Dia tidak tahu dari mana awalnya, rumah tangganya bisa menjadi semakin terasa dingin. Dia sebagai kepala rumah tangga, sudah berusaha sebaik mungkin menjadi tulang punggung keluarganya.
Mike Bennett, pria sederhana yang memiliki kepribadian hangat, dan bertanggung jawab menjadi kepala rumah tangga, dikhianati istrinya!
Amelia Bennett, istri Mike, menggugat cerai Mike, saat Mike menangkap basah Amelia bersama selingkuhan istrinya tersebut di sebuah hotel.
Amelia bersama kekasih gelapnya, menganiaya Mike hingga nyaris meregang nyawa. Dan disaat Mike sekarat, ia di tolong seorang wanita cantik kalangan atas.
Mike yang malang akhirnya merasakan bagiamana rasanya dicintai dengan tulus, dan menjadi kepala rumah tangga yang dihormati.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon KGDan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part 15.
Sesampainya di rumah sakit, Priscilla berteriak di lobby rumah sakit dengan panik mencari Dokter.
"Dokter! Dokter! tolong.. tolong... !!"
Semua yang ada di lobby, baik pasien maupun pengunjung pasien, menjadi heboh melihat Priscilla yang berteriak dengan panik.
Begitu Priscilla melihat seorang Dokter di lorong koridor rumah sakit, ia segera menarik tangan Dokter tersebut untuk segera menangani Mike.
Dokter dengan cepat memerintahkan Mike di bawa ke ruang UGD umum, tapi Priscilla menginginkan Mike langsung di tangani ke ruang khusus privasi.
Dokter tersebut tidak menolak apa yang diinginkan Priscilla. Dari cara Dokter itu menanggapi rasa panik Priscilla, sepertinya status Priscilla sangat disegani oleh Dokter tersebut.
Kemudian Dokter itu pun meminta tiga Perawat untuk ikut bersamanya menangani keadaan Mike.
Priscilla di luar ruang tempat Mike di rawat, terlihat mondar-mandir gelisah menunggu Dokter menangani Mike yang sangat memperihatinkan.
Bagian perut Mike sepertinya luka parah, karena ia ingat, Mike memegang perutnya menahan sakit, dan tidak dapat mengangkat tubuhnya sendiri.
Setengah jam ia mondar-mandir, sampai Asisten nya mencoba menenangkannya agar tidak terlalu panik dan gelisah.
"Nona, tenanglah! jangan panik seperti ini, pria pasti baik-baik saja!"
"Sangat mengherankan! kemarin dia mengalami pengeroyokan, dan terluka! sekarang dia mengalami hal yang sama lagi! tapi kali ini sangat serius! siapa seseorang yang begitu jahat melakukan ini padanya! kamu harus selidiki siapa yang telah menganiayanya! aku ingin tahu siapa dia, dan akan membuat perhitungan padanya!!"
Nada tinggi Priscilla terdengar penuh rasa marah, sembari mengepalkan tangannya, lalu memandang pintu rawat inap Mike.
"Baik, Nona!" jawab Asisten Priscilla menganggukkan kepalanya.
Asisten Priscilla kemudian mengambil ponselnya, lalu menghubungi seseorang untuk melakukan penyelidikan, dan menginginkan hasilnya secepatnya.
Sementara Priscilla, ia melihat pintu ruang rawat Mike terbuka, dan Dokter yang menangani Mike keluar dari dalam bersama dengan para Perawat yang membantunya.
"Bagaimana, Dok! apakah luka pada perutnya sangat parah?!" tanya Priscilla menghambur menghampiri Dokter, dengan nada yang terdengar begitu cemas.
"Tubuhnya sepertinya di hantam oleh benda keras, dan perutnya mengalami lebam, untung saja tidak mengalami luka serius, ataupun luka dalam, anda tenang saja Nona, pasien sudah melewati masa kritisnya, beliau sudah tidak merasakan nyeri lagi pada perutnya!" Dokter menjelaskan keadaan Mike.
"Terimakasih, Dok!" Priscilla tersenyum lega.
Setelah mendapat jawaban dari Dokter akan keadaan Mike, dengan tidak sabaran Priscilla bergegas masuk ke dalam ruang rawat inap Mike.
Priscilla kembali tersenyum lega melihat Mike telah diinfus, dan tampak tertidur dengan tenang.
Dengan pelan Priscilla mendekati tempat tidur pasien, dan memandang wajah Mike yang tertidur dengan nyaman.
Tampak pada wajah Mike terdapat beberapa bekas pukulan, seperti terkena tinju di bagian rahang, dan sudut bibir Mike.
Dan luka pada lengannya, serta sisa bekas luka saat kemarin Mike mengalami penganiayaan di lokasi proyek hotel.
Perlahan tangan Priscilla terulur menyentuh lengan Mike yang terluka. Perasaannya merasa sangat iba akan keadaan Mike.
"Nona!"
Asisten Priscilla masuk ke dalam ruang rawat inap Mike, dan melangkah mendekati Priscilla, yang sedang menyentuh luka pada lengan Mike dengan lembut.
"Hasil penyelidikannya telah keluar" kata Asisten Priscilla dengan nada pelan, agar tidak mengganggu pasien.
Priscilla menerima map berkas dari tangan Asistennya, lalu melangkah menuju sofa. Dengan tenang Priscilla meletakkan bokongnya ke atas sofa.
Ia pun kemudian membuka map berkas, dan membaca laporan mengenai siapa Mike sebenarnya, dan kejadian saat di koridor hotel.
Asisten Priscilla menyodorkan tablet yang ia pegang, dan memperlihatkan rekaman cctv di koridor hotel tempat Mike dianiaya.
"Ternyata Mike dianiaya oleh orang yang sama, dan sangat ironis sekali! istrinya juga ikut menganiayanya!"
Perasaan Priscilla semakin simpati kepada Mike, dan ia merasa ingin melakukan sesuatu pada istri serta selingkuhan istri Mike.
"Sungguh perempuan bodoh! dia menceraikan Mike, dan memilih laki-laki sampah itu!" geram Priscilla memeriksa laporan yang ia pegang.
"Dari informasi yang didapat penyelidik, uang yang anda berikan sebagai kompensasi kecelakaan yang didapat pasien, telah diambil seluruhnya oleh keluarga mantan istri beliau!"
Buk!!
Priscilla memukulkan tangannya ke sofa, ia menjadi sangat tidak senang mendengar kenyataan yang dialami Mike. Ia seketika menjadi naik darah.
Bersambung......
selamat menikmatinya, Mike 🙂
dulu Amrlia dan keluarganya menindas serta memanfaatkan kebaikkan Mike
sekarang mereka ditindas dan dimanfaatkan oleh Hale, karena kebodohan dan sifat materialistis mereka sendiri