NovelToon NovelToon
Merajut Takdir Dunia

Merajut Takdir Dunia

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Spiritual / Sistem
Popularitas:2.7k
Nilai: 5
Nama Author: Evolved 2025

Di era teknologi yang melesat bak roket, manusia telah menciptakan keajaiban: sistem cerdas yang beroperasi seperti teman setia. Namun, Arcy, seorang otaku siswa SMA kelas akhir, merasa itu belum cukup. Di puncak gedung sekolah, di bawah langit senja yang memesona, ia membayangkan sistem yang jauh lebih hebat—sistem yang tak hanya bergantung pada teknologi, tetapi juga pada kekuatan energi spiritual, sebuah sistem cheat yang mampu merajut takdirnya sendiri. Mimpi itu, terinspirasi oleh komik-komik isekai kesukaannya, membawanya ke petualangan yang tak terduga, sebuah perjalanan untuk mewujudkan sistem impiannya dan merajut takdir dunia.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Evolved 2025, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kristal Surgawi

Arcy terkejut mendengar pernyataan META, “Maksudmu, aku tidak bisa gunakan kekuatanku di sini?"

"Benar. Atribut listrik dan angin yang Tuan kuasai saat ini hanyalah manifestasi kasar dari energi spiritual. Kekuatan sejati Tuan bersumber dari jiwa surgawi."

Arcy memiliki dua jiwa surgawi, yaitu cahaya dan kegelapan. Kekuatan sejatinya adalah cahaya dan kegelapan itu sendiri.

META melanjutkan, "meskipun Anda telah membangkitkan akar jiwa surgawi kegelapan dan mampu menggunakan berbagai elemen, itu semua bukanlah kekuatan sejati Anda. Kekuatan sejati akan terlahir saat Anda berhasil membangkitkan jiwa surgawi bentuk pertama."

Arcy terkejut mendengar penuturan META, mengetahui kekuatan yang ia gunakan hanyalah sebagian kecil dari potensi sejatinya. Ia memiliki kekuatan tersembunyi yang jauh lebih besar. Untuk mencapai kekuatan itu, ia harus membangkitkan jiwa surgawinya.

Setelah mendengar dari META, ia hanya bisa pasrah. "Baiklah, sepertinya tidak ada pilihan lain." Ia kemudian melangkah perlahan, dan kejadian yang sama pun terjadi lagi, ia jatuh tenggelam.

Dengan susah payah, Arcy berenang ke permukaan dan menerjang gelombang ganas yang menghalangi jalannya menuju tepi pantai pulau siang.

Arcy mulai merasakan kelelahan, ia hampir kehabisan tenaga dan mulai menyerah, tapi ia kembali membangkitkan semangatnya untuk melawan semua tantangan.

Sayangnya, saat tinggal sedikit lagi mencapai tepi pantai, kesadarannya mulai memudar akibat kelelahan, dan ia pun kembali tenggelam.

Setelah beberapa saat, Arcy mendengar suara debur ombak, ia membuka mata dan bangun perlahan, ia mendapati dirinya ada di pulau siang.

Arcy kemudian berjalan mendekati toko, dan melihat toko itu masih tertutup. Ia tahu, hari ini belum waktunya buka.

META kemudian meminta Arcy menyentuh pintu itu, Arcy yang tak tahu apa maksudnya hanya bisa mengikutinya, dan pintu itu pun langsung terbuka.

Arcy terkejut. "Lho, kok bisa kebuka?"

"Pintu ini merespon energi spiritual Tuan, karena Tuan telah membuka akar jiwa surgawi. Sekarang Tuan bisa membukanya dengan energi yang tuan miliki."

Setelah masuk, Arcy mendapati tumpukan buku yang sebelumnya ia kumpulkan di atas meja. Dari sekian banyak buku, baru satu yang sempat ia baca, yaitu "Astralia"

Walaupun Arcy belum menyelesaikan permintaan dari kertas emas, tapi karena waktunya habis, ia langsung dibangunkan dari alam bawah sadarnya.

