NovelToon NovelToon
Mencintai Kakak Angkat

Mencintai Kakak Angkat

Status: tamat
Genre:Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Tamat
Popularitas:50.2k
Nilai: 5
Nama Author: KidOO

Nirmala, gadis 14 tahun, tiba-tiba harus tinggal satu atap dengan Dimas, pemuda yang berusia delapan tahun lebih tua darinya. Sejak pertama kehadiran Dimas di rumahnya, Nirmala langsung naksir, ditambah dia mendapat tantangan dari sahabatnya untuk mendapatkan hati Dimas, membuatnya benar-benar mencintai dan menginginkan untuk bersama selamanya dengan pemuda yang sudah dianggap seperti anak sendiri oleh orang tua Nirmala. Jadi, Nirmala berniat untuk menjadi istri dari kakak angkatnya itu, terlebih karena dia merasa mendapat balasan cinta darinya. Membuat Nirmala semakin yakin untuk menjadi istri Dimas. Meskipun Nirmala tidak pernah mengatakan pada kedua orang tuanya, tentang perasaannya itu.

Namun ternyata, diam-diam kakak angkatnya menikah dengan perempuan lain. Nirmala mendapat kabar dari kedua orang tuanya yang tiba-tiba pergi ke luar kota untuk menghadiri pernikahan Dimas. Tapi anehnya, meskipun tahu kebenarannya, Nirmala tetap menutup mata. Dia tetap mencintai, dan terus

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon KidOO, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 19

"Kak Dimas." Rosa menyerahkan HP pada empunya.

"Hah? Kak Dimas bales apa?" Nirmala masih saja antusias, saat tau Dimas membalas pesannya.

"Aku belum baca. Kamu aja yang baca, La!"

Nirmala menyipitkan matanya. Cahaya dari layar HP terasa menyilaukan, karena dia menangis terlalu lama.

"Apa katanya?" Rosa penasaran. Nirmala segera membacakan pesannya, setelah merasa nyaman untuk melihat tulisan.

"Maafin aku, La. Aku terpaksa menikah sama dia. Aku nggak yakin bisa hidup bahagia."

"Apa sih maksudnya, La? Katanya dia menikahi mantan pacarnya yang juga cinta pertamanya, udah dipacari dalam waktu yang lama. Trus kenapa dia bisa bilang gitu? Kalau nggak mau nikah, ngalain juga memaksa menikah? Kalau tau nggak bakalan bahagia, ngapain diterusin?" Rosa gemas sendiri dengan Dimas.

"Aku bales apa ini, Ros?" Nirmala minta pendapat pada Rosa.

"Terserah kamu aja, La! Kalau aku sih bakalan ungkapin semua amarah, kekesalan dan lain sebagainya. Enak aja, jadi laki kok plin-plan gitu. Udah jelas bikin sakit hati, sekarang malah bikin kamu berharap lagi." Rosa mensedekapkan kedua tangannya. Dia tidak habis pikir dengan Dimas. Dia benar-benar menyebalkan.

Nirmala akhirnya mengetik dan mengirimkan balasan.

[Kok terpaksa? Emangnya kenapa? Bukannya seneng? Akhirnya bisa bersama cinta pertama dan terakhir?]

"Udah, udah ku bales. Coba, nanti dia bakalan bales apa." Nirmala melempar HP-nya lagi. Kali ini di atas kasur.

"Oke, La. Sekarang makan dulu, ya? Aku laper nih. Kamu pengen makan apa?" Rosa memancing Nirmala, dia tidak tega melihat kondisi Nirmala yang lemah gara-gara cintanya kandas.

"Apa aja, deh. Terserah kamu. Di bawah juga ada makanan, kalau mau beli, pakai uang di atas kulkas aja. Aku males kemana-mana. Pengen tiduran aja." Nirmala kembali berbaring memeluk boneka pemberian Dimas.

"Oke, tunggu di sini ya! Awas, jangan berbuat aneh-aneh ya!" Rosa mewanti-wanti Nirmala sebelum pergi.

"Iya, iya." Nirmala menjawab dengan malas.

Rosa pergi meninggalkan kamar Nirmala, mencari makanan yang membuat Nirmala mau makan. Sedangkan di kamar, Nirmala kembali berkirim pesan dengan Dimas. Dia sudah membalas pesan Nirmala lagi.

