NovelToon NovelToon
Pesona Wanita Penggoda

Pesona Wanita Penggoda

Status: sedang berlangsung
Genre:Misteri / Cintamanis / Duda / Balas Dendam / Cinta Terlarang / Fantasi Wanita
Popularitas:6.9k
Nilai: 5
Nama Author: Danira16

Melisa terpaksa menjalani kehidupan yang penuh dosa, demi tujuannya untuk membalaskan dendam kematian orang tuanya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Danira16, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Yang Sebenarnya

Melisa tidak langsung percaya apa yang diucapkan atau diceritakan oleh Lusi, walau pun sebagian cerita itu benar adanya.

Kebohongan Lusi adalah ketika ia tidak menguraikan detail penyebab meninggalnya ibu kandungnya yaitu Maura.

Sebenarnya saat Lusi mengatakan dan berterus terang pada Melisa terkait dirinya adalah ibu angkatnya dan bukan ibu kandung yang selama ini Melisa kira, saat itu Melisa mulai merasa janggal.

Apalagi ketika di singgung tentang masalah hal yang menimpa keluarganya, seakan ia menutupi dari Melisa. Begitu pun saat Melisa bertanya pasti Lusi akan mengatakan bahwa Melisa tidak perlu tahu semuanya dan tidak memperbolehkan Melisa untuk membalas dendam.

Seakan ia tidak puas akan jawaban itu, akhirnya Melisa mulai mencari tahu itu semuanya sendiri. Hingga menemukan fakta bahwa ibu angkatnya nya adalah wanita simpanan ayahnya, itu ia dapatkan dari seseorang yang sengaja Melisa bayar tinggi untuk membuka tabir masa lalu keluarganya.

Dan semuanya hanya omong kosong bagi Melisa, juga sandiwara yang begitu epic baginya. Melisa bahkan tidak tahu mengapa Lusi bisa tega melakukan itu dengan keluarganya yang terlihat harmonis.

Bagaikan maling yang ketahuan, saat ini Lusi merasa takut dan gemetaran. Perasaannya menjadi tak karuan, niat hati ingin memberi tahu seluruhnya malah menjadikannya bagai tersangka yang siap anak angkatnya kupas.

Bahkan Lusi tidak mengira bahwa Melisa bisa sampai mengetahui secara detail kehidupan dirinya dari yang terkecil sekalipun.

"Katakan yang sebenarnya kenapa ibu menjadi duri dari pernikahan kedua orang tuaku?" tanya Melisa yang mulai menunjukan sisi kemarahannya.

Biasanya Melisa akan selalu patuh dan tidak pernah menentangnya, namun kini ia melihat ada iblis keil dalam diri Melisa.

"Kau benar, aku adalah pelak*r dan tanpa sadar sudah menghancurkan hidup kedua orang tua kamu."

FLASHBACK LAGI YA GAES

Cerita bermula saat ayah kandung Melisa menjalin cinta dengan Lusi teman saat keduanya duduk di bangku SMA, saat itu mereka mulai berpacaran saat akan lulus sekolah menengah atas.

Hingga kuliah mereka tetap memadu kasih, padahal saat itu kedua orang tua Ricky tidak setuju. karena Lusi dari keluarga biasa, sedangkan Ricky dari keluarga yang berada dan memiliki perusahaan yang nanti akan diwariskan pada ayah Melisa.

Keduanya berpisah dengan komunikasi yang minim ketika Ricky harus bekerja diluar negeri. Saat itu ia sengaja diajak oleh orang tua Ricky atau kakeknya Melisa, hanya untuk menjauhkan anaknya dari Lusi.

Padahal saat ditinggalkan Lusi dalam keadaan hamil anak Ricky, hingga akhirnya ia frustasi dan meng*gurk4n j4nin yang tidak berdosa itu.

5 Tahun kemudian mereka bertemu kembali, dengan Lusi yang belum bisa move on dari Ricky. Sedangkan pria yang ia cintai kini malah sudah menikah dengan wanita lain, wanita pilihan ayahnya dan tentunya sederajat dengannya.

Saat itu mereka belum punya anak atau belum lahir Melisa. Hingga mereka dipertemukan antara atasan dan karyawan. Saat itu Lusi bekerja dikantor Ricky sebagai sekretrisnya.

