12# Siapa wanita itu?

"Hei, seperti apa dia?"

Clarissa tersentak dari lamunannya saat Naomi menepuk pundaknya.

"Nom Nom, bikin kaget aja sih." Ucap Clarissa sambil menghela napasnya.

"Aku lihat, kamu itu bengong melulu akhir-akhir ini, heran deh." Ucap Naomi.

Clarissa tersenyum dan menggelengkan kepalanya.

"Apanya yang lucu?" Tanya Naomi.

"Kamu yang lucu, kamu itu ya selalu memperhatikan aku ya ternyata." Ucap Clarissa.

"Sadar gak sih? kamu itu baru ini loh suka bengong, jadi penasaran seperti apa sih ganteng nya lelaki yang sedang kamu pikirkan itu." Ucap Naomi.

"Ganteng sih, tapi sumpah, jutek banget itu laki-laki. Judes dan kalau ngomong nyelekit. Wajahnya tanpa ekspresi dan pelit senyum. Pokoknya dia menyebalkan." Ucap Clarissa.

"Segitunya?" Tanya Naomi.

Clarissa mengangguk dengan cepat.

Naomi hanya mengangkat kedua alisnya dan berekspresi ilfill.

"Tetapi, dia itu sejatinya baik kok, aku yakin sekali." Ucap Clarissa.

"Kenapa begitu?" Tanya Naomi penasaran.

"Dia sedikit peduli kepadaku saat aku terluka dan tidak bisa masuk ke apartemen ku." Ucap Clarissa.

Naomi membulatkan matanya dan menatap Clarissa dengan tak percaya.

"Gak bisa masuk apartemen? terus? kamu tidur di apartemen dia?" Tanya Naomi.

Clarissa tersenyum sambil membenamkan wajahnya di atas meja.

"Lalu, apa yang terjadi? Kalian melakukannya?" Tanya Naomi.

Clarissa mengangkat wajahnya dan menatap Naomi dengan tak percaya.

"Ngawur aja..!" Ucap Clarissa, memasang wajah sebal.

"Terus apa yang kalian lakukan?" Tanya Naomi penasaran.

"Ya tidak ada yang terjadi. Dia justru selalu berkata yang ngeselin." Ucap Clarissa.

Naomi tergelak dan menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Mungkin dia tidak normal atau dia jeruk makan jeruk maybe?" Ucap Naomi.

Clarissa terdiam, ia tidak berpikir sampai kesana.

"Ya sudah, jangan dipikirkan. Ayo kerja, kerja, kerja..!" Seru Naomi.

Clarissa hanya tersenyum, lalu ia kembali terdiam saat Naomi berlalu dari hadapannya.

Clarissa terbayang ekspresi dingin Jio, lelaki itu benar-benar terlihat normal, hanya saja lelaki itu terlihat tidak perduli.

"Ahhhhh....! kamu..!" Ucap Clarissa sambil menyusul Naomi ke ruangan UGD.

..

"Apa kabar?"

Gladys terkejut saat mendengar suara dari belakangnya. Ia pun langsung menoleh dan menatap lelaki yang sedang berdiri dengan keranjang dorong di belakangnya.

"Kamu!" Seru Gladys sambil menatap Jio dengan tak percaya.

Jio tersenyum dan membalas tatapan Gladys.

"Kita bertemu lagi."

Jio terlihat salah tingkah sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Jio, kamu tidak sedang mengikuti ku kan?" Tanya Gladys sambil tersenyum.

Jio tersenyum dan mengulurkan tangannya. Gladys pun menyambut uluran tangan Jio dan menjabatnya dengan erat.

"Sendirian lagi? kemana Vino?" Tanya Jio.

"Dia ke Belgia, ada urusan." Ucap Gladys.

Jio mengangguk perlahan dan terus menatap Gladys.

"Apakah dia masih menjadi mafia?" Tanya Jio tanpa berbasa-basi.

Gladys terdiam dan menundukkan pandangannya.

"Maaf," Ucap Jio.

"No problem."

"Aku temani berbelanja ya," Ucap Jio.

Gladys hanya tersenyum.

Mereka pun berjalan berdua menyusuri lorong di antara rak-rak yang ada di supermarket itu.

"Masalah catatan yang pernah Nona berikan kepadaku, dari mana Nona tahu?" Ucap Jio mengawali pembicaraan nya sambil berjalan di samping Gladys.

Gladys menghentikan langkahnya dan menatap Jio dengan seksama.

"Aku sudah lama tahu." Ucap Gladys.

Jio terdiam dan terus menatap Gladys.

"Maaf," Ucapnya.

"Tidak masalah." Sahut Gladys.

"Andai aku tidak hadir di saat yang tak tepat." Ucap Jio.

Gladys menatap Jio dengan seksama. Lalu, ia menundukkan wajahnya.