[Aku dipaksa menikahinya secepatnya, karena aku dan dia sudah terlamjur berhubungan lama. Kami juga udah kenal dengan orang tua kami satu sama lain. Jadi orang tua kami yang memaksa kami berdua untuk segera menikah. Jadi aku terpaksa memenuhi permintaan orang tuaku, juga orang tuanya. Maaf ya, La. Aku pasti membuatmu sangat kecewa.]

Dengan cepat Nirmala membalas. Dia mengungkapkan kekecewaannya pada Dimas.

[Kakak emang bener-bener jahat. Udah kasih harapan palsu buat aku. Kalau akhirnya seperti ini, lebih baik Kakak nggak usah bilang, sayang sama aku lebih dari sekedar adik. Kalau Kakak nggak pernah bilang itu, mungkin hatiku nggak akan sesakit ini, Kak. Btw, trimakasih untuk semua kenangan terindahnya, aku akan segera melupakannya.]

[Sekali lagi aku minta maaf, La! Jujur, di hatiku udah ada kamu. Tapi aku nggak bisa melawan kehendak orang tuaku. Aku nggak mau orang tuaku jadi sakit, kalau kepikiran, aku yang tidak mau menerima permintaan mereka. Sekali lagi maafkan aku, La! Sampai kapanpun, aku tetap akan sayang sama kamu, lebih dari sayang seorang kakak pada adiknya. Meskipun aku sudah beristri nanti, aku tetap akan menyayangimu.]

"Jahat banget sih Kak Dimas? Kenapa dia menarik ulur hatiku seperti ini? Kalau emang udah punya istri, yaudah nggak usah bilang masih sayang sama aku. Kalau seperti ini, aku jadi masih tetap berharap. Suatu saat mereka bercerai, atau aku jadi istri keduanya juga nggak papa. Asalkan Kak Dimas masih suka sama aku." Nirmala bergumam sendiri. Dia memukul-mukul boneka besar pemberian Dimas. Seakan sedang berhadapan dengan Dimas.

Cukup lama Nirmala berfikir akan membalas apa lagi. Sampai akhirnya Rosa sudah kembali dengan membawa makanan, minuman juga makanan ringan.

"La, ayo makan dulu! Temani aku makan, yuk!" Rosa meletakkan kresek berisi makanan dan minuman itu di karpet yang digelas di lantai.

"Ros, Kak Dimas bilang kalau dia menikah terpaksa dan katanya dia sebenernya masih sayang sama aku. Aku harus gimana dong, Ros!" Bukannya menjawab ajakan Rosa, Nirmala justru membahas balasan pesan dari Dimas.

"Dasar! Lelaki nggak bisa dipercaya! Trus kamu bales apa lagi? Kalau aku sih nggak bakalan terima alasan apapun ya. Entah itu terpaksa, atau kemauan dia sendiri, tapi yang pasti dia udah permainkan perasaanmu. Udah, nggak usah kamu gubris aja. Lupain dia! Dia udah mau jadi suami orang, jadi lebih baik kamu cari lainnya aja, yang jelas masih bujang. Lagipula kita masih remaja, masih jauh dari kata pernikahan. Lebih baik kita nikmati aja masa remaja kita, jalan-jalan, main, senang-senang, cari teman sebanyak-banyaknya." Rosa kembali menasehati Nirmala, entah itu akan diterima atau tidak. Mengingat Nirmala bucin banget sama Dimas.

"Yaudah lah, nanti aja aku balesnya. Makan dulu aja, yuk!" Nirmala akhirnya memilih untuk tidak membahas Dimas sementar waktu. Dia masih berfikir, langkah apa yang akan dia pilih selanjutnya.

"Oke, aku beli sup buah, sama bakso ini. Kamu mau, kan? Aku pilihin yang seger-seger, takutnya kalau makan nasi kamu malah eneg." Rosa membongkar isi kreseknya.

"Mau." Nirmala mendekat, ia duduk di karpet. Mengambil satu gelas sup buah, kemudian meminumnya.

"Aku ambil mangkok ke bawah dulu!" Rosa dengan sigap kembali menuruni anak tangga dari kamar Nirmala. Tak lama kemudian sudah kembali dengan dua mangkok beserta sendok dan grapunya.

Mereka berdua menikmati bakso masing-masing, juga sup buah yang melegakan tenggorokan. Setelah selesai makan, Rosa juga yang membereskan dan mencuci bekas alat makan yang mereka gunakan. Nirmala benar-benar malas ke mana-mana. Dia hanya ingin tiduran saja, memikirkan kembali nasibnya.

