NovelToon NovelToon
Become Prisoner Of My X-broyfriend

Become Prisoner Of My X-broyfriend

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Obsesi / Psikopat itu cintaku / Kriminal dan Bidadari / Chicklit
Popularitas:6k
Nilai: 5
Nama Author: medusa

(🌶️🌶️🌶️🌶️🌶️)

Apa yang terjadi jika orang yang pernah meninggalkan trauma besar di masa lalu kembali hadir di dalam hidupmu?

Itulah yang dialami oleh Luna, gadis cantik berumur 21 tahun.

Di tengah perjuangannya menyelesaikan kuliah, muncul sebuah berita bahwa mantan kekasihnya yang sangat posesif, kini telah di bebaskan dari penjara, setelah delapan tahun menetap di dalam penjara.

Akan kah Luna lolos darinya?
yuk mampir dan saksikan kisah selengkapnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon medusa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab-13

...🖤🖤🖤...

"Begitulah, kata Alex sayang..." lirih Nyonya Pamela setelah menceritakan semua kejadian di restoran kepada Jesi.

"Keterlaluan! Dia pergi meninggalkan aku di malam pertama pernikahanku bersama jalang itu, ini tidak bisa dibiarkan Ma, aku akan pergi menemui kedua Mertuaku." Dengan marah Jesi berlari kecil menuju kamarnya yang ada di lantai atas. Beberapa saat kemudian Jesi kembali keluar dari dalam kamar dengan pakaian rapi, berjalan mendekati sang ibu.

"Sayang, kamu yaking akan pergi menemui Mereka?" tanya Nyonya Pamela menatap Jesi dengan tatapan sedih.

Jesi mengangguk kecil."Tentu Ma, mereka mertuaku, dan juga mereka memiliki hutang yang harus dibayar," jawab Jesi.

"Baiklah, kamu hati-hati di jalan," ucap Nyonya Pamela mengusap lembut bahu Jesi.

Jesi mengangguk pelan, lalu berjalan pergi meninggalkan sang ibu menuju pintu mansion, lalu masuk ke dalam mobil.

*

*

*

(Di sisi lain)

Alex terus mengendarai mobilnya menuju kediaman keluarga Brown, namun diam-diam, ia melirik Luna mengunakan ekornya matanya dan mendapati Luna tengah menangis tanpa mengeluarkan suara.

Dengan pelan, Alex memutar balik arah, membuat Luna tersadar menatapnya dengan tatapan bingun.

"Kita mau kemana?" tanya Luna, suaranya sedikit serak.

"Jalan-jalan, kebetulan aku sedang bosan berkerja, jadi hari ini kamu temani aku," ucap Alex berbohong sambil fokus mengendarai mobil.

"Baik," lirih Luna menunduk lesu.

Mobil itu terus membawa mereka menuju sebuah kedai eskrim, tempat favorit Luna. Sesampainya disana, Alex langsung mencari tempat parkir dan memarkirkan mobil.

"Kamu tunggu disini, aku akan kembali," ucap Alex turun dari mobil dan berlari kecil pergi meninggalkan Luna seorang diri di dalam mobil.

"Baik," jawab Luna terus menunduk sedih.

Beberapa saat kemudian, Alex kembali sambil membawa sebuah paper bag, lalu masuk ke dalam mobil.

"Apa aku membuatmu menunggu lama?" tanya Alex, meletakan paper bag tersebut di pangkuan Luna.

"Apa ini?" tanya Luna melirik paper bag tersebut.

Alex tersenyum nakal, lalu memajukan wajahnya mendekati telinga Luna,"Itu adalah borgol berbulu dan beberapa vibrator," bisik Alex.

Deg!

"Aku tidak mau!" pekik Luna melempar kembali paper bag itu kepada Alex.

"Hahahaha!" Alex tertawa lepas menatap wajah Luna yang kini memerah terang bak tomat rebus menatap dirinya dengan kesal."Aku hanya bercanda," ucap Alex terus tertawa terbahak-bahak.

