Arkan membawa tubuh kedua manusia di gendongan nya menuju Kursi Taman , Gebrial sungguh bahagia melihat Momy nya yang menjahili Dady nya dengan mengigit Leher dan juga pipi Pria itu ..
" Mom ! Momy laper ya ? kok pipi dady di gituin !" tanya Gebriel terkekeh geli , Chalista sengaja melakukan itu karna ia suka melihat wajah Arkan yang memerah karna menahan hasrat di dalam diri nya ..
" Lembut Baby ! mau coba ?" tawar Chalista yang lansung mendapat pelototan dari Arkan , kalau bibir dan lidah lembut itu yang menyentuh nya ia merasakan kenikmatan tersendiri , kalau gigi tajam bocah ini bisa hancur kulit pipi nya
" jangan Boy ! Momy mu itu cuma bercanda !" ucap Arkan menatap geram Chalista yang cengengesan pada nya
Arkan duduk di kursi di samping nya , Gebriel turun dari bahu Arkan dan duduk di samping Pria itu ..
" etsss ! kau di sini saja !" ucap Arkan kembali membelit bokong Chalista yang ingin turun dari pangkuan nya
" Tidak mau ! Pusaka mu itu menyakiti paha ku sedari tadi !" gerutu Chalista yeng melihat ke bawah yang menonjol itu , namun ia terkejut saat Arkan malah menempatkan benda keras itu tepat di bagian inti nya ..
" Arkan !" pekik Chalista menepuk pundak Arkan yang tersenyum licik pada nya
" Momy kenapa ?" tanya Gebriel khawatir melihat Momy nya yang pucat , Chalista mencengkram kuat punggung Arkan , ia merasakan benda itu bergerak di bawah sana , dari gesekan itu saja ia sudah memperkirakan bentuk dan ukuran nya ..
" Mo..Momy tak apa apa ! " ucap Chalista gugup , Arkan tersenyum geli melihat tingkah Chalista yang seperti gadis perawan saja , padahal putra nya sudah satu
" Momy mu sedang melepas rindu nya pada dady Boy ! lihat lah , pelukan nya kencang sekali !" ucap Arkan yang membuat Chalista menggeram ,
ohh shitt ..bukan rindu itu yang membuat wajah ku pucat begini , lihat si otong mu yang bergerak di bawah sana brengsek..
ingin sekali Chalista mengomel sejadi jadi nya kalau tak ada putra kesayangan nya ini , Arkan sungguh licik memanfaatkan keadaan ..
" Apa kau juga mau seperti Momy Boy ?" tanya Arkan pada Gebriel yang berbinar cerah , tapi Chalista menggeleng geleng kuat , tungkai nya sudah lemah sekarang ..
" Ba..Baby ! nanti ya , Momy turun dulu !" ucap Chalista mencoba keluar dari perangkap nyamuk beruang Kutup mesum ini
" Sayang ! baby kita mau seperti mu juga , paha ku muat ! ayo Boyy !" ucap Arkan tersenyum licik pada Chalista yang sudah gemetar
Gebriel dengan Polos nya naik ke pangkuan Arkan yang berselonjoran , ia memeluk Tubuh Momy nya dari belakang , otomatis Arkan menarik kuat tubuh Chalista menempel erat pada nya , bahkan bibir kedua nya hampir bersentuhan ..
" Ba..Baby !" gumam Chalista lirih , benda itu terus menusuk bagian inti tubuh nya , bahkan Chalista di buat tak bergerak oleh nya
" Mom , Dad ! Gebriel suka seperti ini !" ucap Gebriel memeluk erat tubuh Chalista dari belakang , bocah itu dengan lelap nya memejamkan mata nya menikmati kehangatan yang baru kali ini ia rasakan begitu sempurna ..
" jangan bergerak !" desis Arkan saat bokong Chalista berusaha menghindar dari Pusaka bertuah nya
" Bagaimana Gebriel tahu yang keras di duduki nya nanti ?" geram Chalista pada Arkan yang memejamkan mata nya
" kau yang menduduki nya ! bukan Putra mu itu , dia hanya duduk di paha ku ! dan kau berkoala di perut ku !" ucap Arkan serak ia sungguh menikmati posisi ini , serta kebersamaan yang mereka jalani ..
entahlah , ia tak pernah merasakan ini pada siapa pun , bahkan Bianca pun tak bisa membuat nya nyaman dan setenang ini ketika bersama ..
" kau jangan tidur !" bisik Chalista yang melihat Putra nya dan Arkan sama sama memejamkan mata mereka tenang
" hmmm !" gumam Arkan mengencangkan pelukan nya ke tubuh molek itu , kepala Chalista bersembunyi di ceruk leher nya , ia rasa mimpi ini sangat lah indah ..
setelah beberpa lama , hari mulai gelap dan langit pun aggak mendung , Chalista berusaha membangunkan Arkan yang ternyata juga terlelap nyenyak ..
" shutt ! Bangun !" suara Chalista pelan menepuk pipi Arkan yang masih saja tertidur nyenyak , ia tak ingin membuat putra nya terbangun kalau ia bergerak sedikit saja ..