"La, aku pulang dulu, ya! Nanti ke sini lagi. Aku nginep sini, tapi aku siap-siap dulu, aku belum bawa barang-barang ke sini." Rosa berpamitan sekembalinya dari mencuci mangkok.

"Yaudah nggak papa, Ros. Yang penting nanti ke sini lagi, ya! Temani aku galau!" Nirmala menjawab sekenanya.

"Iya, pasti. Nanti aku ke sini lagi. Kamu jangan aneh-aneh, lho! Aku nggak lama, kok. Nanti mandi di sini aja." Rosa berpesan sebelum pergi.

"Iya, aku mau tidur dulu, kalau bisa."

"Yaudah, nggak papa. Aku pulang sebentar." Rosa meninggalkan kamar Nirmala lagi.

Setelah memastikan Rosa sudah pergi, Nirmala meraih HP-nya kembali. Dia membalas pesan dari Dimas.

[Trus bagaimana dengan hubungan kita, Kak? Mau seperti apa ke depannya? Apa akan tetap seperti ini? Jujur aku sayang banget sama Kakak. Aku nggak bisa kalau hapus perasaan ini, Kak.]

1
mom's Azril
ini ceritanya gimana ya,??😅
Samlah Aja97
wlaupun kcewa akhirnya melepaskan dimas ..tpi sdh lh jdoh dtangn author
Al Fatih
bagus,, cerita yg beda dari biasanya,, gregetan abis sama tokohnya....
Al Fatih
koq ga ad lanjutan lagi kaka....,, masih penasaran bngt dgn kelanjutan kisah mala dan dimas....
Wiek Soen
lanjut thor
Herawati Savanna
cpt bnget tamat nya thor....di lanjut lg thor ( akhr kisah mereka bahagia or gak nya)
gaby
Ko tulisan di covernya dah tamat aja thor. Kan msh jauh dr kata tamat ceritanya. Blm ada kejelasan nasib rmh tangga Dimas & Ayahnya Mala
gaby
Kasian ortunya Nirmala, anak mereka yg pelakor tp yg dpt karma ortunya. Biar Mala mikir, gmn dampaknya kehadiran pelakor. Mudah2an Mala insyaf & berhenti jd pelakor. Karena biasanya karma itu datangnya ke org2 yg kita sayangi, bisa saudara, ortu, atau anak yg menanggung dosa kt. Ksian ibunya Mala kalo smp dslingkuhin suaminya gara2 kelakuan anaknya yg berprofesi pelakor. Sekolah di pesantren tp hobinya nggodain suami org.
M_Zega♡
seru ceritanya
alurnya bagus
jadi sayang kalo GK mampir baca cerita ini:)
M_Zega♡
semangat KK:)
up terus yaaaa...
virshere ads
Tuh kan, baru juga baca udah bikin kangen aja nih cerita~
gaby
Hadeeeh mala, kecil2 bakat jadi pelakor. Sekolah mondok dipesantren, tp sampingan jd simpenan lako org. Ngrusak nama Pondoknya aja, mending ga usah sekolah skalian. Jadi pelacur aja di bar
Garden Rose
Baca cerita ini rasanya asekkk banget! Pengen ikut masuk ke dalam ceritanya muehehehe
gaby
Dimas serakah, memfitnah istrinya dgn kata terpaksa dinikahin pdhl ga cinta. Tp ujung2nya istrinya di tidurin jg. Skrg malah modusin anak sekolahan yg pernah jd adik angkatnya, dasar ga tau diri.
SweetWhimsy
cepat up tor di tunggu tiap hari nie
gaby
Lupain Dimas Mala. Masa sekolah di pesantren tp pacaran sm suami org. Malu2in pondok pesantren kalo sampe santrinya jadi pelakor. Mungkin skrg Allah mulai turun tangan buat njauhin km dgn Dimas. Mudah2an Dimas jg sadar kalo Mala kekanakan, masa ga ngertiin sm pekerjaan. Bisa2 Dimas di pecat kl nurutin kmauan Mala.
ShySnicker
Kita emang nunggu crazy up, tapi author jangan cape-cape, ya! Jangan lupa makan, thor!
Windy Miller
Alurnya gregetan! Aku baru baca aja jadi nagih!
mintandrose
mantep ceritanya kk😉. update gila"an dong KK😁 sayangnya cerita bagus kayak gini pembacanya dikit😥
SugaryHeaven
cepat up tor di tunggu tiap hari nie
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!