NovelToon NovelToon
Duda Arogan Milik Gadis Culun

Duda Arogan Milik Gadis Culun

Status: sedang berlangsung
Genre:Perjodohan / Duda / Konflik etika / Ibu Pengganti / Beda Usia / Angst
Popularitas:15.6k
Nilai: 5
Nama Author: Kacan

Kehilangan Marina dalam hidup Raga membuatnya kesulitan untuk membuka hati pada Miky—gadis culun yang kini menjadi istrinya.

Tak hanya tentang kematian Marina, tapi ada rahasia di balik dinginnya Raga. Rahasia yang membuat Miky tak mampu berkata-kata dan gamang untuk memilih antara bertahan atau tetap berada di sisi Raga dan anak sambungnya.

Ternyata rahasia yang selama ini Raga sembunyikan adalah ....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kacan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kemusuhan!

Di sinilah Miky sekarang, duduk di sebuah cafe bersama Fika dan juga Abian di meja yang berdekatan dengan kaca lebar.

Benar, Miky mengiyakan ajakan makan siang bersama Abian. Tanpa meminta izin dari Raga, Miky membawa Fika ikut serta.

"Om jangan lihat-lihat mimi telus!" Fika menggembungkan pipinya, bersedekap dada seraya melayangkan tatapan tak sukanya.

Pasalnya Abian terus saja menatap wajah Miky, baik secara terang-terangan maupun secara diam-diam. Dan itu semua tak luput dari lirikan mata Fika.

Sontak Abian dan Miky menatap ke arah Fika secara bersamaan saat mendengar suara bernada protesan tersebut.

Abian tertawa, senyumnya mengembang lebar. "Kamu cemburu, huh?" godanya.

Bibir Fika semakin maju ke depan, wajahnya ditekuk dengan lirikan mata berubah sengit.

Mata Miky mengerjap memperhatikan perubahan wajah serta sikap anak sambungnya ketika ia bersama Abian. Bocah gembul itu sangat mirip dengan Raga, bisa dikatakan Fika adalah fotokopian Raga dalam bentuk gadis kecil menggemaskan.

"Mimi itu punya Fika cama pipi, Om jangan bawa Mimi pelgi!" celoteh Fika dengan aura permusuhan yang berkobar.

Bukannya takut, Abian malah tertawa, tangannya terulur mengacak rambut Fika yang tidak dikuncir, membuat bocah gembul itu merengek dan bergegas mengadu pada Miky.

"Fika tidak cuka cama oom itu, Mi. Fika mau pulang caja." Fika menggucang tangan kanan Miky, memasang wajah muram yang sangat menggemaskan.

Tangan kiri Miky terangkat mengusap sebelah pipi Fika, menggerakkan ibu jarinya dengan usapan lembut di permukaan pipi putih bersih anak itu.

"Tapi om Abian udah mesenin kita banyak makanan, bentar lagi juga datang, Sayang." Miky berusaha membujuk Fika, sebab ia tak enak hati dengan Abian, apalagi Fika berceletuk mengungkapkan isi hatinya secara gamblang.

Fika menggeleng cepat, raut wajahnya masih sama, yaitu cemberut. "Fika mau pulang caja."

Miky menghela napas panjang. Ternyata cukup sulit untuk membujuk Fika.

Kepala Miky menoleh, menatap pria yang duduk di seberangnya dengan sorot mata protes.

Abian yang peka akan tatapan mata Miky, lantas mengulum senyum. Wanita dengan rambut dikepang dua itu terlihat sangat menggemaskan di matanya.

Kemudian Abian menoleh, berpindah tatap ke arah Fika yang tiba-tiba menjulurkan lidah ke arahnya.

Oh Tuhan! Ada apa dengan anak itu? Pikir Abian.

Akan tetapi, Abian tak habis akal. Ia akan mengeluarkan jurus bujuk rayunya.

"Fika anak baik, mau Om Bian beliin es krim?" bujuk Abian dengan nada suara pelan nan lembut.

Fika mencebikkan bibir seraya menggerakkan kepala. "No, no. Papi Fika punya pabliknya, becalllll cekali, " ucap Fika menyombongkan sang papi sambil membentangkan tangan lebar.

