NovelToon NovelToon
Cinta Angkasa

Cinta Angkasa

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Teen School/College / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Kaya Raya
Popularitas:1.3k
Nilai: 5
Nama Author: Fariz

Bulan dan Matahari adalah sepasang adik kakak dari keluarga kaya. Mereka sekolah di salah satu sekolah elite terkenal di kotanya. Saat semester pertama di kelas 2 SMA, muncullah seorang anak laki laki tampan rupawan yang kaya sekolah di situ. Dia adalah siswa pindahan dari sekolah terkenal di luar negeri. Di dalam hati Matahari, mulai muncullah benih cinta kepada anak itu, Bintang. Namun di sisi lain, hal itu juga terjadi kepada Bulan. Bulan dan Matahari sama sama mencintai Bintang.
Apakah akan ada perselisihan antara Bulan dan Matahari?
Apa tanggapan Bintang saat mengetahui bahwa dia disukai oleh Bulan dan Matahari?
Baca selengkapnya di "CINTA ANGKASA"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fariz, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 11 : Salah Target

Jam 12 telah tiba, rumah Bintang sudah sepi dan semua orang sudah terlelap tidur. Sasa diam diam keluar dari kamar lewat pintu dan memeriksa seluruh rumah untuk berjaga jaga agar semuanya tidur.

"Syukurlah, semuanya sudah tidur.."

Sasa pun kembali ke kamarnya, mengunci pintu, lalu keluar lewat jendela kamarnya. Dengan pelan pelan dia turun dari atas atap dan mendarat di atas pohon secara perlahan, lalu dia meloncat ke bawah.

"Akhirnya aku bisa keluar. Sekarang aku harus cari orang yang jual gas beracun di sekitar kota ini! Tapi apa ya rekomendasi gas beracun yang bagus?" Tanya dalam hati Sasa sambil mencari cari foto gas beracun di google.

"Phostoxin adalah gas beracun untuk tikus atau hama. Namun, bisa berbahaya juga untuk manusia apabila dihirup. Phostoxin mengandung Fosfin yang dapat menyebabkan keracunan yang serius dan bahkan kematian jika tidak segera ditangani." Kata Sasa sambil membaca teks tentang Phostoxin di google.

"Bisa dibeli di pestisida atau pest control?! Dimana tuh..coba cek deh di google maps.."

"Wih ada nih, langsung jalan kaki nih ke sana!!"

Sasa pun ke sana sambil scroll lebih banyak tentang Phostoxin. Namun tiba tiba...

"Harus yang ada izin? Waduh, tapi kira kira aku harus pakai apa ya?"

Setelah mencari tau, ternyata petugas kebersihan rumah sakit bisa membeli produk itu.

"Kalau begitu, kita coba deh.."

Sesampainya di toko itu, Sasa pun membeli 1 tablet Phostoxin. Setelah membelinya, dia pun pergi ke sekolah.

"Aku harus hati hati! Aku harus pakai masker nih!" Sambil merogoh kantongnya dan memasang masker.

Dia pun berjalan masuk ke lorong sekolah sambil berhati hati karena Pak Abduh, si satpam sekolah sedang berjaga malam itu. Saat Pak Abduh, keluar dari sekolah dan duduk di pos, itulah kesempatan Sasa. Dia meletakkan racun itu di kelas 2, lalu menutup pintu dengan kuat dan pergi.

Keesokan harinya, Sasa terbangun jam 8 karena memang dia tidak sekolah karena diskors selama 1 Minggu. Tiba tiba dia terkejut saat melihat Bintang tidak sekolah.

"Loh, kakak nggak sekolah?" Tanya Sasa.

"Nggak.."

"Kenapa?"

"Pak Abduh ditemukan meninggal keracunan di kelas 2, jadi untuk sementara sekolah diliburkan beberapa hari. Kelihatannya kamu kayak ngantuk banget, kamu nggak tidur?"

"Ti-tidur kok.."

"Oh..kalau gitu ayo sarapan!"

"Yok.."

Mereka pun sarapan bersama keluarganya. Tiba tiba saat Bintang sarapan, Bima menelpon Bintang.

"Halo bro.."

"Kenapa?"

"Gue baru aja dapat kabar terbaru tentang hasil otopsi mayatnya Pak Abduh!"

"Apa hasilnya?"

"Katanya Pak Abduh meninggal menghirup gas beracun dari racun yang bernama Phostoxin! Dan saat dilihat di CCTV, Para guru kaget loh Tang!"

"Kaget kenapa?"

"Ada cewek, rambutnya agak pendek, pakai masker sama jaket. Masuk ke sekolah kita diam diam dan masuk ke kelas kita. Terus dia kayak naroh sesuatu di meja guru!"

"Berarti ini maksudnya ada yang sengaja mau ngebunuh anak anak di kelas kita?"

"Bisa jadi sih, Lo curiga nggak sih sama seseorang?"

"Nggak ada sih.."

"Tapi temen temen kita, circle CCS, Bulan sama Dinda. Mereka udah curiga sama 1 orang.."

"1 orang? Siapa?"

"Sasa, adek kamu!"

Betapa terkejutnya Sasa dan keluarganya saat mendengar percakapan Bintang dengan Bima. Tiba tiba ibu Sasa berteriak hingga terdengar oleh Bima lewat telpon.

"BIMA!! SAYA PERINGATKAN SAMA KAMU!!! JANGAN PERNAH SEKALIPUN MENUDUH ANAK SAYA TANPA BUKTI!!!"

...BERSAMBUNG...

1
Farizzun
bagus
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!