Arcy kemudian melanjutkan membaca semua buku itu, ia mulai dari buku berjudul, "Kristal Surgawi"

Di kedalaman kosmos yang tak terhingga, tersembunyi sebuah bintang yang berbeda dari semua bintang lainnya. Ia tidak lahir dari debu dan gas antarbintang, melainkan dari energi primordial itu sendiri, energi murni yang mendahului ruang dan waktu.

Bintang ini memancarkan cahaya yang tak terlukiskan, sebuah spektrum warna yang belum pernah dilihat oleh mata manusia atau tercatat dalam instrumen ilmiah mana pun.

Mengorbit bintang ini adalah dua belas satelit, masing-masing unik dalam komposisi dan tujuan. Satelit-satelit ini tidak memantulkan cahaya bintang, sebaliknya, mereka dirancang untuk menyerapnya.

Setiap satelit memiliki bahan khusus yang mampu menangkap energi bintang yang luar biasa dan mengubahnya menjadi bentuk yang dapat digunakan.

Proses penyerapan dan konversi ini menghasilkan sesuatu yang luar biasa, "kristal surgawi". Kristal-kristal ini bukan sekadar mineral, mereka adalah wadah harapan, impian, dan potensi tak terbatas.

Dikatakan bahwa kristal surgawi memiliki kekuatan untuk mengabulkan keinginan. Arcy pernah menguasai seni menciptakan kristal-kristal ini, menggunakan energi bintang untuk mewujudkan keajaiban.

Arcy terkejut, ia menyadari bahwa sistemnya menjadi seperti ini karena kristal tersebut.

Kristal surgawi memancarkan aura yang mempesona, dengan warna-warna yang terus berubah sesuai dengan keinginan yang terukir di dalamnya. Mereka terasa hangat saat disentuh, seolah-olah menyimpan denyut kehidupan bintang itu sendiri.

Kekuatan kristal surgawi tidak terbatas pada pengabulan keinginan pribadi, mereka juga dapat memulihkan dunia yang sekarat, menyembuhkan penyakit yang tak tersembuhkan, atau bahkan menciptakan kehidupan baru.

Alam semesta selalu mencari keseimbangan, dan setiap tindakan memiliki reaksi yang setara dan berlawanan.

Sementara itu, diluar kesadaran Arcy. Ia tampak sedang duduk bermeditasi. Ia tak luput dari perhatian orang-orang yang lewat.

Yuan yang sedang mengamati dari kejauhan, Indra tiba-tiba muncul, tersenyum lebar.

Di taman yang ramai, kehadirannya langsung menarik perhatian. Beberapa orang berhenti sejenak, mata mereka terpaku pada sosoknya yang elegan. Seorang ibu muda berbisik kagum pada anaknya, "Lihat, Nak, rapi sekali cowok itu."

Sekelompok remaja putri saling menyikut, terkikik sambil berbisik-bisik tentang ketampanannya. Bahkan seorang kakek yang duduk di bangku taman, yang biasanya acuh tak acuh, tampak mengangguk-angguk kecil, seolah mengagumi selera berpakaian pria itu. Penampilannya bukan hanya sekadar pakaian, tapi sebuah pernyataan yang memancarkan karisma dan daya tarik yang tak bisa diabaikan.

"Yuan! Kebetulan sekali bertemu di sini. Sedang menikmati pemandangan juga?"

Yuan tanpa menoleh, dengan nada datar membalas, "hanya lewat."

Indra berjalan mendekat, menepuk pundak Yuan, "Ah, santai sedikit. Aku juga sedang mencari udara segar. Orang itu sedang apa di sana? Meditasi?"

Yuan menepis tangan Indra dari pundaknya, "bukan urusanmu."

Indra tertawa kecil, "Santai, Yuan. Aku hanya ingin menyapa. Kita kan teman."

