NovelToon NovelToon
Langit Kristal

Langit Kristal

Status: tamat
Genre:Cintapertama / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Tamat
Popularitas:463.3k
Nilai: 5
Nama Author: AfkaRista

Sequel "Diandra"

Pernah kecewa dimasa remaja membuat Kristal enggan menjalin hubungan dengan pria manapun. Menurutnya, tidak ada pria yang setia di dunia ini kecuali Papanya.

Kristal beranggapan, dirinya bisa hidup tanpa seorang pria atau pendamping. Kesuksesan dan kebahagiaan yang ia raih sekarang, menurutnya sudah lebih dari cukup. Hingga suatu hari tanpa sengaja ia bertemu kembali dengan Langit, pria tampan yang menyukainya sejak remaja.

"Seperti yang pernah aku ucapkan dulu. Jika dia menyakitimu maka aku akan merebutmu kembali. Dan kali ini, aku tidak akan pernah melepaskanmu!"

Akankah Kristal mau membuka hati? Atau ia tetap pada pendirian awalnya yaitu hidup sendiri seumur hidup?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon AfkaRista, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 12

Kristal berhasil membuat Langit seperti cacing kepanasan. Suaminya itu berusaha bersikap biasa setelah perkataan absurd keluar dari mulut sang istri. Sayangnya sikap Kristal justru membuatnya frustasi.

"Tidur, Lang. Kenapa kamu tidak bisa diam? Kamu lagi pengen?"

Langit hanya melirik Kristal, jika saja bahunya tidak sakit, ia pasti sudah menghadap wanita itu.

"Berhenti mengujiku, Kris. Kamu tidak tahu jika memancing gairah seorang pria, akibatnya bisa fatal"

Kristal malah terkekeh, "Kamu merasa seperti itu?"

Langit mendengus, "Kamu mau aku unboxing sekarang?"

"Tidak!"

"Lalu kenapa terus menguji kesabaranku!"

Kristal menghadap suaminya, "Aku hanya berusaha bersikap tidak formal padamu. Jual mahal dan tidak akur, bukan awal yang baik untuk sebuah rumah tangga. Apalagi yang dadakan seperti kita"

"Maksudmu, kamu sedang menghilangkan kecanggungan di antara kita?"

"Banyak hal yang harus kita pahami satu sama lain. Jika aku bersikap cuek, kapan aku akan mengenalmu lebih jauh? Pertemuan kita hanya singkat, dan sekarang kita sudah menikah. Bukankah pasangan itu harus mengenal luar dalam pasangannya? Bagaimana kita akan menjalani rumah tangga kedepannya jika kita saling berdiam diri"

"Aku suka cara berfikirmu"

"Mau tidak mau, kita harus saling mengenal lebih jauh lagi. Belajar menyatukan dua sikap, pemikiran dan cara pandang yang berbeda. Memahami kebiasaan pasangan kita. Dan banyak lagi yang perlu kita pelajari soal rumah tangga. Jujur saja, aku selalu ingin punya keluarga kecil bahagia seperti orang tuaku. Saling mencintai, saling menerima, saling percaya dan saling melengkapi. Menikah bukan tujuanku sebenarnya, tapi takdir telah membawaku bersamamu. Bukankah aku harus menjalaninya dengan baik?"

Langit bangun kemudian menyandarkan tubuhnya di kepala ranjang, "Kamu tidak menyesal menikah denganku?"

Kristal menggeleng pelan, "Kamu adalah orang yang dikirimkan Allah untuk menjadi pendampingku. Kenapa harus menyesa. Tidak ada yang perlu di sesali. Kita hanya harus menjalani semua ini dengan baik"

"Kamu lebih dewasa dari yang aku kira"

"Keadaan yang membuatku dewasa. Hidup itu terus berjalan. Benar kan?"

Langit mengangguk, "Kris"

"Hm"

"Boleh aku tanya sesuatu?"

"Satu pertanyaan seratus ribu!"

Langit terkekeh, "Wanita memang suka uang, ya?"

"Uang bukan segalanya, tapi segalanya butuh uang. Wajar kan? Sekarang, katakan apa yang ingin kamu tanyakan?"

"Kamu sepertinya sedikit banyak paham masalah rumah tangga, padahal sebelumnya kamu berencana tidak ingin menikah. Kenapa?"

"Aku belajar. Karena aku sudah menjadi seorang istri"

"Kamu melakukan semua itu?" tanya Langit tak percaya

"Apa ada yang salah dengan itu?"

