NovelToon NovelToon
Penghangat Ranjang

Penghangat Ranjang

Status: sedang berlangsung
Genre:Percintaan Konglomerat
Popularitas:2.5k
Nilai: 5
Nama Author: aries

Laras tidak pernah kekurangan uang sama sekali,bahkan hidupnya bergelimang harta dan sialnya dia tidak pernah berpacaran dengan lelaki manapun.

Namun kini dia merasa tertantang dengan pemuda tampan yang merasa kehidupannya sama seperti dirinya menurut prasangakanya,bahkan dia menjadikan lelaki tampan itu penghangat ranjangnya.

Sebut saja Laras gila,karena berani membawa seorang lelaki ke rumahnya dan bahkan Laras begitu tertarik dengan lelaki tampan ini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon aries, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 11

Laras berada di balkon,dia menatap taman rumahnya yang cukup indah saat ini dan memikirkan dirinya yang sebentar lagi akan bertunangan dengan Arkana.

Sebuah tangan melingkar di perut Laras,membuat Laras cukup terkejut dan dia berbalik untuk mengetahui siapa yang memeluknya.

“Kamu,sejak kapan kamu di sini?”tanya Laras pada Kevin yang kini berada tepat di depan matanya.

“Sejak kemarin malam,aku sudah memutuskan tawaran kamu saat kemarin dan kemarin kamu tidak menginap di rumah”kata Kevin menatap Laras.

“Kok bisa masuk kamar aku”ucap Laras serius.

Karena dia tidak menduga,Kevin berada di rumahnya saat ini dan jelas terkejut dengan kehadiran Kevin.

“Rahasia”ucap Kevin terkesan misterius.

Laras mengangguk tidak perduli,dia bahkan tidak ingin bercanda di situasi saat ini dan menatap lekat ke arah Kevin.

“Aku akan bertunangan”ucap Laras menatap reaksi Kevin.

“Sungguh?”tanya Kevin memastikan.

“Aku serius,menurut mu gimana”ucap Laras menatap manik mata Kevin.

“Tidak ada salahnya,jika itu kebahagiaan kamu”balas Kevin singkat dan menarik pinggang Laras.

Laras mengangguk setuju,lagi pula Arkana yang dia inginkan dan bukankah selama ini dirinya selalu menginginkan Arkana di sisinya.

Kevin menggendong Laras ala bridal dan membawanya ke kamar,dia merebahkan Laras di tengah ranjang.

Kevin menindih tubuh Laras,tatapan matanya tidak lepas dari bibir Laras dan tangannya mengusap anak rambut di kening Laras.

Kevin mendekat,helaan nafas segar itu menerpa wajah Laras sebelum akhirnya bibir mereka saling bertemu satu sama lain.

Kevin menarik tali piyama Laras perlahan,dia menarik dirinya dari Laras dan melepas kancing kemejanya satu persatu.

“Kamu cantik banget”puji Kevin menatap body Laras yang cukup bagus.

Laras pusing bukan main,kini jiwanya terasa terbang dengan permainan Kevin dan Kevin berada di bawah kakinya.

Entah sejak kapan Kevin menarik penghalang lembah cantiknya,hingga dia tidak menyadari Kevin kini asik bermain di lembahnya.

“Argh”rintih Laras,ketika dia berada di puncak klimaksnya.

“Good night Laras,kau begitu memuaskan”ucap Kevin,cukup puas bermain dengan Laras.

Mereka memang tidak bercinta saat ini,Kevin hanya bisa memuaskan Laras dengan jemarinya dan dia cukup puas dengan permainannya sendiri.

...****************...

“Sial,aku salah menawari Kevin untuk tinggal bersama dan sialnya aku selalu lemas ketika di pagi hari.Sudah 3 hari Kevin tinggal di sini,tapi setiap kali aku bangun dan dia sudah tidak ada di kamar ku”gumam Laras heran dengan sikap Kevin saat ini.

Laras menyelesaikan sarapannya dan dia bergegas keluar rumahnya,dia tersenyum ketika Arkana berada di depan rumahnya dan dia bergegas masuk ke dalam mobilnya.

“Morning princess”ucap Arkana terhadap Laras.

“Morning,pergi kemana kita?”tanya Laras antusias.

“Maunya kemana?”balas Arkana menggenggam tangan Laras.

“Cari lokasi yang tepat untuk acara kita”usul Laras bahagia.

“Let’s go”balas Arkana tidak kalah antusias.

Mereka keluar dari rumah Laras,namun mereka tidak menyadari Kevin membuntuti mereka saat ini dan dia jelas tersenyum dengan puas saat ini.

