Tidak ada yang tahu pasti bagaimana takdir telah di gariskan. Almira Kanaya tidak sengaja menumpahkan jus milik salah seorang pria yang bernama Hafiz Muhammad Adnan.
kejadian tak terduga tersebut ternyata menarik keduanya dalam hubungan abstrak yang cukup membuat hati mereka porak-poranda bak rollercoaster. penasaran? mari simak kisahnya.
note : cerita ini murni dari tulisan author dilarang untuk di coppy paste, jika terdapat maka akan berusan dengan undang-undag hak cipta. ☺
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nur Hikma Arzam, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Chapter 21. Misi dan Fitnah
Almira nampak kesal setelah masuk ke dalam ruang kelasnya, Bella yang telah tiba sejak lima belas menit yang lalu menatap heran ke arahnya.
"kusut amat tuh muka" tegur Bella.
Almira memindahkan coklat-coklat yang sudah bertumpuk diatas mejanya ke dalam kantong plastik yang tersedia. dari jauh Aldi mengawasinya dengan senyum.
"jengkel banget sama Angeline, dia nyuruh aku jauhin kak Hafiz" balas Almira setelah menaruh kantong plastik itu dalam totebag nya.
"what? Angeline? kamu ketemu sama dia?"
Almira menatap Bella dengan anggukan "iyaa, sebelum ke sini, dia ngajak aku ketemuan di taman, sumpah ya gedeg banget aku tuh sama dia" ujar Almira sambil misuh-misuh.
"kamu ke sambet apa mau nemuin dia Al? emang ada yang urgent banget sampe kamu mau nge luang in waktu?" balas Bella gemas sama gadis di samping nya ini.
"menghormati bell, tapi pembicaraan nya unfaedah banget, mana dia bilang kalau dia calon istri Hafiz lagi" dumel Almira.
"itu, trus kamu balas apa?"
"hmm ya aku bilang biar Allah aja yang menentukan, lagian dia minta pakai ancaman segala" jelas Almira kini ia sudah mengeluarkan buku tulisnya.
"aneh, dia yang bilang calon istri dia yang ngancam, emang rada-rada ya si mbak-mbak putri Indonesia itu" jawab Bella.
"habis kepentok maybe kepalanya jadi dia mendadak gila"
"atau mungkin dia obsesi?"
"bisa jadi"
tak lama kemudian teman-teman kelas Almira dan Bella datang bergerombol ke meja mereka. beberapa dari mereka langsung mengeluarkan omongan tentang apa saja yang mereka baca.
"Al kamu viral"
"iyaa banyak banget lagi komennya"
"bahkan saya aja nggak percaya"
"kamu di hate komen loh Al"
"ngeri-ngeri banget komenannya"
"ini sih manusia bermuka dua pada bermunculan"
Almira dan Bella langsung bergegas membuka sosial media mereka masing-masing. Almira membulatkan matanya saat mendapat notif Instagram nya bertumpuk sementara Bella menarik nafas dalam saat membaca capture postingan dari insta story Angeline.
"that's crazy sih Al, dia niat banget buat jatuh in kamu" ucap Bella.
Almira masih serius membaca beberapa komentar. yang berbunyi "idih secantik apa lo sampe ngehina putri Indonesia tahun 2022, sok cantik, nggak punya empati, jahat banget cih"
Setelah membaca semua komentar negatif itu ia menghela nafas gusar, menatap teman-teman nya dan juga Bella. "kalian percaya kalau aku seperti ini? tanya nya seraya meletakkan ponsel ke atas meja.
Bella tentu tidak percaya begitu juga yang lain namun ada beberapa orang yang memang ngefans banget sama Angeline percaya bahwa Almira adalah perempuan jahat hanya saja beberapa orang itu tidak menampakkan diri lebih dekat karena segan dengan duta kampus mereka itu.
"kami sih nggak percaya beda lagi sama Namifa dan gengnya, mereka kan Angeline lovers pasti mereka sudah menyediakan rencana yang cukup mengerikan untuk membalas mu Al" ujar Dena salah satu teman se angkatan nya.
"coba deh kalian baca storynya, itu tuh nggak make sense banget tau sama kepribadian Almira, meskipun fotonya memang Al" jelas Bella.
"yups, saya jujur aja ya. tadi kami sempat bertemu karena ada keperluan penting tapi bukan berarti saya membuat nya sampai semenyedihkan itu" ujar Almira.
"oh ya, pantes Namifa tadi heboh banget pas ke taman ngeliat Angeline, kami fikir dia bukan bertemu kamu Al tapi ternyata itu kamu toh" jawab Dena.
Almira mengangguk mengiyakan, ia kemudian mengemasi alat tulis nya lalu menoleh ke arah Bella.
"Bell, kamu mau ikut aku buat ke kantin nggak? aku butuh air dingin buat dingin in kepala" ucap Almira lalu berdiri.