Gayung bersambut Ricky yang belum bisa melupakan Lusi pun akhirnya memilih menjadikan Lusi sebagai simpanannya, setiap mereka di kantor selain bekerja sama mengembangkan perusahaan, mereka juga rajin bercocok tanam.

Namun Lusi sangat pintar bermain, sehingga Maura isteri Ricky tidak curiga padanya. Bahkan saat Lusi bermain ke rumah mewah Ricky, mereka berdua bermain mantap-mantap di rumah Ricky. Itu dilakukan ketika isterinya tengah sibuk dengan Melisa yang saat itu masih bayi.

Maura yang sudah mengenal baik Lusi pun tidak mengira bahwa ia akan dikhianati oleh suaminya dan sekretaris yang sudah ia anggap sebagai temannya.

Saat usia perselingkuhan mereka memasuki tahun kedua, ayah dari Ricky yang tahu puteranya memiliki simpanan saat itu menyuruh Ricky kembali untuk memutuskan Lusi.

Dan lagi Lusi dikecewakan oleh Ricky, ia diputuskan lalu di pecat dengan begitu kejamnya dengan pria yang ia cintai. Lusi yang penuh kemarahan dan dendam itulah menemui pria yang merupakan musuh bebuyutan Ricky dalam bisnisnya.

Ya pria itu adalah Edward, pria yang juga mengajak Budi yang setia pada Ricky untuk ikut membelot dengan mengkhianati atasannya.

"Bekerjasamalah denganku tuan Edward....." lirih Lusi yang saat ini memberanikan diri untuk bekerja sama dengannya untuk menghancurkan perusahaan Ricky.

"Apa untungnya bagi saya?" Tanya Edward sembari meneguk wine yang ia sukai.

"Maura.....bukankah dia mantan kekasihmu kan? aku akan membuat Maura menjadi milikmu." Jawab Lusi.

"Maura...."

"Ya, bukankah dia yang selalu kamu cintai?"

Lusi tahu semua informasi tentang isteri dari Ricky, saingan cintanya. Saat itu ia juga sama terkejutnya bahwa ternyata seorang Maura yang begitu kaya dan cantik merupakan kelemahan bagi Edward.

Dan karena Edward masih memiliki rasa pada Maura, ia pun akhinya setuju dan mau bekerja sama dengan Lusi untuk menghancurkan perusahaan ayah Ricky yang di pimpin Ricky.

Nyatanya rencana Edward, Budi dan Lusi pun berhasil. Perusahaan kolaps dan meninggalkan hutang yang banyak. Belum lagi perusahaan akan di ambl alih oleh musuhnya.

Karena kejadian itu ayah dari Ricky frustasi dan meninggal dunia karena serangan jantung. Lusi saat itu senang mendegar pria jahat itu yang sudah berulang kali memisahkannya dari Ricky telah mati dengan cara yang menyedihkan.

Namun apa yang sebenarnya terjadi dengan Ricky yang sampai meninggal dengan cara bun*h d!ri, dan menjatuhkan dirinya dari lantai lima. Begini asli cerita yang sebenarnya......

Ketika itu Ricky tengah mengendong Melisa dan mendapatkan telepon dari kantor, ia pun langsung mengangkatnya.

"Apa perusahaan akan di akuisisi?" seru Ricky dan ia langsung bisa menebak bahwa orang dibalik kemunduran perusahaannya adalah campur tangan dari Edward.

"Iya tuan, sekarang tuan Edward sudah berada di sini." Jawab salah satu karyawan Ricky yang masih tersisa bekerja disana. Karena sebagian karyawannya sebagian telah di PHK.

"Baik saya akan segera ke sana." Ucap Ricky.

Ricky pun langsung menutup teleponnya, ia mengusap wajahnya dengan begitu frustasi, lalu ia memberikan Melisa kecil pada isterinya.

"Sayang, aku akan ke kantor, jaga anak kita Melisa." Ucapnya untuk yang terakhir kalinya.

"Ada apa ini mas?"

"Perusahaan ku mengalami kebangkrutan, dan dalang dibalik itu semua Budi, tangan kananku sendiri."

"Bagaimana bisa itu mas?" Tanya Maura sambil mengendong Melisa yang tertidur lelap.