" heyy ! kau mau kita mandi hujan di sini ha ?" geram Chalista namun Arkan tak merespon ucapan nya , hanya naik turun dada bidang itu saja yang beraturan menandakan sang empu sedang bermimpi indah
namun , ada sepasang mata yang menatap geram ke arah mereka , dengan langkah yang penuh Kemurkaan , ia melangkah mendekati tiga manusia itu ..
" Kau ! turun dari pangkuan Kekasih ku !" geram Binaca yang baru pulang dari kegiatan Sosialita nya , ia sungguh panas melihat keintiman Chalista dan Arkan yang semangkin hari membuat nya naik pitam
Chalista tersenyum jijik pada Bianca , sesungguh nya ia begitu benci dengan Jalang murahan ini , ia ingin sekali melenyapkan Bianca yang begitu membuat nya naik pitam setiap bertemu ..
" bangunkan dia kalau kau bisa !" ucap Chalista menyembunyikan wajah nya ke ceruk leher Arkan , Bianca semangkin geram di buat nya
Cup.. Chalista mengecup leher kokoh mulus itu dengan sensual dan mengigit pelan penuh rasa hingga meninggalkan bekas di sana ..
" ehmm !" erangan lolos di mulut Arkan yang masih terlelap di dalam mimpi nya , tangan kokoh pria itu semangkin membelit pinggang Chalista merapat ke tubuh nya
" Hentikan !" geram Bianca yang tak bisa berbuat apa apa , kalau ia membangunkan Arkan , bisa bisa dia kasari pria arogan ini , ia sungguh takut dengan sikap dingin dan Kasar Arkan setiap bersama nya ..
" Bukan kah kau yang mau mengehentikan ku ? ayolah , bangunkan Beruang kutup ini setelah itu dia akan mengoyak tubuh mu ! " ucap Chalista tersenyum licik , ia bingung apa yang di cari Arkan pada tubuh Bianca yang menurut nya membosan kan , sangat berlebihan dalam ukuran sebenar nya ..
dada besar itu hanya silikon , ia tahu betul bagaimana bentuk yang asli nya , semua di tubuh Bianca hanya buatan tangan manusia saja , itu pun sangat berbeda sensasi nya dengan yang asli ciptaan tuhan, seperti diri nya ..
" ahh Chalista !" erang Arkan saat lidah basah itu masuk menyapu dada nya , Chalista tersenyum puas , bahkan dalam mimpi nya saja , pria ini masih mendambakan sentuhan nya ..
" Hentikannn !" bentak Bianca tak tahan lagi , ia setap bercinta dengan Arkan tak pernah meninggalkan jejak di tubuh gagah itu karna Arkan tak menyukai tanda kepemilikan itu , tapi Chalista dengan leluasa memberi stempel itu di sana
Arkan tersentak mendengar bentakan itu , ia membuka mata nya dan lansung menatap tajam Bianca yang gemetar di buat nya ..
" Apa yang kau lakukan haa ?" bentak Arkan tak suk Moment tidur nyenyak nya di ganggu begini ..
Gebriel tersentak kaget , Bocah itu lansung menagis mendengar suara keras itu ..
" Momyy !" isak Gebriel memeluk Chalista erat , Chalista turun dari pangkuan Arkan dan menggendong putra nya yang menagis
" sutttt ! tenanglah sayang ! Momy di sini !" bisik Chalista menepuk nepuk bokong dan punggung putra nya lembut
" Kau sudah berani sekarang hmm ?" geram Arkan yang lansung menampar Bianca ..
plakkk..
tangan besar Arkan mengenai pipi mulus Bianca hingga tubuh itu sersungkur di rerumputan taman ..
" Kau lebih membela nya dari pada aku ha ? " bentak Bianca tak habis pikir
Grett.. Arkan mencengkram kuat pipi Bianca dengan tangan nya , mata nya mengobarkan kegeraman atas perlakuan Bianca yang gak tahu diri ..
" Kau ingat perjanjian kita ! Kau hanya Jalang pribadi ku , kau tak berhak mencampuri urusan ku sedikit pun ! kalau tidak , kau terima akibat nya !" geram Arkan lalu melangkah pergi
Chalista menatap jijik wajah Bianca yang terluka karna Tamparan Arkan yang mengerikan ..
" aku mengubah sejarah bukan ? yang tadi nya istri sah itu di perlakukan kasar oleh suami nya ! sekarang Jalang seperti mu yang harus di musnahkan ! cihh ..sampah masyarakat !" ketus Chalista tersenyum puas lalu melangkah pergi
Bianca megepalkan tangan nya erat , ia sungguh benci dengan semua ini ,
" aaaaaa ! lihat saja , kau akan mati di tangan ku !" geram Bianca hiateris
**************
**Vote and Like sayang ..
soal masalah Dendam , sayang semua tenang aja , author sudah menyiapkan Boom besar nanti nya ..sekarang Nikmati dulu kebersamaan ini , karna masalah sebenar nya akan datang saat sudah Author takdirkan hihi..
Author mau membuat Kimestri dulu sama readers tercinta biar kenak pas lagi Boom nya 😂**
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 128 Episodes
Comments
yuning
suka banget sama Calista
2024-03-15
0
widya
bener banget Calista, jalang emang sampah ...
2022-12-16
0
Sumini Harrni
keren chalista❤️
2022-09-01
0