NovelToon NovelToon
Setelah Aku Tahu Suamiku Selingkuh

Setelah Aku Tahu Suamiku Selingkuh

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Penyesalan Suami
Popularitas:17.3k
Nilai: 4.9
Nama Author: noerazzura

Rosa Casario, meninggalkan semua kemewahan dari keluarganya demi menikahi pria yang sangat dia cintai, Andre. Namun Lima tahun berlalu tanpa ada masalah berarti, Rosa mendapatkan pesan dari seseorang, memintanya datang ke sebuah hotel bahkan memberikan kartu kamar hotel.
Ternyata, dia memergoki suaminya Andre sedang bercumbu dengan Sandra. Teman baiknya dan juga anak ibu asrama tempat dia tinggal saat kuliah dulu.
Bak disambar petir. Hati Rosa sungguh hancur. Namun dia berusaha memberi suaminya kesempatan, hanya saja ternyata sang suami benar-benar menyembunyikan perselingkuhan itu. Rosa pun memutuskan untuk pergi, dan merencanakan sesuatu yang akan membuat suaminya menyesal sepanjang waktu, dengan bantuan seseorang yang pernah menyatakan cinta padanya saat mereka kuliah dulu. Meski sempat menghilang beberapa tahun, pria itu kembali datang membantunya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon noerazzura, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 17. 12 Hari Lagi

"Nesia tidak mengangkat panggilanku Bu!" kata Andre panik.

Dia sungguh mengkhawatirkan keberadaan istrinya juga anaknya.

"Tenang dulu Andre, biar ibu yang telepon Nesia" kata Aliyah.

Andre mengangguk dengan cepat, dia pun memperhatikan ibunya dengan baik. Aliyah menghubungi Nesia. Dan bertanya apakah Rosa bersamanya. Dan seperti biasanya, jika ibu mertua Rosa itu bertanya seperti itu, dia akan menjawab Rosa bersamanya.

[Iya bibi, Rosa ada disini bersama Violet. Nanti aku akan antar mereka pulang]

"Baiklah kalau begitu, ponselnya tidak bisa di hubungi..."

[Oh, itu tadi kehabisan baterai. Kebetulan charger yang biasa Rosa pakai di sini aku lupa meletakkannya dimana. Jadinya daya ponselnya habis bibi]

"Ya sudah kalau begitu, terimakasih ya Nesia"

[Sama-sama bibi]

Aliyah menyimpan kembali ponselnya. Dan segera menoleh ke arah putranya.

"Ada di rumah Nesia!"

"Aku akan menjemput mereka!" kata Andre terburu-buru.

"Eh, tunggu saja. Nesia bilang, dia akan mengantarkan Rosa dan Violet" kata Aliyah menarik lengan putranya.

"Tapi Bu..."

"Biarkan saja Andre!" sela Aliyah, "kan kamu juga yang salah, kamu bilang mau jemput Violet. Bagaimana kalau gadis kecil itu terlalu berharap, dan pada akhirnya merajuk. Mungkin Rosa mengajak Violet ke rumah Nesia untuk menenangkan anak itu! lagipula kenapa akhir-akhir ini kamu sering melupakan janji pada Rosa?" tanya Aliyah penuh selidik.

"Iya Bu, aku salah. Baiklah aku akan tunggu Rosa kembali saja. Tapi kenapa Nesia tidak mengangkat panggilan dariku ya, Bu?" tanya Andre.

Wajah Aliyah langsung menjadi tidak senang saat melihat ke arah putranya itu.

"Masih tanya? jelas dia mewakili Rosa. Mereka itu sudah seperti saudara. Apa-apa Rosa pasti cerita pada Nesia. Mungkin kamu lupa menjemput Violet juga dia cerita pada Nesia. Wajar kalau dia juga kesal. Mereka terlihat sangat akrab. Saling bantu, seperti itulah sebenarnya sahabat. Tidak seperti Sandra, yang terus saja minta tolong ini dan itu pada Rosa, selalu pakai alasan 'ingat tidak saat ibuku merawatmu di asrama!' selalu pakai alasan itu. Padahal ibunya juga merawat Rosa tidak ada tiga tahun kan? kenapa Rosa harus terus berhutang budi, lebih dari lima tahun. Itu namanya serakah"

Andre menjadi sangat tidak enak. Dia benar-benar merasa kalau apa yang dikatakan ibunya itu benar. Mungkin sudah saatnya mengakhiri hubungannya dengan Sandra. Yang memang sepertinya sudah punya niat lain itu.

Andre menunggu selama dua jam di teras depan rumah. Pria itu mondar-mandir ke sana, kemari dan pandangannya terus tertuju ke arah gerbang.