Mata Miky terbelalak lebar. Pabrik es krim? Sebenarnya usaha apa saja yang dimiliki suaminya? Entah mengapa sekarang ini ia merasa seperti menikah dengan bank berjalan.

Eh!

Miky tersadar dari keterkagetannya. Saat ini yang terpenting bukan seberapa banyak usaha yang suaminya punya. Tapi, Fika. Ia tak akan membiarkan sifat sombong Raga tumbuh subur di diri Fika.

Miky menarik napas sebanyak yang ia bisa, kemudian menghembuskannya dengan perlahan lalu merubah raut wajahnya menjadi mendung.

"Mimi sedih deh." Miky memasang puppy eyes-nya seraya melirik sekilas sang anak.

Benar saja, Fika langsung menempel padanya, memeluk lengannya sambil mendongakkan kepala. "Cedih kenapa, Mi? Kalna oom itu ya?" Dengan polosnya Fika menunjuk ke arah Abian tanpa melepaskan rangkulannya pada lengan sang mimi.

Abian tersentak. Ayolah, sekarang apa lagi?

"Eh?" Miky terbengong sebentar, kemudian menggeleng. "Bukan, Sayang. Bukan karena om Bian. Tapi, Mimi sedih kalau Fika kemusuhan sama om Bian. Om Bian kan orang baik," jelasnya.

Mata bulat Fika mengerjap. Anak itu terlihat kebingungan. "Baik dali mana, Mi? Oom itu jahat, cemalam Fika nangis kalna oom Bian macuk ke dalam mimpi Fika. Om Bian ambil Mimi dali Fika, telus om Bian naik kuda beduaan cama Mimi, enggak ajak Fika ikut." Seketika mata Fika berkaca-kaca dengan bibir mulai bergetar.

Miky terhenyak mendengar penuturan anak sambungnya, jadi sedari tadi aura permusuhan yang dilayangkan oleh Fika hanya karena mimpi? Tapi, bagaimana bisa? Bukankah ini kali pertama Fika melihat wajah Abian?

Tak hanya Miky, Abian pun tak luput dari keterkagetan. Ia tercengang. Oh ya Tuhan ....

"Om Bian benelan olang baik? Om Bian enggak akan ambil mimi Fika, 'kan?" Kini Fika menoleh ke arah Abian.

Secepat kilat Abian merubah mimik wajahnya. Ia mengulas senyum hangat yang ditujukan pada bocah gembul bak buntelan kentut itu. "Tergantung," sahut Abian.

Sontak mata Fika semakin berkaca-kaca, bahkan hanya dengan satu kedipan saja air mata bocah itu sudah luruh.

"Kak Bian," tegur Miky, memberengut kesal. Pasalnya Abian malah membuat Fika menangis.

Abian menggaruk tengkuknya yang tak gatal seraya meringis. "Maaf, maaf. Maksud Om tergantung, kalau kamu mau temenan juga sama Om, Om enggak akan ambil mimi kamu," ujarnya meluruskan.

Fika terisak sambil mengecek-ngucek mata dengan punggung tangannya. "Benelan?"

Kepala Abian mengangguk.

"Ya cudah, Fika mau deh temenan cama Om Bian. Tapi ... janji jangan ambil Mimi Fika ya." Dengan polosnya Fika menatap Abian.

***

Miky bersama Fika baru saja turun dari mobil Abian. Mereka berdua berjalan beriringan sambil bergandengan tangan melewati pintu gerbang.

Alunan suara cempreng keduanya menghias setiap langkah demi langkah.

Sampai tiba-tiba ....

"Dari mana saja?!"

Jder!

Bersambung ....

Duh aduh petir oh petir😴😴😴😴

Selain Fika yang kemusuhan sama om Abian, Othor juga kemusuhan sama mas Ntun😒 retensi bikin Othor pundung, tapi karna Othor sayang kalian nggak jadi pundung ah, mending kita goyang pica-pica.

