NovelToon NovelToon
MUSUH Tapi MENITIPKAN BENIH

MUSUH Tapi MENITIPKAN BENIH

Status: tamat
Genre:Tamat / Angst / Romansa / Penyesalan Suami / Terpaksa Menikahi Suami Cacat
Popularitas:8.9M
Nilai: 4.7
Nama Author: Pansy Miracle

Jessica Adams harus mengalami hukuman selama enam tahun lamanya di dalam penjara karena dianggap lalai dalam mengemudi mobil, hingga menyebabkan seorang model bernama Natasha Linzky meninggal dunia.

Kekasih Natasha, Axel Ray Smith, menaruh dendam luar biasa hingga memaksakan sebuah pernikahan dengannya yang saat itu dalam keadaan lumpuh. Siksaan tubuh dan jiwa menyebabkan Jessica akhirnya mengalami trauma dan depresi, bahkan Axel menceraikannya dan membuangnya begitu saja tanpa mempedulikannya.

Namun yang tidak diketahui oleh Axel adalah bahwa ia telah menitipkan benihnya pada seorang wanita yang ia anggap sebagai musuhnya. Apakah masih ada benang merah yang mengikat keduanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pansy Miracle, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

SALAH LANGKAH

Axel berlari di koridor rumah sakit. Informasi yang dikatakan oleh Eric membuat jantungnya berdetak cepat dan langkah kakinya begitu lebar karena ia ingin segera melihat Natasha.

Deggggg …

Ia semakin tak kuasa ketika melihat ruangan yang ada di hadapannya. Seorang perawat mengantarnya ke depan sebuah ruang jenazah.

Tidak! Ini tidak mungkin! Natasha-ku. - batin Axel.

Pintu terbuka dan perawat pun mengantarkan Axel ke sebuah brankar di mana tersimpan jenazah korban kecelakaan yang tadi dibawa ke rumah sakit mereka.

Hancur! Itulah yang saat ini dirasakan oleh Axel. Ia langsung mendekat ke arah jenazah Natasha yang telah dibersihkan.

“Tidak! Tidakkk!!!” teriak Axel sambil menangkup wajah Natasha yang sudah memucat.

**

Axel langsung meminta Eric menyiapkan acara pemakaman untuk Natasha. Kekasihnya itu tak memiliki siapa-siapa lagi di dunia ini, ia hanya sendiri. Eric pun segera melaksanakan perintah atasannya itu.

“Ric, tunggu!”

Langkah Eric terhenti dan kembali memutar tubuhnya, “Apa ada lagi yang anda inginkan, Tuan?”

“Katakan dulu padaku, bagaimana kecelakaan itu bisa terjadi?” tanya Axel.

“Dari pihak kepolisian yang memeriksa tempat kejadian, Nona Natasha sedang bersama dengan Nona Jessica, Tuan.”

“Jessica? Lalu bagaimana keadaannya?”

“Nona Jessica hanya mengalami luka memar di beberapa bagian tubuhnya, tak ada yang perlu dikuatirkan,” jawab Eric.

“Periksa semua hal yang berkaitan dengan kecelakaan itu, Ric! Aku akan membuat siapa pun yang menyebabkan kecelakaan itu masuk ke dalam penjara dan membayar semuanya!” ujar Axel.

“Baik, Tuan,” Eric pun segera pergi dari sana untuk menyiapkan pemakaman Natasha. Selain itu, ia harus mencari informasi tentang kecelakaan yang dialami oleh Natasha dan Jessica.

**

Pemakaman Natasha tak banyak didatangi oleh orang-orang, bahkan hanya segelintir orang yang mengenalnya. Natasha baru akan merintis karirnya sebagai model, oleh karena itu juga-lah ia banyak tidur dengan pria-pria tang bisa memuluskan jalannya.

Di antara orang-orang itu terlihat Axel dan dua orang asistennya yang selalu siap sedia di sampingnya. Tak ada air mata yang dikeluarkan oleh Axel. Ia tak ingin Natasha melihatnya menangis.

“Aku pasti akan membalaskan siapa pun yang menyebabkanmu meninggal. Aku pastikan orang itu akan menderita melebihi apa yang kamu rasakan,” gumam Axel.

Setelah acara pemakaman selesai, Axel, Jimmy, dan Eric pun kembali ke perusahaan. Ketiganya kini duduk di dalam ruangan Axel.

“Sekarang katakan padaku semuanya, Ric. Informasi apa saja yang kamu dapatkan,” kata Axel.

“Tak ada informasi yang terlalu detail yang bisa kudapatkan, Tuan. Hari itu, Nona Jessica melakukan interview di sebuah lembaga studi bahasa dan ia berhasil melewatinya. Ia pergi ke apartemen Nona Natasha. Setelah itu, hanya berselang sekitar tiga puluh menit sejak kedatangannya, Nona Jessica sudah pergi lagi, tapi Nona Natasha juga ikut bersamanya.”

“Apa tidak ada rekaman CCTV di apartemen yang bisa kamu dapatkan?” tanya Axel.

“Saya sudah pergi ke bagian CCTV dan mereka mengatakan bahwa hari itu mereka sedang melakukan maintenance pada seluruh alat-alat yang mereka miliki, jadi tak ada rekaman sama sekali,” jawab Eric.

“Lalu?”

“Mobil yang dikendarai oleh Nona Jessica tampak melaju sangat kencang, melebihi batas kecepatan yang diizinkan. Tak lama, mobil tersebut tampak oleng dan menabrak pembatas jalan,” lanjut Eric.

