NovelToon NovelToon
Fake Queen

Fake Queen

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Mengubah Takdir / Kelahiran kembali menjadi kuat / Fantasi Wanita
Popularitas:22k
Nilai: 5
Nama Author: Reyarui

Ratu Esme Coventina Vasilica dieksekusi oleh suaminya sendiri, Raja Stefan Vasilica karena dituduh membunuh anak raja.

Anak raja yang berasal dari selir Jenna itu akan jadi putra mahkota dan akan duduk di tahta selanjutnya. Keputusan itu diambil karena Ratu Esme dinyatakan oleh tabib tidak akan bisa mengandung selamanya alias mandul.

Karena dianggap membunuh keturunan raja, Esme yang merupakan seorang ratu tetap tidak lepas dari hukuman.

Namun ketika ekseskusi akan dimulai, sebuah senyum licik dari Jenna membuat Esme merasa bahwa semua ini tidak lah benar. Dia sendiri tidak pernah merasa membunuh anak dari suaminya itu.

" Jika aku diberi kesempatan untuk hidup kembali, maka akan ku balas semua rasa sakit dan penghinaan ini."

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Reyarui, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Queen 19

"Yang Mulia Baginda Kaisar tiba!"

Algar yang sudah berada di ruang kerjanya langsung bangkit dan berlari keluar. Dia hendak memastikan bahwa apa yang diteriakkan oleh salah satu prajurit itu benar adanya dan bukan hanya ilusi semata.

Matanya nampak berkaca-kaca karena yang saat ini berjalan mendekat ke arahnya memang benar adalah Loyd Esteban Ravenloft, sang kaisar pemilik Ravenloft.

Greb

"Astaga adikku, kau sangat merindukanku ya sampai akan menangis begitu.

Sreeet

Algar mendorong tubuh Loyd agar menjauh dari tubuhnya. Dia menatap kakak sepupunya itu dengan tatapan yang tajam.

"Rindu kau bilang! Tidak! Aku tidak rindu, aku bukannya terharu karena merindukanmu. Tapi aku lega karena kau sudah kembali, dengan begitu aku bisa istirahat dan berlibur bersama dengan istriku."

Loyd mengerucutkan bibirnya. Dia sudah menduga hal tersebut, dan ya memang Algar sudah bekerja dengan sangat keras. Sudah waktunya dia mendapatkan libur yang panjang.

"Hmmm ya, baiklah silakan libur. Tapi nanti, sekarang ada pekerjaan yang harus segera kau lakukan."

"Apa? Hei Kak, tunggu!"

Loyd mengibaskan tangannya, tanda dia tidak peduli dengan protes yang hendak dilayangkan Algar. Saat ini ada sesuatu yang mendesak yang mana harus segera dilakukan.

Kaisar yang kebanyakan bersikap absurd itu kali ini terlihat sangat serius. Dan Dia juga kelihatan sangat fokus. Bagaimana tidak, ada sesuatu yang memang sedang ingin dia tuju. Untuk itu, kali ini Loyd dengan sepenuh hati mengerjakannya.

"Sebenarnya apa yang sedang kau lakukan, Kak?"

Algar sedari tadi tidak paham dengan Loyd yang nampak buru-buru itu. Ah iya, jika mereka tengah bersama berdua seperti ini, maka Algar akan menggunakan panggilan kakak alih-alih Baginda atau Yang Mulia. Semua itu Loyd sendiri yang meminta. Mereka sama-sama yatim piatu, dan dengan panggilan akrab itu membuat mereka merasa dekat layaknya keluarga satu darah.

"Aku sedang membantu seseorang membuat serikat dagang. Dengan cara, meminta orang tersebut memasok buah dan sayuran ke ibukota Ravenloft. Di kita belum ada kan pemasok nya?"

Algar menggelengkan kepala. Memang belum ada pemasok khusus karena tidak ada yang konsisten mengirim ke pasar ibu kota. Namun bukan itu yang membuat Algar bertanya-tanya. Sedari tadi Algar hanya bingung, kenapa tiba-tiba Loyd melakukan sesuatu yang selama ini tidak dia lakukan.

Ya sebenarnya bagus sih, itu menandakan Loyd sudah mulai peduli dengan keadaan yang terjadi di sekitarnya. Hanya saja mengapa tiba-tiba seperti itu.

"Kak, memangnya kamu punya orang yang siap memasok banyak sayuran dan buah ke Ravenloft?"

"Ada, tentu ada. Kalau tidak ada aku tidak mungkin langsung membuat surat perjanjiannya seperti ini."

