Tepat di hari pernikahannya,Ayumi tiba-tiba menghilang secara misterius,Aksa sang mempelai pria terpaksa menikahi Kiara,adik Ayumi.
Dimanakah keberadaan Ayumi?,apakah dia akan kembali ataukah ia akan menghilang dan meninggalkan Aksa selamanya,dan bagaimana jika Ayumi akhirnya mengetahui bahwa sang calon suami menikahi adiknya sendiri.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aneeza, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
EP.19 KEBERADAAN AYUMI
Kiara terduduk lemas setelah mendengar percakapan antara Zara dan Herlin,ia tidak menyangka bahwa dalang dari semua kejadian ini memang mertuanya sendiri,ia berusaha bangkit namun ia tak kuasa menahan tangisnya.
Zara dan Herlin sibuk membereskan semua berkas-berkas penting dan memindahkannya ke ruangan lain,Kiara berpura-pura tidak mendengar obrolan mereka mengenai kakaknya.
(Kiara mengetuk pintu)
"Masuk!"ucap Zara
"Maaf bu,ponsel saya ketinggalan disini."ucap Kiara
Herlin mengambil sebuah ponsel iphone 15 pro max milik Kiara yang ia taruh di atas laci.
"Ini ponsel kamu kan?"
"Iya mbak,terimakasih."
"sure,oh iya Kiara jadi kamu sekarang udah sah ya jadi istrinya pak Aksa,maaf ya aku dulu nggak dateng karena aku ke luar kota,tapi papa aku yang dateng di pernikahan kamu."
"Iya mbak,nggak apa-apa kok sebenarnya yang menikah bukan saya,tapi kakak saya Kak Ayumi tapi..."
"Udah kiara,kita udah denger ceritanya,kami turut berduka cita atas meninggalnya Ayumi,Ayumi orang yang baik,aku pernah beberapa kali ketemu sama dia di event kantor pak Aksa."
"Iya mbak,kak Ayumi memang kakak yang baik,tapi sayangnya nasib tidak berpihak padanya,tapi aku yakin semua kebenaran akan menemukan jalannya!"ucap Kiara lugas.
Zara yang dari tadi sibuk mengemasi barang-barangnya mendadak terdiam,sepertinya ia mengetahui sesuatu tentang hilangnya Ayumi.
"Oh iya,saya pulang dulu mbak,Bu Zara maaf saya mengganggu waktu ibu."
"Oh nggak apa-apa Kiara,ini kan ruangan kamu jadi saya harus mengemasi barang saya."
"Iya bu,saya pamit dulu Assalamualaikum!"
"Waalaikumsalam!"
...****************...
Kiara merebahkan tubuhnya di kasur,jam menunjukkan pukul 14.00 Wib,Aksa mengirim sebuah pesan padanya.
"Kiara,kalau pulang naik taksi saja!aku masih ada meeting!"tulis Aksa
Kiara membalas pesan suaminya itu dengan singkat.
"Iya mas,aku sudah pulang ke rumah."tulis Kiara.
Masalah ini begitu rumit,Kiara tidak tahu lagi harus bersikap seperti apa di depan mertuanya yang sangat menyayanginya.
Jika ia bertindak dengan gegabah dan emosional,bukti yang valid akan semakin jauh untuk ia ungkap.
"Sebenarnya apa yang membuat mama shinta sangat membenci Kak Ayumi?"gumam Kiara
Kiara menatap foto Ayumi yang ia simpan di lemari pakaiannya,Fotonya bersama Ayumi yang masih belia saat itu,ia ingat waktu remaja teman-teman Kiara selalu datang untuk menyatakan cinta pada kakaknya,saat itu Kiara menganggap Ayumi sebagai saingannya,akan tetapi lambat laun Kiara menyadari bahwa Ayumi adalah kakak terbaik baginya,Kiara mulai memperbaiki sikapnya,belajar dan berdandan seperti Ayumi,alhasil banyak orang mengira bahwa Ayumi dan Kiara adalah anak kembar.
Kiara yang sewaktu kecil dibully oleh teman-temannya seiring waktu menjadi pusat perhatian karena kecantikannya,Ayumi selalu merawat Kiara dengan sangat baik,Ayumi juga selalu membela Kiara apapun yang terjadi.Dan saat ini Kiara harus mencari tahu dimana Ayumi disembunyikan.
......................
Sementara itu,di sebuah rumah tua di tengah Hutan terdengar suara jeritan seorang wanita.
"Tolong..lepaskan saya dari sini tolong!!!!!"
