NovelToon NovelToon
Pengantin Pengganti Tuan Pemarah

Pengantin Pengganti Tuan Pemarah

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Masokisme / Konflik Rumah Tangga- Terpaksa Nikah
Popularitas:40.1M
Nilai: 4.7
Nama Author: Aysha Siti Akmal Ali

Dania terpaksa menggantikan posisi kakak tirinya, Adelia sebagai seorang mempelai wanita dari seorang lelaki yang bernama Daniel Dirgantara.

Tanpa sepengetahuan Dania, ternyata Daniel memiliki kelainan mental. Ia mengalami Intermittent Explosive Disorder, di mana ia tidak bisa mengontrol kemarahannya. Ia bisa membanting dan menghancurkan apa saja, bahkan ia bisa melukai siapapun yang berada di dekatnya.

Hal itu pula lah yang membuat Adelia memilih kabur dan meninggalkan Daniel, beberapa hari sebelum hari pernikahan mereka.

Bagaimana nasib Dania yang akhirnya berada di bawah kungkungan Daniel?

#Cerita ini hanya lah fiktif belaka, jika ada yang tidak masuk akal, mohon sekiranya dimaklumi. ❤❤❤


💗Terima kasih 💗

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aysha Siti Akmal Ali, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Gaun Pengantin

Setibanya di kediaman megahnya, Daniel segera melangkahkan kaki jenjangnya menuju kamar utama. Kamar yang ia tempati selama ini. Sementara Dania tertinggal jauh di belakang sambil menyeret gaun pengantinnya yang berat dengan ekor panjang menjulur ke belakang.

"Ah, dasar! Biasanya 'kan ya, pengantin baru itu digendong hingga masuk kamar. Lah ini, jangankan digendong, dipedulikan juga tidak!" gerutu Dania yang tampak kesusahan dengan gaun pengantinnya yang begitu berat tersebut.

Beberapa pelayan yang melihat Dania kesusahan segera menghampiri gadis itu. Mereka mencoba membantu mengangkat gaun pengantinnya kemudian mengikuti langkah Dania hingga menuju kamarnya.

Dania hendak berbelok ke arah kamarnya, tetapi salah seorang pelayan menegurnya. "Nona Dania, barang-barang Anda sudah dipindahkan ke kamar utama," ucap pelayan tersebut.

"Hah? Kamar utama?" Dania tampak kebingungan.

"Ya, Nona. Kamar utama, kamarnya Tuan Daniel," sahut pelayan itu.

"Loh, kenapa barang-barangku diletakkan di sana? Siapa yang menyuruh kalian memindahkannya?" tanya Dania yang benar-benar lupa dengan apa yang dikatakan oleh Roy dulu.

"Tuan Daniel sendiri, Nona. Bukankah kalian sudah sah menjadi suami-istri?"

Dania menepuk jidatnya. "Astaga, kalian benar! Maafkan aku, aku benar-benar lupa," jawab Dania.

"Ya Tuhan! Semoga laki-laki itu tidak melakukan hal yang aneh-aneh padaku malam ini," gumamnya sembari melangkah menuju kamar utama dengan dituntun oleh para pelayan.

Setibanya di depan kamar utama, Dania sempat terdiam sambil memperhatikan pintu kamar nan megah itu. Pintu dengan ukiran khusus yang begitu indah.

Salah seorang pelayan membuka pintu tersebut, yang memang tidak dikunci oleh Daniel. Setelah pintu terbuka, tatapan Dania langsung tertuju pada sosok Daniel yang sedang melepaskan setelan jasnya.

"Silakan masuk, Nona," ucap salah seorang pelayan sambil tersenyum hangat kepada Dania.

"Ehm, terima kasih." Perlahan Dania masuk ke dalam ruangan yang luas itu, sembari menyeret gaun pengantinnya lagi.

"Ya, Tuhan! Kenapa gaun pengantin ini menyusahkan sekali!" gumamnya.

Daniel melirik Dania untuk sesaat kemudian kemudian kembali fokus pada kancing kemejanya. Lelaki itu melepaskan satu-persatu kancing kemejanya hingga semuanya terlepas.

