Di usianya yang ke 40 tahun Delon menyandang status sebagai duda dan mempunyai dua anak kembar yang masing-masing berusia 20 tahun.
Hingga suatu ketika dirinya dipertemukan oleh seorang gadis seumuran dengan anak kembarnya yang bernama Joanna.
Entah kenapa Delon merasakan seperti remaja jatuh cinta ketika bertemu dengan Joanna dan tidak bisa berpisah bagaikan lem dan perangko.
Apakah hubungan mereka berakhir bahagia atau kandas di tengah jalan mengingat perbedaan umur mereka yang terpaut 20 tahun.
Ikuti novelku yang ke 1
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Karen Sandra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Kamu Yakin
Kini mereka berada di apartemen milik Delon, Delon menekan pin apartemen setelah selesai Delon mendorong pintu apartemen dengan menggunakan tangan kirinya sedangkan tangan kanan menggenggam tangan Joanna seakan takut Joanna melarikan diri.
"Apakah Kak Delon sering menginap di sini?" tanya Joanna menghilangkan kegugupannya sambil menaiki anak tangga satu demi satu begitu pula dengan Delon.
"Jarang." Jawab Delon singkat.
"Tapi apartemen Kakak sangat rapi dan bersih." Ucap Joanna.
"Itu karena setiap dua hari sekali ada yang membersihkannya." Jawab Delon sambil membuka pintu kamarnya dengan lebar.
Joanna masuk ke dalam kamar dan berjalan melihat kamar Delon yang sangat rapi hingga Joanna melihat aquarium di mana segala macam jenis ikan laut.
Joanna yang sedang asyik menatap ikan-ikan yang sedang berenang tidak mengetahui kalau Delon mengunci kamarnya kemudian melepaskan satu persatu pakaiannya hingga polos tanpa sehelai benangpun dan terlihat jelas tombak saktinya tegak dengan sempurna.
Grep
Delon berjalan ke arah Joanna kemudian memeluk tubuh Joanna dari arah belakang dan menghirup aroma tubuh Joanna yang membuat Delon merasa nyaman.
"Kak Delon." Panggil Joanna dengan suara tercekat ketika merasakan bokongnya ada yang mengganjal.
"Hmm." Jawab Delon berupa deheman sambil tangan kanannya masuk ke dalam dress milik Joanna.
Delon mencium leher Joanna kemudian memberikan kembali jejak kemerahan membuat Joanna menyadarkan tubuhnya dan tanpa sengaja tangannya menyentuh tombak sakti milik Delon.
"Kak Delon tidak pakai pakaian?" Tanya Joanna dengan nada terkejut dan menarik tangannya.
"Ya, bukankah kita akan melakukannya?" Tanya Delon sambil menarik tangan Joanna kemudian mendorongnya ke arah ranjang.
Tubuh Joanna jatuh terlentang membuat Joanna sangat terkejut melihat tubuh polos Delon dan membuatnya menelan salivanya dengan kasar.
Delon menaiki tubuh Joanna kemudian mencium bibir Joanna yang sudah menjadi candunya sambil tangan satunya masuk ke dalam dress milik Joanna kemudian membelai salah satu paha Joanna.
Joanna yang mendapatkan perlakuan seperti itu menjadi terhanyut membuat Joanna mengalungkan ke dua tangannya ke leher Delon sambil membalas ciuman Delon.
Dengan perlahan Delon melepaskan dress milik Joanna tapi karena ribet di tambah Delon ingin secepatnya merasakan tubuh Joanna membuat Delon menarik dress milik Joanna.
Srettt
Srettt
Kini tinggal bungkusan yang menutupi dua gunung kembar dan bagian privasi milik Joanna membuat Delon menelan salivanya dengan kasar.
Delon memasukkan tangannya ke arah punggung untuk melepaskan kaitan dua gue kembar dan berlanjut ke arah segi tiga bermuda.
"Tubuh mu sangat bagus." Puji Delon sambil menatap tubuh polos Joanna.
Joanna yang sangat malu menutupi dua gunung kembarnya dengan menggunakan satu tangannya dan satu tangannya lagi menutupi bagian privasinya.
"Jangan di tutup." Ucap Delon sambil menarik tangan Joanna kemudian menakutkan jari jemari miliknya dengan jari jemari milik Delon
"Malu Kak." Ucap Joanna.
"Tidak usah malu." bisik Delon.
Selesai mengatakan hal itu Delon memberikan pemanasan terlebih dahulu sedangkan Joanna yang merasakan untuk pertama kalinya seperti tersengat aliran listrik.
"Ahhhhhhh.."
Akhirnya Joanna mendapatkan pelepasan untuk pertama kalinya membuat Delon tersenyum bahagia. Joanna mengatur nafasnya yang tersengal-sengal sedangkan Delon memasukkan mulutnya ke salah satu pucuk gunung kembar himalaya milik Joanna membuat Joanna merem melek.
"Kak Delon, aku ingin merasakannya." Ucap Joanna yang penasaran seperti apa rasanya.
"Kamu yakin?" Tanya Delon sambil melepaskan tautan jari jemari miliknya dengan jari jemari milik Joanna.
yg udah ada tanda kunin
karna pasti ceritanya lengkap
eeehhh tau² di gantun
truss gk ada kelanjutan
😤😤😤😤😤