"Nona, andai Nona tahu, hingga detik ini aku belum bisa melupakan Nona." Ucap Jio berterus terang.

"Jio."

Gladys terperangah menatap lelaki di depan nya itu.

"Pergilah bersama ku Nona." Ucap Jio lagi.

Gladys mengerutkan keningnya dan menatap Jio dengan tak percaya.

"Benar, ini memang gila, tetapi aku ingin Nona tahu, aku sangat mencintai Nona."

Gladys terdiam membisu. Ia tak tahu akan mengatakan apa kepada lelaki yang kini sudah buta akan cinta kepada dirinya.

"Aku berjanji tidak akan melakukan kesalahan dan meninggalkan Nona."

"Jio....."

Lalu hening.

Gladys menundukkan wajahnya di hadapan Jio. Begitupun Jio yang terlihat bodoh dengan dirinya yang sudah berterus terang kepada Gladys.

"Jio...."

Jio mengangkat wajahnya dan menatap Gladys dengan mata yang berkaca-kaca.

"Ya."

"Lupakanlah aku."

Jio tertunduk dalam saat mendengar ucapan Gladys.

"Aku sudah bersama Vino dan aku sangat bahagia bersama dirinya. Bila kau benar-benar mencintai aku, biarkan aku bahagia bersama lelaki pilihanku." Ucap Gladys.

Dada Jio terasa sesak. Ia terus menundukkan wajahnya.

"Selama ini, perjuangan dan pengorbanan yang aku lakukan untuk Vino itu benar-benar tulus. Aku sangat mencintai dirinya. Hanya dia lelaki yang mampu membuatku bahagia dan dia pun berjanji, untuk tidak akan pernah mengecewakan aku lagi."

"Jio, masa depan dan kebahagiaan mu sedang menantimu. Kau akan menemukan wanita yang benar-benar tulus dan berkorban untukmu. Percayalah itu Jio." Sambung Gladys lagi.

Jio meneteskan air matanya dan menatap Gladys dengan tatapan kecewa.

"Aku duluan ya," Ucap Gladys.

Lalu, Gladys berlalu dari hadapan Jio yang berdiri mematung tanpa kata.

Jio hanya mampu menatap punggung Gladys yang menjauh dari dirinya.

"Aku mencintaimu, sungguh aku sangat mencintaimu." Ucap Jio lirih.

..

Clarissa menatap arloji di pergelangan tangannya, waktu sudah menunjukkan pukul lima sore. Clarissa pun bergegas ke locker room untuk mengganti pakaiannya. Setelah itu ia pun bergegas untuk pulang dengan wajah yang tampak sangat bersemangat.

Setelah berpamitan dengan rekan sejawatnya, Clarissa pun berjalan menuju halte Bus yang berada di depan rumah sakit tempat dirinya bekerja.

Setelah menunggu beberapa saat, Bus pun tiba dan Clarissa pun masuk kedalam Bus yang akan membawanya menuju apartemen nya.

Akhir-akhir ini Clarissa sangat bersemangat untuk pulang ke apartemen. Entah mengapa, ia merasa ingin selalu bertemu dengan Jio sang Bodyguard yang telah menyita perhatiannya.

Beberapa puluh menit kemudian, Clarissa tiba di halte yang tak jauh dari apartemen nya. Ia pun turun dan berjalan menuju apartemen nya.

Sesampainya di gedung apartemen nya, Clarissa pun langsung menuju ke lift dan menekan tombol lift tersebut.

Sesampainya di lantai tujuannya, Clarissa menatap Apartemen Jio dan tersenyum. Lalu, ia pun melangkahkan kakinya menuju apartemen Jio.

Saat Clarissa tiba di depan pintu Jio, terdengar benturan kaca yang menghantam dinding apartemen itu.

Lalu, Clarissa pun merasa khawatir, Ia pun bergegas hendak menekan tombol bell di samping pintu apartemen Jio.

Tetapi, Clarissa mengurungkan niatnya saat ia mendengar Jio yang sedang meracau dengan bahasa Prancis. Clarissa pun menempelkan telinganya di depan pintu apartemen Jio. Untuk mendengarkan kata-kata yang sedang Jio katakan.

Clarissa pun terdiam, Kini Clarissa tahu, mengapa Jio begitu dingin kepadanya. Jio adalah lelaki yang sedang berharap dengan wanita impiannya. Tetapi, cinta Jio tidak tersambut yang membuat lelaki itu harus menerima kenyataan yang pahit.

Clarissa mengurungkan niatnya untuk mengganggu Jio. Ia pun melangkah kembali ke apartemennya dengan gontai.

"Siapa wanita itu, yang begitu membuat Jio patah hati?" Gumam Clarissa.

