Alisha seorang desainer muda yang mengalami perpindahan tubuh , akibat pembunuhan yang dilakukan oleh salah satu musuhnya .
Apa yang sebenarnya terjadi dengan alisha ?
Tubuh siapa yang saat ini ia tempati ?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nurul Senggrong, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Pesta ulang tahun pangeran mahkota A Ming
" Terimakasih nona ... maaf atas kejadian yang tadi," ucap orang itu dengan tulus.
" Lain kali kalau tidak percaya pada seseorang lebih baik tidak usah minta bantuan orang itu . Tidak semua yang kamu inginkan bisa sesuai dengan kemauan mu .
Untuk keadaan majikanmu misalnya... tidak semua tabib bisa menyembuhkan penyakitnya . Dia terkena sabetan pedang yang mengandung racun yang sangat mematikan . Tetapi racun itu tidak berwarna maupun berbau . Tidak sembarang orang bisa mendeteksinya . Minta maaflah pada paman tabib itu ."
" Sekali lagi terimakasih nona , akan saya ingat terus pesan dari nona ."
" Ini ada pil untuk menambah energi tuanmu !" Feng Yin memberikan sebotol pil pada orang itu .
Dengan senang hati orang itu menerima botol itu dengan penuh terimakasih. Apalagi setelah melihat isinya .
Setelah itu Feng yin keluar dari ruangan itu dan kembali berjalan-jalan bersama seiryu.
" Sepertinya orang itu bukan orang biasa putri " ungkap Seiryu sambil terus berjalan bersama Feng yin .
" Sudah aku bilang ... panggil saja Yin'er. Aku tidak suka di panggil putri ."
" Baiklah."
" Aku ingin makan ... perutku lapar ."
" Mari kita cari di sekitar sana ."
" Oke !"
Feng yin berlari dengan gembira ke tempat yang ditunjuk oleh seiryu .
Setelah kepergian Feng yin orang yang tadi disembuhkan olehnya sadar . Seperti yang sudah di katakan oleh seiryu dia bukan seorang sembarang.
Pemuda itu adalah seorang jenderal ternama dari kerajaan angin . Selain itu dia juga seorang pangeran. Pangeran yang lebih menyukai kehidupan bebas dari pada hidup di dalam istana.
" Anda sudah bangun yang mulia ?" ucap sang bawahan dengan gembira.
" Hem ... apa yang sebenarnya terjadi ?"
" Anda tadi kami temukan dengan kondisi yang terluka yang mulia . Siapa sebenarnya yang telah melukai yang mulia ?"
" Kamu tidak perlu tahu . Siapa yang sudah menyelamatkan ku ?"
" Hamba tidak tahu yang mulia. Tapi pemuda itu tampak tampan dan cantik secara bersamaan."
" Apa maksudmu ?"
" Dari penampilannya seperti seorang laki-laki tapi menurut insting hamba dia seorang perempuan."
" Dimana dia sekarang?"
" Sudah pergi dengan pemuda yang bersamanya . Ini ada pil yang ditinggalkan olehnya ."
" Menarik ... tidak sia-sia aku datang ke kerajaan ini ."
" Apa kita langsung melanjutkan perjalanan ke kota kekaisaran yang mulia ?"
" Kita lanjutkan perjalanan besok saja . Biar para prajurit istirahat sebentar lagi ," jawabnya sambil bangun dari ranjang .
" Pergilah , aku ingin sendiri!"
" Baik yang mulia ."
Feng Yin kembali ke rumah setelah puas berjalan-jalan. Sesampainya di rumah Feng Yin langsung memasuki kamarnya. Sedangkan Seiryu kembali ke ruang sistem.
Setelah mengganti pakaian, Feng yin langsung tidur .Dia sangat senang akhirnya bisa bersenang-senang setelah berhari-hari terkurung di dalam rumah .
Hari pun berganti . Kini di istana mulai ramai . Para tamu mulai berdatangan. Banyak gadis-gadis muda yang telah sampai terlebih dahulu . Karena memang pesta ini dimulai sejak pagi hari .
" Besar juga aula milik kerajaan awan . Tamu sebanyak ini bisa tertampung tanpa harus berdesak-desakan," puji salah satu perwakilan dari kerajaan air .
" Benar pangeran ... sepertinya kita juga harus memperbaiki aula kita . Agar saat pesta tidak berdesakan seperti biasa ."
" Usulanmu boleh juga . Nanti aku akan meminta pada ayah kaisar . Semoga saja beliau memenuhinya."
