kisah ini merupakan Season dua dari buku dengan judul Ku Berikan Ginjal Untuk Papah Mu Tetapi Ku Kau Tinggalkan ( KBGUPMTKKT)
Sinopsis : Salah ku telah menyia- nyiakan kesetiaan kekasih ku yg kini dia telah tiada karna satu ginjal nya di berikan kepada papah ku diriku sangat menyesali nya karana kesetiaan nya ku balas penghianatan. sungguh ini semua salah ku , kini aku hidup di hantui rasa bersalah atas kematian nya .semua kenangan itu ku selalu mengingat nya meski kadang diri ini merasa berdosa karna telah menyia- nyiakan dia .diriku telah mendapat karma nya yaitu mengandung benih dari lelaki yg memuaskan hasrat nya saja. sungguh penyesalan ku sangat besar pada nya .kini Dia telah tenang di Syurga sana. dia begitu baik dan sabar dalam menghadapi ku yg emosian pemarah dan tak menghargai nya . ini merupakan penyesalan terbesar dalam hidup ku . ginjal nya ada di tubuh papah ku .
ikuti kisah ku penyesalan (Diani)
selamat membaca .bagi yg tak tau kisah awal nya baca dulu season 1 nya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon delita bae, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
ep 22" Cinta untuk Idham dariku
Aku kaget ketika ke rumah sakit melihat Idham yg terbaring lemah kondisi nya kritis , sampai mamah dan papah histeris mencium terus kening nya.
Aku sudah rapih memakai gamis berwarna salem dengan hijab yg senada , heels ku silver senada dengan warna tas ku.
Diriku ingin tertutup karna tak mau menyesal lagi dengan mengumbar aurat , banyak lelaki yg bertampang seperti Gerry , diriku hanya milik Idham seorang , karana David sudah tiada , jika takdir lebih memilih Idham untuk ku aku akan terima karana sudah tau rasa nya akan sebuah penyesalan .
Cintaku hanya untuk Idham seorang.
Aku , mamah dan papah sudah sampai di rumah sakit , kami masuk bersamaan sambil membawa makanan dan buah.
" Assalamualaikum " kami masuk sambil tersenyum hangat .
" Waalaikum salam " jawab abang Daniel , Angela , paman Hadi dan Bima.
" Idham kenapa ?" aku mendekati karna Idham memakai banyak alat medis di tubuh nya , sebab saat itu aku lihat Idham sudah ceria. Meski masih lemas.
" Idham kritis " Angela membuka suara nya sambil memandangi wajah ku .
" apa........." mamah dan papah bersamaan butiran air mata nya langsung turun tanpa di undang .
" iyah , kemarin Idham mengetahui kalau dia tak bisa lepas dari alat bantu pernafasan karna sudah parah dia langsung histeris , bilang nya ingin mati aja terus dia memukuli dada nya sampai tidak bisa bernafas" Paman Hadi memberi tahu sambil mengingat kemarin.
" hiks kasihan , berarti nggak bisa lepas dari masker oksigen ini?" mamah histeris sambil mencium tangan Idham.
" iya karna dokter bilang sudah sangat parah " paman Hadi memberi tahu sambil memandangi mamah.
" Mas aku sangat mencintai mu , ku harap kau bisa segera membalas cinta tulus ku ini , karna aku ingin bahagia bersama mu, meski aku sadar diriku tak pantas memiliki mu , tapi ku mohon balas lah cinta ku ini , karna aku ingin kau bahagia , aku ingin kita menikah , agar nanti anak Gerry ini punya 2 ayah ayah kandung dan ayah tiri , aku tau kau belum bisa menerima cinta ku , tapi aku mohon berikan lah cinta mu untuk ku. Agar aku bisa menjalankan amanah dari David yaitu mencintai mu dengan tulus menghargai mu dengan sepenuh hati. Diriku mau mengurangi penyesalan ku pada nya , dengan memberikan kebahagiaan untuk mu, semua ini memang salah ku , tapi aku percaya kau lah takdir cinta ku" Aku mengelus kepala Idham sambil di temani air mata.
Tangan Idham bergerak mengelus kepala ku .
" maafkan aku , kau pantas bahagia , tapi bukan bersama ku, lelaki lain banyak yg lebih dari aku dan David , diriku mau kau bahagia bersama pilihan mu, tapi bukan aku, secara materi kita beza jauh, aku tak punya harta , aku juga penyakitan, diriku tak mau membuat mu tersiksa batin , aku sadar diri Di, sekarang aku nggak bisa lepas dari alat medis ini. Hidup ku bergantung pada alat medis . Aku hanya ingin membuat mu bahagia , walau bukan bersama ku. Rumah tangga harus di jalani dengan kesiapan mental , fisik dan harta juga, karna setiap orang berumah tangga, pasti membutuhkan banyak biaya, terutama saat sang istri hamil . Aku tak punya apa- apa, hanya punya cinta dan kesetiaan. Rumah tangga tanpa harta selalu berakhir penghianatan , rumah tangga tanpa cinta selalu berakhir perselingkuhan, rumah tangga tanpa kedua nya berakhir perceraian. Aku tak mau mempermainkan rumah tangga , karna aku saja sudah lelah di permainkan oleh takdir hidup ku." Idham membuka suara nya dari balik masker oksigen yg menjadi teman nya.
" tapi cinta ku tulus untuk mu , please.beri aku kebahagiaan dengan mencintai mu serta kau menjadi suamiku, " aku mencium tangan kurus nya sambil mata ku mulai berair .