Hingga dia melihat mobil istrinya masuk ke pekarangan. Di ikuti mobil Nesia dari belakang.

Nesia juga ikut mengantar Rosa dan Violet, sebenarnya dia menjemput Rosa dari apartemen Steven.

"Ayah" suara nyaring Violet terdengar dan Andre pun membantu putrinya itu keluar dari dalam mobil.

"Sayang" panggil Andre ke arah Rosa.

Rosa menoleh, melihat suaminya. Dia menjadi teringat akan video yang dikirimkan oleh Sandra tadi siang. Rasanya begitu enggan melihat wajah itu. Wajah munafik yang menunjukkan cinta dan kasih sayang begitu besar untuknya. Tapi juga mengkhianatinya dengan sangat kejam. Menyentuh wanita lain, mencium wanita lain, dan berhubungan badan dengan wanita lain.

Nesia yang melihat reaksi Rosa, segera menggenggam tangan Rosa. Nesia bahkan tahu segalanya. Rosa sudah menceritakan segalanya, dan semua video dan foto yang Sandra kirimkan pada Rosa. Itu juga alasan Nesia sangat membenci Andre. Dan tidak mau lagi mengangkat panggilan telepon dari Andre, atau membalas pesan dari pria itu.

"Aku pulang dulu ya" kata Nesia yang kemudian memeluk Rosa, "tinggal 12 hari lagi Rosa, bertahanlah" bisik Nesia pada Rosa.

Rosa memejamkan matanya. Dia kembali menguatkan tekad. Tinggal 12 hari lagi, maka semua rasa sakitnya akan tinggal di rumah ini dan dia akan pergi.

"Iya" kata Rosa berusaha tersenyum.

"Violet, bibi pergi dulu. Sampai ketemu lagi!" kata Nesia sambil melepaskan tangannya dari Rosa dan berjalan ke arah mobilnya.

Andre memanggil pengasuh Violet. Dan segera minta pengasuh anaknya itu mengurus Violet. Anak itu sudah mandi, sudah di gantikan dengan baju baru pemberian Steven juga.

Violet kecil yang kerap bercerita pada bibi Tati, bahkan langsung mengatakan pada pengasuhnya itu saat masuk ke dalam rumah.

"Bibi, aku di ajak ke rumah uncle, rumahnya bagus. Di lantai gedung yang tinggi. Ini pakaian Pororo, uncle yang berikan padaku. Uncle juga menceritakan dongeng, seru sekali. Aku ingin kesana lagi besok, ibu bilang boleh"

Bibi Tati hanya mengangguk. Dia kira, uncle yang dibicarakan oleh Violet itu pasti suadara Nesia.

"Baiklah, apa nona kecil sudah makan?" tanya bibi Tati.

"Sudah, uncle menyuapi aku. Lalu bibi Nesia..."

"Violet" panggil Aliyah.

Gadis kecil itu segera berlari menghampiri neneknya. Aliyah langsung memeluk cucu kesayangannya itu.

"Bibi Nesia mengantarmu pulang?" tanya Aliyah.

Violet mengangguk dengan yakin.

"Baiklah, kamu pasti lelah. Istirahatlah ditemani bibi Tati ya"

"Baik nenek!"

Setelah Violet di ajak ke kamarnya oleh bibi Tati. Aliyah yang penasaran apakah menantunya marah atau tidak pada putranya yang sudah ceroboh karena lagi-lagi melupakan janji pada Rosa itu, segera berjalan ke arah ruang tengah.

"Sayang..." Andre ingin memeluk Rosa. Namun Rosa menghindar.

"Mas aku belum mandi, aku mau mandi dulu ya" kata Rosa beralasan.

Padahal, dia jelas-jelas mencium aroma parfum Sandra di tubuh suaminya. Suaminya juga belum mandi, aroma tubuh wanita perusak rumah tangganya itu masih sangat menyengat bagi Rosa.

Dan Rosa sangat enggan, disentuh oleh tangan itu. Tangan yang dia dengan jelas melihatnya sendiri. Bagaimana bersemangatnya suaminya itu menyentuh seluruh bagian tubuh Sandra.

"Sayang, bagaimana kalau mandi bersama. Kita sudah..."

"Mas, aku sedang datang bulan. Tidak nyaman kalau harus menjadi bersama. Aku mandi duluan, tapi kalau mas mau pakai kamar mandi, aku bisa pakai kamar mandi di kamar Violet!" kata Rosa dengan nada yang sangat lembut. Seperti biasanya.

Rosa berusaha meredam amarahnya, dan tetap berbicara lembut.

"Tidak sayang, kamu pakai kamar mandi duluan. Aku akan menunggu, oh ya kamu mau makan malam apa? aku akan buatkan?" tanya Andre masih berusaha membujuk istrinya.