Sementara itu Dania mengedarkan pandangannya ke seluruh ruangan. Ia mencoba mencari tempat yang namanya kamar mandi hingga akhirnya ia pun menemukannya. Dania berniat ingin melepaskan gaun pengantinnya di ruangan itu agar tidak terlihat oleh Daniel.

Namun, baru saja Dania kembali menyeret gaun pengantinnya, Daniel menegurnya.

"Mau kemana kamu?" tanyanya sambil berbalik dan kini menatap Dania dengan wajah datar tanpa ekspresi apapun.

"Ke kamar mandi, aku ingin melepaskan gaun pengantinku," jawab Dania sambil tersenyum kecut.

"Kenapa harus di kamar mandi. Lepaskan saja di sini, bukankah sekarang ini aku sudah menjadi suami sah-mu? Lagi pula kamu tidak usah ge'er, sebab kamu itu bukanlah tipeku," ucap Daniel yang begitu yakin. Ia bahkan memasang wajah malas ketika menatap Dania.

Ya, bagi seorang Daniel yang selama ini selalu menjadi rebutan para wanita-wanita cantik dan seksi, sosok Dania bukanlah apa-apa. Bahkan menurutnya gadis itu tidak ada istimewanya sama sekali.

"Ya-ya, baiklah!" Dania pun menurut saja dari pada memancing keributan bersama lelaki menyebalkan itu.

Daniel menghempaskan tubuhnya ke atas tempat tidur King Size miliknya sambil menatap langit-langit kamar tanpa mempedulikan Dania yang sedang mencoba melepaskan gaun pengantinnya.

"Uh, bagaimana cara melepaskan gaun pengantin ini! Kancingnya saja terletak di belakang!" ucap Dania yang mulai panik.

Dania melangkahkan kakinya menuju pintu kamar sambil menyeret gaun pengantinnya. Ia berharap masih ada pelayan yang berada di luar untuk membantunya melepaskan gaun tersebut. Menyadari hal itu, Daniel mengangkat kepalanya dan kembali menyapa Dania.

"Mau kemana lagi kamu?"

"Ehm, aku butuh bantuan seorang pelayan untuk melepaskan gaun pengantin ini karena kancingnya ada di punggungku," jawab Dania.

Daniel membuang napas kasar. Ia bangkit dari posisinya dan menghampiri Dania. "Hah, menyusahkan saja! Sini, biar aku bantu."

"Biar pelayan saja, Tuan Daniel," tolak Dania.

"Berani membantahku!" Mata lelaki itu melotot, membuat nyali Dania menciut.

"Baiklah," sahut Dania seraya memutar tubuhnya dengan posisi membelakangi Daniel.

Dengan wajah yang masih menekuk, Daniel meraih satu-persatu kancing tersebut kemudian melepaskannya. Ada rasa sesak di hati Daniel saat itu, saat ia kembali teringat akan sosok Adelia. Wanita pemilik gaun pengantin itu yang sesungguhnya.

Satu-persatu kancing itu terlepas dan akhirnya punggung mulus milik Dania pun terlihat dengan sangat jelas di mata Daniel. Lelaki itu sempat terdiam saat memperhatikan punggung putih dan mulus milik Dania, yang seolah menantang untuk di sentuh olehnya.

Daniel sempat menelan salivanya dengan susah payah, hingga akhirnya ia memutuskan untuk mengalihkan pandangannya dan seolah-olah tidak terjadi apapun.

"Sudah selesai! Kamu sudah bisa melepaskannya sendiri," ketus Daniel yang kemudian kembali ke posisinya semula.

"Terima kasih," ucap Dania kemudian.

...***...

1
Fajar Alfiyanshah
Lumayan
Fajar Alfiyanshah
dah baca ber x x tetep seru
Leew
NGAKAK BANGET WKWKWKW UDAH EXCITED LAGI, MALAH PINGSAN 😭😭😭
☠🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦🌼ꪻ🍾⃝ ͩʟᷞɪͧʟᷡʏͣˢᵗᵃʳ
setidaknya dia tau kalau ibunya tidak pernah berniat meninggal kan dia, tetapi karena memang tidak di perbolehkan . kurang ajar tuh laki, MENJADAKAN ISTRI DEMI SEORANG JANDA. BNGS*T.
Shifa Burhan
wanita munafik kayak dania
"suamiku"

dania munafik kalau kau sadar punya suami apa pantas kau pergi dengan lelaki lain, berinteraksi kayak sepasang kekasih lagi kencan

