DENDAM YANG MENYAKITKAN
Pandangan kekaguman semua orang tertuju pada sepasang mahluk yang begitu menyita perhatian mereka. apa lagi senyuman memikat dari gadis yang begitu mempesona itu. sungguh menggetarkan jiwa.
"Makan. sayang !" ucap David gemas pada Chalista yang sedari tadi menggangu-nya dengan menoel pipi putihnya
"Tidak mau."jawab Chalista memanyunkan bibir-nya membuat mereka yang melihat-nya ingin meraup benda kenyal itu.
Cup..
David tak tahan untuk mengecup bibir ranum itu , ia sungguh menggilai sosok sempurna ini.
"Sayang! kenapa di cium?" gerutu Chalista menyembunyikan wajahnya yang malu di dada bidang kekasihnya dari tatapan para Pengunjung Restoran ternama ini pada mereka.
David terkekeh , ia mengelus kepala Kekasihnya penuh cinta dengan tatapan tajam nya pada mereka yang langsung menunduk di buatnya. siapa yang tak tahu David Charlos , Tuan Muda Tampan yang begitu terkenal di Kota ini .
Brakkk..
Meja mereka di gebrak oleh seorang wanita paruh baya yang tampak glamor dengan kasta Sosialitanya.
" Momy !" ucap David terkejut , begitu pula Chalista yang langsung berdiri dari duduknya
"Siang Mom !" sapa Chalista tulus , namun Nyonya Charlos malah menyiram wajah cantik Chalista dengan Segelas Jus di meja nya
Chalista hanya bisa menunduk , ia berusaha tak menuruti emosi nya yang ingin menguliti Wanita yang notabennya adalah Ibu Kekasih nya.
" Momy ! apa yang kau lakukan ?" pekik David yang menatap kesal pada Wanita paruh baya itu
"Masih punya nyali kamu mendekati Putra saya. haa ? Kau itu hanya Pelayan Bar yang murahan ! dan kau David , apa yang ****** ini berikan pada mu hingga kau begitu tahluk pada nya?" bentak Nyonya Charlos menyala nyala
"Stopp Momy! Chalista bukanlah gadis murahan yang kau pikirkan ! dia gadis baik baik Mom !" ucap David menengahi semua ini. ia memang tak bisa melawan Momynya yang begitu ia Hormati ..
"Murahan tetap saja Murahan!ambil ini!" lembaran uang yang begitu banyak melayang ke wajah cantik Chalista yang basah
"Pergilah kembali Ke Negara mu ! kau hanya sampah di sini !" ketus Nyonya Charlos menatap Jijik pada Tubuh Chalista yang ia akui memang sempurna dan memikat
Chalista mengetatkan rahang nya erat. sampai kapan lagi ia akan tahan di perlakuan seperti ini.
"Aku Pulang!" ucap Chalista lalu melangkah pergi namun di cengkal oleh David yang merasa bersalah.
"Sayang! maaf kan Momy ku! aku akan mengantar mu!"
"Kau diam di sini David !" tegas Momy David tak setuju , Chalista melepas paksa cengkalan David pada tangan nya.
"Aku bisa sendiri !" ucap Chalista lalu melangkah pergi. David menatap sendu kepergian Kekasihnya yang selalu begini setiap pertengkaran dengan Momynya.
"Mom! Dia Gadis baik baik! David tahu tentang Tata Mom !" ucap David mencoba meyakinkan wanita ini.
"Apa kau tak menyayangi Momy lagi haa ? Momy sudah bilang pada mu David ! jangan berhubungan dengan Gadis itu ! dia itu tak pantas menjadi menantu di keluarga kita!" ketus Nyonya Charlos lalu melangkah pergi dengan Bodyguard yang setia mengikuti nya
" Aaaaaaa ! kenapa semua nya semangkin rumit !" geram David mengacak rambut nya Frustasi
Ia melangkah pergi ke mobilnya dan melaju menuju Apartemen Chalista yang tak jauh dari pusat kota , ia memarkirkan Mobil mewah nya ke Loby dan melangkah cepat menuju Kamar gadis itu .
Ia sudah biasa keluar masuk ke tempat Chalista karna ia yang mencarikan semua tempat dan kebutuhan Kekasih nya. Chalista sering menolak pemberian David yang begitu mewah dan berkelas. Ia tak mau di anggap gadis matre yang hanya memanfaat kan kekasih nya saja.
Namun , David tak pernah mengindahkan penolakannya. bahkan sampai pakaian dan alat Make up diri nya , maka David lah yang memilih merek nya.