"makasih ya untuk kalian semua selalu percaya saya, saya akan berusaha memperbaiki ini dan membuktikan kalau fitnahan itu tidak benar" ujarnya meyakinkan lalu berdiri menuju luar kelas.
...----------------...
Hanan yang baru saja berniat untuk menghubungi rekanya lewat insta mendadak mengerutkan alisnya saat ia melihat media berita skandal yang menampilkan wajah Angeline juga Almira dengan caption
"tidak di sangka pemenang putri Indonesia tahun 2022 punya haters nomor satu di negeri. Almira seorang duta kampus universitas negeri tega membuat akun bodong hanya untuk meneror mantan putri Indonesia itu. melansir dari hasil wawancara ekslusif korban akan melaporkan tindak cyber bullying ini pada pihak yang berwajib, duh semoga semuanya yang terbaik ya untuk putri Indonesia kita. tolong cantik saja kalau nggak ada akhlak nggak guna"
Tanpa sadar tinju Hanan mendarat keras di atas meja. Almira tidak mungkin membuat akun bodong hanya untuk menjelekkan Angeline, ia harus mencari tahu siapa yang membuat nama pujaannya itu tercoreng.
Haya yang kini baru saja selesai meeting langsung mendapat captured foto dari Almira. pesan adiknya itu menyuruhnya untuk membantu menyelamatkan nya dari fitnahan.
Haya membuka pesan itu ia langsung menegang saat melihat foto itu, Almira kena cyberbully oleh fans Angeline. ia langsung buru-buru menghubungi pihak IT yang bekerja sama dengan perusahaan mereka untuk melacak akun-akun yang menghina adiknya. untuk Angeline gadis itu sudah terlalu kurang ajar, dia berani melewati batasnya hanya untuk menjatuhkan Almira.
"nikmati lah waktumu Angeline, sebentar lagi karirmu akan hancur" gumam Haya penuh amarah.
Brugh.
Pintu ruangannya terbuka lebar saat Hanan tiba-tiba masuk tanpa mengucap salam. Haya hampir terjengkang karena kaget.
"keterlaluan Angeline" ujar Hanan yang mendekat ke arah Haya.
"ya, saya sudah menghubungi pihak it untuk melacak semuanya" jawab Haya tak kalah emosi. ia berusaha mengontrol diri dari keterkejutan nya dan juga amarahnya.
"dia pikir dengan membuat nama Almira jelek di media sosial Hafiz akan meliriknya? hah kita sahabat tapi dia tega melakukan hal keji seperti ini" Haya makin kesal pria itu menyugar rambutnya dengan raut wajah penuh dendam.
"lalu apa rencanamu untuk membalasnya? tanya Haya penasaran karena Hanan bisa berubah menjadi manusia paling kejam sedunia jika keluarga, orang terdekat dan sahabat nya terancam atau terganggu.
"hancurkan kariernya, saya sudah meminta mata-mata saya untuk mengintai semua gerak-gerik nya dengan rapi, mungkin butuh waktu lima hari untuk mendapatkan seluruh detailnya dan ketika titik lemahnya kita temukan mari kita blow up dia ke sosial media" jelas Hanan lugas.
namun pembicaraan mereka itu tidak sengaja terekam oleh ikon voice note aplikasi ijo milik Haya yang baru saja membuka chat Almira.
"wow, kamu bisa se kejam ini soal pengganggu Almira so heart warming" ucap Haya serius.
"jangan bercanda" timpal Hanan, mukanya sejak tadi tegang bahkan wajahnya hampir tidak menampakkan senyuman. ia terlalu khawatir akan mental Almira, sudah cukup beberapa minggu kemarin gadis itu menangis karena kecewa melihat foto viral Hafiz dan Angeline. ia tidak mau Almira menangis lagi karena itu sangat menyakitkan. bahkan jika dengan semua pengorbanan nya ia tetap tidak menjadi jodoh gadis pujaanya, Hanan akan selalu mendukung keputusan nya.
Lain lagi dengan Haya yang memang sejak lahir pembawaannya terlalu santai namun bisa sangar secara bersamaan. hanya saja Haya berucap tadi dengan sungguh-sungguh tidak ada candaan disana.
"soal ini apa Hafiz perlu tau?" tanya Haya memastikan.
"yaa, kita akan bahas ini di group, grup yang hanya berisi tiga orang jangan ada Angeline biar dia bisa fokus dengan misinya karena itu akan sangat membantu untuk menghancurkan Angeline" jelas Hanan.
Haya manggut-manggut. ia seketika mengucap istigfar saat melihat pesan voice note itu sudah terkirim.
"woi ya elah ke kirim" ucap Haya panik.
Hanan mengernyit "kenapa?"
"omongan kamu nggak sengaja ke rekam dan terkirin ke room chat Al" jawab Haya tidak santai.
"hapus cepat"
"Bella jangan gitu lah."
ceritanya keren banget seriuss😁✨✨
jangan lupa mampir di karya aku ya thor. terimakasih