NovelToon NovelToon
Kekuatan Dewa Perang Utara

Kekuatan Dewa Perang Utara

Status: sedang berlangsung
Genre:Epik Petualangan
Popularitas:275.8k
Nilai: 4.8
Nama Author: Muhammad Faqih

Sebuah cerita yang menceritakan tentang seorang anak muda yang mana dia seorang dewa perang yang tidak diketahui latarbelakangnya kecuali oleh para pejabat petinggi-petinggi, dia sangatlah kuat dan berani, melalui dari perang melawan 27 negara yang dia taklukkan serta kekuatan yang di milikinya, dia diberi gelar "Dewa Perang", tetapi dengan gelar tersebut tidak membuat dirinya ingin diketahui oleh semua orang, hanya memilih orang orang tertentu saja yang boleh mengetahui jati dirinya yang sebenarnya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Muhammad Faqih, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 22 Pil Yinjiang

Seorang pria melangkah ke depan Dunglong. Namanya Donghae. "Tuan, biarkan aku yang akan memberikan kematian untuk wanita itu". Ucap Donghae.

Dunglong mengangguk, "Aku ingin di percepat. Jangan berlama-lama". Melihat kekuatan pria kekar itu, Shiao Yu seorang master tingkat puncak samar samar mendekati seorang Grandmaster tahap awal.

Dengan Aura yang kuat, Shiao Yu bisa merasakan tekanan. Wajah Shiao Yu sedikit muram menatap pihak lawan. Xin Chen mengerutkan keningnya menatap pria kekar itu.

Donghae tiba-tiba menghilang di tempatnya, "Sruuttt", terdengar suara angin. Donghae muncul di hadapan Shiao Yu. Segera sebuah pukulan di arahkan ke dada Shiao Yu.

Melihat kecepatan Donghae. Shiao Yu memblokir pukulan Donghae dengan menyilangkan kedua tangannya. Tubuh Shiao Yu mundur 8 langkah menahan pukulan Donghae. Pukulannya sangat kuat, tangan Shiao Yu menjadi gemetaran menahannya. Perbandingan Kekuatannya sangat terlihat jelas. Sangat jauh perbedaannya.

Donghae berkata, "Kalau hanya seperti itu kekuatanmu maka kamu akan segera menemui raja neraka". Segera Donghae menghilang di tempatnya. Orang orang tercengang melihat Donghae menghilang.

Tamu yang melihat kejadian itu ketakutan, mereka baru tersadar kalau lawan mereka memiliki kekuatan yang menakutkan. Satu persatu tamu menerima tawaran Dunglong. Mereka akan meninggalkan Hotel secepat mungkin.

"Brakkkk"

Donghae melancarkan pukulannya ke arah Shiao Yu. akan tetapi Shiao Yu menghindarinya. Jika terlambat sedikit saja, mungkin dia akan mati. Pukulan Donghae mengenai Patung yang berada di belakang Shiao Yu. Patung itu hancur berkeping-keping.

Donghae melancarkan pukulannya kembali. Shiao Yu belum sempat berdiri dengan baik, serangan Donghae mengarah kepadanya. Kali ini tendangan Donghae mengarah ke kepala Shiao Yu. Tubuh Shiao Yu sedikit gemetar menahan Aura membunuh dari Donghae.

Dengan pasrah Shiao Yu berusaha menahan tendangan Donghae. Seberkas cahaya melintas di depannya, seperti ada seorang Dewa yang akan menolongnya.

"Brakkk,,, brukkk"

Tubuh Donghae melayang 11 langkah. Tubuhnya terbaring lemah. Memuntahkan darah segar dan pingsan Dunglong dan orang orang di sekitarnya tercengang. Mereka membisu tidak bisa berkata-kata.

Shiao Yu berkata, "Apa yang telah terjadi?Mengapa orang itu melayang, siapakah yang melakukannya?". Semua saling bertatapan mencari tahu apa yang telah terjadi.

Detik berikutnya Xin Chen kembali berdiri di antara kerumunan orang. Wajahnya datar tidak menunjukkan ekspresi. Dunglong ketakutan memandang Shiao Yu. "Ka,, Kamu,, akan membayar semua ini !". Ucap Dunglong.

Dunglong merasa ada yang aneh, seorang Donghae yang Grandmaster awal saja bisa dikalahkan apa lagi dengan yang lainnya, akhirnya dia memilih untuk pergi. Melihat Donghae tidak sadarkan diri dan beberapa Pengawal terbaring di lantai.

Dunglong memerintahkan pengawalnya yang lain meninggalkan Hotel Greenpark. Segera Dunglong dan beberapa pengawal meninggalkan Hotel Greenpark. Donghae di bawa pergi menuju kediaman keluarga Luo.

Melihat kendaraan Dunglong pergi meninggalkan Hotel Greenpark, punggung Manager Feng Liang basa, juga merasa tenang karena mereka semua sudah pergi walaupun masih ada kejanggalan lain di hatinya yang membuatnya gelisah yaitu memikirkan tentang kemarahan keluarga Luo.