Terpopuler

Comments

um 7098355

um 7098355

krang profesinal atw krang bruntung ksihan jio thor gmna ngbatin,a hehehe 😁😁

2021-12-13

1

Lea Binar

Lea Binar

Jio, cinta dan obsesi itu beda tipis. 11.12

2021-04-13

2

Muh. Yahya Adiputra

Muh. Yahya Adiputra

addduuuhhhh capek deh ,jio jio jio,cinta kan tdk bisa dipaksakan.lagian masih banyak kok gadis lain.

2021-04-10

1

lihat semua
Episodes
1 1#Prolog
2 2# Jio, nama lelaki itu
3 3# Pertemuan keluarga
4 4# Insiden
5 5# Hei.. Bodyguard..!
6 6# Kembali ke rumah sakit
7 7# Mimpi buruk
8 8# Pertemuan Jio dan Gladys
9 9# Gara-gara card access
10 10# Si ceroboh
11 11# Hei.. Jio
12 12# Siapa wanita itu?
13 13# Mabuk
14 14# Maafkan aku
15 15# Felix
16 16# Ajakan Felix
17 17# Apakah kau merindukanku?
18 18# Pertemuan di restoran
19 19# Bagaimana Felix bisa begitu menyukainya?
20 20# Kau orang yang tidak bisa menerima kekalahan
21 21# Aku tahu kau menyukai aku
22 22# Kau, senyum mu manis sekali
23 23# Apa aku terlalu memaksakan kehendak?
24 24# Apa pun itu, aku sangat berterima kasih
25 25# Dia baik sekali, tetapi...
26 26# Aku ingin kau mengantar dan menjemput Clarissa
27 27# Whatever
28 28# Kehamilan Gladys
29 29# Aku yakin
30 30# Aku mohon, beri aku kepastian
31 31# Cincin untuk Clarissa
32 32# Hei..! Bodyguard, can you hear me?
33 33# Iya, aku mencintai gadis ini
34 34# Dasar penghianat..!
35 35# Revalina
36 36# Entah dimana kamu dan anak kita
37 37# Kau tidak akan aku maafkan
38 38# Mengapa aneh sekali?
39 39# Aku bukanlah orang yang tepat
40 40# Aku butuh Bodyguard khusus untuk ku
41 41# Salah tingkah
42 42# Apa aku harus menemuinya?
43 43# Pertemuan dan perpisahan
44 44# Kepergian David
45 45# Itu pasti perbuatan Papa
46 Selamat menjalankan Ibadah puasa Ramadhan
47 46# Apa kau pikir perselingkuhan bisa dimaafkan?
48 47# Cemburu buta
49 48# Kalian pikir aku percaya?
50 49# Tidak sebahagia yang terlihat
51 50# Salah paham
52 51# Apa aku harus menikahi nya saja?
53 52# Ada kemungkinan, kau adalah anakku
54 53# Bukan karena aku bodoh
55 54# Kita kembali berteman
56 55# Aku mencoba untuk ikhlas dengan pembalasan mu
57 56# bolehkah aku tinggal disini sementara waktu?
58 57# Pindah ke apartemen Jio
59 58# Maukah kamu menikah dengan ku?
60 59# Kita lihat minggu depan
61 60# Mereka tertawa bersama, mereka merasa bahagia...
62 61# Mengambil hasil test DNA
63 62# Papa yang sudah di surga, pasti sangat bahagia
64 63# Kenyataan dan amarah
65 64# Kepergian Felix
66 65# Keindahan dalam perdamaian
67 66# Aku akan menceritakan kisahku dengan dirinya
68 67# Aku mencintaimu, aku mohon jangan tanyakan lagi
69 68# Panggil saja aku Papa
70 69# Aku akan kembali secepatnya
71 70# Pertemuan kembali
72 71# Pulanglah
73 72# Aku sudah tak sabar
74 73# I do dan aku percaya dengan mu
75 74# Aku merestui
76 75# Iya, dia orangnya
77 76# Bila harus mengemis untuk cinta mu, aku akan mengemis
78 77# Selamat tinggal boneka beruang ku
79 78# Aku ingin kau meninggalkan Clarissa dan merelakannya untuk ku
80 79# Iya, aku setuju
81 80# Apa salahku?
82 81# Jadi benar, ini semua ulah mu Felix?
83 82# Aku mohon, jangan tolak aku untuk kedua kalinya
84 83# Adik?
85 84# Aku akan berada di Paris dua jam lagi
86 85# Aku sangat mencintaimu, sungguh sangat mencintai dirimu Felix
87 86# Maksud mu apa?
88 87# Apakah benar kau yang menyuruh Jio pergi?
89 88# Aku akan mendengarkan omong kosong mu
90 89# Maafkan aku, aku memang lelaki bodoh
91 90# Aku tidak mungkin merebut kau dari Kakak ku
92 91# Aku bodoh, aku menyesal
93 92# Hari pernikahan
94 93# Aku bersedia..!
95 94# Berjanjilah, untuk tidak pergi lagi
96 95# Bagaimana Bu Dokter?
97 96# End ( Terima kasih)
98 pengumuman
Episodes

