NovelToon NovelToon
Mencari Teman Ranjang Si Hot Duda

Mencari Teman Ranjang Si Hot Duda

Status: tamat
Genre:Tamat / Pernikahan Kilat
Popularitas:25.9M
Nilai: 4.8
Nama Author: Miss Nath

March Alfian, laki-laki berdarah Inggris-Indonesia yang harus rela menjadi duda setelah sang istri yang ia nikahi selama satu setengah tahun, berselingkuh darinya. Alasan Mey, berselingkuh dari March hanya karena Mey ingin memiliki anak. Maklum saja, saat mereka baru menikah empat bulan, March mengalami kecelakaan yang membuat 'adik kecilnya' cidera dan harus mati suri. Segala pengobatan sudah March lakukan, bahkan obat perangsang dari dosis rendah sampai dosis tinggi pun sudah March minum, tapi hasilnya tetap nihil, 'adik kecil' itu tak kunjung sadar.

Setelah menjadi duda, banyak wanita mengejar-ngejar March, tanpa mereka tau apa masalah March yang sebenarnya. Begitupun dengan sang sekretaris pribadinya Febry. Febry yang sudah lama menyukai March pun merencanakan penjebakan untuk March agar dirinya bisa menjadi pengganti Mey. Tapi sayang, penjebakan yang di lakukan Febry malah membuat March harus meniduri July, seorang janda yang sedang mabuk. Dan keesokan paginya, disaat March membuka mata, ia sudah tidak menemukan July di sampingnya.

Akan kah March bisa menemukan July?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Miss Nath, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

# 12

Keesokan harinya.

Jam dinding sudah menunjukkan pukul tujuh pagi. Julya terbangun lebih dulu dari March.

"Aaaargh.." ringis Julya saat merasakan kepalanya yang sakit luar biasa, efek mabuk semalam.

Perlahan Julya membuka matanya.

"Dimana ini?" Gumam Julya saat ia sadar kalau sekarang dia bukan berada di dalam kamarnya.

Krroook... Fyiiiuuuh... Suara dengkuran March.

Sontak Julya pun menoleh ke arah March.

Mata Julya membulat sempurna saat melihat sosok laki-laki yang tak dia kenal ada di ranjang yang sama dengannya dan dengan keadaan bertelanjang dada.

Eits tunggu. Bertelanjang dada?

Julya pun langsung memeriksa dirinya, Julya mengangkat selimut untuk memeriksa tubuhnya.

Mata Julya makin membulat sempurna saat melihat dirinya sudah tak mengenakan pakaian sama sekali.

"Astaga!!! Apa yang sudah terjadi semalam? Apa aku dan laki-laki ini...." Lirih Julya pelan.

"Bagaimana ini? Apa laki-laki ini gi go lo?" Lirih Julya lagi bertanya-tanya.

"Habis aku, kalau laki-laki ini gi go lo!! Aku harus segera pergi dari sini, sebelum dia bangun dan minta bayaran pada ku!" Gumam Julya.

Julya pun turun dari atas ranjang dengan sangat perlahan, lalu memungut pakaiannya yang teronggok di atas lantai. Cepat-cepat Julya memakai pakaiannya lalu keluar dari dalam kamar March.

"Woah.. besar sekali tempat ini. Aku rasa dia gi go lo dengan bayaran yang sangat mahal." Gumam Julya saat melihat penampakan unit apartemen March.

"Atau ini adalah unit apartemen sugar mommy nya laki-laki itu?" Gumam Julya lagi bertanya-tanya.

"Ah.. bodoh!! Kenapa aku memikirkan hal itu!! Aku harus segera pergi dari sini, sebelum laki-laki itu bangun!" Gumam Julya lagi.

Julya pun keluar dari dalam unit apartemen March dengan kondisi rambut yang acak-acakan dan tubuh yang masih bau bekas percintaannya dengan March semalam.

*****

Tiga jam kemudian.

Waktu sudah menunjukkan pukul sepuluh, March pun terbangun.

"Eugh..." Lenguh March sambil merentangkan kedua tangannya lalu mengerjapkan matanya.

"Jam berapa ini?" March melihat jam dinding yang ada di kamarnya.

"Jam sepuluh. Untung hari ini hari Minggu, kalau tidak pasti Neon sudah mengomeli ku." Gumam March.

March pun menyibakkan selimutnya dan hendak turun dari atas ranjang, namun saat melihat tubuhnya polos, ia pun ingat kalau semalam ia telah melewati malam panas dengan seorang wanita yang ia ambil dari club malam.

March pun menoleh kesebelahnya. Kosong. Tak ada lagi wanita itu di sebelahnya.

"Kemana wanita itu?" Gumam March.

March pun turun dari atas ranjang dan memungut celana boxernya lalu memakainya. Ia berjalan menuju kamar mandi untuk mencari wanita itu.

Kosong. Tak ada wanita itu di dalam kamar mandi.

"Kemana dia? Apa dia di bawah?" March kembali bertanya-tanya.

March pun keluar dari dalam kamarnya dan turun ke bawah untuk mencari wanita itu, manatau saja wanita itu ada di dapur.

Kosong. Di dapur pun tak ada orang. March pun mengelilingi lantai bawah dan hasilnya tetap sama, ia tak menemukan wanita yang sudah menjadi teman gelutnya semalam.

"Apa dia sudah pulang? Tapi kenapa dia pulang? Bukan kah seharusnya dia menunggu ku bangun untuk memberi bayarannya? Tapi kenapa dia pergi? Apa jangan-jangan....." Pikiran negatif langsung merasuki jalan pikiran March. Ia pikir Julya mencuri sesuatu darinya.

March pun berlari ke lantai atas dan membuka pintu kamarnya kasar.

Hal yang pertama ia periksa adalah dompetnya.

Aman. Tak ada yang hilang satu pun, semua masih utuh.

Lalu March pergi ke ruang gantinya, dimana disana banyak jam tangan mewah, sepatu mahal dan setelan jas dari desainer ternama.

March memeriksa semua yang ada di ruang ganti dan hasilnya aman, tak ada yang hilang atau pun bergeser dari tempatnya.

"Tidak ada yang hilang. Aneh. Kenapa dia pergi tanpa membawa apa-apa? Apa jangan-jangan wanita itu..."

March pun membuka cctv yang sudah tersambung di televisi yang ada di kamarnya itu.

Bersambung...

1
aryuu
siga bohlam Weh osram/Chuckle/
May Afifah
Luar biasa
Nana Niez
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Nana Niez
Luar biasa
Lora Kartika
penasaran cerita y
Raditya
Luar biasa
dezam
enak ini ceritanya
dezam
bagus satri mau bertanggung jawab
Ilis Cahyawati
Kecewa
Dewi Hanawiyah
iya benar gatel itu
dezam
kurang hot Rai ceritanya masih tegangan satria ceritanya
dezam
wah dikit lgi berhasil rai
dezam
jdi penganten barunya satria bukan rai
dezam
berhasil satria
dezam
hajar satria kesempatan
dezam
mulai satria buka"n
dezam
gagal lgi
dezam
wah buat siapa itu obat perangsangnya
dezam
mulai...
dezam
sabar Rai ga lma lgi jga hasil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!