Arkana membawa Laras ke hotel milik keluarganya,mereka turun dan melihat area yang cocok bagi acara mereka.

“Di taman hotel saja,menurutku di sini lebih luas dan lebih indah”ucap Laras yang bergelayut manja di lengan Arkana.

“Yasudah,berarti fix di sini saja ya”kata Arkana,lalu membicarakannya pada manager hotel untuk merias lokasi taman.

Setelah selesai,mereka langsung pergi ke butik dan mencari stelan warna yang sama.Laras melihat-lihat gaun yang cocok untuknya,dia jatuh pada gaun berwarna merah yang menurutnya cukup elegant.

“Cobalah,sepertinya itu cocok untukmu”ucap Arkana menatap gaun yang di lihat Laras.

“Baiklah,akan aku coba”balasnya tersenyum.

“Aku juga akan mencari jas yang warnanya senada dengan gaun mu”kata Arkana menggenggam tangan Laras.

Laras mengangguk mengerti,dia mengambil gaunnya lalu berjalan ke arah ruang ganti dan menutup tirainya.

“Ah shit,kenapa begitu susah”ucap Laras menggerutu,karena tangannya tidak sampai untuk menaikkan resleting gaunnya.

“Kau begitu kesulitan”ucap Kevin yang tiba-tiba berada di belakang Laras.

“Kau mengikuti aku”kata Laras berbalik ke arah Kevin.

“Kau benar,aku penasaran dengan calon tunanganmu”ucapnya mengangkat dagu Laras.

“Konyol”balas Laras,karena Kevin penasaran dengan calon tunangannya.

“Kau cantik pakai gaun ini”puji Kevin berjalan mendekati Laras.

Laras merasa terpojok dengan tindakan Kevin,bibirnya di cium Kevin dan tubuhnya langsung di angkat oleh Kevin begitu saja.

Laras melingkarkan kedua kakinya di tubuh Kevin,dia membalas ciuman Kevin dan lidah mereka saling bertaut.

Kevin melepaskan ciuman Laras,dia membuat tubuh Laras semakin di atasnya lalu menurunkan setengah gaun Laras dengan memperlihatkan dua gundukan kenyal Laras.

“Oh shit”umpat Laras dalam hati.

Kevin menghisap gundukan kenyal miliknya,dia menahan rintihannya dan takut terdengar oleh orang di luar.

“Kevin”lirih Laras pelan,dia ingin Kevin menghentikan tindakannya.

Kevin menyudahi tindakannya,dia menatap ke arah Laras dan melihat penampilan Laras yang sudah tidak karuan.

“Aku tidak ingin Arkana mencurigai ku”ucap Laras pelan dan memohon terhadap Kevin.

Kevin mengangguk mengerti,dia sudah terlena dengan tubuh Laras dan merasa ingin Laras di bawah kukungannya saat ini.

“Baiklah,nanti kita lanjutkan di malam hari”ucap Kevin lalu mencium bibir Laras sekilas.

Kevin meninggalkan Laras begitu saja,karena dia sudah mendapatkan energi cintanya dari Laras dan sudah tidak sabar menunggu nanti malam.

“Sial,aku terjebak di antara Arkana dan Kevin”umpat Laras menghela nafasnya kasar.

Dia merapihkan penampilannya,dia tidak jadi mencoba gaunnya dan merasa Kevin sangat liar.

“Laras,apakah sudah selesai”panggil Arkana dari luar.

“Sudah”balas Laras yang keluar dari ruang ganti.

“Muat tidak?”tanyanya tersenyum.

“Muat”balas Laras membalas senyuman Kevin.

“Ini gaun buat acara kita,acara ulang tahun mu sudah aku siapkan gaun terbaik”ucap Arkana lembut.

“Baiklah-baiklah,aku mengikuti perkataan tuan Arkana saja”balas Laras bercanda.

Arkana yang mendengarnya tersenyum,dia menggenggam tangan Laras dan berjalan ke arah kasir membayar pakaian yang mereka ambil.

“Kemana kita?”tanya Laras,karena mereka sudah selesai.

“Aku bawa kamu ke apartemen milikku”ajak Arkana langsung berjalan keluar dari butik.

“Kau punya apartemen?”tanya Laras terkejut.

“Iya,aku akan memperlihatkannya padamu”balas Arkana lalu berjalan masuk ke dalam mobilnya.

Mobilpun melaju meninggalkan parkiran butik,Arkana dengan santai berjalan mengarah ke arah apartemennya dan bahkan Laras pasti terkejut di apartemennya nanti.

Karena Arkana sudah menyiapkan pakaian untuk Laras,karena dia sudah mempersiapkan kebutuhan Laras nantinya.

1
knovitriana
keren Thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!