Melihat rombongan Dunglong pergi menjauh. Xin Chen mencibir, "Beraninya kalian datang mencari kematian. Aku tidak akan membiarkan sekelompok sampah memasuki

Desa San San".

Manager Feng Liang berkata, "Sebentar lagi Hotel Greenpark akan hancur. Dari karakter keluarga Luo, mereka pasti akan datang lagi".

Xin Chen melangkah mendekati Manager Feng Liang,lalu berkata, "Manager Feng Liang, anda tidak perlu khawatir! Akan banyak yang menjaga hotel anda. Kebanyakan tamu hotel adalah orang orang pemerintahan. Pasti mereka tidak akan melepaskan keluarga Luo".

Mendengar perkataan Xin Chen. Manager Feng Liang sedikit tenang, lalu berkata.

"Aku akan segera menghubungi Direktur utama Tuan Yang Xian di Ibukota Provinsi".

Xin Chen melangkah mendekati Nona Shiao lalu bertanya, "Nona Shiao tidak apa apa ?"

Mendengar pertanyaan Xin Chen Shiao Yu menjawab. "Aku tidak apa-apa Tuan Chen".

Xin Chen mengeluarkan sebuah botol kecil lalu mengeluarkan pil berwarna hijau, Pil Yinjiang. Xin Chen memberikan kepada Shiao Yu. Mata Shiao Yu terbelalak. "Tu,, Tuan Chen. A,, aku,, tidak bisa menerima Pil itu".

Xin Chen bertanya, "Memangnya kenapa?". Shiao Yu menjawab dengan cepat, "Bukankah itu sebuah Pil Yinjiang yang sangat mahal harganya, setahuku pil itu tersisa 11 butir.

Terakhir di lelang di Ibukota Provinsi seharga 35 miliar RMB. Seorang Taipan Pengusaha Kilang minyak di Arab yang membelinya. Bahkan selesai pelelangan ada pengusaha kaya raya ingin menebus seharga 50 miliar RMB. Bukankah Pil Yinjiang sangat mahal dan sangat langka, Tuan Chen sungguh aku sangat berat untuk menerimanya".

Xin Chen berkata, "Minumlah pil ini. Bukan hanya menyembuhkan patah tulang di lenganmu dan menyembuhkan luka dalam dadamu. Tapi Pil ini akan meningkatkan kultivasimu ke Grandmaster".

" Banggg,,,"

Bukankah bagi seorang seni beladiri kekuatan sangat berharga dalam hidupnya. Apalagi meningkatkan Kultivasinya. Bibir Shiao Yu gemetar tidak dapat berucap dengan baik.

Lutut Shiao Yu menyentuh lantai. Dia memberikan penghormatan kepada Xin Chen lalu berkata, "Tuan Chen. Izinkan aku mengikutimu seumur hidupku".

Xin Chen melangkah kedepan Shiao Yu lalu berkata. "Bangunlah ! Baik, jika kamu mau jadi pengikutku dan jika itu yang kamu inginkan. Aku dengan senang hati menerima, tapi ketahuilah, bahaya di depan sangatlah mengerikan. Hidupmu akan sia sia mengikutiku".

Shiao Yu menimpali. "Tuan Chen ! Aku tidak akan menyesal mengikuti anda. Kematian bagiku adalah hal biasa, tidak ada yang perlu aku takuti".

"Baiklah, untuk saat ini temanilah Nona Long'er. Tidak lama lagi kita akan ke kediaman keluarga Long untuk membantu Nona Long'er menyelesaikan masalahnya". Ucap Xin Chen.

"Iya, Tuan Chen. Aku akan menunggu waktu itu". Xin Chen berkata, "Nah, minumlah Pil Yinjiang agar menyembuhkan tubuhmu yang sakit dan meningkatkan Kultivasimu!". Shiao Yu mengangguk.

Xin Chen mendatangi Nona Long'er, lalu menyapa. "Nona Long'er !". Melihat Xin Chen berdiri di hadapannya. Nona Long'er sedikit malu. "Iya Tuan Chen". Jawab Nona Long'er

"Apa kabar? Bagaimana kondisi Nona selama tinggal di Hotel ini?". Nona Long'er menjawab "Lumayan membosankan. Aku berencana dengan Nona Shiao Yu jalan jalan di sekitar Desa San San".

Xin Chen mengangguk kecil. "Baiklah, setelah semua urusanku telah selesai. Aku akan mengantarmu pulang ke kediaman keluarga Long". Nona Long'er menjawab. "Terima kasih Tuan Chen atas semua bantuan yang Tuan Chen berikan kepada saya".

"Nona Long'er, aku berencana mengajak anda bergabung ke dalam perusahaan yang akan ku bangun di bagian Barat Hua Xia, tepatnya di Provinsi Yunnan. Aku butuh seseorang untuk mengurus perusahaan ini. Nona Long'er sangat cocok". Ucap Xin Chen

Tanpa banyak berpikir, Nona Long'er berkata, "Dengan senang hati aku akan bergabung dengan perusahaan Tuan Chen".

Xin Chen tersenyum lalu berkata, "Terima kasih banyak Nona Long'er". Nona Long'er berpikir, dengan adanya perusahaan Tuan Chen, dirinya bisa terbebas dari perjodohan.

