NovelToon NovelToon
Menikahi Calon Adik Ipar

Menikahi Calon Adik Ipar

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / CEO / Cinta setelah menikah / Pengantin Pengganti / Beda Usia / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:36.1k
Nilai: 5
Nama Author: Fitri Widia

"Aku bersedia menggantikan kakakku!"
Menikah dengan Om-om? Itulah yang terjadi pada Naifa, gadis berusia 18 tahun yang harus bersedia menggantikan kakaknya menjadi pengantin wanita di hari pernikahan yang sudah diatur. Namun, yang lebih mengejutkan jika suaminya adalah pria yang sudah menolongnya. Akankah benih cinta tumbuh dalam pernikahan mereka? Mampukah mereka menghadapi ujian demi mempertahankan pernikahan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fitri Widia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Belum Siap

Naifa yang tinggal menunggu hasil kelulusan dan juga SBMPTN tengah berleha-leha di rumah besar milik suaminya. Tak ada lagi kegiatan penting di sekolahnya. Tinggal murid kelas X dan XI yang masih harus mengikuti kegiatan semester.

"Yah, es krim nya sudah habis. Beli ke minimarket aja deh."

Naifa yang sudah siap dengan bergo pad dan kartu kredit pemberian mertuanya, berjalan keluar menuju minimarket. Sampai di tempat tujuannya, dia segera menghampiri es krim kesukaannya dan membeli beberapa cemilan juga.

Tengah santai berjalan sambil memakan es krimnya, dari kejauhan dia melihat sosok yang di kenalnya.

"Ifa, kamu mau kemana?" Ryan yang ternyata sedang berada di area komplek perumahan suaminya, memergokinya yang sedang berjalan menuju rumahnya.

"Aku lagi main ke rumah kakak sepupu aku. Kalau Kak Ryan, mau kemana?"

"Saya habis dari rumah dosen, kebetulan beliau tinggal disini. Mau saya antar, saya khawatir kalau lihat perempuan berjalan sendirian di tempat sepi."

Naifa tak bisa menampik jika tawaran dari Ryan sangat menggiurkan. Gadis itu masih ingin berinteraksi dengan pemuda yang menjadi kakak kelas favorit para siswi di sekolahnya. Namun ingatannya pada Bian membuatnya mengurungkan niat untuk bisa berbonceng dengan Ryan.

"Gak usah kak, lagipula rumahnya udah dekat kok."

"Baiklah, tapi kapan-kapan kamu harus terima bantuan saya dan membalas pesan dari saya juga. Saya pamit yah, Ifa."

Naifa menganggukan kepalanya, dia merasa kesal pada Bian yang menyita handphone lamanya. Sudah pasti sang suami membaca pesan yang dikirimkan Ryan untuknya.

Sampai di rumah, Naifa membuka setiap lemari yang ada di rumahnya. Berharap jika handphone lamanya ada di rumah. Namun, tak ada tanda-tanda keberadaannya. Naifa mulai menyerah, mungkin sudah saatnya tak lagi berharap bisa dekat dengan kakak kelas favoritnya.

Sementara, Bian di kantor sedang membaca pesan yang dikirim Ryan pada sang istri. Kata-kata sopan dan manis, sudah pasti akan membuat Naifa tertarik. Apalagi Ryan bisa dibilang sangat tampan, tak mungkin Naifa tak naksir pada pria itu.

"Apa aku harus melanggar persyaratan pernikahan itu? Aku sangat ingin berteriak dan memberitahukan pada orang-orang jika Naifa adalah istriku."

Bian pun memikirkan Naifa, sedang apa istrinya di rumah. Apa sedang menghabiskan cemilan favoritnya, atau sedang tertidur di sofa depan TV yang menyala dan menonton dirinya. Pria itu tersenyum memikirkan tingkah kekanakan Naifa, rasanya rindu dan ingin terus bersamanya sepanjang waktu.

"Halo."

Seperti biasa, Bian masih salah tingkah mendengar suara istrinya di telepon.

"Lagi apa istri? Apa sedang menghabiskan es krim dan cemilan? Atau sedang menonton sinetron favorit?"