"Alex!" jerit Luna reflek meraih rambut Alex dan menjambaknya, suatu kebiasaan yang selalu ia lakukan saat Alex mulai bertingkah tengil.

"Aauuh... sakit sayang," ringis Alex.

Luna pun seketika tersadar, melepaskan tangannya dari rambut Alex dan segera menjauh.

"Maaf... aku tidak sengaja," ucap Luna menunduk takut.

"Tidak apa-apa, lagian aku selalu memakai shampo anti rontok," kata Alex membuka paper bag itu, lalu mengeluarkan satu cup 90 ml Campina es krim strawberry cheese cake, kemudian menyodorkannya kepada Luna."Makanlah... karena dulu kamu selalu mencari eskrim setelah menangis," ucap Alex lembut.

Luna menggeleng pelan."Itu dulu," balas Luna menoleh ke arah lain.

Sungguh mengingat masa lalu mereka dan masa sekarang, rasanya hati Luna mau hancur. Tiba-tiba saja dadanya terasa sesak nafasnya memburu tak beraturan, jantungnya berdebar kencang, tubuh Luna pun gemetar hebat.

"Luna," panggil Alex menyentuh bahu Luna.

Luna tidak menjawab, terus berusaha mengatur nafas, ternyata ia kembali diserang panik attack.

"Luna, jawab aku," desak Alex cemas saat merasakan tubuh Luna yang gemetar hebat.

"Haah... hah... hah..."

"Luna!" teriak Alex panik saat melihat Luna kesusahan bernafas.

Dengan cepat Ia menarik Luna masuk ke dalam pelukannya, lalu memeluk Luna dengan erat.

"Sayang, atur nafasmu aku mohon," pinta Alex terus mencium kening Luna.

Dengan wajah pucat pasi, Luna terus meronta memegang tenggorokannya yang terasa sesak, membuat Alex semakin panik merogoh saku celananya dengan tangan gemetar hebat dan mengeluarkan ponselnya, lalu menelfon Lucas.

📱"Halo, Tuan," ucap Lucas dari seberang ponsel.

"Lucas, cepat kesini. Tempat kedai eskrim," perintah Alex, suaranya gemetar tak karuan bercampur suara sesak nafas Luna.

📱"Ada apa Tuan, apa Anda baik-baik saja?" tanya Lucas ikut panik.

"Luna, tiba-tiba saja Luna mengalami sesak nafas," jawab Alex.

📱"Baik, aku akan kesana sekarang." Lucas segera mematikan panggilan.

Alex membuang ponselnya ke sembarang arah, lalu memeluk Luna dengan erat.

"Sayang... kendalikan dirimu aku mohon," pinta Alex terus mengusap rambut Luna.

Sebenarnya apa yang sudah dialami oleh Luna. batin Alex terus menatap Luna.

Tak butuh waktu lama, Lucas pun tiba disana dan langsung membuka lebar pintu mobil Alex. Mendapati Alex tengah memeluk erat Luna dengan wajah tengah melirik ke arahnya.

"Tuan, biarkan Nona minum obat penenang dulu," ucap Lucas menyodorkan beberapa obat dan sebotol air mineral ke arah Alex.

Walaupun bingun Alex tetap meraih botol air mineral dan obat tersebut dari tangan Lucas, lalu menatapnya dengan tajam."Setelah ini, aku akan bicara dengan mu," tekan Alex.

"Baik, saya akan menunggu." Lucas menundukkan kepala, melangkah selangka mundur kebelakang.

"Sayang, minum obat dulu." Alex berusaha membuka mulut Luna, dan memasukan obat penenang, kemudian memberinya air.

Beberapa menit kemudian, Luna pun kembali tenang. Dengan pelan Alex meletakan Luna di kursi mobil, kemudian ia turun dan menutup pintu mobil.

"Bagaimana kamu bisa tau penyakit Luna?" tanya Alex menatap Lucas, ia mengepal kuat kedua tangannya sehingga otot-ototnya pun menegang."Dan kamu tidak memberitahuku," desis Alex.