Algar melihat ke arah Heros, dia meminta penjelasan dari tangan kanan Loyd. Tapi Heros hanya menggeleng pelan. Bukannya tidak tahu, tapi Heros sedang tidak ingin menjelaskan apapun. Dia cukup lelah selama ini mengikuti Loyd, jadi biarkan saja tuannya yang menjelaskannya sendiri.

Akhirnya Heros pamit undur diri. Dia ingin sejenak menepi dari Istana. Ya Heros ingin kembali ke rumahnya sendiri. Namun, baru juga dia sampai di halaman istana, seseorang membuatnya harus berhenti.

"Nah, anjing setianya sudah kembali, berarti Tuannya pun juga sudah kembali. Agaknya Baginda Kaisar merasa sudah puas bermain-mainnya ya?"

Heros masih diam, dan memilih mendengarkan kira-kira sejauh mana orang itu akan mengoceh.

Duke Bendro Ardonius, dia merupakan salah satu dari 4 duke di kekaisaran. Dimana dua diantaranya dan salah satunya dia merupakan orang yang tidak menyukai Loyd duduk di tahta kaisar. Mereka menganggap bahwa Loyd tidak pantas ada di sana karena sikap acuh tak acuh dan juga sesukanya sendiri.

"Nah dia tidak punya telinga kan jadi abai saat kita bicara."

"Bukan tidak punya telinga, yang namanya hewan peliharaan kan memang begitu."

Huffff Fyuuuuh

Heros membuang nafasnya kasar. Dari segi urutan bangsawan, Heros memang berada di bawah mereka. Dia seroang Marquis, dan orang yang saat ini bicara padanya adalah seorang Duke. Tentu banyak sopan santun yang harus dia lakukan.Tapi, itu tidak akan pernah terjadi karena saat ini dia memegang kekuasaan yang tinggi sebagai tangan kanan Loyd.

Meskipun dirinya adalah seorang marquis, tapi di istana jabatannya lebih tinggi dari 4 duke yang dimiliki oleh Ravenloft.

"Semakin tua rupanya Duke Bendro Ardonius semakin pikun ya? Anda tidak sadar bicara dengan siapa? Yang Anda bilang sebagai anjing kaisar ini adalah orang nomor 2 yang paling dipercaya oleh Baginda. Dan apa yang akan saya katakan mungkin jadi pertimbangan yang berarti bagi Beliau. Saya dengan mudahnya mencoret Lady Ardonius dari kandidat calon permaisuri. Ups, Baginda kan tidak menyukai Lady. Dia bahkan sudah terang-terangan menolah usulan Anda ya? Jadi saya tidak perlu repot lagi mencoret nama Lady Ardonius dari daftar karena nama dia pun tak ada."

Grrrrrt

Duke Bendro Ardonius mengeratkan gigi-giginya karena saking marahnya terhadap ucapan Heros. Dia langsung pergi begitu saja. Heros tertawa keras, dia puas sekali rasanya. Namun seketika itu juga dia menghentikan tawanya. Niat hati ingin pulang, akhirnya tidak jadi.

Banyak hal yang harus dilakukan, salah satunya yakni membahas tentang faksi bangsawan yang mulai melakukan perlawanan. Sebenarnya Loyd sama sekali tidak takut, dia akan mudah saja menebas leher para pembangkang. Namun tidak seperti itu caranya. Para rakyat yang tidak tahu apa-apa akan jadi korban.

"Yang Mulia Duke, dimana Baginda?"

"Oh kau Heros, aku pikir kau sudah pulang. Bukannya tadi kau berkata ingin pulang?"

"Iya tidak jadi. Tadi ketemu sama tikus, jadi saya memutuskan untuk kembali. Tuan Duke, kita harus membahas soal faksi bangsawan yang mulai membuat gaduh. Jika itu tidak kita hentikan, maka bisa saja Baginda akan jadi sasaran."

Aaah

Algar Detrian, dia paham dan juga setuju dengan usulan dari Heros. Mereka harus mulai mengumpulkan semua bangsawan dan memberi peringatan yang jelas. Jika tidak, apa yang dikhawatirkan akan benar-benar terjadi.

Sebenarnya faksi bangsawan mengusulkan Algar, dia menjadikan Algar calon kaisar yang dirasa lebih pantas. Tapi sekali lagi, Algar tidak punya cita-cita untuk duduk di tahta. Dia hanya ingin hidup damai bersama dengan sang istri.

"Mari kita temui Kak Loyd."

"Ya, mari Tuan Duke. Kita harus bergerak cepat."

