Meilika seorang siswi kelas 11 berparas cantik dan pintar...tapi akibat ulahnya sendiri dia merasakan akibat dari permainannya sendiri...
"Stop...hentikan..mas, aku hamil anak kamu". Semua orang terkejut mendengar ucapan gadis cantik yang menangis terisak, yang ditujukan pada mempelai pria tersebut.
Ya gadis itu adalah Meilika yang usianya baru 17 tahun
"Siapa kamu, aku tak mengenalmu..bagaimana aku bisa menghamilimu" ucap mempelai pria yang terkejut dengan ucapan meilika.
Penasaran? baca aja yuk
oh ya kak jika berkenan follow Instagram aku mamika759🤭🤭
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mamika, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
3. Flashback 1
flashback on
3 Minggu sebelum kejadian
"Baik mas, jam 7 aku kesana" ucap Meilika menjawab sambungan teleponnya.
Pukul 7 Meilika sudah sampai di ruangan privasi di restoran mewah. Di sana sudah duduk sepasang kekasih yang sudah menunggu kedatangannya.
" Hai, kalian udah lama ya, nungguin," ucap Meilika sambil mencium pipi kanan dan kiri sepasang kekasih tersebut secara bergantian.
" nggak kok, kami baru juga nyampe. Ini aja belum pesan, ini kamu pilih mau pesen apa?" ucap pria itu sambil memberikan buku menu kepada Meilika.
Pria itu adalah Bima, saudara sepupu Meilika. Hubungan persaudaraan antara Meilika dan Bima sangat dekat seperti saudara kandung.
Mereka sudah memesan makanan dan minuman sesuai selera mereka masing-masing.
" Hmm, ada apa ni mas ngajaki Mei ketemu di sini?" Meilika menanyakan pada mas Bima.
"Ya nggak papa, mas kangen aja sama kamu. Sudah lama mas nggak ketemu kamu. Ayo makan dulu nanti kita lanjut ngobrol lagi," ucap mas Bima sambil mengusap kepala meilika dan melirik kekasihnya. "Sayang,ayo makan," ucap Bima pada kekasihnya.
Mereka makan sambil bercerita dan bercanda.
"Wah, coba ni mas Bima setiap hari ngajaki aku makan disini," ucap Meilika pada Bima. "kak, kok mau sih sama mas Bima. Mas Bima itu orangnya nyebelin," canda Meilika pada kekasihnya mas Bima. Meilika tertawa.
"Bisa-bisa bangkrut mas ngajaki kamu setiap hari makan disini. Liat tuh makannya banyak banget, badan udah gendut gitu," ucap Bima sambil tertawa.
"Tuh kan kak, mas Bima itu emang nyebelin. Kok mau sih sama mas Bima, badan aku seksi begini dibilang gendut," ucap Meilika dengan mengerucutkan bibirnya.
"Sudah-sudah, kalian makan aja. Sayang, kamu jangan godain Mei terus dong," ucap Angel.
Ya, kekasih Bima itu adalah Angel. Mereka sudah 3 tahun menjalin kasih, tetapi Angel telah dijodohkan untuk kepentingan bisnis keluarga mereka.
Pernikahan Angel dan Kaka bukanlah keinginan dari mereka. Bukan pernikahan yang didasari dengan cinta tetapi pernikahan untuk kepentingan bisnis semata.
Angel dan Bima saling mencintai, tetapi orang tua Angel tak menyetujui hubungan mereka. Jadi mau tak mau Angel harus menyetujui pernikahan yang tak diinginkannya itu.
Disinilah, Angel dan Bima meminta bantuan pada Meilika. Gadis cantik dan pintar apalagi aktingnya Meilika.
Meilika bukanlah seorang aktris, tetapi dia sangat pandai berakting karena Mei panggilan sapaannya aktif di club drama di sekolahnya, dan aktingnya tidak perlu diragukan lagi karena dengan banyaknya penghargaan drama yang dia dapat dari kecil, tapi buka penghargaan aktris ya. Walaupun, Meilika pandai berakting, tetapi dia tidak berkeinginan untuk terjun di dunia aktris.
Masih di restoran, setelah selesai makan.
"Mei, mas butuh bantuan kamu ni," ucap Bima dengan wajah serius
"Serius amat ni mas, emang mas butuh apa sih? sorry-sorry aja ni ya mas, kalau mau minjam uang Mei nggak ada, Mei kan masih sekolah," ucap Mei sambil tertawa, dan diikuti Bima dan Angel.
"Kamu ada-ada aja, mas kan tau kamu itu jago akting. Nah, mas butuh bantuan kamu tuk berakting," ucap Bima.
"Maksudnya apa nih mas, mas mau nyuruh aku jadi artis? Nggak deh mas," ucap Mei menyela Bima.
"Duh, mas bukan mau nyuruh kamu jadi artis. Gini nih, kak Angel ini udah dijodohin sama orang tuanya, jadi mas butuh kamu tuk berpura-pura jadi pacarnya pria yang akan dijodohin sama Angel. Mas sangat mencintai Angel," ucap Bima dengan wajah sedih sambil menggenggam tangan Angel.
"Mas becanda ya, maaf Mei nggak bisa mas. Aku bukan aktris kak," ucap Mei kepada keduanya.
"Mei, kakak mohon. Tolong bantu kakak, kakak cinta sama mas Bima, cuma itu jalan satu-satunya," ucap Angel sambil menangis.
"Kak, Apa nggak ada cara lain? Coba kak Angel dan mas Bima bicara baik-baik sama orang tua kak Angel," ucap mei.
"Sudah Mei, tapi orang tua kakak tetep nggak mau, kalo kakak menolak, kakak akan dikirim ke LA. Kakak nggak mau Mei," ucap Angel sambil membuang nafas.
Bersambung..
Jangan lupa like , vote dan komennya 🤗😘😘