"Untuk apa? Lagian yang kamu inginkan adalah menyiksanya bukan begitu, Alex," balas Lucas tak gentar.

Bugh!

Alex melayangkan bogeman tepat di wajah tampan Lucas, hingga Lucas tersungkur kebelakang.

"Hahahaha... lihat dirimu Alex, kamu masih mencintainya, tapi kamu bertindak seolah-olah kamu sangat membencinya Alex. Iya, aku sengaja menyembunyikan hal itu darimu, agar kamu tau sendiri apa yang Luna alami akibat sifat agresif mu itu," ucap Lucas tersenyum mengejek sambil mengusap bibirnya yang mengeluarkan cairan merah padat, hasil bogeman Alex.

"Sebaiknya kamu pergi dari sini, sebelum aku membunuh mu, Lucas" desis Alex wajahnya suram menatap Lucas dengan tajam.

"Baiklah... tapi dengarkan kata-kataku Alex. Sebelum kamu menyesal, lebih akui perasaanmu dan perbaiki hubungan kalian, sebelum kamu menyesal untuk selamanya," ucap Lucas berjalan pergi meninggalkan Alex, lalu masuk ke dalam mobil.

Mobil yang dikendarai oleh Lucas melaju pergi dengan kecepatan tinggi. Dari belakang mobil, Alex berdiri terdiam menatap belakang mobil hingga menghilang dari pandangannya dengan perasaan bercampur aduk, memikirkan ucapan Lucas barusan.

(Bersambung)

1
ciemountzz😛
next... seru ni
ciemountzz😛
next
merry
knp gk buat Luna kecelakaan ajj biar Alex gk bs tdrinn Luna lgg,, trs keguguran gt,, mau sampai kpn Alex jdiin Luna budak nafsunya pdhll Luna gk salah ppy di pnjraa krn perbuatan Alex mmm y kena serangan jantung juga upah Alex, seterusnya yg di siksa mm tri mu dan bpkmu lek jgn sibuk hncrin Luna ajjj tar depresi stu lg yg bkln nyeselll
ciemountzz😛
hoooh ada musuh... msak gk tau si kwan
merry
knp Alex gk sdrr y ppy kn yg selingkuh dluan ko yg di hajar mmyy ajj ppy sm mm tiri y gk di hajarr jggg biar impass lahh
merry
akhirnya Alex tau jgg keadaan luna
merry
kshnn Luna yaa ingin pergi tp gmn ppyy bisa ajj pergi dgn mmy,, tp bagaimana dgn ppy tp mau smpai kpn Luna jdi pelakor dlm rumah tggn Alex dan jesi wlpun Luna bukn pelakor tp sstss y gk nikh Alex mlhnn nikh sm jesi,,
merry
Alex gk jht jht amat y,, cm kcwa Luna gk jenguk dia dlm pnjraa ajj pdhl Alex gk tau klo Luna tu truma dgn kejadian wktu Alex pukul orgg smpai msk ICU,, moga Alex bs tau kbnrnn y dan gk memperlakukan Luna kyk cwe mlm lg
merry
jgn mau lek msk kmu mau terpedaya sm jesi
nonoyy
ihh dasar jesi si pick me
ciemountzz😛
bikin lh jesi jgn sm alex
ciemountzz😛
gas kn
nonoyy
ngakak /Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
ciemountzz😛
next
ciemountzz😛
😅😅😅😅
ciemountzz😛
mnjijikn
PengGeng EN SifHa
Trauma seorang anak yg sangat fatal dengan klrga yg amburadul beserta kurangnya peran bapak terutama.
✿🅼🅾🅼 🅼🅴🅳🆄🆂🅰✿
Thor baru revisi kembali, karena ada kesalahan, setelah selesai revisi, coba di cek lagi.
nonoyy
waduhhhh bapaknya alex malah lebih parah sosok yg ngak patut ditiru kangg selingkuh 😬😬😬
nonoyy
kasihan si alex ternyata bapaknya sudah disetir oleh mak lampir
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!