dania munafik kalau kau benarkan kelakuan menjijikan mu dengan erick berarti suami juga boleh dong punya teman wanita lain dan berinteraksi sepertimu

untuk para author, belajar lagi mana benar mana salah, buka pikiran mu apakah seorang istri bebas berteman dan pergi berduaan dengan lelaki lain kayak sepanjang kekasih itu itu kalian anggap sesuatu yang benar, klo kalian benarkan perbuatan dania berarti boleh donk suami kalian punya teman wanita dan pergi berduaan dengan wanita lain

walau uji hanya novel tapi pakai juga pikiran dan hatimu biar bisa membedakan mana salah mana benar
☠🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦🌼ꪻ🍾⃝ ͩʟᷞɪͧʟᷡʏͣˢᵗᵃʳ: *yang bukan suami, duh typo
☠🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦🌼ꪻ🍾⃝ ͩʟᷞɪͧʟᷡʏͣˢᵗᵃʳ: benar banget.
walaupun saya belum pernah pacaran dan menikah. tapi saya tau bahwa tidak baik untuk berduaan dengan yang suami kita. walaupun dengan embel2 sahabat sekalipun. setelah menikah ada batasan antara laki laki dan perempuan meskipun dasar pernikahan karena terpaksa tapi pernikahan itu bukan sesuatu yang harus di permainkan. memang, menurut hati tidak bermaksud berduaan tetapi pandangan orang lain kan bukan berarti begitu. hal inilah yang bisa menjadi awal percikan yang namanya perselingkuhan. sekuat apa pun hubungan kalau dah ada celah untuk orang lain, maka hancurlah.

coba tukar posisi aja deh, kalau suami bertemu teman perempuannya dan bersikap seperti itu, pasti ujung-ujungnya laki laki disalahkan juga kan.

intinya saling menjaga Marwah masing2.😺
total 2 replies
Rita Indrawati
nyimak dulu ya
Jeissi
istri kesayangan ga tuh 😍
Jeissi
ibu dan anak sama² ga tau diri
Maharany_dhewi
koq gak ada yaa cerita nya,... ada yang tau kenapa?
Aprilia
udah gak gadis lagi dia Thor
Muhammad Gigeh Laku Gawe
dasar /Tongue//Tongue//Tongue/
Muhammad Gigeh Laku Gawe
/Facepalm//Facepalm/
Qaisaa Nazarudin
Dasar jalang..Semoga gugur tuh janin..
Qaisaa Nazarudin
BODOH..KENAPA KAMU GAK BIKIN DIA PINGSAN TERLEBIH DAHULU,BARU KABUR..
Qaisaa Nazarudin
Wkwkwkk awal kehancuran mu Adelia...Jangan pernah kamu ngehalu utk balikkan ke Daniel lg,Daniel udah bahagia sekarang..Nikmati aja kehancuran mu,Video panas mu juga berada di tangan Sam,Emangnya kamu bisa apa...👏👏👎👎😏😏
Qaisaa Nazarudin
Wkwkwkwk KEGEERAN ya..siapa juga yg mau mencari kamu?? Samuel ngomong kek gitu karena dia gak mau ketahuan kamu dia punya jalang lain..🤣🤣🤣
Qaisaa Nazarudin
Oarang baik2 (Dania,Daniel,Riska)akan hidup bahagia.. Sementara Adelia,Adi dan istrinya hidup penuh Karma..👏👏👎👎👎
Aku pasti,Sam punya yg lain diluar sana selain Adelia...👏👏👏
Qaisaa Nazarudin
Hah hamil..Semoga aja Sam gak lari dari tanggungjawabnya..👏👏👏👍👍👍😏😏
Qaisaa Nazarudin
MENCABUT??? Gila..Di cukur aja kali,Bulu ketek di cabut aja sakit ngilu,alalagi bulu yg di bawah,Aku gak bisa bayangin,sakitnya kek gimana...Eh ini mau MP atau malah MALAH CABUT BULU??🤣🤣🤣🤦🤦
Qaisaa Nazarudin
Aamiin Selly kamu anak yg baik,Dan Ibu Riska juga ibu tiri yg baik..Jadi kalian pantes hidup bahagia..🤲🤲🤲
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!