NovelToon NovelToon
Aku Menikahi Anak Angkat Ku

Aku Menikahi Anak Angkat Ku

Status: tamat
Genre:Action / Romantis / Patahhati / Tamat
Popularitas:775.2k
Nilai: 4.9
Nama Author: Ane Agustin

Setelah kematian Dean anak tiri Alika yang juga merupakan cinta pertama Alika dia menjadi sangat terpukul. Johan memilih untuk meninggalkan Alika dan pergi dengan wanita lain, Alika sendiri merawat ketiga putra angkatnya yang dimana salah satu dari mereka sebenarnya adalah anak Johan mantan suami Alika dengan kekasih gelapnya.

Hans putra angkat tertua Alika ternyata menyimpan cinta untuknya. Hans ragu untuk menyatakan cinta pada ibu angkat yang selalu menjaganya dengan kasih sayang seorang ibu yang tulus hingga sebuah keadaan memaksa mereka untuk menikah dan membuat keduanya terjebak didalam hubungan yang rumit.

novel ini sempat dihentikan penulisannya karena satu dan lain hal tapi novel ini akan dilanjutkan sesuai dengan rencana awal.


selamat membaca semuanya♥ jangan lupa Like, favotite and Vote. O(≧▽≦)O jangan lupa juga tinggalkan jejak dikolom komentar ya, supaya aku juga bisa mampir ke karya kalian happy reading all and thanks semua

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ane Agustin, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Keberanian "Kasih ibu"

Segala makian dilontarkan oleh wanita itu kepada Alika tapi Alika hanya diam dan bertahan ditempatnya terduduk. Tak ada sedikit pun jawaban ataupun perlawanan yang Alika berikan, Johan pun merangkul Alika dan terus menyakinkanya jika Dean akan baik-baik saja.

Tidak ada air mata lagi diwajah Alika, yang ada hanyalah tatapan mata yang kosong. "Wanita bajing*n, kau memang pantas menerima ini. semoga saja anak itu mati menyusul ibunya!" Ucap ibu tiri Alika kembali memakinya.

Tetapi kali ini Alika tidak tinggal diam. Dia melepaskan pelukan Johan dan berdiri tepat dihadapan ibu tirinya, untuk pertama kalinya Alika berdiri dengan penuh keberanian dan tanpa merasa ragu Alika menampar wanita itu dengan sangat keras berulang kali.

Melihat hal itu Johan hanya tersenyum dan menghalangi Ayah Alika yang berusaha menangkan Alika.

"Istri ku punya hak untuk membela diri dan keluarganya" Ucap Johan memperingatkan ayah Alika. Seketika pria paruh baya itupun terdiam dan hanya bisa menyaksikan apa yang dilakukan oleh putrinya.

"Aku diam disaat kau menghinaku, mencaci aku, bahkan menyiksa diri ku. Apa kau lupa?! Kau sudah pernah membuat ku hancur dengan merebut ayah ku, dari ku! Kau buat ayahku sendiri tak perduli lagi kepada ku dan sampai saat ini terus diam!

Dan beraninya kau berkata buruk mengenai anak ku?! Apa kau ingin aku habisi mu sekarang juga?! Kalau itu mau mu kemarilah majulah akan ku habisi kau dan juga putri mu itu! Karena kalian sekarang anakku ada didalam ruangan itu berjuang untuk hidupnya!

Kau bilang apa?... aku brengs*k sekarang aku tanya kau atau aku yang brengs*k?! Anak mu sudah membuat anakku terluka\, dan akan ku pastikan kalian akan membayar itu!" Ucap Alika dengan amarah yang meledak-ledak.

"Alika hentikan ini... ini tidak terlihat seperti dirimu sayang... tenanglah anak kita pun pasti tidak ingin melihat mu seperti ini" Ucap Johan yang kemudian menarik Alika kembali ke dalam pelukanya.

Didalam pelukan Johan tangis Alika pun pecah. Kesedihan dan amarah bercampur menjadi satu didalam hatinya dan dia tidak tau harus bagaimana untuk mengungkapkan semuanya.

"Nyonya sebaliknya kau lari sejauh yang kau bisa, karena setelah ini akan ku pastikan kau dan putri mu tidak akan pernah bisa tersenyum!" Ucap Johan dengan tatapan penuh kebencian.

"Belum satu minggu menikah tapi kau sudah kurang ajar sekali pada ibumu!"

"Kau bukan ibunya, dan mulai hari ini keluarga ku sudah tidak memiliki hubungan apapun dengan keluarga mu camkan itu!" Sahut Johan dengan mengarahkan jarinya ke wajah wanita tua biad*b itu.

Tak lama kemudian dokter keluar dari ruang operasi dan memberitahukan keadaan Dean pada Johan dan Alika.

