NovelToon NovelToon
Dimanja Sahabat Sendiri

Dimanja Sahabat Sendiri

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Cintamanis / Cinta Seiring Waktu / Dokter / Office Romance
Popularitas:2.7k
Nilai: 5
Nama Author: Mila julia

Aruna hanyalah perawat psikologi biasa—ceroboh, penuh akal, dan tak jarang jadi sasaran omelan dokter senior. Tapi di balik semua kekurangannya, ada satu hal yang membuatnya berbeda: keberaniannya mengambil jalan tak biasa demi pasien-pasiennya.
Sampai suatu hari, nekatnya hampir membuat ia kehilangan pekerjaan.

Di tengah kekacauan itu, hanya Dirga yang tetap bertahan di sisinya. Sahabat sekaligus pria yang akhirnya menjadi suaminya—bukan karena cinta, melainkan karena teror orang tua mereka yang tak henti menjodohkan. Sebuah pernikahan dengan perjanjian pun terjadi.

Namun, tinggal serumah sebagai pasangan sah tidak pernah semudah yang mereka bayangkan. Dari sahabat, rekan kerja, hingga suami istri—pertengkaran, tawa, dan luka perlahan menguji batas hati mereka.
Benarkah cinta bisa tumbuh dari persahabatan… atau justru hancur di balik seragam putih yang mereka kenakan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mila julia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 24. Cinta Bima

Aruna mengejar Maya hingga ke lorong pasien namun Maya justru menepis tangannya.

"Maaf Run, gue mau sendiri dulu. "ucap Maya yang membuat Aruna mengangguk dan menjauh darinya. Melihat maya yang bersedih membuat Aruna juga merasakannya.

Dari dalam lif Bima keluar dan memanggil Aruna begitu melihatnya.

"Aruna!. "ucap Bima dengan senyuman lebar di wajahnya.

Runa menoleh dan tersenyum singkat pada Bima.

Bima menghampiri Aruna dan berjalan di sampingnya,"Lo kenapa tumben banget berkeliaran sendiri?. " tanya Bima yang langsung membuat Aruna memelototinya .

"Berkeliaran?...Lo kira gw satwa!. "ucap Aruna memukul lengan Bima sambil memanyunkan bibir.

Bima Tertawa melihat ekspresi Aruna, " Hahaha... ya biasanyakan lo selalu bersama pengawal pribadi lo. "ucap Bima mengejek Dirga yang tidak pernah lepas dari Aruna.

"Lagi ngawal yang lain " jawab Aruna yang membuat Bima tercengang.

"Ha?... Sejak kapan ?, siapa...siapa yang berani mencoba mengambil alih posisi Aruna?. " ucap Bima dengan nada meledek.

"Lo ini nanya atau mau ngeledek gue?. "tanya Aruna.

''Dua2nya. " ucap Bima yang lagi - lagi membuat Aruna memukul lengannya namun kali ini dengan pukulan yang berkali -kali .

Dirga dan Iren yang baru masuk ke dalam rumah sakit melihat keakraban Bima dan Maya. Dirga sempat terdiam melihat itu namun Iren dengan cepat menggandeng tangan Dirga menuju Lift.

Namun sebelum ia sempat mengatakan apa pun, Iren menggandeng tangannya. “Ayo, Dirga,” ucapnya lembut, menariknya menuju lift.

Dirga masih sempat menoleh sekali lagi ke arah Aruna dan Bima sebelum akhirnya pintu lift tertutup di depan wajahnya.

________

Aruna duduk bersama Bima di taman rumah sakit ,Bima ingin curhat dengan Aruna menceritakan Nadya yang sudah mulai dekat dengannya.

"Akhirnya hubungan gue sama Nadya mulai dekat Run. " ucap Bima yang memang sering kali menceritakan Nadya pada Aruna. karna satu- satunya teman yang ia punya dan dekat hanya Aruna. Sosok pendengar dan pendukung hubungannya dengan Nadya.

"Oh yaaa?. "tanya Aruna begitu senang.

Bima mengangguk, “Gue diajak makan malam di rumahnya, bareng anaknya. Soalnya gue nggak sengaja menyelamatkan anak Nadya waktu dia sempet ilang di rumah sakit ini. Sebagai ucapan terima kasih, Nadya nawarin gue makan malam. Dan… pas hari ayah besok, gue juga bakal bareng dia dan anaknya di sekolah buat acara Hari Ayah.”jelas Bima senyumannya begitu lebar menceritakan kemajuan pendekatannya dengan Nadya setelah bertahun - tahun selalu gagal.