Dirinya bisa hidup bebas, tanpa adanya tekanan dari keluarga Long".

"Nona Long'er tunggu saja kabar dari seseorang yang mengurus semuanya". Xin Chen melanjutkan perkataannya. "Baiklah, aku tinggalkan kalian berdua. Sebentar lagi ada seseorang yang akan menemani kalian".

Xin Chen menatap Nona Shiao Yu, lalu berkata, ",Percepat Kultivasimu! Aku akan mengirim seseorang untuk mengajarkan sesuatu untuk meningkatkan Kultivasimu.

Kelak kamu tidak akan sendiri lagi menjaga Nona Long'er".

Xin Chen pergi meninggalkan Hotel Greenpark menuju lokasi pembangunan. Melihat Xin Chen meninggalkan Hotel Greenpark, Nona Shiao Yu segera menelan Pil Yinjiang. Dalam seketika Pil Yinjiang larut di mulut Nona Shiao Yu. Terasa arus hangat mengalir ke dalam pembuluh darah dan sum sum tulang.

Pil Yuangjin memperbaiki sel-sel yang rusak.

Nona Shiao Yu segera berkultivasi. Tubuhnya menyerap kekuatan alam di sekitar hotel. Untung saja Hotel Greenpark terletak di

Desa San San. Semua tumbuhan masih sangat alami. Banyak tanaman obat tumbuh

di Desa San San.

Terasa kulit dan dagingnya terisi oleh kekuatan yang sangat menakutkan. Kultivasinya meningkat tajam. Tubuhnya menyerap kekuatan murni dari tanaman di sekitar Hotel. Shiao Yu merasa sangat beruntung karena bisa menikmati khasiat pil Yuangjin.

Wajah Nona Shiao Yu tersenyum bahagia. Dia berkata, "Aku bersumpah akan mengikuti Tuan Chen selamanya". Kini kekuatan Nona Shiao Yu meningkat pesat. Awalnya hanya Master tingkat 2 kini meningkat ke Grandmaster tingkat akhir. Nona Long'er tidak menyia nyiakan waktunya, dirinya juga melakukan latihan dan berkultivasi.

Di tengah perjalanan terdengar suara dering telepon. " Kring,,, kring,,, kring"

Xin Chen memicingkan matanya melihat panggilan komandan Liu Yan.

"Halo, ada apa komandan Liu Yan meneleponku ?" Liu Yan menjawab, "Panglima Muda, orang-orang yang menyerang Paman dan Bibimu , mereka suruhan keluarga Duan".

" Banggg,,,"

Xin Chen memarkirkan mobilnya lalu berpikir sejenak. Xin Chen memerintahkan komandan Liu Yan agar mengirim Pasukan Phoenix. "Suruh mereka menemuiku segera".

Mendengar perintah Xin Chen. Liu Yan menjawab, "Baik Panglima Muda, segera kuperintahkan Pasukan Phoenix". Xin Chen mematikan telepon. Kemudian mobilnya melaju ke arah lokasi pembangunan.

1
Glastor Roy
update ya torrr ku
Stayll Gaming
ga jelas anjirrr seharus calon istrinya itu ikut gaket krnah prnah di tlong sma MC nya..emang athor gblok ni
Halibus
Up
mbah lamong
Luar biasa
VALENT
TDK bayak bicara tp meningkatkan kultipasi terlalu cepat, hanya minum pil TDK ada proses sudh naik tingkat, terlalu gampang
Arya Whiznu
Luar biasa
Glastor Roy
up
Bang jago Bang
Luar biasa
Muhaimin Achmadi
up
Wirat Moko
apa bukan pasukan kilat Thor anak buah lai yintian
S P Lani
makin ga jelas ada banyak dewa ga ngerti semakin ke sini terus aja berantem sesama dewa pun dilakukan .ini cerita dewa nya dewa dull (tukang bohong )dewa nya hahahaaahahahhaha
Glastor Roy
up
Mazaiat Habib
banyakin upnya thoooooooooooooooooooorr. lanjuuuuuuuuuuuuuuuuuuttt
Nino Ndut
trus dilepasin dong??..wtf
Nino Ndut
terlalu baik mc nya..udh diserang masih aj begitu..klo musuhnya sebangsa gw masih pahan klo diampuni..tp klo begini y bingung jg..ntar begitu musuhnya diampuni trus balik dgn kekuatan n rencana yg lebih kuat trus keluarganya terancam baru aj nyesel..g semua orang kudu diampuni..
Nino Ndut
knp g dibunuh yak..td sempet bilang klo mereka nganter kematian mereka sendiri..eh sekarang malah mau dilepasin..aneh bener n gagal paham thor
Nino Ndut
banyak amat keluarga2 idiot yak..mending mc ngumpulin semua keluarga jd 1 trus kasih "pidato"..klo ada yg ngelanggar nantinya udh g ada ampun lagi alias langsung dihapus keluarganya..heran gw bacanya..wkwkwkwk
Suratman Ratman
ljuuuutkan
Glastor Roy
up yg bayak
Suratman Ratman
ljuuuuuutkan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!