Berkisah tentang seorang gadis berparas cantik dengan bentuk tubuh yang nyaris sempurna.
Sebut saja namanya Naura. Menjadi Yatim Piatu sejak masih berusia 3 tahun, tetapi Naura tidak kekurangan kasih sayang orang tua, berkat orang tua angkatnya.
Namun saat sebuah kecelakaan menghampiri keluarga angkatnya, kesedihan dan berbagai masalah pun mulai datang menghampiri kehidupan damainya.
Besarnya kasih sayang yang selama ini Naura dapatkan dari eluarga angkatnya, membuat Naura rela melakukan apapun demi kebahagiaan keluarganya, termasuk menjadi Pemuas nafsu dari seorang Pria tampan nan kaya raya.
Mungkinkah kisah ini akan berakhir sedih? atau happy ending seperti kisah cinta lainnya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nona Fi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
21
Setelah ritual panas yang mereka lakukan. Sean merebahkan dirinya disamping Naura tak lupa sebelumnya mengecup kening Naura. Saat Sean baru akan memeluk Naura namun Naura malah bangkit dari tempat tidur menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya. Namun saat tangan Naura baru akan membuka pintu Kamar mandi, suara Sean menghentikannya.
"Kenapa kau selalu pergi setelah bercinta denganku Na?" Kau bersikap seperti wanita panggilan saja." ucap Sean membuat hati Naura sakit mendengarnya. Namin harus tetap tegar karna itulah kenyataannya.
"Aku hanya menuruti semua yang anda katakan tuan. Dan benar seperti yang anda bilang, aku memang tidak ada bedanya dengan wanita panggilan." jawab Naura berlalu masuk ke kamar mandi
Apakah selama ini aku terlalu menyakitimu Na? Kau memperlakukanku dengan sangat baik namun aku sadar perlakuanmu padaku hanya karena aku sudah membayarmu. kau bekerja dengan sangat sangat baik Na. gumam Sean setelah itu bangkit dari ranjang kembali memakai pakaian nya yang berserakan dilantai. lalu keluar dari kamar Naura.
*****
"Hati hati mi, apa benar mami tidak mau aku antar ke bandara?" tanya Sean
"Tidak Sean, mami tau kau sangat sibuk dengan pekerjaanmu." jawab Mami
"Ra,, mami titip anak nakal ini ya sayang. Sepertinya mami akan merindukanmu, kapan ada waktu Mami pasti akan datang lagi." ucap nyonya Lili memeluk Naura
"Iya nyonya" jawab Naura
"Sudah saya katakan panggil mami, bukan nyonya. Saya sudah menganggab kau seperti Putri saya sendiri, kalau kau masih panggil nyonya berarti kau tidak menghargai ku " ucap Nyonya Lili
"Baiklah mi, hati hati di jalan mi" ujar Naura setelah mencium punggung tangan mami
Saat akan masuk ke dalam mobil, Mami Lili melewati Sean dan berbisik di telinganya.
"Sean, mami harap Naura bisa secepatnya menjadi menantu mami. mami sangat menyukainya!"
untuk saat ini dia memang menantu mu mi. namun hanya sementara. jawab Sean dalam hati
Setelah mobil yang ditumpangi mami Lili pergi, Naura kembali masuk kedalam rumah disusul Sean yang langsung mengikuti Naura dibelakangnya.
"Apa ada yang tuan butuhkan?" tanya Naura menghentikan langkahnya saat sadar Sean mengikutinya.
"Na apa kau tidak bisa untuk tidak memanggilku tuan?"
kau bisa memanggil Reyhan dan Niko dengan sebutan kakak. Kau juga bisa mengubah panggilanmu oada mami. Tapi kenapa denganku kau sangat menjaga jarak. Aku merasa kau sangat menjaga jarak denganku. kau hanya melakukan semuanya sebatas atasan dan bawahan. Walaupun ini hanya kontrak bisakah kita hidup Normal seperti suami istri lainnya? Sampai kontrak ini berakhir" tanya Sean lagi
"Maaf tuan, antara anda dan saya memang hanya sebatas pekerjaan. disini saya orang yang anda bayar dan anda adalah orang yang membayar saya. Jadi dengan kata lain anda adalah atasan saya bawahan. Selama ini saya melakukan semua kewajiban saya dengan sangat ikhlas, saya berusaha menjafi istri yang baik untuk anda. Disamping karna pekerjaan saya, juga karna saya menganggab anda suami saya. Ntah anda mengakui pernikahan ini atau tidak namun dimata saya dan agama anda adalah suami saya. Tapi anda tenang saja, saya tidak akan membawa perasaan dalam hal ini." jawab Naura
"Kalau kau menganggabku suami mu. maka ubahlah panggilanmu padaku" kata Sean
"baiklah mas." jawab Naura sedikitGugub
Sean yang merasa senang mendekat lalu memeluk Naura.
"Terima kasih.. Cup" ucap Sean berlalu mengambil tas kerja.
Naura yang masih terdiam karena ulah Sean pun tersadar saat Mendengar suara mobil yang sudah meninggalakn perkarangan rumah.
Kau pasti bisa menyelesaikan semua ini Ra. hanya Tinggal 11 bulan lagi. Setelah itu kau bebas. gumam Naura.
.
.
.
Hai.... jangan lupa Like sehabis baca bab nya ya. Nggak capek kok tekan like.
Tambahkan juga cerita Author ke favorit ya. Vote jika ada Rezeki buat Author. mohon dukungannya🙏🤭