"Oh.. tunggu- tunggu jadi kali ini lo deketin Nadya lewat jalur anaknya nih?. " ucap Aruan yang lagi - lagi menerka niatan Bima.

"Tepat sekali, lo liat sendiri gimana sikap Nadya sama gue ,dia terlalu dingin.Tapi lewat anaknya gue dengan mudah masuk ke kehidupan Nadya. "ucap Bima menatap nanar ke arah langit.

"Gue bakal lakuin apapun demi bisa memiliki Nadya Run, lo tau sendiri gue udah suka sama Nadya bahkan sebelum dia menikah dengan suaminya .Dan .... sampai sekarang pun rasa suka itu masih sama. "jelas Bima yang membuat Aruna teringat bagaimana patah hatinya Bima lima tahun yang lalu saat Nadya memberikan undangan pernikahannya.

FLASBACK 5 TAHUN YANG LALU.

Warung iga bakar langganan mereka sore itu riuh oleh tawa dan obrolan. Seperti biasa, Aruna, Dirga, Maya, Raka, Nadya, dan Bima duduk mengelilingi meja panjang di sudut ruangan. Aroma daging panggang bercampur dengan suara sendok garpu dan obrolan hangat mereka.

Namun sore itu, tawa Nadya terdengar berbeda—lebih nyaring, lebih bahagia. Wajahnya memancarkan cahaya yang jarang terlihat sebelumnya.

“Oke, guys. Aku mau kasih kabar bahagia buat kalian semua, tapi janji ya, jangan kaget,” ucap Nadya sambil menatap mereka satu per satu.

“Apa, Nad? Dari tadi lo senyum-senyum mulu. Gue jadi penasaran,” ujar Bima, suaranya penuh antusias.

Nadya tersenyum lebih lebar, lalu merogoh tasnya. Ia mengeluarkan beberapa lembar undangan berwarna krem dan membagikannya ke meja.

“Ini… undangan pernikahan aku.”

Maya langsung berseru kaget, “Serius, Nad? Lo mau nikah?”

Raka, Aruna, dan Dirga saling pandang, sama terkejutnya. Hanya Bima yang terdiam. Matanya menatap undangan di tangannya cukup lama, menelusuri foto Nadya dan calon suaminya yang tersenyum bahagia di sana.

Tiba-tiba, ia bangkit berdiri.

“Gue… mau keluar dulu,” katanya pelan. Suaranya berat, nyaris tak terdengar.

Tanpa menunggu tanggapan siapa pun, Bima melangkah keluar dari warung. Nadya tidak menyadari apa pun, terlalu larut dalam kebahagiaan yang sedang ia ceritakan.

Aruna memperhatikan punggung Bima yang menjauh. Ia sempat memberi ucapan selamat singkat pada Nadya, lalu menyusul keluar.

Di samping warung, di bawah cahaya lampu jalan yang redup, Bima duduk berjongkok sambil memegang sebatang rokok. Asapnya mengepul lambat ke udara malam. Matanya kosong, pandangannya jatuh ke jalan kecil di depannya.

“Bim…” panggil Aruna pelan, ikut berjongkok di sebelahnya.

Bima menoleh sebentar, lalu tersenyum miris. “Wajah gue keliatan galau banget ya, sampai lo bisa nebak gue keluar buat ngumpet?”

“Tanpa lo ngomong pun gue udah tahu. Gue udah lama sadar, lo suka sama Nadya,” ujar Aruna lembut. “Dan gue juga tahu, gimana sakitnya pas Nadya tiba-tiba kasih lo undangan itu.”

Bima menghela napas dalam, lalu menatap kosong. “Kenapa Nadya nggak punya kepekaan kayak lo, Run? Gue bahkan nggak tahu dia punya pacar, apalagi bakal nikah secepat ini.”

Aruna menatap jauh, suaranya pelan tapi tegas. “Kita semua juga nggak tahu, Bim. Nadya memang selalu nutupin kehidupan pribadinya. Tapi dengar ya… perjalanan hidup masih panjang. Jangan buat cinta lo habis cuma buat satu orang. Kalau emang jodoh, pasti ada jalannya. Tapi bukan sekarang. Jangan terlalu berharap juga, karena rencana Tuhan itu misteri.”

