"Kak Elsano...." Panggil Felix dan yang dipanggil pun langsung berdiri dengan gagahnya
"Kakak sudah dipanggil Ayah untuk datang ke perayaan karna calon raja juga penting disana kakak akan bertemu calon raja dari kerajaan lain" Jelas Felix dihadapan El
"Tidak... aku tidak mau jika Allin tidak diijinkan datang" Tolak Elsano mentah mentah
"Mengapa harus meminta ijin? langsung bawa Allin kesana saja dengan begitu aku dan Allan juga akan ikut, Kita akan seperti keluarga utuh lagi" Ide Felix memang bagus El langsung keluar dan membawa Allin menuju ruang perayaan
disepanjang jalan hanya ada cemooh dari pelayan istananya sendiri
"Apa Allin ingin ke perayaan?"
"Dasar tidak tau malu"
"Ya, sudah untung dibawa ke istana tapi malah ingin ke perayaan tanpa diundang"
"Dikasih emas masih minta berlian"
"hmm dasar gadis lemah"
selama ini mereka berani karna Allin lemah Allin tidak berani hanya menatap matanya saja
Allin tidak tuli ia mendengar semuanya,
'Akan ku buktikan aku tidak selemah itu'
"Berhenti kak" Seru Allin kepada saudaranya. lalu menghampiri para pelayan itu
"Aku mendengarnya, jika ingin membicarakan ku setidaknya jangan sebut namaku! kau hanya akan mengotori nama suci ku!" Titah Allin kepada pelayan yang menyebut namanya tanpa sopan santun
Lalu Allin menghampiri pelayan yang membawa nampan berisi bunga
"Ku taburi bunga untuk pelayan rendahan yang membicarakan Putri Rajanya seakan-akan ia yang paling benar"
Allin menaburkan bunga didepan muka pelayan itu lalu melempar nampan dihadapan pelayan tersebut
Kemudian Allin menghampiri pelayan yang membawa nampan berisi Hidangan makanan, Allin merebut nampan itu dan meletakkannya didepan leher pelayan sehingga pelayan itu terhuyung kebelakang
"Kau menyebutku apa tadi? Gadis lemah?? hahaha.... sekarang siapa yang lemah?" Kata Allin geram dengan mata melotot
"Hanya dengan Nampan saja tubuh mu terhuyung kebelakang seakan-akan aku mempunyai tenaga dalam" Perkataan Allin berhasil membuat Allan dan Felix terkikih pelan
setelahnya Allin menumpahkan nampan berisi makanan itu ke wajah pelayan
'Sekarang aku telah membuktikan bahwa aku tidak selemah dirimu' Batin Allin dengan senyum smirk
...----------------...
Allin beserta ketiga kakaknya memasuki ruangan perayaan
"Perhatian! Pangeran dan Putri dari George akan memasuki ruangan!" Teriak seorang pengawal lalu tunduk dan diikuti pengawal lainnya
Pangeran Mahkota Elsano memasuki ruangan paling awal dan mendapat perhatian para putri dari penjuru kerajaan. memang ketampanannya tidak bisa dibandingkan oleh ketampanan siapapun
Semua gadis terpana akan ketampanan Elsano
dibelakang Elsano ada Felix dan Allan yang membuat para gadis memujinya, Raja Geovindra dan Ratu Celine sangat senang dengan pujian mereka untuk putra putranya...
dibelakang Felix dan Allan ada putri George yaitu Allin Baruna memasuki ruangan,, semua juga tak luput untuk memandang Allin.
tetapi Geovindra dan Jeni kaget melihat kedatangan Allin 'Mengapa gadis sialan ini kemari' Jeni kesal sangat terlihat dari raut wajahnya
Geovindra ingin sekali marah tapi ia juga harus menjaga martabatnya sebagai Raja, Geovindra takut jika semua raja dan pangeran mengoloknya namun tak diduga
"Benarkah itu putri george? aku pernah mendengar namanya Allin tapi tidak pernah melihatnya" Gumam seorang pangeran dari kerajaan Diamonds yang terletak di Laut Utara
"Aku kira putri george hanya jeni"
"Hey Jeni itu anak angkat dia sebenarnya adalah dayang" Ucap pangeran lainnya
"Ternyata Putri George sangat Cantik"
"Ada kah sayembara untuk Putri Allin?"
dengan gaun berwarna merah jambu yang menambah kesan cantik dan elegan tak heran banyak yang memuji kecantikan Allin
Haii Semoga kalian suka sama karya pertama ku ini ya maaf jika ada kesalahan dalam cerita,kalimat atau penulisannya kalau suka boleh minta Like nya?☺☺
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 82 Episodes
Comments
lenti
maaf Thor sebelumnya. visualnya menurut ku gak sesuai dengan tema jaman dulu.
2021-04-22
6