Pintu Kamar Chalista terbuka.
David melangkah pelan memasuki kamar yang cukup luas itu.
"Sayang !" teriak David mencari keberadaan Kekasih cantik nya itu. ia melihat kekamar mandi.namun tak ada penampakan sosok molek itu.
"Ada apa ?" suara lembut membuai yang begitu David kenal pria itu menoleh.benar saja , gadis cantik yang ia cari sudah berdiri dengan pakaian santai nya yang tampak memukau mata.
"Sayang ! aku pikir kau Pergi !" ucap David lega dan memeluk tubuh Molek itu , Chalista membalas pelukan Kekasihnya yang memang ia cintai.
"Kenapa kesini ?" tanya Chalista mengelus kepala David dan mengiring nya untuk duduk di tepi ranjang.
"Apa tak boleh ? " tanya David dengan wajah di tekuknya, Chalista terkekeh geli. ia mengecup bibir manyun itu.
" Boleh Sayang ! kau sendiri sering menginap di sini kan? kau menggemaskan sekali ! anak ciapa sih ini ! " gemas Chalista mencubit pipi putih Kekasih nya
David terkekeh geli , ia memeluk Chalista dengan rasa cinta yang besar di dada nya.
" Maaf !" ucap David menatap netra coklat indah itu
"Untuk apa. hmm ?" tanya Chalista membetulkan rambut kekasih nya yang sedikit berantakan.
"Tentang tadi !" Seketika wajah Chalista berubah datar. ia menatap lurus kedepan dengan perasaan Geram. Emosi yang bercampur aduk.
"Sayang ! aku yakin Momy akan menyetujui hubungan kita ! kita hanya perlu berjuang sedikit lebih lama!" ucap David menggenggam kedua tangan Kekasihnya.
"Apa lima tahun itu tak cukup ?" tanya Chalista tersenyum miris , mereka sudah 5 tahun berhubungan begini.memang mereka tak melakukan hal lain selain mencium bibir saja.tapi Chalista mulai lelah , namun rasa cinta itu yang terus mendorong nya untuk maju .
"Sayang ! Please , sebentar lagi ! aku yakin kita bisa !" ucap David mengecup kedua tangan lembut itu yang ada di genggaman nya
Chalista tersenyum lembut. ini lah yang membuat ia jatuh cinta pada David , pria ini begitu lembut , perhatian dan penuh kasih sayang.cinta itu tulus
tak seperti laki laki di luar sana yang hanya menginginkan Fisik nya yang elok.
"Jangan berubah !" ucap Chalista lalu mengecup lama kening David di hadapan nya.
David memejamkan mata nya menikmati kelembutan benda kenyal menggoda itu yang mengenai kulit nya.
"Tetaplah Bersama ku! Jangan mengacuhkan aku Sayang!" lirih Chalista. Ia takut pada Waktu kedepan nya , David sangatlah patuh pada keluarga nya. Chalista takut David pergi dari nya dan meninggalkan nya selagi Cinta itu masih tumbuh subur di rongga dada nya .
" Tidak akan Pernah Sayang ! aku akan tetap seperti ini ! aku hanyalah Milik mu !" ucap David memeluk Chalista erat
Chalista bukanlah warga Negara X , ia adalah warga Negara Y yang begitu jauh dari negara ini , ia meninggalkan orang tua angkat nya yang dulu mengambil nya dari jalanan.
Namun , saat besar. para manusia itu malah menuntut balas budi padanya .bahkan mereka terus meminta Chalista menuruti permintaan yang begitu kotor bagi Chalista untuk diri mereka sendiri.
Namun , Chalista bukanlah gadis lemah yang mau menurut begitu saja.ia pergi dari tempat terkutuk itu meninggalkan Gabriel anak angkat nya yang begitu ia sayangi.
ia berencana menjemput putra nya setelah menyelesaikan urusan dengan Kekasih nya dan memperjelas hubungan mereka , ia menugaskan dua anggota nya di sana untuk menjaga bocah itu ..
******
Vote And Like Sayang ..
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 128 Episodes
Comments
Rahmawaty❣️
Mampirrr lg kuyyyy... Aku udh prnh baca ini sblummya👍🏻👍🏻
2023-07-03
0
Ilyloveme
Kita??? Yg berjuang hanya Calista kaliiiii
2023-04-10
0
Aya Vivemyangel
Baru sofea n ardelof tamat lgsg loncat sini 😁😁🌷🌷💃💃
2023-03-10
0