Updated 98 Episodes

1
1#Prolog
2
2# Jio, nama lelaki itu
3
3# Pertemuan keluarga
4
4# Insiden
5
5# Hei.. Bodyguard..!
6
6# Kembali ke rumah sakit
7
7# Mimpi buruk
8
8# Pertemuan Jio dan Gladys
9
9# Gara-gara card access
10
10# Si ceroboh
11
11# Hei.. Jio
12
12# Siapa wanita itu?
13
13# Mabuk
14
14# Maafkan aku
15
15# Felix
16
16# Ajakan Felix
17
17# Apakah kau merindukanku?
18
18# Pertemuan di restoran
19
19# Bagaimana Felix bisa begitu menyukainya?
20
20# Kau orang yang tidak bisa menerima kekalahan
21
21# Aku tahu kau menyukai aku
22
22# Kau, senyum mu manis sekali
23
23# Apa aku terlalu memaksakan kehendak?
24
24# Apa pun itu, aku sangat berterima kasih
25
25# Dia baik sekali, tetapi...
26
26# Aku ingin kau mengantar dan menjemput Clarissa
27
27# Whatever
28
28# Kehamilan Gladys
29
29# Aku yakin
30
30# Aku mohon, beri aku kepastian
31
31# Cincin untuk Clarissa
32
32# Hei..! Bodyguard, can you hear me?
33
33# Iya, aku mencintai gadis ini
34
34# Dasar penghianat..!
35
35# Revalina
36
36# Entah dimana kamu dan anak kita
37
37# Kau tidak akan aku maafkan
38
38# Mengapa aneh sekali?
39
39# Aku bukanlah orang yang tepat
40
40# Aku butuh Bodyguard khusus untuk ku
41
41# Salah tingkah
42
42# Apa aku harus menemuinya?
43
43# Pertemuan dan perpisahan
44
44# Kepergian David
45
45# Itu pasti perbuatan Papa
46
Selamat menjalankan Ibadah puasa Ramadhan
47
46# Apa kau pikir perselingkuhan bisa dimaafkan?
48
47# Cemburu buta
49
48# Kalian pikir aku percaya?
50
49# Tidak sebahagia yang terlihat
51
50# Salah paham
52
51# Apa aku harus menikahi nya saja?
53
52# Ada kemungkinan, kau adalah anakku
54
53# Bukan karena aku bodoh
55
54# Kita kembali berteman
56
55# Aku mencoba untuk ikhlas dengan pembalasan mu
57
56# bolehkah aku tinggal disini sementara waktu?
58
57# Pindah ke apartemen Jio
59
58# Maukah kamu menikah dengan ku?
60
59# Kita lihat minggu depan
61
60# Mereka tertawa bersama, mereka merasa bahagia...
62
61# Mengambil hasil test DNA
63
62# Papa yang sudah di surga, pasti sangat bahagia
64
63# Kenyataan dan amarah
65
64# Kepergian Felix
66
65# Keindahan dalam perdamaian
67
66# Aku akan menceritakan kisahku dengan dirinya
68
67# Aku mencintaimu, aku mohon jangan tanyakan lagi
69
68# Panggil saja aku Papa
70
69# Aku akan kembali secepatnya
71
70# Pertemuan kembali
72
71# Pulanglah
73
72# Aku sudah tak sabar
74
73# I do dan aku percaya dengan mu
75
74# Aku merestui
76
75# Iya, dia orangnya
77
76# Bila harus mengemis untuk cinta mu, aku akan mengemis
78
77# Selamat tinggal boneka beruang ku
79
78# Aku ingin kau meninggalkan Clarissa dan merelakannya untuk ku
80
79# Iya, aku setuju
81
80# Apa salahku?
82
81# Jadi benar, ini semua ulah mu Felix?
83
82# Aku mohon, jangan tolak aku untuk kedua kalinya
84
83# Adik?
85
84# Aku akan berada di Paris dua jam lagi
86
85# Aku sangat mencintaimu, sungguh sangat mencintai dirimu Felix
87
86# Maksud mu apa?
88
87# Apakah benar kau yang menyuruh Jio pergi?
89
88# Aku akan mendengarkan omong kosong mu
90
89# Maafkan aku, aku memang lelaki bodoh
91
90# Aku tidak mungkin merebut kau dari Kakak ku
92
91# Aku bodoh, aku menyesal
93
92# Hari pernikahan
94
93# Aku bersedia..!
95
94# Berjanjilah, untuk tidak pergi lagi
96
95# Bagaimana Bu Dokter?
97
96# End ( Terima kasih)
98
pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!