Langit menggeleng, "Kris"

"Pertanyaan kedua"

Langit mendengus namun juga tertawa, "Ada hal yang ingin aku katakan padamu"

"Wah, sepertinya kamu akan membuka rahasiamu. Benar kan?"

"Bukan rahasia. Hanya penggalan kisah masa laluku"

Kristal mulai serius mendengarkan

"Kamu ingat, pertama kali kita bertemu?"

Kristal mencoba mengingat, kemudian ia mengangguk, "Kamu bonyok! Luka pada seluruh wajahmu"

"Benar sekali" pandangan Langit menerawang, "Menurutmu, aku kenapa waktu itu?"

"Tawuran? Berkelahi? Atau di pukuli preman?"

"Jawaban terakhir hampir benar"

"Jadi kamu pernah berurusan dengan preman?" Kristal semakin serius

"Bukan preman, tapi orang suruhan Papaku"

"Papamu ... Masih hidup?" tanya Kristal hati - hati

"Saat aku masih SMA, dia memang masih hidup. Tapi sekarang, dia sudah meninggal" Langit mengambil ponselnya kemudian menunjukkan foto almarhum Papanya.

"Dia, mirip dirimu"

"Benar. Dan aku sempat menyesali hal itu" Langit kembali menghela nafas, "Kehidupanku dulu begitu sulit. Papaku memilih wanita lain dan meninggalkan kami. Mama yang hanya ibu rumah tangga terpaksa mencari pinjaman sana sini untuk biaya hidup kami. Karena tidak membayar hutang tepat waktu, aku harus selalu berurusan dengan rentenir"

"Lang"

Langit tersenyum, "Sampai akhirnya Mama bertemu sahabat lamanya, Mama di tawari kerja sebagai model baju muslimah. Dari situ kehidupan kami mulai bangkit"

"Kalau kehidupanmu sulit, kenapa kamu sering mengajakku taruhan? Kamu juga suka nongkrong di tempat mahal"

"Itu uang Papa. Aku sengaja mendekati pacar Papa dan meminta uang. Biarkan saja uang pecundang itu habis. Sayangnya, uangnya malah semakin banyak" Langit menjeda kalimatnya, "Aku bekerja di salah satu jasa pengiriman. Meski gajinya tak seberapa, aku tidak pernah lagi meminta uang Mama untuk membayar sekolah dan keperluan lainnya. Dari situ aku punya pikiran untuk membuka marketplace. Dan untuk sampai ditahap ini, banyak rintangan yang harus aku lalui. Jatuh berkali - kali, semua tidak semudah yang orang lihat. Tapi dengan tekad dan kerja keras, akhirnya aku bisa mengatasi semuanya"

"Kamu hebat, Lang. Aku bahkan tidak menyangka kamu bisa sekuat dan sehebat itu. Di balik sikap arogan dan songongmu, ternyata kamu orang yang mandiri dan pantang menyerah"

"Kamu mau memuji atau menyindir?"

"Tentu saja memuji"

Jika saja hubungan mereka seperti pasangan lain yang menikah karena saling mencintai, tentu Langit sudah mencubit pipi istrinya itu. Lihatlah betapa menggemaskannya wanita itu. Dalam hati Langit berjanji, dia akan membuat Kristal mencintai dirinya bahkan tidak bisa jauh darinya.

"Luka itu membuatku berjanji, jika suatu saat aku menikah, aku tidak akan pernah menyakiti pasanganku. Aku akan terus berusaha untuk membahagiakannya. Karena aku tahu betul, seorang pria tidak akan berjaya tanpa adanya seorang wanita. Anak sukses berkat doa ibunya, suami sukses berkat doa istrinya"

"Banyak hal yang baru ku ketahui tentangmu, Lang. Kamu ... Tidak seperti yang aku bayangkan sebelumnya"

"Itulah kenapa ada pepatah mengatakan, jangan melihat orang dari luarnya saja. Berpenampilan preman, belum tentu penjahat. Berpenampilan terbuka belum tentu nakal dan berpenampilan tertutup belum tentu taat"

"Kamu sudah seperti seorang ustad"

Keduanya sama - sama tertawa, "Kris"

"Hm"

"Dulu aku pernah bermimpi, kelak, aku ingin memiliki empat anak. Kamu mau kan?"

"A-apa?"