Gadis berambut panjang,dengan bola mata yang sangat indah berteriak di rumah itu,ia memakai baju lusuh dan celana panjang,gadis itu terlihat sangat familiar,dengan keadaan tangan terikat ia tetap memancarkan kecantikannya.
(Suara langkah kaki terdengar)
"Diam!!!!!!!!!!"ucap seseorang memakai hoodie berwarna hitam
"Tolong lepaskan saya,apa salah saya sehingga saya harus menerima perlakuan seperti ini?" ucap wanita itu
"A...yu...mi,kamu tidak salah ,tapi takdir yang tidak berpihak kepadamu!"
"Kalian menculik saya di hari pernikahan saya dan sekarang kalian membawa saya dirumah ini,bahkan saya tidak tahu dimana saya berada sekarang,sebenarnya apa mau kalian?"
"Ha..ha..ha,kamu masih bertanya mengapa kami membawamu kesini dan memalsukan kematianmu,tentu kamu sudah tahu alasannya bukan?"
"Apa ini ada hubungannya dengan Mas Aksa?"
"Ha..ha..ha,ternyata kamu lebih pintar dari yang saya duga."
"Apa mas Aksa yang menyuruh kalian membawaku kesini?"
"Tepat sekali,Aksa menyuruh kami untuk menculikmu dan menjauhkanmu dari kehidupannya."
"Bohong!!!!!!mas Aksa tidak mungkin seperti itu."ucap Ayumi histeris
"Ayumi..ayumi,kamu pikir Aksa mencintai kamu?kamu telah diperdaya olehnya."
Ayumi menatap tajam orang itu dan berkata,"Semua perkataanmu tidak akan aku percaya,kamu adalah pembohong!"
Orang misterius itu mengambil ponselnya,ia menunjukkan foto pernikahan Aksa dengan Kiara serta foto kebersamaan Aksa dengan Kiara di rumahnya.
"Lihat baik-baik,dengan siapa Aksa menikah!"
Keringat Ayumi bercucuran,hatinya seakan tercabik-cabik dan rasa sakitnya sudah tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata.
"kenapa kamu baru memberitahuku sekarang bahwa Aksa menikah dengan saudaraku?"
"Ayumi..ayumi,waktu kebakaran di gudang itu kami masih mencari tempat yang jauh yang tidak akan seorang pun yang akan menemukan tempat ini dan menyelamatkanmu,dan sekarang kami menunjukkan fakta bahwa Bos Aksa yang menyuruhku membawamu kesini."
Ayumi tertunduk,pandangannya kosong ia tidak menyangka bahwa calon suaminya sendiri yang merencanakan penculikan itu.
"Lepaskan aku,aku tidak bisa disini terus menerus,keluargaku menungguku!"
"Percuma ayumi,namamu telah tertulis di batu nisan dan semua orang telah melupakanmu dan hidup bahagia,bagi mereka kamu tidak ada artinya!"
Ayumi kehabisan kata-kata,ia tidak sanggup berucap lagi,hatinya seperti tertancap duri.
"Bagaimana?apa fakta itu masih kamu sangkal dan bagaimana rasanya dikhianati adik dan calon suamimu sendiri?"ucap orang misterius itu.
Ayumi hanya terdiam dan menunduk,orang itu pergi meninggalkan Ayumi seorang diri.
Orang misterius itu dengan sengaja memprovokasi Ayumi dan memfitnah Aksa sebagai dalang penculikannya,padahal ini semua adalah ulah Bu Shinta dan suaminya.
"Gimana keadaanya?"ucap Bu Shinta yang ternyata datang ke rumah itu
"Aman bu,semua hal yang ibu perintahkan sudah saya laksanakan,menyerang psikis Ayumi akan lebih baik daripada membunuhnya!"
"Kerja bagus,jangan biarkan dia kabur dari sini,awasi terus wanita itu dan jangan pernah lengah!"ucap Pak Hendra
"Siap pak!"
"Masih banyak hal yang aku persiapkan untuk menyingkirkan wanita itu dari kehidupan Aksa dan kemudian dia akan pergi selamanya karena emosi dan jiwanya terganggu ha ha ha ha!"
Mereka tertawa terbahak-bahak melihat kondisi Ayumi sekarang.
Manusia jahat itu merasa di atas angin karena tujuan mereka untuk menyiksa Ayumi dengan cara menyakitkan telah terlaksana.
Ayumi masih terdiam,seakan ia tidak percaya dengan apa yang ia lihat.
Tapi ia akan bertekad untuk keluar dari tempat itu,Ayumi tidak putus asa,ia masih berharap untuk bisa kembali dengak Aksa,meskipun keadaannya telah berbeda.
-----Bersambung-----