NovelToon NovelToon
Jalinan Cinta Mantan Mafia

Jalinan Cinta Mantan Mafia

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / CEO / Cinta Seiring Waktu / Identitas Tersembunyi / Romansa
Popularitas:1.3k
Nilai: 5
Nama Author: Aida

Gabriel Alessandro, seorang tangan kanan bos mafia terkenal di Itali. Memutuskan keluar dari organisasi tersebut dan pergi ke Indonesia, kampung halaman ibunya.

Ia memutuskan pergi karena dihantui rasa bersalah setelah meledakkan bom di sebuah panti asuhan atas perintah bosnya.

Disaat ia mencoba menikmati hidup, ia bertemu dengan seorang perempuan yang dikejar oleh banyak pria berbadan kekar.

Ia yang awalnya tidak peduli akhirnya memutuskan untuk menolong perempuan itu.

Lalu apakah pertemuan mereka akan berlanjut dan membawa kedua nya dalam kisah yang baru ? Atau hanya sekedar pertemuan yang akan terlupakan begitu saja ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aida, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Usaha Keyla

🌙🌙🌙

Di Apartemen, Saga malah tertidur di sofa bed. Ia bahkan membuka jasnya dan meluruskan kakinya. Pulas sekali seperti nya.

Sedangkan Melati dan Keyla berada di dapur membuat kue brownies atas permintaan Melati.

Melati menyukai Keyla karena Keyla menyayanginya. Meski terkadang ia cemburu kalau Saga lebih banyak menghabiskan waktu bersama istrinya daripada bersama nya.

Melati sangat suka memasak. Dan Keyla lah yang selama ini mengajarinya. Ia ingin suatu hari memasak untuk keluarga kecilnya.

Alasan lainnya adalah karena ingin menarik perhatian Damar dengan masakan buatan nya.

"Dek.. " Panggil Keyla saat Melati membuat adonan.

"Iya Kak ?" Jawab Melati tanpa menoleh.

"Kamu marah sama Kak Saga ?"

Melati diam. Tidak menjawab. Sebenarnya ia ingin marah. Tapi api kemarahan dihatinya perlahan padam. Ia sendiri tidak tau kenapa. Padahal kemarin rasanya ia ingin meledak-ledak.

"Tidak tau, Kak" Akhirnya kata itu yang Melati ucapkan.

"Kamu boleh marah. Kakak juga tadi malam marah sama dia. Seenaknya saja menikahkan kamu sama orang yang tidak dikenal".

"Oyah ? Kakak marahin Kak Saga ?"

"Iya. Tapi ya begitulah Kakakmu, masuk telinga kanan keluar telinga kiri".

Melati hanya tersenyum kecil. Begitulah Kakak nya. Sudah sedari dulu.

"Kak Saga cuma mau kamu melupakan Damar. Dia sudah punya istri. Terlepas hubungan mereka tidak baik-baik saja, itu bukan urusan kita". Ucapan Keyla mengehentikan gerakan tangan Melati.

Selama ini, Keyla tidak pernah membahas tentang Damar dengannya.

"Kamu cantik Melati, kamu seorang calon Arsitek. Jangan merusak reputasi kamu dengan terlibat terlalu jauh dalam rumah tangga orang lain. Mungkin benar, kalau kamu lebih dulu mengenal dan mencintai nya daripada istrinya sekarang. Tapi, sekarang mereka sudah jadi suami istri. Dan kamu adalah orang luar". Keyla berkata sambil mengelus pundak Melati.

"Aku juga tidak mau seperti ini, Kak. Aku berusaha menghilangkan perasaan ku tapi sulit".

"Tidak apa-apa. Yang penting kamu sudah sadar seberapa pun kamu berlari mengejar, kamu tidak akan sampai pada tujuan yang tidak ditakdirkan untuk kamu. Pokoknya jangan turuti keinginan kamu meskipun itu cuma memandangnya saja. Selesaikan skripsi kamu, setelah itu lulus. Ya.."

"Hmm.." Balas Melati.

Keyla tersenyum. Pasti sekarang Melati merasa marah padanya. Tapi memang dia harus diberi pengertian. Kalau dengan cara kasar Saga tidak mempan, mungkin bisa dikatakan dengan pelan.

Keyla pernah kuliah jurusan Psikologi, jadi ia tau bagaimana menangani keadaan seperti ini.

Jika kedua cara tidak bisa membuat Melati sadar juga, satu-satunya jalan adalah Melati harus jatuh cinta pada lelaki lain.

Dalam hati Keyla membenarkan tindakan suaminya yang menikahkan Melati dengan Gabriel. Berharap, benih-benih cinta bisa tumbuh di hati keduanya seiring pertemuan mereka tiap hari.

..

Gabriel memutuskan pulang saat jam makan siang. Ia membeli banyak sekali makanan untuk Melati di Restoran.

Karena terburu-buru ia tidak sempat mengecek CCTV lagi. Apa Kakak iparnya itu masih ada atau sudah pulang.

Klik

Ia membuka pintu yang sandi nya belum ia ganti.. Kemudian ia masuk tanpa bersuara. Saat masuk ke ruang tengah dilihatnya Kakak iparnya tengah tidur dengan sangat nyaman dan damai. Rasa ingin membekapnya dengan bantal tiba-tiba meronta-ronta.

Ia berusaha mengabaikan keberadaan Saga. Lalu berlalu ke dapur saat mendengar suara dari sana.