🌻🌻🌻

Kenzie pulang dengan lesu, belum kelar masalah Kristal, kini ditambah Yazna. Jujur, dia memikirkan sahabatnya itu. Entah apa gerangan yang sudah membuat Yazna bersikap demikian, Ken sendiri tak tahu.

"Rupanya kamu masih berhubungan dengan gadis itu, Ken!"

Langkah Ken terhenti, dia menatap Papa dan Mamanya yang berada di ruang tamu.

"Ma, aku lelah. Tolong jangan ajak aku berdebat!"

Mama Rani terlihat geram, "Kamu selalu meninggikan suaramu saat kita membahas gadis itu! Kamu berubah sejak mengenalnya!"

Ken merasa semakin pusing, jika saja ia tahu akan seperti ini, Ken pasti tidak memilih pulang ke rumah,

"Ran, jangan marah pada Ken. Kamu bisa membicarakannya dengan baik" tutur Oma yang baru datang

"Bagaimana bisa aku bicara dengan baik, jika Ken terus mengabaikan aku! bahkan aku sudah memperingatkan Ken sedari dulu, tapi sampai saat ini Ken masih berhungan dengannya!"

"Apa yang dengan berteman dengan-"

"Salah karena dia anak seorang pelakor! Dalam darahnya tetap mengalir bibit perebut suami orang!"

"M-maksud Mama apa?" tanya Ken tak percaya

"Ibu dari sahabatmu itu adalah perusak rumah tangga orang! Dia sudah merusak rumah tangga Mama Dian dengan suami pertamanya, Saka!"

Deg

1
Bahrozi Papanya Dauzz
yazna buah tidak akan jauh jatuh dari pohon nya
Tita
langit dan gama 11 12 sikapnya 😍
antha mom
salah mu sendiri ken, disaat kristal membuka hatinya untuk mu malah kamu menomersatukan yazna dengan dalih persahabatan,,apa apa yazna, antar pulang yazna dulu baru kristal, nikmatilah pilihan mu ken
antha mom
bangke. bangke udah lah susah nggak punya akhlak
antha mom
ken kok sampai kebablasan kelakuannya
antha mom
walaupun kamu cacat yazna tapi akhlak mu baik,itu masih ada nilai plusnya di kamu tapi ini nggak lhoo,, udah lah kamu cacat akhlak mu zonk, licik picik dan semua tentang keburukan ada sama kamu lhoo yazna
antha mom
kenapa belum juga di ceraikan ken istri mu yang menjijikan itu
antha mom
ceraikan saja dahlah selesai kan apa yang mesti di pertahankan lagi semua nya serba minus seharusnya kamu bersyukur yazna dengan kekurangan dirimu yang cacat masih ada laki laki menikahi mu, dasar kamu ya keturunan ular Keket
antha mom
udahlah cacat kelakuan juga minus jadi apalah nilai plus mi yazna,aku juga bingung apalah spesial nya dari dirimu, kelakuan minus,tidak ada yg bisa orang lain simpati dengan diri mu, nggak ada yang bisa di banggakan dari kamu,😡🤮
antha mom
kasian kamu ken wanita yang kamu perjuangkan ternyata iblis
antha mom
kamu itu ya yazna udah pakai tongkat (maaf bukan membully) tapi kelakuan mu itu lho 11 12 dengan kelakuan ibu mu udah lah punya kekurangan tapi kok mulut mu itu bikin orang nggak respect liat kamu
antha mom
kamu ya thor, kirain betulan ternyata bukan 😂😂
antha mom
watak ibu mu (Vika) tetap ada sama mu dasar anak pelakor
antha mom
lagian juga ngapa si yazna nempel terus ke ken,memanglah sifat ibunya nggak jauh dari si yazna
Ati Husniati
males bacanya..ceritanya ngelantur..
Ati Husniati
Heran ..orang tua Ken sebenarnya orang baik2..kenapa Jen di jadikan orang yg minus..bebal..dari kecil walaupun baik tapi tdk mendengar nasihat orang tua..dan gk masuk akal..ken di jodohkan sama orang cacat..padahal waktu sekolah byk yg mengidolakan nya..
Ati Husniati
Di cerita ini..kok byk banget cewek yg niat banget jadi pelakor..dari mulai cerita Diandra sampe Kristal ada aja pelakor..
Ati Husniati
Hadeeeuuhh..C Yazna percaya diri banget..
heran ..
Sinni AhmaDi
yazna itu turunan jalang....jadi gen nya kayak ibunya...jd jalang dan perusak juga ckckckck....dasar pincang
aam
muara angke.. 😂
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!