TBC

1
Sribundanya Gifran
lanjut thoe
@haerani-d
alurnya tidak bertele-tele, ringan tapi manis
ditunggu kelanjutan dan keseruan kisah cinta dari janda mantan ratu dengan kaisar loyd /Drool/
semangat dan tetap sehat kak 🙏
@haerani-d
lanjut kak, seru ceritanya bikin gemes..
daku padamu kaisar..sat set /Kiss/
@haerani-d
eh othor ku tersayang, baru Nemu nih salah satu karyamu daku mampir dan langsung maraton /Chuckle/
GiZaNy
hahahaha... se istana bakalan dibikin pusing sama perintah si Loyd nih kayanya... 🤣🤣🤣
Ai Shiteru
ya sekarang baru suka, lama2 jadi cinta kan hais.... gas dah 🤭🤭
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝑨𝒍𝒈𝒂𝒓 𝒅𝒂𝒏 𝑯𝒆𝒓𝒐𝒔 𝒔𝒂𝒃𝒂𝒓 𝒚𝒂 𝒌𝒂𝒓𝒏𝒂 𝑳𝒐𝒚𝒅 𝒔𝒅𝒏𝒈 𝒕𝒆𝒓𝒈𝒊𝒍𝒂" 𝒔𝒂𝒎𝒂 𝑬𝒔𝒎𝒆 𝒋𝒅 𝒉𝒂𝒓𝒂𝒑 𝒎𝒂𝒌𝒍𝒖𝒎 𝒂𝒋𝒂 𝒚𝒂 😅😅
Mineaa
Luaaarrrrrr biassaaaa
Mineaa
Wkwkwkwk..... yang lagi ga sadar sama perasaan nya sendiri.....perlu pencerahan ga...., buat author yg Budiman lope lope sekebon makasih udah up....di tunggu triple up nya ya.....😁
marie_shitie💤💤
dah iya in ajh LG jatuh cinta mah pokonya km harus siap repot
marie_shitie💤💤
hahahah jngn suudzon y km algar
Mary 1283
bagaimana kalau branco bukan anak kandung stefan jadi jenna menjebak erme..
marie_shitie💤💤
hohohoho kamu mimpi ajh ketinggian
Aris Suwanto
Kecewa
Aris Suwanto
Buruk
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒌𝒂𝒔𝒊𝒉𝒂𝒏 𝑯𝒆𝒓𝒐𝒔 𝒅𝒂𝒏 𝑨𝒍𝒈𝒂𝒓 𝒅𝒂𝒉 𝒏𝒈𝒐𝒎𝒐𝒏𝒈 𝒑𝒂𝒏𝒋𝒂𝒏𝒈 𝒍𝒆𝒃𝒂𝒓 𝒆𝒉 𝒕𝒂𝒏𝒈𝒈𝒂𝒑𝒂𝒏𝒏𝒚𝒂 𝒌𝒂𝒚𝒂𝒌 𝒈𝒊𝒕𝒖 𝒅𝒓 𝑳𝒐𝒚𝒅 𝒏𝒚𝒂 𝒋𝒅 𝒏𝒈𝒂𝒌𝒂𝒌 𝒑𝒂𝒔 𝒔𝒂𝒚𝒂 𝒃𝒂𝒄𝒂𝒏𝒚𝒂 𝒃𝒆𝒏𝒆𝒓" 𝒅𝒂𝒉 𝑳𝒐𝒚𝒅 𝒌𝒂𝒊𝒔𝒂𝒓 𝒚𝒈 𝒈𝒂𝒌 𝒃𝒊𝒔𝒂 𝒅𝒊 𝒑𝒓𝒆𝒅𝒊𝒌𝒔𝒊 𝒑𝒆𝒎𝒊𝒌𝒊𝒓𝒂𝒏𝒏𝒚𝒂 🤣🤣🤣
GiZaNy
waahhh alamat ini mah.. begitu si Esme dateng ke Istana langsung diminta jadi istrinya Loyd dehh.. sengebet itu kan si Loyd.. 🤣🤣🤣
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒋𝒅 𝒑𝒆𝒏𝒈𝒆𝒏 𝒕𝒉 𝒈𝒊𝒎𝒂𝒏𝒂 𝒓𝒆𝒂𝒌𝒔𝒊 𝑳𝒐𝒚𝒅 𝒌𝒍 𝒕𝒉 𝑬𝒔𝒎𝒆 𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒃𝒆𝒓𝒌𝒖𝒏𝒋𝒖𝒏𝒈 𝒌𝒆 𝑹𝒂𝒗𝒆𝒏𝒍𝒐𝒇𝒕 😉😉
Sribundanya Gifran
lanjut
GiZaNy
selamat yaa Esme dah dapet surat sertifikat dagang dari Loyd... asal kamu tau... Loyd sengaja pengen mengikat kamu biar bisa lancar pdkt nya 😁🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!