"Mel.." Panggil nya pada Melati yang tengah mengiris brownis yang baru matang. Sedangkan Keyla mencuci semua perlengkapan yang baru saja mereka gunakan.

"Kak El.." Kata Melati tersenyum.

"Sini aku baru bikin brownies. Cobain deh".

Gabriel mendekat Melati dan meletakkan beberapa paperbag yang dibawanya tadi.

Melati menyerahkan potongan kue brownies yang ia letakkan diatas piring kecil.

"Eh, aku tidak suka manis". Tolak Gabriel. Ia memang tidak suka manis. Kopi saja ia memilih yang rasanya pahit.

"Sedikit saja". Paksa Melati.

Akhirnya ia ikut duduk disamping Melati dan mencoba kue itu. Enak manis, ada sedikit pahit dari coklat nya.

"Enak. Kamu yang bikin ?"

"Iya. Dibantu sama Kak Keyla". Tunjuk Melati pada Keyla yang masih mencuci piring.

Gabriel baru ingat kalau disitu tidak hanya ada Melati dan dirinya saja.

"Hai, aku Kakak iparnya Melati. Maaf ya sudah pakai dapur kamu tanpa izin". Kata Keyla menghampiri kedua nya.

"Oh iya tidak apa-apa". Balas Gabriel. Ia jadi canggung. Ucapan Keyla kalem tidak seperti suami nya yang menyebalkan. Kira-kira begitu lah ungkapan hati Gabriel.

Keyla meninggalkan keduanya di dapur dan mencari suaminya. Saat menemukan Saga tertidur, ia hanya geleng-geleng kepala. Pasalnya tadi sebelum berangkat Saga berpesan agar tidak lama-lama berada disini.

Ia beralasan tidak betah. Tidak mau juga bertemu dengan bule tengik si adik iparnya. Tapi ternyata ia malah tidur.

"Mas, ayo bangun. Kamu tidak malu sama suaminya Melati tidur disini". Keyla menggoyangkan lengan Saga.

Susah sekali memang membangunkan orang ini. Jadi Keyla memakai jurus terakhir yaitu menggelitik telapak kakinya. Dan kemudian Saga membuka mata.

Dilihatnya ada Keyla di hadapannya, tanpa aba-aba ia memeluk Keyla dan menjadikannya guling. Keyla sudah meronta-ronta tapi Saga tetap erat memeluknya.

Akhirnya apa yang ditakutkan Keyla terjadi juga. Mereka berdua jatuh dari sofa bed karena memang tidak terlalu luas.

Suara benda jatuh menarik perhatian Gabriel dan Melati di dapur. Kemudian mereka cepat-cepat melihat ke sumber suara.

Betapa malunya Keyla melihat Gabriel dan Melati sudah berada di sana dengan pandangan yang... Aah entahlah, sungguh memalukan untuk nya.

Sementara Saga mulai mengumpulkan kesadarannya. Ia berada dibawah tadi tentu saja tubuhnya sakit membentur lantai. Sedang Keyla berada diatasnya.

"Ayo Mas bangun. Malu ada Melati dan suaminya". Bisik Keyla sambil mencubit paha Saga.

Lalu Saga bangun dan duduk diatas. Gabriel yang tidak bisa menyembunyikan tawanya akhir nya menutup mulutnya dengan telapak tangan.

Berbeda dengan Melati yang terang-terangan menertawakan kelakuan keduanya.

"Hei apa yang kalian tertawa kan. Tidak lucu". Gerutu Saga menahan malu. Ia yang biasanya menjaga pamor nya tiba-tiba ingin sembunyi saja.

Iya kalau hanya Melati yang tau. Ini ada orang asing yang belum terlalu dikenalnya.

Lalu Gabriel memegang pundak Melati memberi isyarat agar berhenti tertawa. Melati mengulum bibirnya agar tawanya tidak terdengar lagi.

"Ayo kita pulang, Sayang". Ajak Saga pada Keyla. Dan Keyla hanya mengangguk saja. Ia juga malu.

"Makanlah dulu. Aku membeli banyak makanan". Kata Gabriel basa-basi.

"Tidak usah. Aku mau makan dirumah ku saja". Saga sudah berdiri.

"Kak, makanlah disini dulu. Kak El sudah beli banyak makanan. Kenapa tidak menghargai nya ?"

"Iya Mas kita makan dulu saja". Kata Keyla tidak enak juga menolak ajakan tuan rumah.

Akhirnya mereka menuju meja makan. Gabriel membuka kotak makanan dan menyajikan nya di piring.

Ia juga menyiapkan empat piring dan sendok.

"Kamu pernah tidak menyiapkan makanan buat aku kayak gitu, Mas ?" Bisik Keyla.

Saga Saga melirik dan bergumam. "Halah itu cuma pencitraan ".

🌙🌙🌙

1
partini
heh waduh
partini
berdamai dengan diri sendiri lah,itu suami orang camkan di otak mu
biarpun cintamu sedang membara
partini
kaya ABG baru jatuh cinta
partini
Weh Weh wanita memberi ,, kepuasan kan yg begini ni suatu saat bakal nongol pas udah saling cinta ,bilang memuaskan kn mu lah secara bikin melati terluka no good no good
partini
👍👍👍👍👍
partini
lanjut nice story 👍👍👍
partini
lanjut bagus ceritanya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!