" Semoga saja pangeran . Kok kaisar belum datang juga , kan seharusnya acara sudah dimulai."
" Kamu tidak tahu saja sudah biasa hal ini terjadi ."
Percakapan mereka harus berhenti saat rombongan kaisar Ming memasuki aula . Satu persatu mulai dari kaisar , permaisuri, selir kaisar dan para pangeran berjalan ke arah kursi mereka masing-masing.
Setelah itu penghormatan untuk kaisar dan keluarganya. Dilanjutkan dengan sambutan dari kaisar .
" Terimakasih bagi yang telah hadir di acara kali ini . Selamat datang buat para tamu undangan baik itu dari kerajaan awan maupun dari kerajaan lain melalu perwakilannya. Saya sangat menghargai kedatangan kalian semua .
Ulang tahun kali ini sangat istimewa bagi putra mahkota. Karena di hari ini dia akan memilih salah satu dari gadis-gadis yang ada disini . Dikesempatan kali ini juga saya mempersilahkan bagi para gadis untuk memperlihatkan keahliannya untuk menarik perhatian putra mahkota .
Mungkin hanya itu yang bisa saya ucapkan . Semoga pesta kali ini berjalan sesuai yang kita inginkan . Semangat 👍👍👍👍!"
Dung !!! dung !!! dung !!!!
Acara dimulai !!!
Satu persatu mempersembahkan hadiah yang telah mereka bawa dari rumah . Ada yang pedang , busur panah , batu giok dan berbagai macam hadiah lain . Setelah hadiah itu terkumpul , para pelayan membawanya ke kamar pangeran mahkota.
Setelah itu satu persatu gadis mulai menunjukkan kebolehannya. Ada yang menyanyi , berpuisi , menari , kaligrafi bahkan keahlian bela diri mereka .
Para gadis itu bukan hanya menargetkan pangeran mahkota. Tetapi juga para bangsawan muda dan juga para pangeran yang hadir di acara ini .
Akhirnya saat yang ditunggu pun tiba. Pangeran mahkota A Ming akan memberitahukan siapa wanita yang menjadi pilihannya. Dan untuk acara pertunangan akan diadakan di malam hari sebagai puncak acara .
" Hari ini saya pangeran mahkota kerajaan awan A Ming menunjuk putri dari menteri perbendaharaan Li sebagai putri mahkota sekaligus calon permaisuri kerajaan awan. Nona Jia Li lah yang akan menjadi Permaisuriku," ucap Pangeran A Ming tanpa keraguan sama sekali . Banyak yang sudah menduga akan hal itu .
" 👏👏👏👏👏👏👏"
Tepuk tangan menggema di penjuru aula .
" Silahkan putri Jia Li untuk maju kedepan !"
Tanpa disuruh dua kali putri Jia Li berjalan ke depan dengan anggun . Banyak bangsawan muda yang patah hati . Sebab Putri Jia Li memang mempunyai kecantikan yang mempesona . Keahliannya pun tidak main-main. Karena dia memang satu sekolah dengan putra mahkota.
Jenderal Feng bersyukur dengan keputusan yang telah ia buat . Dia berharap semoga sang putri bisa menemukan lelaki yang mau menerimanya sepenuh hati .
Jia Li telah berdiri di samping putra mahkota A Ming . Merak berdua berada di depan kursi kaisar . Meminta restu dari beliau.
" Ayahanda.... bolehkah jika hamba meminang nona Jia Li menjadi permaisuri hamba ?"
Kaisar Ming memandang putranya dengan pandangan yang sulit diartikan. Dia tidak menyangka jika pilihan sang putra adalah gadis yang ia bilang sebagai sahabat masa kecilnya.
Gadis ini juga yang membuat sang putra memutuskan pertunangannya dengan putri jenderal Feng. Apakah ini memang yang terbaik ?....
" Sekarang saya hanya bisa memberi restu padamu pangeran . semoga keputusan mu tidak pernah kau sesali di kemudian hari . Semoga hubungan kalian bisa berlanjut sampai ke pelaminan . Restuku untuk kalian !" ucap kaisar Ming , setelah terdiam cukup lama .
" Terimakasih yang mulia !"
" Terimakasih ayah!"
Pertunangan mereka di lanjutkan di malam hari . Tidak seperti siang hari . Banyak yang tidak hadir dalam acara itu . Karena banyak dari mereka yang mengalami patah hati . Tapi acara tetap berlangsung meriah .