NovelToon NovelToon
TRANSMIGRASI ZEYARA

TRANSMIGRASI ZEYARA

Status: sedang berlangsung
Genre:Berondong / Ketos / Reinkarnasi / Time Travel / Transmigrasi ke Dalam Novel / Idola sekolah
Popularitas:8.2k
Nilai: 5
Nama Author: Zeyy Anne

Alice Theodore Aktris cantik yang sedang naik daun tiba tiba saja mengalami hal di luar nalar.
Setelah ia terpeleset bukanya meninggal justru ia malah masuk kedalam raga ZEYARA MICHELLE ALEXANDER , adik dari second male lead pada novel yang semalam ia baca.
bagaimana Alice menghadapi ini semua?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zeyy Anne, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 19

Matahari mulai naik menembus gorden putih dan menyilaukan mata seorang gadis yang masih setia dengan tidurnya. Karena pancaran sinar mengenai matanya membuat gadis itu terusik dan mulai membuka matanya, menyesuaikan cahaya dan mengumpulkan nyawa sambil merenggangkan ototnya.

Ya gadis itu adalah zeya, seingatnya dia kemarin malam pingsan karena sakit kepala yang tiba tiba menyerangnya,  dan sekarang sudah pagi berarti dia pingsan lalu bablas tidur begitukah? Dia kemudia minum air putih yang tersedia di nakas tempat tidurnya, saat mengembalikan gelas yang isinya sudah habis dia minum dia malah salah fokus dengan sticky notes yang tertempel di nakas.

"Semoga cepat sembuh little princess" Begitulah tulisan di notes itu, siapa yang menulis notes ini? Apakah abangnya ? Ya mungkin benar abangnya yang menulis.

Setelah itu zeya melangkahkan kaki ke kamar mandi dia merasa badannya lebih ringan karena tertidur cukup lama.

Setelah selesai dengan kegiatan mandinya dia memilih baju untuk di kenalan, kaos oversize dan hotpants jeans mungkin akan cocok untuk digunakan, karena ini adalah hari terakhir liburan dan rencananya zeya dan kawan kawan akan ke air terjun untuk berenang, setelah memasukan ponselnya kedalam tas nya kemudian zeya melangkahkan kaki ke bawah untuk menemui teman temanya.

Ternyata mereka semua berkumpul di meja makan, tapi mengapa mereka masih menggunakan baju tidur, bukankah ini sudah cukup siang.

"Kok kalian belum siap sih kan kita mau ke air terjun nanti keburu panas loh" Ucap zeya bertanya kepada teman teman dan abangnya

"Loh zey emang kamu belum di kasih tau ya? Kan kita gagal ke air terjun karena kamu mendadak pingsan, jadi karena kamu sakit acara liburan ke air terjun nya gagal deh" Ucap nastia menjelaskan

"Nastia" Tegur alex

"Emang congornya nih anak satu" Catha ikut mengutuk mulut nastia yang asal ceplos saja

"Emang iya ya bang? Kita bakal pulang? " Tanya zeya sedikit kecewa karena dia sangat bersemangat untuk liburan hari terakhir ini.

"Hm gapapa ya dek, soalnya ini semua demi kesehatan kamu, kata dokter kamu harus banyak istirahat gaboleh terlalu capek, ke air terjun kan kita perlu jalan kaki lumayan jauh, jadi next time aja ya, gapapa kan? " Ucap alex mencoba menjelaskan dengan hati hati karena ia tahu adeknya pasti kecewa.

"Iya zey, ini bukan salah lo kok lagian gue mendadak disuruh pulang sama nyokap nih mau kerumah nenek" Ucap merry berbohong, padahal mamanya tak ada menyuruhnya pulang, ia hanya tidak ingin zeya merasa bersalah saja.

"Hah emang kapan mama kamu hmmppp" Nastia belum menyelesaikan protesnya tapi mulutnya sudah di tutup oleh catha.