"Aku sudah makan dengan Violet dan Nesia mas. Jika mas sangat lapar, makan saja duluan. Jika masih bisa menunggu, selesai mandi aku akan temani mas makan" kata Rosa yang tersenyum lalu meninggalkan Andre.

Andre terdiam di ruang tamu. Rasanya perasaannya sangat tidak tenang. Rosa menjadi agak cuek padanya. Sebelumnya tidak pernah seperti ini.

Aliyah yang melihat Andre terdiam, segera menghampiri putranya itu.

"Bu, Rosa sepertinya marah"

"Kenapa dia tidak marah? sudah berapa kali kamu ingkar janji. Rosa itu seorang ibu, selama ini kamu ingkar janji padanya itu tidak masalah kan? tapi kamu ingkar janji pada Violet, itu membuatnya kesal. Lain kali, tidak usah berjanji. Lebih baik kalau ada waktu langsung jemput Violet. Mengerti?" tanya Aliyah.

Andre pun mengangguk.

"Iya Bu"

Dia pikir, istrinya hanya bersikap seperti itu karena Andre ingkar janji menjemput Violet. Rosa itu punya kesabaran yang cukup, hingga masalah kecil seperti itu mana mungkin membuatnya marah. Dia marah, karena suaminya jelas-jelas melupakan dirinya dan anaknya karena sedang bercumbu dengan wanita lain.

***

Bersambung...

1
lina
gilaaaa
partini
OMG sadisnya,, Jangan gila dong Thor kalau gila Andre jg ikut gila masa cuma sebelah
Azahra Rahma
jangan di buat gila lah Thor,,kalau gila dia jadi tidak bisa merasakan penderitaan dan tidak menyaksikan kebahagiaan Rosa
Erchapram
Gila beneran atau pura-pura gila?
lina
salah 2 orag lah. yg 1 org kuat iman, d goda mau bao.
blmagi yg godain, ngerasa g mau cape. mau enaknya aja. bege. pea
partini
nes jangan salah kn Sandra seorang ,di goda sedemikian rupa pakai ngangkang di depan mata kalau tidak yg tidak ,
partini: lah iya ,,kalau orang ga mau malah jijik lihatnya lah ini malah terkam desahan nya membahana 😂😂😂
total 2 replies
Ma Em
Sandra dikira hidupnya bakal bahagia dgn Andre setelah Rosa pergi tapi malah sebaliknya Sandra malah dapat siksaan dari Andre itulah hukuman seorang pelakor dia kira Andre sangat mencintai dirinya sehingga Sandra mau menyingkirkan istri sahnya tdk tahunya malah Sandra yg dapat hukuman .
Heny
Aqu suka alur nya bagus
Azahra Rahma
tuh kan Sandra makanya jangan jadi perusak rumah tangga orang,,aku kan sudah bilang Andre itu hnya menganggapmu hiburan atau selingan ,,pede bgt bakalan jadi nyonya Andre setelah Rosa pergi,,,bukannya jadi nyonya Andre,,yg ada kamu malah di hajar sampai mau mati oleh Andre
lina
kan baru brpa hr d tinggal. mng enk u dre
Heny
Rosa cinta pertama Steven
Noer: ho'oh kak
total 1 replies
Heny
Penyesalan datang nya belakangan terlambat Ndre
Heny
Baru sdr km Andre iman mu terlalu lemah
lina
siksa bae udah. ulat bulu oantes d siksa
partini
jangan di kasih tau nes,,ga mau lah balikan biarpun mertua baik
emang ga terngiang ngiang desahan dan teriak. mereka pas lagi bercinta
OMG
Azahra Rahma: betul kalau kambali bersama,setiap nnti mau bercinta malah yg ada Rosa akan terngiang ngiang desahan Sandra dan Andre saat mereka bercumbu mersa
total 1 replies
Sulati Cus
jd inget lagu bank haji" bila sdh tiada baru terasa" eaa🤣
Erchapram
Wah jangan dibiarkan pergi begitu saja Thor. Enak saja, sudah bikin runyam rumah tangga orang kini mau pergi setelah uang 10 milyar dinikmati. Suruh Sandra balikin semua uangnya, kalau Othor gak mau, aku siap menampung.
Yenny Mok
'menghilangkan'😁
Noer: wkwk 🤣🤣🤣 menggelengkan kak, maaf aduh
total 1 replies
Azahra Rahma
idihhh Stevan ngarep di cium Rosa,,,no no no belum boleh ya,,tunggu halal dulu
Azahra Rahma
Andre baru hampir gila kan belum benar² gila,,jadi aku belum puas
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!