"Aku sekarang lagi duduk di ayunan sambil lihat bunga di taman belakang. Tapi rasanya ada yang kurang," ucap Naifa sambil mengerucutkan bibirnya.

Bian membayangkan wajah Naifa yang sedang berbicara dengan nada manja. Semakin di bayangkan, semakin rindu dirinya pada Naifa.

"Kurang apa? Nanti deh kalau saya sudah di rumah, kita bicarakan apa yang mau di tambahkan di taman yah. Saya sekarang mau siap untuk pulang, miss you."

"Miss you too."

Naifa pun menutup panggilan dari suaminya. Dirinya masih bingung dengan perasaan di hatinya, apakah ini rasa cinta atau sekedar rasa kagum karena punya suami yang baik dan juga tampan. Sedangkan, saat berhadapan dengan Ryan keimanannya sedikit goyah. Ada rasa penasaran di hatinya pada pemuda tampan itu.

***

"Pak Fabian, selamat sore." Sofia seperti biasa menunjukkan sopan santun pada atasannya. Dia masih berharap jika Fabian akan memperhatikannya kembali seperti beberapa bulan lalu.

Namun, harapannya gagal. Fabian semakin menghindari dirinya, dia merasa tak dianggap ada oleh atasannya. Patah hati rasanya melihat pria yang disukai mengabaikannya setelah mendapat harapan.

Dani yang melihat Sofia merenung, mencoba mendekatinya. Sofia pun berpura-pura sibuk saat tersadar telah di perhatikan oleh wakil direktur perusahaan tersebut.

"Sofia, kamu bawa kendaraan gak? Kalau enggak saya antar kamu pulang bagaimana?"

Sofia merasa terkejut dengan tawaran dari Dani, dia pun mengatakan hanya memesan ojek online untuk pulang pergi ke tempat kerja.

"Kalau begitu, saya akan tunggu kamu di tempat parkir. Saya turun duluan yah," Dani dengan semangat segera pergi menuju tempat parkir. Sofia yang tak mau atasannya menunggu, merapikan meja kerjanya dan mematikan komputer kerjanya.

Sofia pun segera turun ke tempat parkir dan menemukan Dani yang masih menunggunya. Dengan sigap, Dani membuka pintu mobilnya dan mempersilakan Sofia untuk masuk.

"Sebenarnya saya cukup senang karena kamu menerima ajakan saya pulang bersama." Dani mulai berbasa-basi, dia belum bisa berbicara pada maksud kebaikannya.

"Saya tak bisa menolak niat baik dari Pak Dani. Terima kasih juga sudah mau mengantar saya pulang."

"Sama-sama. Saya juga selalu khawatir pada wanita yang pulang sendirian. Dan juga ada hal penting yang mau saya sampaikan," ucap Dani yang langsung menjelaskan niatnya pada Sofia, membuat wanita itu kecewa karena itu bukan tentang dirinya.

***

"Istri?"

Naifa yang tengah bermain di ayunan menoleh pada suara yang dikenalnya. Bian pun menghampiri sang istri yang seperti biasa sedang memakan eskrim favoritnya.

"Apanya yang masih kurang disini? Bunga? Atau binatang?" Tanya Bian pada sang istri. Naifa pun berdiri dari ayunannya dan menarik tangannya menuju lahan kosong di ujung taman.

"Kalau disini bikin gazebo pasti enak kan? Kita bisa undang keluarga buat makan siang disini, terus tambah bunga-bunga yang indah juga."

"Bagus juga sarannya, istri mau bunga apa? Nanti kita tinggal memanggil tukang dekor taman."

"Mawar Juliet, Hydrangea, sama bunga matahari juga bagus." Ucap Naifa sambil menunjukkan tempat dimana letak bunganya ingin di tanam.

Bian pun mendekati sang istri dan memeluknya dari belakang. Naifa merasakan sensasi asing, sentuhan tangan Bian membuatnya salah tingkah.

"As you wish, my Queen," ucap Bian sambil menghirup aroma rambut istrinya yang manis dan mengecup telinga istrinya tanpa henti.