"Tuan dan nyonya jangan khawatir putra tuan dan nyonya baik-baik saja, jika memang pemulihanya baik dia sudah boleh pulang sekitar lima hari lagi" Ucap Dokter sembari tersenyum ramah.

Alika dan Johan sangat senang mendengar berita itu. Alika terlihat sangat bahagia sampai tanpa sadar untuk pertama kalinya dia yang menarik Johan ke dalam pelukanya.

"Sudah ku bilangkan dia anak yang kuat"

"Dokter apa kami boleh menemuinya?" Tanya Alika dengan raut wajah bahagianya.

"Boleh tapi nanti setelah pasien dipindahkan ke ruangan perawatan" Sahut Dokter sembari tersenyum ramah.

Alika dan Johan akhirnya bisa merasa lega dan tidak lagi merasa khawatir. Tapi ibu tiri dan juga ayah Alika masih berada dirumah sakit itu untuk meminta Johan dan Alika untuk menarik laporanya kemudian membebaskan Fani dan menolong perusahaan Doni. Tapi dengan tegas Johan menolak hal itu dan Alika pun mendukung keputusan suaminya.

Tiga puluh menit kemudian Dean dipindahkan ke ruang rawat inap VIP dan bersamaan dengan itu Johan dan Alika pun berlalu pergi meninggalkan ayah dan ibu tirinya.

Saat Dean sudah berada diruang rawat inap Alika duduk disampingnya dengan baju yang masih ternoda oleh darah Dean pagi tadi. Alika menggenggam tangan Dean dengan erat dan meletakan tangan yang lemah itu diwajahnya.

"Kau bilang pada ibu untuk menjadi wanita yang kuatkan? Sekarang ibu sudah menjadi wanita kuat sayang... sekarang ibu tidak akan membiarkan siapapun menyakiti ibu lagi, dan ibu juga akan melindungi kalian... bisakah sekarang kau membuka matamu untuk ibu? Ibu mohon" Ucap Alika sembari menitikan air mata.

"Dean... kau ingin kuliah untuk bisa membuat kami bangga bukan? Sekarang bangunlah ayah akan mendaftarkan mu ke universitas terbaik dan ayah berjanji akan menjaga dan mencintai kalian berdua selamanya" Ucap Johan sembari membelai rambut putranya.

Perlahan Dean mulai membuka matanya dan menatap kedua terdekatnya itu dengan tatapan kebahagiaan. Meski tubuhnya masih sangat lemah tapi dia terlihat senang ketika melihat dua orang terkasihnya ada disisinya ketika dia sedang membutuhkan mereka.

"Ibu... kau mudah sekali menangis" Ucap Dean dengan lirih.

"Anak nakal! apa yang kau lakukan tadi hah? Apa kau ingin ibu mati karena serangan jantung?! Ibu bahkan rasanya tidak bisa bernafas sedetikpun saat melihat keadaan mu" Ucap Alika memarahi Dean dengan berurai air mata kasih sayang.

"Ibu... aku, aku tidak akan pernah membiarkan ibu terluka" Sahut Dean sembari meletakan tanganya diwajah Alika dan menghapus air matanya.

1
Assyifa S.P.
jangan" Alika jg mencintai dean
Sri Rahayu
Luar biasa
Rosnelli Sihombing S Rosnelli
lanjut sayang
Wendy Purwanti
lanjut tor
Erti Erti
sakitt banget rasanya sampai terharu bacanya😭😭😭😭
Liani
ya sakit banget rasanya 😭😭😭
Febrina Bali
sakit banget rasanya 😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😁😁😁
Nisa Ainun
terharu aq Thor
Erti Erti
lanjut
Liani
semangat Thor kariamu bagus sekali
Erti Erti
mana lanjutan nya
Erti Erti
Author lanjut
Erti Erti
lanjut seru ceritax
Rista Baha
kasihan juga Dean
LO AUTHORNYA GW JURINYA
lupa alur ceritanya gw gara gara baru up lagi
Niken Agustiani: hhhe iya ka maaf sebelumnya krn ada beberapa kendala krn kmrn sempat mengikuti beberapa kegiatan jd waktunya terbatas untuk cari ide cerita😔
total 1 replies
Mira Nasya
kurang gregetan Thor ceritanya
Niken Agustiani: terimakasih kakak sarannya
total 1 replies
Nisa Ainun
Lama baru update, Thor kmna ajja?
sehat²kn dirimu?
Semangat sllu ya Thor, jaga kesehatan.🥰🥰😍❤️❤️
Nisa Ainun: Alhamdulillah klo bgtu Thor...
Insyaallah 😍❤️
Niken Agustiani: sehat kok kakak sayang makasih ya selalu setia menanti, jaga kesehatan selalu kakak syg
total 2 replies
💥Meg🔥
maksud dr menikahi anak angkat yg mana yah ?
CIVIA 💞💖🌹🥰
😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭
CIVIA 💞💖🌹🥰
😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!