"Mending lo diem deh nas gada yang ngajak ngomong juga" Ucap catha

"Ishh apaansih" Nastia mendengus mendegar kata kata catharina, lagi lagi mereka harus mengalah demi memprioritaskan zeya, bukankah ini sangat berlebihan.

"Yaudah kalo kaya gitu mau gimana lagi, aku ngikut kalian aja" Ucap zeya dengan lesu, kemudian duduk di kursi meja makan untuk sarapan, ia mengambil roti bakar dan mengoleskannya dengan selai coklat, memasukan makanan itu kedalam mulutnya dan mengunyah nya dengan perlahan, coklat memang bisa membuat moodnya sedikit membaik, setelah itu dia menerima susu yang di berikan abangnya.

Mereka sarapan dengan tenang kali ini, setelah acara sarapan selesai, kemudian arga menyuruh mereka semua kembali ke kamar masing masing untuk packing barang, habis itu mereka akan pulang ke Jakarta.

Mereka semua melangkahkan kakinya menuju kamar masing masing, zeya menaiki tangga dengan tidak semangat, tiba tiba ada tangan yang bertengger di pundaknya, ternyata pelakunya adalah arga.

"Gausah cemberut gitu nanti kapan kapan gue ajak ke air terjun yang paling bagus okkay" Ucap arga menghibur zeya,

"Janji ya kak" Zeya menaiki jari kelingking nya kedepan muka arga,

"Janji" Arga menautkan jari kelingking mereka, dan mereka tertawa kecil.

Tak terasa sudah sampai di depan kamar zeya, arga menyuruh zeya masuk kedalam dan berkemas.

"Kalo perlu apa apa lo bisa panggil gue " Ucap arga sambil mengacak ngacak puncak kepala zeya, dan langsung melangkahkan kakinya kembali kekamarnya.

"Ih apaansih pake acak acak segala kan aku jadi baper" Zeya kemudia masuk kekamarnya dan menutup pintunya.

Setelah semua sudah selesai packing kemudia berkumpul di ruang bawah , zeya menuruni tangga tak membawa apa apa hanya tas selempang kecil, karena barangnya dibawakan abangnya.

"Sebelum kita sampai rumah nanti, kita mampir ke toko oleh oleh dulu ya " Ucap vano

"Boleh tuh gue juga pengin beliin nyokap gue makanan bandung pasti seneng" Respon merry dengan sangat semangat. Mereka mulai memasukkan barangnya ke mobil masing masing, kali ini formasinya berbeda karena mery ingin satu mobil dengan vano, jadi sekarang zeya semobil dengan alex arion dan nastia, sedangkan merry semobil dengan vano arga dan catharina.

Mobil pun melaju dengan pelan meninggalkan area villa, zeya yang duduk di samping nastia pun hanya mati kutu karena tak ada obrolan sama sekali, zeya membuka ponselnya dan menyekrol tiktok, menemukan postingan yang lucu tak sengaja zeya memberitahukannya kepada nastia

"Coba lihat deh hahaah lucu banget anjir masa sapi naik motor " Ucap zeya

"Mana mana coba lihat, hahaha kok bisa sihh mana endingnya masuk got lagi" Nastia juga tas sadar merespon zeya , kemudia mereka asik menyekrol meme meme lucu di tiktok, kemudian tertawa bersamaa, alex yang melihat itu mengernyit heran, sejak kapan zeya akrab dengan nastia, bukankah adeknya itu menyuruhnya untuk menjauhi nastia.

Tersadar apa yang dia lakukan kemudia zeya berdehem untuk mengurangi rasa malunya, dan menegakan kembali badannya, menolehkan ke arah jendela. Dia merutuki kebodohannya bisa bisanya dia tertawa bareng nastia.