Sejak hari itu, Bian mulai berani menyentuh istrinya. Bahkan dia tak sungkan mencium pipi Naifa saat hendak berangkat kerja. Namun kali ini berbeda, Bian menginginkan lebih di bandingkan kecupan atau sentuhan.

Pria itu menggendong tubuh sang istri, membaringkannya di atas kasur tempat mereka tidur berdua. Naifa merasa aneh dengan suaminya yang melakukan hal tersebut. Semakin lama wajah Bian semakin mendekat, pria itu sudah benar-benar menginginkan Naifa menjadi miliknya seutuhnya. Namun, gadis itu masih belum siap. Dia menangis ketakutan, membuat Bian merasa bersalah atas perbuatannya.

1
tse
wah andre berkhinat ya sama Axel...
atau cuma may keuntungannya dari ulet keket itu...
semoga hubungan Hanni kali ini membawa kebahagiaan seperti Naifa...
aamiin...
selamat pdktnya Hanni dan Axel
..semiga langgeng sampai ke jenjang pernikahan..
yang penting mendapat restu dari ke dua orang tuannya...
semangat ka lanjutkan kisah ini....
Memyr 67
𝗌𝖾𝗉𝖾𝗋𝗍𝗂𝗇𝗒𝖺 𝗌𝖺𝗌𝗁𝖺 𝗆𝗈𝖽𝖾𝗅 𝗁𝖺𝗇𝗂𝗇 𝗃𝗎𝗀𝖺. 𝗁𝖺𝗇𝗂𝗇 𝗉𝖾𝗋𝗀𝗂, 𝗌𝖺𝗌𝗁𝖺 𝖽𝖺𝗍𝖺𝗇𝗀. 𝗄𝖺𝗅𝖺𝗎 𝗌𝖺𝗌𝗁𝖺 𝖽𝖺𝗁 "𝖽𝗂𝗄𝖺𝗇𝖽𝖺𝗇𝗀𝗂𝗇", 𝗆𝗎𝗇𝖼𝗎𝗅 𝗌𝗂𝖺𝗉𝖺 𝗅𝖺𝗀𝗂 𝗒𝖺?
Memyr 67
𝗄𝖾𝗃𝗎𝗍𝖺𝗇 𝗎𝗅𝖺𝗇𝗀 𝗍𝖺𝗁𝗎𝗇 𝗒𝗀 𝗀𝖺𝗀𝖺𝗅 𝗄𝖺𝗋𝖾𝗇𝖺 𝗁𝖺𝗇𝗂𝗇, 𝗌𝖾𝗄𝖺𝗋𝖺𝗇𝗀 𝗃𝗎𝗀𝖺 𝗄𝖺𝗋𝖾𝗇𝖺 𝗁𝖺𝗇𝗂𝗇. 𝗀𝗈𝖻𝗅𝗈𝗀 𝖻𝖺𝗇𝗀𝖾𝖽 𝖻𝗂𝖺𝗇 𝗌𝖺𝗆𝗉𝖺𝗂 𝗍𝗂𝖽𝖺𝗄 𝗌𝖺𝖽𝖺𝗋, 𝗌𝖺𝗁𝖺𝖻𝖺𝗍𝗇𝗒𝖺 𝗒𝗀 𝗆𝖺𝗇𝗂𝗌 𝗂𝗍𝗎 𝗂𝗌𝗂𝗇𝗒𝖺 𝗄𝖾𝖼𝗎𝗍.
Memyr 67
𝖻𝖾𝗋𝖺𝗍 𝗂𝗇𝗂 𝖻𝗂𝖺𝗇. 𝗇𝗀𝖾𝖼𝖾𝗐𝖺𝗂𝗇 𝖻𝗎𝗆𝗂𝗅.
Memyr 67
𝗆𝖺𝗄𝖺𝗇𝗒𝖺 𝗌𝗈𝖿𝗂𝖺. 𝗈𝗍𝖺𝗄 𝗒𝗀 𝖽𝗂𝗉𝖺𝗄𝖾, 𝗃𝖺𝗇𝗀𝖺𝗇 𝖾𝗀𝗈. 𝗅𝖺𝗂𝗇 𝗄𝖺𝗅𝗂 𝗄𝖺𝗅𝖺𝗎 𝖺𝖽𝖺 𝗄𝖾𝗌𝖾𝗆𝗉𝖺𝗍𝖺𝗇, 𝗃𝖺𝗇𝗀𝖺𝗇 𝖾𝗀𝗈 𝗒𝗀 𝖽𝗂𝗂𝗄𝗎𝗍𝗂. 𝗆𝗂𝗄𝗂𝗋 𝖽𝗎𝗅𝗎.
Memyr 67
𝗌𝗈𝖿𝗂𝖺 𝗀𝗈𝖻𝗅𝗈𝗀 𝗌𝗂𝗁 𝗃𝖺𝖽𝗂 𝖼𝖾𝗐𝖾𝗄. 𝗆𝖺𝗄𝖺𝗇𝗒𝖺 𝖼𝖾𝗋𝗈𝖻𝗈𝗁. 𝖺𝗄𝗂𝖻𝖺𝗍 𝗄𝖾𝖼𝖾𝗋𝗈𝖻𝗈𝗁𝖺𝗇𝗇𝗒𝖺, 𝗇𝗒𝖾𝗌𝖾𝗅 𝗄𝖺𝗇 𝗌𝖾𝗄𝖺𝗋𝖺𝗇𝗀? 𝖺𝗄𝗎𝗂 𝗌𝖺𝗃𝖺 𝗌𝗈𝖿𝗂𝖺, 𝗄𝖺𝗅𝖺𝗎 𝗇𝖺𝗂𝖿𝖺 𝗅𝖾𝖻𝗂𝗁 𝖼𝖾𝗋𝖽𝖺𝗌 𝖽𝖺𝗋𝗂 𝗄𝖺𝗆𝗎.
tse
wow....nyonya muda ngambeknya keren abis...
lanjutkan Nai
Epha Yusra
menarik
tse
penyakit ini mah....
harus hati2 ngadepin penyakit ini
