tangan Xiao Zhou sudah merampas katana dari lelaki yang di pegang tangan nya tadi dan melepas tangan tangan lelaki itu.

orang itu meloncat mundur beberapa meter

"bunuh bocah kurang ajar ini sekarang," teriak orang yang di pegang tadi yang tak lain adalah pimpinan dari kelompok orang berpakaian hitam itu.

mendengar perintah pimpinan nya sekitar 15 orang berpakaian hitam lainnya, mulai menyerang bersamaan ke arah xiao zhou.

"bagaimana ini? aku bahkan belum belajar tehnik pedang apapun saat ini, meski aku mengingat tehnik pedang terdahulu tetapi tanpa pernah berlatih lagi, aku tidak bisa menggunakan nya begitu saja saat ini," batin Xiao Zhou.

"tapi ini bukan masalah, dengan kecepatan yang ku miliki saat ini, gerakan orang-orang ini terlihat begitu lambat, dan aku masih ingat cara menebas orang dari kehidupan pertamaku," batin Xiao Zhou, sambil mulai tersenyum.

Xiao Zhou memfokuskan pikiran nya dan mulai melesat kearah orang yang menyerang nya

Xiao Zhou melihat pedang-pedang yang menyerang nya begitu pelan seperti gerakan lambat, dan dengan mudah Xiao Zhou menghindari pedang-pedang itu dengan sedikit gerakan saja, sambil menebas kelompok berbaju hitam itu.

sreettt.... slaasshhh... slaasssshhh....

sretttt.... sreettt... slassssshhh...

dan melewati para penyerang nya, serta melewati beberapa para penyerang itu beberapa meter dengan tubuh masih saling membelakangi.

mereka semua terdiam untuk sejenak, pedang-pedang mulai terjatuh dari tangan para penyerang itu di iringi teriakan dan suara semburan darah dari kelompok berpakaian hitam itu,

aaahhhkkkkk....

pruussstttt....

tampak beberapa orang kehilangan nyawa dan kehilangan anggota bagian tubuh mereka.

kelompok yang menyerang tadi cuma menyisakan 2 orang saja yang masih berdiri.

jika dilihat dari mata orang biasa akan keliatan jika Xiao Zhou meliak-liuk dan berputar seperti orang menari, di sela-sela orang berpakaian hitam itu, dan melewati orang yang menyerang nya.

ib- lisssss... hanya kata itu yang keluar dari bibir dua orang yang tersisa itu, sebelum kepala mereka terlepas dan menyentuh tanah.

ternyata ke dua orang yang berdiri itu tidak selamat dari satu serangan Xiao Zhou.

"bukan iblis, tetapi aku dewa kematian," guman pelan Xiao Zhou yang masih memunggungi 2 orang yang roboh tanpa kepala itu.

sambil memikul pedang katana nya seakan pedang itu sangat berat, mendekat ke arah pimpinan kelompok itu yang tubuhnya bergetar hebat melihat seorang pemuda dengan sekali serangan membantai begitu banyak orang-orang nya.

1
Roynaldi Ananda
kenapa cerita balik lagi bukankah song feng sudah mati?bahkan ayahnya dewa asmara pun sudah mati?
$ᑕĥ¡ẓน𝕣υ: Baca karyaku juga kak
judulnya "Kebangkitan Sima Yi"

Sima Yi menunduk dalam. 'Bisa-bisanya aku berpikir wanita ini akan membenci anaknya hanya karena sifat buruk pemilik tubuh sebelumnya…' batinnya, sambil merutuki pikirannya sendiri.

Tatapan hangat Wen Jiao membuatnya tersadar, bahwa seorang ibu tidak akan membenci anaknya hanya karena kekurangan atau kesalahan yang dilakukan anaknya.