" jangan nangis , jangan kau buang air mata mu untuk menangisi aku lelaki payah , cukup bagiku tuk mengenal mu, cinta tak sekedar rasa , luka tak sesakit saat tubuh merasakan sakit, rumah tangga tak sekedar bermesraan , tetapi sakit nya hati tak bisa di buaikan dengan manis nya kata , aku tau diriku bukan David , tapi luka yg dia rasakan aku bisa tau dari kecewa nya abang Daniel pada mu, aku mau menerima cinta tulus mu ,tapi jika untuk menikahi mu aku tidak bisa ,karna aku sadar diri , akan siapa diri ini , lelaki seperti ku tak pantas bersanding dengan mu perempuan cantik, hebat berpendidikan tinggi , karir mu dalam memimpin serta memajukan perusahaan papah mu sangat hebat, sementara aku hanya tukang sampah, berpenyakitan ,satu kaki pendidikan ku hanya sampai SMA. Aku tau dirimu sedih , tapi hatiku tak bisa di paksakan , aku tau cinta mu tulus , tapi diriku tak mau membuat mu menderita" Idham memengangi dada nya sambil melihat wajahku.
" aku tau , semua ini karna kesalahan ku di masa lalu, tapi tolong lah , aku ingin menjadi istri mu, walau aku tau diriku tak pantas karna telah menyakiti hati tulus David , ku terima akan kondisi mu yg seperti ini, aku akan merawat mu dengan ikhlas tulus dan senang hati, karna aku begitu mencintai mu, karna cinta ku untuk David sudah terlambat , tolong jangan membuatku di hantui terus dengan penyesalan ini, aku ingin berubah , aku sudah meninggalkan kebiasaan buruk ku demi hidup yg lebih berarti" aku menangis sambil memandangi nya .
" maafkan aku , bukan niat hati untuk membuatmu menangis,maafkan juga jika kata - kata ku melukai hatimu, aku hanya ingin kau bahagia bersama pilihan hatimu" Idham mengusap air mata ku dengan merasa bersalah.
" aku tidak sakit hati dengan kata - kata mu, karna aku paham dengan maksud mu, aku juga tak bisa memaksakan semua itu " aku memeluk Idham sambil berlinang air mata .
" aku terima cinta tulus mu, jangan menangis , karna aku tak bisa melihat seorang wanita menangis " Idham tersenyum tipis sambil membelai kepala ku.
" sungguh?" aku tak percaya sambil memandangi nya dalam - dalam.
" iyah , aku terima ,tapi kalau menjadi.suami.mu aku belum sanggup" Idham mengusap air mata ku sambil tersenyum.
" tidak papa , aku akan menanti sampai kau siap" aku mengelus rambut nya sambil tersenyum sedikit harapan tuk bahagia bersama Idham mulai terlihat walau aku tau diriku akan menanti seperti David yg menanti ku untuk menjadi istri nya.
" Uhukkk Uhukkk" Idham batuk sambil meremas kuat Dada nya.
" bang mau minum?" Bima mendekati sambil cemas .
" tidak , hanya ingin menghirup udara segar" Idham menolak sambil memandanginya , bibir nya sangat kering wajah nya semakin pucat.
" bang kau tidak bisa lepas dari alat bantu pernafasan ini" Bima mengelus kepala nya.
" iyah tau, tapi rasa nya ingin bebas" Idham menarik nafas nya sambil memandangi dalam -dalam wajah Bima.
" tidur dulu aja biar tidak sakit" Angela memandangi Idham. sambil tersenyum hangat.
" iyah benar tuh" papah membuka suara nya sambil menyeka sisa air mata nya.
Idham pun terpejam sambil memengangi erat tangan ku..
Aku hanya diam sambil tersenyum bahagia karna Idham mau menerima Cinta tulusku.
Sementara di Rumah, Ditya sedang duduk di kasur nya sambil memandangi foto David.
Vid gua nggak pernah bosan untuk memandangi elu, karna gua ingin melepaskan rindu meski hanya lewat foto elu saja" Ditya sambil berlinang air mata.
" Bro udah jangan nangis mulu , kita jalan - jalan yuk" Erlang masuk ke kamar Ditya sambil tersenyum manis.
" lang kok ada di sini?"Ditya melirik sambil menyeka air mata nya.
" iyah , gua tadi habis mengembalikan gitar abang elu, yg gua pinjam" Erlang mengelus pundak kekar Ditya.
" lang apakah gua pantas mencintai seseorang ? Karna gua takut akan karma itu gua di khianati oleh orang yg gua cintai" Ditya memandangi sambil mengelus pundak Erlang.
" pantas , akan ada jodoh buat elu tapi bukan Diani" Erlang memeluk Ditya.
Ditya hanya diam sambil menangis memeluk Erlang.
Aku bahagia karna Idham mau menerima cintaku, tapi diriku sedih karna mengetahui kalau dia tak bisa lepas dari alat medis , aku sudah menerima nya meski dia penyakitan , karana jujur cintaku sangat tulus untuk nya.
Diriku sekarang ingin merasakan kebahagiaan meski menanti untuk menjadi istri nya .
Karna dulu aku mempermainkan David sampai dia rela menanti ku selama 4 tahun untuk menjadi suamiku.tetapi nyata nya aku malah membuat hatinya menangis dan terluka.
Rasa nya seperti ini menanti orang kita sayangi membalas cinta dan kesiapan untuk membina rumah tangga bersama.
Kini aku merasakan sendiri rasa nya menanti akan kesiapan orang yg aku cintai. Untuk menjadi suamiku.
Karma ku begitu nyata dan ku alami sendiri, sekarang ini aku merasakan nya , sangat sedih kala diriku tak lagi perawan . Karna keperawanan ku telah di ambil oleh Gerry, mungkin semua ini harus terjadi, aku hanya bisa menerima nya dengan sabar dan ikhlas.
berjumpa lagi di karya lain saya . 🙏