Bima hanya menatapnya diam, lalu mematikan rokoknya dengan ujung sepatunya.

"apa mungkin ini maksud dari jalan yang lo bilang waktu itu ya Run?. "ucap Bima yang membuat Aruna mengangkat dua bahunya.

Sontak Aruna langsung menghadap ke arah Bima. " Heh.... sembarangan lo . Lo bikin gue keliatan jahat . Kalau nadya denger nanti di kira gue yang nyumpahin suaminya meninggal. "ucap Aruna memelototi Bima sembari melihat ke sekeliling takut jika Nadya tiba - tiba saja muncul.

Bima tertawa melihat wajah panik Aruna mendengar ucapannya .

Tapi di sisi lain seseorang pria muda familiar mendorong koper masuk kedalam rumah sakit mencari keberadaan Aruna dan Dirga.

"Saya ingin mencari Dokter dirga dari bagian Psikiater di rumah sakit ini. "ucapnya berjalan ke resepsionis rumah sakit menggenakan kaca mata hitam dan style modisnya.

.

.

.

Bersambung

...~Bima ~...

Semoga kali ini cintamu berlayar ya Bim , dari gadis sampai nungguin Nadya jadi janda dan punya anak. Cintanya bener - bener ngak main - main 😫

Terima kasih sudah membaca bab ini hingga akhir semuanya. jangan lupa tinggalkan jejak yaa, like👍🏿 komen😍 and subscribe ❤kalian sangat aku nantikan 🥰❤

1
vj'z tri
lanjut thor 🔥🔥🔥🔥
vj'z tri
bales ayo baleh may hempaskan ulat bulu 🔥🔥🔥🔥🔥
vj'z tri
😲😲😲😲😲😲😲😲🫢🫢🫢🥹🥹🥹🥹🥹🥹
vj'z tri
sirine alarm tanda bahaya sepertinya harus mulai dinyalakan🫣🫣
vj'z tri
🫣🫣🫣🫣🫣 kayaknya ulat bulu mulai mendekat
vj'z tri
insting seorang dokter Dirga langsung beraksi, ayo kak bantu kamu pasti bisa membantu istrimu🔥🔥🔥
vj'z tri
🤣🤣🤣🤣🤣🤣 para ibu suri datang 🎉🎉🎉🎉🎉siap siap ada gebrakan ap lagi
vj'z tri
semua terserah padamu aku begini adanya ku hormati keputusanmu apapun yang akan kau katakan aselole🤣🤣🤣🤣🤣
vj'z tri
😏😏😏😏 langsung berubah tuh muka liat yang bening 🤣🤣🤣🤣🤣🤣
vj'z tri
biasa ajj bro gak sah 👆👆👆👆 tak gigit jari mu 😏😏😏
vj'z tri
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 belum lama di sebut dah nongol ajj dr.salma
vj'z tri
🤔🤔🤔🤔🤔🤔 ada yang di sembunyikan aruna
vj'z tri
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 sesuai prediksi BMKG tepat sasaran
vj'z tri
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 wes toh kalau penguasa bumi sudah bertindak yang lain lewat sen kanan belok kiri
Kutipan Halu: ngk bisa ngelawan yaa kak🤣
total 1 replies
vj'z tri
masa iya drama nya langsung ketawan 🤣🤣🤣
Kutipan Halu: emaknya punya 1001 cara tapi anaknya punya 1002 cara dong biar ngk ketauan😁
total 1 replies
vj'z tri
woi bukan bercanda ga ,pak dokter pie sih 😮‍💨😮‍💨😮‍💨
Kutipan Halu: tolong di luruskan kak🤣
total 1 replies
vj'z tri
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 lah kok baru buka langsung di ajak ngakak berjamaah toh ini
Kutipan Halu: wkwkwk buat mengawali hari yg indah ini kak😁
total 1 replies
vj'z tri
sah 🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉
vj'z tri
setelah berjuang menyelesaikan bertumpuk tumpuk kerjaan bisa tengok kemari 🤩🤩🤩🤩 warga baru melapor 🤭🤭🤭
kalea rizuky
abis ne nangis darah lu dir klo Aruna ada yg naksir
kalea rizuky: 🤣🤣 sebel liat Dirga sumpah
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!