"Terima kasih, Ibu," ujar Sima Yi akhir, tanpa ragu memeluk erat tubuh Wen Jiao yang jauh lebih kecil darinya. Pelukan itu hangat dan menenangkan, seolah semua keraguan dan rasa bersalah di hatinya terangkat dari dadanya.

semoga suka/Smile/
total 1 replies
Naga Sakti
mantab2
supriadi basri
ha ha ha...6000 Tahun..pakaian masih ada walaupun sudah compang camping..hebat betul cerita ini...terbuat dr apa ya makian yg ziao zhuo kenakan ..
supriadi basri
suara tanpa wujud...yg mengatur jalan hidup seseorang...seperti firman Allah lewat malaikat Jibril...yg nulis manusia surper...super dalam menghayal...
Roynaldi Ananda
betul dari awal certa ini banyak sekali
ngawurnya
supriadi basri
katanya ga bisa sembuh ...sekarang dengan mutiara taik kucing bisa sembuh...yg nulis otaknya dah gila....baca ini cuma menghabiskan kuota saya saja...ga tau kalo saya dibohongin sama orang yg ...sinting dan kecanduan lendir wanita...
supriadi basri
makin kesini..makin ga jelas ini cerita tentang apa..manusia sakti apa manusia cabul atau manusia pejantan tangguh....tapi semuanya tidak cocok dengan jalan ceritanya bolak balik ...maju mundur ...seperti kereta api langsir..
Roynaldi Ananda
karena author cemburu sama mc yg dapat istri 2 tapi di pikir2 salah sendiri kenapa bikin cerita seperti ini
Ida Trida
ceritanya seperti novel yg judulnya kultivasi ganda...ada beberapa bagian yg di hilangkan
$ᑕĥ¡ẓน𝕣υ: Baca karyaku juga kak
judulnya "Kebangkitan Sima Yi"

Sima Yi menunduk dalam. 'Bisa-bisanya aku berpikir wanita ini akan membenci anaknya hanya karena sifat buruk pemilik tubuh sebelumnya…' batinnya, sambil merutuki pikirannya sendiri.

Tatapan hangat Wen Jiao membuatnya tersadar, bahwa seorang ibu tidak akan membenci anaknya hanya karena kekurangan atau kesalahan yang dilakukan anaknya.

"Terima kasih, Ibu," ujar Sima Yi akhir, tanpa ragu memeluk erat tubuh Wen Jiao yang jauh lebih kecil darinya. Pelukan itu hangat dan menenangkan, seolah semua keraguan dan rasa bersalah di hatinya terangkat dari dadanya.

semoga suka/Smile/
total 1 replies
supriadi basri
no coment.....pendekar ranjang ..bukan pendekar pedang...
supriadi basri
berhubungan badan ...kok bisa menurunkan tingkat kultivasi...ini lumayan ajaib ceritanya.....keseringan berhubungan lama lama jadi manusia biasa tanpa kultivasi...tiap kali berhubungan tingkat kultivasi turun 2 tingkat...dalam satu tahun dah jadi manusia tanpa kultivasi...dari tingkat dewa turun jadi manusia biasa...yg nulis otaknya kemasun air laut...jarinya jadi keriting...
Joke Joke
muaaannntapppp
Abah Kpu
kanjut
Abah Kpu
tokoh yg tidak bermoral
$ᑕĥ¡ẓน𝕣υ: Baca karyaku juga kak
judulnya "Kebangkitan Sima Yi"

Sima Yi menunduk dalam. 'Bisa-bisanya aku berpikir wanita ini akan membenci anaknya hanya karena sifat buruk pemilik tubuh sebelumnya…' batinnya, sambil merutuki pikirannya sendiri.

Tatapan hangat Wen Jiao membuatnya tersadar, bahwa seorang ibu tidak akan membenci anaknya hanya karena kekurangan atau kesalahan yang dilakukan anaknya.

"Terima kasih, Ibu," ujar Sima Yi akhir, tanpa ragu memeluk erat tubuh Wen Jiao yang jauh lebih kecil darinya. Pelukan itu hangat dan menenangkan, seolah semua keraguan dan rasa bersalah di hatinya terangkat dari dadanya.

semoga suka/Smile/
total 1 replies
Abah Kpu
cersex
al razan
/Drool/
Arie Chaniago70
up Thor 👍👍👍💪💪💪
Arie Chaniago70
up Thor
Arie Chaniago70
up Thor mantap tingkat kan terus kekuatan mu xiao
Arie Chaniago70
up Thor entah kapan dia mau meningkatkan kekuatan nya Xiao Xiao
bingung gue,,,
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!