“Jessica … Ric, aku mau ia bertanggung jawab! Ia yang membunuh Natasha dan aku tak akan pernah melepaskannya,” kata Axel.

“Tapi, Tuan. Mereka bersahabat, rasanya tak mungkin jika Nona Jessica akan mencelakakan Nona Natasha,” kata Eric. Selama ini yang ia ketahui bahwa kekasih atasannya itu bersahabat dengan Jessica, bahkan sudah seperti saudara.

“Aku tidak mau tahu, Ric! Lakukan apapun agar ia dipenjara,” ujar Axel.

Jimmy hanya menatap Axel dan tak terlalu banyak berbicara. Ia juga ingin mengatakan hal yang sama seperti Eric, namun jika melihat sikap atasannya itu, rasanya ia hanya akan mendapatkan omelan saja nantinya.

“Baik, Tuan,” Eric tak membantah lagi. Ia harus melakukan perintah Axel atau bisa jadi dirinya sendiri nanti yang akan menjadi sasaran kemarahan atasannya itu. Eric sejak tadi menoleh ke arah Jimmy, berusaha mencari pertolongan serta suara, tapi Jimmy hanya diam dan mendengarkan.

Jim, bantu aku. - batin Eric sambil melihat ke arah Jimmy.

Sudah kerjakan saja sana, jangan bawa-bawa aku. Sudah banyak sekali yang harus kukerjakan. - batin Jimmy membalas tatapan Eric.

Eric mencebik kesal kemudian keluar dari ruang kerja Axel. Kini ia harus segera pergi ke kantor polisi untuk mengurus semuanya.

**

Plakkk!!!

“Kamu benar-benar membuat malu Daddy, Jess!” Jordy yang merupakan Daddy Jessica menampar putri bungsunya itu.

“Dad, tapi aku tidak …,” belum selesai Jessica berbicara, Jordy sudah kembali menamparnya. Pipi Jessica sudah berwarna kemerahan dengan bentuk tangan Daddynya itu.

“Kamu itu bisanya membuat malu saja. Apa kamu tidak bisa sekali saja membanggakan kami sebagai orang tua,” ujar Devi Adams, Mommy Jessica.

“Mommy …”

Belum selesai pembicaraan di antara mereka, pihak kepolisian sudah mendatangi ruang perawatan Jessica di rumah sakit.

Betapa kacau hati Jessica saat ini ketika pihak kepolisian membawa surat penangkapan untuknya, namun lebih sakit ketika kedua orang tuanya seakan tak pernah menganggapnya ada dan selalu membanding-bandingkannya dengan Diora Adams, kakak Jessica.

“Daddy tak akan membantumu lepas dari hukuman, bertanggung jawablah!” ujar Jordy sambil membaca isi surat penangkapan itu.

“Aku tidak mau ditangkap, Dad. Aku tidak bersalah,” kata Jessica. Namun Jordy tak mempedulikannya, bahkan ia langsung diboyong ke kantor polisi meski ia belum mendapat izin keluar dari rumah sakit.

**

Semua proses berjalan begitu cepat, hingga Jessica tak diberi kesempatan untuk membela dirinya. Bahkan pengacara yang seharusnya melakukan pembelaan untuk dirinya, malah membuatnya semakin terlihat bersalah.

Pengadilan pun memutuskan Jessica bersalah karena mengemudi dalam keadaan mabuk hingga kecelakaan dan menyebabkan kematian orang lain. Ia bahkan mendapat surat keterangan dari dokter bahwa di dalam darahnya sudah terkontaminasi oleh alkohol.

Hukuman penjara selama enam tahun dijatuhkan pada Jessica. Ia tak dapat berkata-kata lagi, bahkan keluarganya pun seakan pergi meninggalkannya. Ia melihat ke arah Axel yang turut hadir dalam persidangan pembacaan putusan.

“Kak, aku tidak bersalah! Aku tidak pernah melakukan itu. Ini semua bukan kesalahanku!” teriak Jessica.

Pihak kepolisian langsung membawa Jessica karena gadis itu mulai tak dapat mengontrol emosinya. Tatapan Axel yang begitu tajam padanya seakan menyiratkan dendam yang luar biasa.

Aku ingin menolongmu, tapi ternyata aku salah langkah. - batin Jessica.

🌹🌹🌹

1
Elizabeth Jamlean
semangat thor lanjut
Elizabeth Jamlean
Thor jgn bikin Vanilla mendongkrak ginjalnya
Jnyfr Teo
Luar biasa
Elizabeth Jamlean
orang tua yg bijak
Elizabeth Jamlean
buka saja fakta yg ada jgn di sembunyikan.
Elizabeth Jamlean
karna menanti mu
NAYLA DWI
Luar biasa
Ardhia Nora
Lumayan
netizenbaikhati
Kecewa
netizenbaikhati
Buruk
Atikah'na Anggit
Luar biasa
Ran Aulia
Luar biasa kak, mewek abis 😫😫😫😫

terimakasih ya kak, 👍👍👍👍👍😍😍😍😍
Sophia Yosephina
Kecewa
Sophia Yosephina
Buruk
vanilla althea smith
ada apa dengan nani
vanilla althea smith
aku nangis lohh torr tanggung jawab
Pansy: Kakak yg tanggung, aku yg jawab 😅
total 1 replies
vanilla althea smith
aku baca ini jam 1 malam torr dann ngalir terusss torr
vanilla althea smith
baca ulang tor 2024
Idasesoega
komennya kok gitu, happy end kan enak...
kalo mau nggak enak. mending skip wae... terus ngorok atw ngrumpi...

kasian othor, nggak gampang lho🤭
Khansa Rafani
lucunya vanila..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!