"Itu semua karena hasutan Edward, dan Budi dibayar olehnya untuk menjatuhkan kredibilitas ku sebagai CEO. Dia juga sudah mengambil klienku." Seru Ricky.

"Ya Tuhan, bagaimana ini mas." Cemas sang isteri.

"Tenanglah, aku akan ke kantor untuk mengetahuinya."

"Hati-hati ya mas."

Ricky bahkan sejenak mengecup kening sang isteri untuk yang terakhir kalinya, lalu ia buru-buru pergi ke kantornya.

Sesampainya dikantornya ternyata sudah ada Edward yang tengah duduk dikursi kepemimpinan miliknya, Budi pun berada disebelahnya.

"Si4lan kamu Edward, sedang apa kamu duduk disana." Seru Ricky dengan raut wajah yang telah memerah karena kebenciannya pada musuh besarnya.

Edward yang saat itu sedang duduk dengan santainya langsung beranjak dan mendekati Ricky yang tangannya telah terkepal penuh kemarahan.

"Tentu saja menjadi CEO di kantormu, bukankah milikmu sudah aku akuisis bukan?"

"Tapi kamu curang Edward. Kamu diam-diam membeli sahamku atas nama orang lain,. Dasar licik!!"

Namun bukannya marah, Edward malah tertawa, pria itu malah menarik sudut bibirnya dengan seringai yang mematikan.

"Itulah taktik aku Ricky, kamu masih banyak harus belajar dariku." Sindir Edward.

Lalu pandngan Ricky jatuh pada Budi yang kini berdiri disamping bos barunya.

"Kamu....si4l*n kamu Budi!! Ini semua gara-gara kamu!!" Teriak Ricky dan menarik kerah baju mantan bawahannya.

"Maafkan saya tuan Ricky, tapi uang membeli segalanya." Jawab Budi dengan santainya.

Lalu Budi mengenyahkan tangan Ricky dan itu tak membuat Ricky berhenti. Kembali ia menyerang Edward hingga ayah Melisa itu mencek*k leher Edward.

Melihat Edward yang wajahnya telah memerah dan kehabisan nafas, Budi langsung membantunya dan mendorong Ricky.

Namun sayangnya dorongan yang Budi lakukan sangat kuat hingga tubuh Ricky terpental dan jatuh dari kaca yang saat itu tengah direnovasi.

Pyaar.....

Suara kaca pecah disertai bobot Ricky yang terjun bebas membuat dentuman cukup keras. Hingga Ricky pun terjun bebas dari lantai lima.

Semua karyawan yang saat itu akan pulang langsung berteriak histeris melihat Ricky yang telah jatuh dilantai dengan berlumuran d*rah.

Melihat mantan atasannya tidak bergerak dan sudah dipastikan telah tiada, saat itu juga berapa karyawan membantu, ada juga yang menghubungi ambulance.

"Ricky, Ricky......" Seru Lusi panik melihat badan Ricky yang tak bergerak sedikit pun.

Tak lama berselang Edward dan Budi langsung turun dari lantai atas untuk mengecek kondisi Ricky yang nyatanya tidak bisa diselamatkan lagi.

Lusi limbung dan jatuh di bawah, namun setelahnya tatapannya menghunus pada Edward.

"Pembun*h.......kamu telah membun*h Rickyku!!" Sentak Lusi.

"Bukan salahku, dia duluan yang menyerang aku. Jadi aku hanya membela diri saja." Balas Edward yang tentu saja tidak mau disalahkan sepenuhnya.

"Iya benar, lagi pula tuan Ricky juga menyerang saya." Imbuh Budi.

"Aku akan laporkan kalian pada polisi." Ancam Lusi.

"Silahkan saja, kamu akan menyesal nantinya. Karena aku tahu bukti per selingk*hanmu dengan tuan Ricky." Balas Budi.

"Kamu!!" Geram Lusi marah saat ia emosi Budi menunjukan bukti-bukti dirinya ada main dengan Ricky.

Edward pun tertawa mengejek. " Silahkan laporkan kami, lagi pula jika itu diusut kamu juga akan masuk penjara. Apakah kamu sudah siap??"

"Si4l*n kalian, tunggu saja nanti kamu Edward." Seru Lusi yang kemudian pergi mengikuti mobil ambulance yang telah mengangkut jasad Ricky.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!