Hantu Cantik Dan Pemuda Indigo

"Berarti kamu lebih dewasa dariku?" Tanya Darrel pada roh Clara yang masih bersedih

"Harusnya aku sudah bisa bekerja seperti suster tadi" ucap roh Clara

"Sudahlah jangan bersedih seperti itu, aku yakin kamu bisa sembuh dan hidup seperti biasa lagi. Karena aku juga pernah berada diposisi kamu" ucap Darrel menyemangati roh Clara

"Tapi kamu cuma sehari, sedangkan aku? Aku sudah koma bertahun tahun Darrel" ucap roh Clara menatap Darrel

"Iya sih,tapi aku salut sama kamu Ra, kamu sudah kuat bertahan selama itu" ucap Darrel

"Kuat sih...! tapi siapa yang mau jadi kaya gini, kaya mengambang aja gitu, hidup nggk mati juga nggk. Aku ingin sekali membalaskan dendam ku pada orang orang yang sudah membuat ku seperti ini, kamu mau bantu aku kan Rel? Karna hanya kamu orang yang bisa melihat ku" ucap roh Clara memohon sembari terus menatap Darrel berharap dia bisa membantunya

"Tapi kamu jangan terlalu sering masuk ke tubuh ku Ra, aku tidak mau tubuh ku terluka lagi karna ulah kamu" ucap Darrel

"Iya deh...! tapi meskipun kamu udah pulang dari rumah sakit nanti, kamu akan tetap kesini untuk menjenguk ku kan?" Tanya roh Clara

"Emhhh gimana ya...! lihat nanti saja lah" Ucap Darrel tersenyum meledek

"Yak...! Kalau kamu gak mau membantuku, aku akan masuk ke tubuh mu sekarang juga" ucap roh Clara mulai mendekati Darrel

"Iya... iya... aku akan bantu kamu Ra" ucap Darrel .

"Jadi...! Sekarang kita berteman?" Tanya roh Clara

"Menurutmu?" Tanya Darrel balik

"Yeeeee... kita berteman...!" ucap roh Clara tersenyum bahagia sembari meloncat loncat kegirangan, Darrel yang melihat itu hanya tersenyum gemas melihat tingkah laku hantu cantik yang berada didepannya itu.

......

Dihari berikutnya, Dokter Kevin memasuki ruang rawat Darrel dan memeriksa keadaan tubuh Darrel dengan telaten

"Apa hari ini kepalanya terasa sakit?" Tanya dokter Kevin

"Tidak" ucap Darrel cuek

"Kalau sudah tidak sakit lagi, besok kamu boleh pulang" ucap dokter kevin

"Benarkah Dokter?" Tanya Darrel menatap dokter Kevin tak percaya

"Tentu saja, tapi ingat tetap jaga kesehatan kamu dan harus banyak istirahat, kalau bisa kamu jangan terlalu banyak beraktifitas terlebih dahulu" ucap Dokter kevin

"Baik, Dokter...!" ucap Darrel terlihat senang

...

Roh Clara menghampiri Darrel yang sedang duduk dibangku taman dan ikut duduk disebelahnya

"Darrel?" Tanya roh Clara

Darrel tak menjawab dan hanya menatap roh Clara malas

"Apa kamu punya pacar? Kamu terlihat cukup tampan pasti kamu banyak yang naksir" ucap roh Clara menebak

"Aku belum pernah pacaran" ucap Darrel Cuek

"Masa sih, padahal kamu tampan. Kenapa kamu gak manfaatin ketampanan kamu itu untuk deketin cewek untuk pacaran?" ucap roh Clara

"Aku gak tertarik, tugasku hanya belajar supaya bisa banggain Ayah dan kak Daniel" ucap Darrel

"Dih dasar cowok dingin" ucap roh Clara menatap Darrel sembari mencibirkan bibirnya meledek Darrel

"Ah iya, aku mau tunjukin suatu tempat yang lebih indah dari pada taman ini. Aku tau kamu bosan kan diem di sini terus, ayo ikut aku" ucap roh Clara

"Kemana?" Tanya Darrel

"Udah ikut aja, kamu pasti suka" ucap roh Clara

"Gak mau" ucap Darrel cuek

"Kenapa? Bahkan kamu belum melihatnya" ucap roh Clara kesal pada Darrel

"Kalau aku bilang gak mau ya gak mau" ucap Darrel cuek lalu berdiri dan pergi meninggalkan roh Clara

Roh Clara yang merasa kesal lalu berlari, dan

"Wussshhh"

Roh Clara kembali masuk ke tubuh Darrel, roh Clara tersenyum meledek lalu dia berjalan ke tempat yang dituju yakni diatap gedung rumah sakit

