Merasa kasihan dan tidak tahan Vendra langsung berdiri dan menghampiri laki-laki berbaju biru yang sedang melecehkan Lily.
Weni yang memantau dari jauh terkejut melihat kedatangan Vendra di sana.
" Tuan...anda mau apa...? "
" Diamlah....!!!!! "
.
.
" Tuhan..... apa yang akan dia perbuat di hari pertamanya di Indonesia...selamatkan lah aku dimanapun dan bagaimanapun keadaannya "
Bisik Sebastian.
" Lepaskan aku..."
lirih Lily.
" Sebentar saja, aku sudah membayarmu mahal sama weni..."
Ia mencoba menahan Lily agar tidak pergi, belum lagi tangan kirinya yang lancang menggerayangi paha milik Lily.
Dengan keadaan yang setengah sadar dan setengah tidak, Lily menangis dan berusaha lepas dari pria itu.
" Lepaskan....! "
" Siapa dia..."
" SIAL....!!!!!! dia mengacaukan uang 500 jutaku ....,"
ucap Weni.
" Kau siapa....? dia jatahku malam ini, kau bisa memilih yang lain jika kau mau...!! "
" Lepaskan ...!!! "
" Aku sudah membelinya mahal......kenapa kau malah menggangguku....!!!! "
" Berapa uang yang sudah kau berikan untuknya...? "
" Hahahaha....berapa...? apa kau mampu...? "
" Laki-laki ini memang mau mati "
Keluh Septian.
" Berapa...!!!!!! "
" Wina....dimana kau..urus pria ini....!!! "
Wina yang tahu keadaan semakin panas langsung menghampiri mereka.
" Maaf tuan Vendra, dia sudah membayar untuk wanita ini ..."
" Bukankah dia tinggal bersamamu...? "
Tersenyum licik.
" Dia hannya salah satu karyawan ku "
Mendengar perkataan Weni Lily langsung menangis.
" Bi....apa yang sudah kau lakukan padaku, kenapa kau tega melakukan ini padaku hiks...hiks...."
" Diam....!!!! kau siapa...? kau bukan siapa-siapa bagiku, kau itu pelayan dan karyawan ku...anak buahku sama seperti yang lain "
mendengar ucapan dari mulut Weni justru membuat Vendra makin tidak bisa menahan amarahnya.
" Wanita serakah "
" Tuan sebaiknya kita pergi dari sini "
" Kau diam....!!!! kau lihat gadis itu, kau memaksanya, kau memberinya obat sampai ia tak berdaya seperti itu....!!!
Dan kau laki-laki bodoh, apa kau tidak laku sampai kau harus melakukan cara itu agar dia bisa kau nikmati....!!!!! "
" Hey....jaga bicaramu tuan...."
" Lepaskan tanganmu dari gadis itu....!!!! "
" Dia sudah aku beli mahal.....!!! kau pergilah....!!! "
Lily sudah hampir pingsan dengan keadaan yang di alami dan juga kebisingan yang terjadi di sana.
" Berapa....!!!!!!!!! "
" Tuan Vendra, aku mohon tenanglah..."
" Ya...suruh dia pergi, dia merusak malamku hari ini "
" Berapa dia memberimu duit, katakan sebelum aku robohkan cafemu ini...!!! "
Wina yang awalnya tahu kalau dia adalah Vendra Alexius penguasa yang selalu ditakuti dan disegani banyak orang mulai merinding, ia memikirkan bagaimana nanti nasibnya kalau cafenya dirobohkan.
" Tunggu tuan..."
" Apa yang kau katakan...usir dia..."
timpal laki-laki itu.
" Aku bertanya terakhir...berapa dia memberimu...? "
" Itu tuan...dia membelinya 500 juta..."
" 3 M...apa masih ada yang mau menawar lebih dari itu..."
Ucap Vendra santai.
Sontak seluruh pengunjung di buat melongo dengan tawaran yang tidak sedikit dan Bahakan sudah dipastikan dia yang akan memenangkan Lily.
" WOW.....3M...sungguh baru kali ini aku melihatnya menghargai wanita semahal itu, sebelumnya ia hannya memperlakukan wanita seenaknya seperti sampai, tapi sekarang...."
Batin Septian.
.
.
" Win...apa ini...aku sudah dulu membelinya, kenapa ada penawaran seperti ini..."
" Maaf tapi aku tidak bisa berbuat apa-apa...."
" Masih ada yang mau menawar lebih dariku......? "
Laki-laki itu langsung melepaskan lily yang sudah tak berdaya karena memang sakit ditambah obat yang di berikan oleh Weni.
" Lain kali jangan seenaknya dengan perempuan sekalipun dia seorang pelacur....!!!!!!! "
Vendra menghampiri Lily dan menggendongnya.
" Septian, berikan cek senilai 3M pada wanita rakus ini "
" Baik tuan...."
Kejadian hari ini membuat semua orang terkejut dan bertanya-tanya siapa dia sebenarnya, ada juga yang sudah mengetahui identitas Vendra.
" Apa kau tahu siapa dia tuan....? "
Ucap Septian pada laki-laki yang membeli Lily senilai 500 juta.
" Tidak....!! untuk apa aku cari tahu siapa dia, dia merusak malam ku "
" Kau saja bisa di beli oleh tuanku, kau ingin tahu siapa dia....?
Dia Vendra ....Vendra Alexius......"
Septian lalu pergi memberikan cek itu pada Weni.
" Seharusnya kau tidak melakukan itu padanya Weni...dia tinggal bersamamu dan merawatmu sampai sekarang "
" Jangan ikut campur dengan urusanku Septian...dia bukan siapa-siapa bagiku, dia cuma anak jalan yang aku pungut "
" Siapapun dia, setidaknya dia sudah berjasa di dalam hidupmu, aku tidak tahu apa yang akan terjadi padamu selanjutnya....dan cafemu ini...
semoga dia tidak membenarkan ucapan nya tadi esok hari "
" Aku sudah menyerahkan gadis itu, aku harap kau bisa melakukan sesuatu untukku "
" Aku akan pergi, selamat malam...."
Septian langsung menyusul Vendra yang sudah masuk kedalam mobil dengan menggendong Lily yang sudah pingsan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 141 Episodes
Comments
lina
next
2021-10-25
4
Aurora Rizkyia
2
2021-08-04
2