coba ngobrol sama papa Sidiq pasti lebih halus lagi cara ngejaga Naifanya...ga terang2ang gitu...
menghadapi orang licik harus denfan kelicikan juga
tse
bener2 ya si edward itu ulet keket yang kegatelan versi vowok...
kamu itu ganteng masa tingkahnya begitu...sama aja kamu sama mantan kamu yang ga bener...
kalo kmau mencintai Nay kamu pasti bahagia kalo dia sama Fabian karna cintanya mereka sedalam2nya...
contoh tuh Ryan yang bisa ikhlas..
harusnya Fabian juga memberi bodyguard bayangan buat Nanai....
karna si ulet keket cowo itu licik loh...
tse
kan kan bener2 edward sudah gila
hilang akal sehatnya..
Fabian tolong beri bodyguard sama istri kecilmu, jangan sampai edward melakukan sesuatu pada Naifa
tse
hati2 sama edward ya...jangan2 dia sakit jiwa tuh...
اختی وحی
kok msih pake saya² ,bahasa ny baku bngt
Fitri Widia: sorry kalau penggunaan kata 'saya' buat gak nyaman, soalnya karakternya menyesuaikan dengan siapa lawan bicaranya. ada juga kok panggilan 'gue' 'lu' 'aku'
total 1 replies
Anto D Cotto
menarik
Anto D Cotto
lanjut crazy up Thor
Fitri Widia
Readers! Terima kasih atas kesetiaannya membaca karya tulis pertama saya, mohon maaf jika masih banyak kekurangan dari penulisan kata, typo, atau alur cerita yang kurang memuaskan. Saya akan terus memperbaiki jika anda beri masukkan. Jangan lupa juga bintang lima nya, terimakasih 🩷🫶🌷
Adinda
edward sama Sofia saja
tse
wah kesalahan fatal yang kamu buat bian...wanita hamil horor loh kalo udah bad mood....
gara2 temen kamu sampai meuakan istrimu....aduh2...siap2 aja kamu menyesal. ..
Adinda
dosen jodohin Saja sama sofia
Adinda
jodoh jehan sepertinya Hanni
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!