"Wussshhh"

Roh Clara kembali keluar dari tubuh Darrel dan Darrel terkejut melihat ke sekeliling tempatnya berada saat ini, dia melihat roh Clara yang berada disampingnya terseyum jahil

"Dimana ini?" Tanya Darrel

"Atap gedung rumah sakit, lihat deh disana sangat indah bukan?" Ucap roh Clara menunjuk pemandangan diatap gedung tersebut dengan telunjuk tangannya

"Biasa saja" ucap Darrel yang melihat itu

"Mungkin menurut mu biasa saja, tapi kalau menurut ku itu sangat bagus. Disini aku bisa melihat dunia luar seperti gedung gedung bertingkat, perumahan, jalanan dan coba kamu lihat gunung disana. Sangat indah bukan?" Ucap roh Clara menunjuk pegunungan yang terlihat dari atap gedung tersebut

"Emang nya kamu tidak bisa keluar dari rumah sakit ini?" Tanya Darrel

"Kalau bisa aku gak akan berkeliaran di rumah sakit ini saja Darrel" ucap roh Clara menatap Darrel kesal

"Oh jadi ada batasan kamu untuk tidak bisa keluar dari sini gitu?" Tanya Darrel mulai penasaran

"Iya, coba kamu lihat gerbang disana. Aku bahkan tidak bisa melewatinya, kecuali aku masuk ke tubuh kamu" ucap roh Clara

"Kenapa tubuhku? Kamu kan bisa masuk ke tubuh orang lain" ucap Darrel

"Gak bisa Darrel, aku sudah beberapa kali mencobanya setelah aku tau bisa merasuki tubuh kamu waktu itu, tapi anehnya gak bisa ya kecuali tubuh kamu itu. Mungkin saja karena kamu anak indigo" ucap roh Clara

"Terus kamu mau minta bantuan ku supaya kamu bisa masuk ke tubuhku kapan pun kam mau gitu? Dan supaya kamu bisa pulang dan bertemu keluarga mu terus mereka mengusirku? masih mending cuma mengusir saja,bagaimana kalau mereka menyakiti tubuh ku seperti kemarin, emang kamu mau tanggung jawab?" Tanya Darrel kesal

"Gak gitu juga Darrel, aku hanya mau kamu mengungkap kasus siapa yang telah membuatku seperti ini, dan orang yang pertama aku curigai adalah Sapto, dia supir pribadi keluargaku, kemarin saja dia hampir menyakiti tubuh ku. Darrel? aku mohon kamu mau bantu aku ya" ucap roh Clara memohon

"Apa imbalan ku kalau aku bisa bantu kamu?" Tanya Darrel penasaran

"Apapun yang kamu mau" ucap roh Clara tersenyum genit pada Darrel

"Ha... ha... ha... Clara...! Clara...! Kamu itu hantu, apa yang bisa kasih pada ku Ra. Bahkan aku pegang tangan kamu saja gak bisa. Kecuali___"

"Kecuali apa?" Tanya Clara menatap Darrel penasaran

"Ah iya, kamu tau kan aku selalu sering melihat dan di dekati hantu di rumah sakit ini, tak sedikit dari mereka juga selalu mendekati ku apalagi hantu hantu yang terlihat sangat menyeramkan, aku tak suka melihat mereka selalu berada didekatku, kamu sebagai teman mereka otomatis bisa mengusir mereka menjauhi ku bukan?" Tanya Darrel tersenyum jahil

"Haiiish anak ini, yak...! jadi kamu ingin aku jadi bodyguard kamu dari para hantu hantu yang selalu mengganggumu gitu?" Tanya roh Clara kesal

"Ya kan kamu satu spesies dengan mereka Ra" ucap Darrel terus mengejek roh Clara

"Tapi aku bukan hantu ya Rel, aku ini roh yang keluar dari tubuhku. Aku juga belum mati, jadi kamu jangan samain aku dengan hantu hantu yang selalu kamu lihat sebelumnya" ucap roh Clara kesal

"Ha... ha... ha... kamu kok jadi marah gitu? katanya mau minta bantuan ku, kalau gak mau yasudah" ucap Darrel melangkahkan kakinya meninggalkan roh Clara

"Ishhh...! yasudah, aku mau jagain kamu dari hantu hantu jelek yang mau ganggu kamu itu" ucap roh Clara mencoba menghentikan Darrel

"Oke kalau begitu mulai sekarang kamu harus menjagaku" ucap Darrel tersenyum puas

"Yasudah iya, tapi kamu juga harus ingat dengan janji mu kalau kamu mau bantu aku" ucap roh Clara kesal

Darrel hanya tersenyum meledek lalu pergi dari sana di ikuti roh Clara