Tarekkkk sisssss💃💃💃💃💃💃

1
Pradyta
Udah ok ceritanya, cuma othor nya suka menghilang tanpa pemberitahuan dulu ke readersnya dan nggak fokus ke 1 novel, belum selesai novel yg satu, sudah launching novel baru, yang lainnya udah ok semua🙏😘
Kacan: ngomong-ngomong Othor gagal fokus tadi sama avatarnya kamoh🤭🤭🤭 pas lihat nama e, langsung inget🤭🤭🤭
Kacan: note🖊️🖊️🖊️terima kasih ya zeyengku😘😘😘😘 Othor jadiin masukan 😍😍😍😍segera Othor selesaikan babang Leo 🤗🤗🤗🤗
total 2 replies
yumi chan
km jgm bdh miki..udh gk di hrpkn msh aja kjar2 cintanya...bt lh sft bdh amt gtu..
Kacan: mungkin Miky wes kena peletnya mamas Raga, Zeyeng🤭🤭🤭🤭
total 1 replies
Maya Purnama
ceritanya bagus,, bikin penasaran
Kacan: Terima kasih zeyengku 🥰🥰🥰🥰🥰😘😘
total 1 replies
Maya Purnama
up tiap hari Thor😍
Kacan: siappp zeyengku 😍😍😍😍😍 nantikan kelanjutannya 😘😘😘😘
total 1 replies
Hanizar Nana
angkat saja, bicara aja baik" apa salah nya.
Kacan: takut diamuk sama mas Raga🤭🤭🤭🤭🤭
total 1 replies
Hanizar Nana
makanya pergi lah dr dia biar km tau km berarti atau TDK bagi dia.lelaki yg seperti itu harus diberikan pelajaran
Jelita S
akhirnya up jga,,,udah rindu sama miky
Kacan: Duhh terima kasih zeyengku 😍😍😍😘😘😘
total 1 replies
Maya Purnama
sukaa novelnya😍
tapi lammmaaaaa😭
Kacan: maaf keun Othor, nantikan up hari ini ya🤗🤗🤗🤗
total 1 replies
Faulinsa
kak masih ditunggu Leopard nya nampol babang Halley ya. Ditunggu up nya Sheila lounching baby kemba. 🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰
Kacan: siap zeyengku, maaf membuat para zeyengku menunggu lama/Cry//Cry//Cry//Cry/
total 1 replies
yumi chan
dsr rga otk djl siap2 km bncin di tngl pergi sm mki moaus..biar mnpus km
Kacan: biar nyahok itu mamas Raga, apa minta Othor jadiin duda lagi ya?🤔🤔🤔🤔
total 1 replies
Hanizar Nana
santet aja SM racun tikus lah raga tu Miky biar kau punya suami baru 🤣🤣🤣.jadi manusia tp tak punya hati
Suryani Yani
huhuhuhuhuhuhuhuhu /Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob/

kangeeennnnnnnn
akoh kira kamoh mau hiatusssssssss lgi
truma gituh akoh

jgn suka tiba² kya jinnie donk cling iLang/Scowl/
Suryani Yani: n 1 lgi , dirimu down to earth bgt sma para followers , thats make me like your all works in nt ..
Suryani Yani: apapun kedepannya , baru x inih baca nt yg storynya tuh bnr² gk ngebosenin , gk yg monoton , pas ajh , klimaksnya dpt , smuanya deh
makanya gk bsa bgt ninggalin dirimu jga thor /Cry/
lope yoh /Heart//Heart//Heart//Heart/
total 5 replies
Lina Yulianti
semangat thor ditunggu upnya,
Kacan: terima kasih zeyengku 🥰🥰🥰🥰😘
total 1 replies
Maya Purnama
udh tamat y novelnya ?
Jelita S
knapa lama x up nya thor
Pradyta
Betul kelamaan up nya, apalagi novel sebelah🤭
Suryani Yani
d.wa sma akoh
kenapa Upnya LAAAMMAAAAAA /Angry//Angry/
Atik R@hma
dpt WA dri ka Fabian donk😁😁😁
Lina Yulianti
ditunggu up nya thor masih menjadi misteri kematian matina dan sifat raga
Suryani Yani
tungtungtungtung saur
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!