"Aku bukan temanmu!"

Indra tertawa kecil, "Kamu masih marah soal kejadian dulu? Soal... Rina?"

Yuan tetap diam, namun rahangnya sedikit mengeras. Suhu udara disitu tiba-tiba menjadi dingin, aura di sekitarnya terasa berat dan mengintimidasi.

Indra mulai merasa tidak nyaman,

ia mencoba mencairkan suasana, "Ayolah, Yuan. Itu kan sudah lama sekali. Rina dan aku sudah tidak ada hubungan apapun. Aku yakin kau juga sudah menemukan seseorang yang lebih baik."

Mata Yuan menyipit, seolah menembus pria di sampingnya. Keheningan semakin mencekam.

Indra berdeham. "Oke, oke. Mungkin aku salah topik. Tapi serius, Yuan, aku hanya ingin memastikan tidak ada dendam di antara kita. Kita bisa saling mendukung, kan? Apalagi kita satu organisasi."

Yuan menatap tajam Indra, "Jangan berpura-pura. Aku tahu kau punya maksud tersembunyi."

Indra terkejut sesaat, lalu kembali tersenyum, "Maksud tersembunyi? Apa maksudmu?" Indra berdecih pelan, "kau selalu curiga padaku, Yuan. Aku hanya ingin menjadi teman yang baik."

Yuan hanya diam tak menanggapinya.

Indra mengangkat bahu, "baiklah, kalau itu yang kau pikirkan. Aku pergi dulu. Salam untuk Elis."

Indra melangkah pergi, tetapi matanya tetap mengawasi Arcy dengan niat terselubung. Tiba-tiba cewek-cewek datang minta berfoto dengannya. Indra menanggapinya dengan senyuman ramah, menuruti permintaan mereka.

Sementara Yuan tetap dingin, tidak mengalihkan perhatiannya dari Arcy.

Setelah beberapa saat, Arcy membuka matanya dan menatap sekeliling. Dunia tampak lebih jelas, dan lebih hidup. Arcy merasakan tubuhnya menjadi lebih ringan, dan lebih berenergi.

[Ding - Selamat, Tuan. Anda telah berhasil membangkitkan akar spiritual kegelapan. Kekuatan besar kini berada di pihak Anda]

Selesai dari meditasinya, sistem menampilkan layar status dengan latar belakang ungu gelap.

[EXP: 114/53000 (Poin pengalaman)]

[HP: 30/100 (Poin Kesehatan)] Dan-

[MP: 300/300 (Poin Mana)]

- Nama: Arcyareksa

- Level: 9

- Umur: 17

- Akar spiritual: Jiwa surgawi kegelapan

- Gaya: Tidak ada

- Kelas: Tidak ada

- Title: Tidak ada, "Tuan harus berlatih lebih keras"

[Diagram Statistik]

- Kekuatan: 10 (Normal)

- Kelincahan: 13 (Normal)

- Vitalitas: 11 (Normal)

- Daya Tahan: 12 (Normal)

- Keberuntungan: 21 (Heroik)

- Intellect: 19 (Heroik)

- Magic: 20 (Heroik)

Di bagian bawah layar, ada opsi [Atribut Skill] [Potensi Pertumbuhan Maksimum] dan [Peralatan]

Arcy tersenyum lebar, ia berdiri mengangkat dua tangan dengan sangat gembira.

"Yahoo!!!"

Yuan yang melihatnya bertingkah aneh, bergumam, "kenapa dia?"

Arcy melihat sekitarnya, orang-orang yang lewat menganggapnya aneh. Arcy dengan malu perlahan menurunkan tangannya, dan beranjak dari tempat itu.

1
micho0w0
Bikin ketagihan, kapan update lagi??
Evolved 2025: terimakasih ka, update setiap hari jam 10 malam 🙏
total 1 replies
Hebe
Ingin baca lagi!
mr.browniie
Gemes sama tokoh ini. 😆
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!