"Bodoh banget si gue anjir ngapain coba pake sok akrab sama si tu ppb, tapi kalo lagi normal dia asik juga " Ucap zeya dalam Hati 

Sedangkan nastia pun tak jauh berbeda, bisa bisanya dia merespon zeya seperti itu, bukankah harusnya zeya adalah rivalnya mengapa tadi seperti teman saja.

"Gue ngapain sih pake ketawa bareng si pengacau itu, dia itu musuh nastia, dia yang bakal ngehancurin hidup gue, ya gue harus inget itu" Ucap nastia dalam hati 

Mobil kembali sunyi, hanya suara radio yang menemani karena dilanda kebosanan tak terasa zeya dan nastia tertidur di kursi belakang, alex yang melihat itu mengecilkan suara radionya, arion yang sejak tadi diam mulai menolehkan diri ke kursi belakang melihat 2 gadis sedang tertidur.

"Lo suka nastia ya yon" Ucap alex tiba tiba

"Ha engga ngarang lo lex" Ucap arion

"Tapi gue lihat akhir akhir ini lo care banget sama tu cewe " Ucap alex

"Engga, gue cuma kasian aja, dia kan kesana diajak arga, tapi dia ga ada yang perhatiin, gue juga ngeliat kayanya dia ga terlalu akrab sama adek lo dan temenya, jadi gue cuma membantu dia biar ga merasa sendirian aja" Jelas arion kepada alex

"Oh gitu" Ucal alex , yang hanya di tanggapi anggukan oleh arion, kemudia mereka berdua diam, alex fokus menyetir.

Tak terasa mereka sudah sampai di rumah alex, di belakangnya ada mobil vano.

alex membangunkan zeya sedangkan arion membangunkan nastia, setelah mereka bangun mereka turun dari mobil dan masuk kedalam.

"Eh anak mama udah pulang, kok cepet bukannya harusnya malem baru sampai sayang" Ugak mama vanya

"Hm iya mah abang ngajak pulang cepet soalnya merry di tungguin mamanya" Jawab zeya, dia tak memberitahu mamanya perihal ia jatuh sakit disana, dia menatap abangnya dan berharap abangnya bisa diajak kerjasama.

"Iya mah bener kata zeya kok" Ucap alex

"Yaudah kalian istirahat dulu ayo duduk" Tawar mama hanya, mereka kemudia duduk di ruang tamu rumah sewa.

"Mbon bawakan minum untuk teman teman zeya dan alex ya" Titah sang mama kepada artnya

"Iya baik nyonya"

Tak lama mbok membawa orange juice dan beberapa snack untuk zeya dan teman temanya di ruang tamu yang disambut vano dengan semangat.

"Nah ini bray yang gue tunggu tunggu, gila haus banget" Ucap vano sambil meneguk orange juicenya sampai habis

"Malu maluin sumpah bukan temen gue" Ucap arion

"Kenapa si yon rejeki tuh ga boleh ditolak tau, iya kan tante" Tanya alex pada mama hanya

"Iya dongg kalian harus makan snack sama minum nya sampai habis ya, tante tinggal kebelakang dulu" Ucap mama

"Tuh dengerkan " Vano mengejek arion yang dibales dengan dengusan saja.

"Eh nanti biar merry gue yang anter aja " Ucap vano tiba tiba

"Iya gue sama vano" Ucap merry mengiyakan

"Yaudah kalo gitu biar nastia sama gue aja " Ucap arion

"Terus gue sama siapa? " Tanya catha

"Sama bang alex aja, iyakan bang lagian nganter kak catha doang ga bikin capekk, kan gamungkin sama kak arga, pasti dia gamau" Ucap zeya ikut menimpali

"Hm yaudah" Jawab alex pasrah

Setelah menghabiskan minumnya, mereka kemudia berpamitan untuk pulang kerumah masing masing.

1
Zeyy Anne
keren bgt ceritanya
Zeyy Anne
Hi stay tune terusss yaa 🖤
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!