Ku taruh dengan pelan tubuh anak kecil itu, Ia sangat nyenyak, walaupun tidur anak kecil itu terlihat sangat tampan, Hidung mancung, Pipi tembem menambah gemas sekali ingin ku cubit pipinya apalagi bicara nya seperti orang dewasa .
Pakaian Alif terlihat kotor dan basah. Pikir-pikir pakaian ku mungkin ada ukuran baju yang sangat kecil untuk nya ku buka lemari ku mencari cari pakaian yang sangat kecil.
Butuh waktu yang lama menemukannya ternyata ada baju oblong berwarna hitam dan celana jeans selutut ku sewaktu masih kecil. Melepaskan pakaian Alif agar tidak terganggu tidurnya dan menggantikannya. Sesudah itu aku mengganti pakaian ku dengan pakaian tidur. Merebahkahn tubuhnya tidur di samping Alif.
“ Kok aku nyaman ya sama alif, Tapi Orang tuanya pasti khawatir, Aku Tanya Di mana Ibunya. Tapi kok Seolah-olah alif gak tau ibunya. Besok aku Cari orangtuanya, Pasti Orang tuanya mencarinya “ Ucap ku memiringkan tubuh ku ke samping.
memandang wajah Alif yang sangat tidur pulas. Aku memeluk tubuh bocah itu Tak di sangka bocah itu memeluk tubuhku dengan erat terlihat dia sangat nyaman di pelukan ku. Tak lama memandang wajah Alif aku pun ikut tertidur.
Di tempat lain
Seorang wanita paruh baya pingsan kala mendengar dari anak keduanya kalau cucunya bernama Muhammad Alif hilang setelah ia pamit pergi membeli makanan. Dengan setia awwab Irawan menduduk kan istrinya Rana humaira adi samping sambil menempelkan minyak kayu putih di hidung istrinya.
“Memang kenapa Alif bisa hilang?“ Tanya Abi nya dengan berusaha sabar dari akal permasalahan yang menyebabkan cucu nya hilang apalagi ini sudah malam.
“ Huhuhu… Ini Salah Ayu bi… “ Ayu menangis tersedu-sedu merasa bersalah, Kesalahan yang fatal pasti kakak nya kan memarahinya karna kecerobohannya
“ Ayu… Ucapan nya terpotong
“ ayu saraswati tolong kamu ceritakan sedetail mungkin kenapa anakku bisa hilang?! “ Bentak seorang pria yang baru datang dengan muka meredam amarah. Ayu langsung kaget mendengar kakak nya membetak sekaligus menangis melihat kakak nya datang dengan marah. Tapi yang di lakukannya memang salah.
“ Kakak… Huhu maafin ayu… “ ucap ayu menangis di hadapan kakak nya.
“ Maafin ayu kak, yang lalai jaga rafi “ menangis tersedu-sedu memegang tangan kanan kakak nya yang sedang menahan marah .
“ Kakak bilang ceritakan!”
“ Sebelum kakak benar benar marah! “ ayu langsung mengelap air matanya sebelum menjelaskan kejadian yang sebenarnya.
" Ayu Kamu minum dulu “ kata Ayah Azzam bernama Awwab Irawan yang berusaha tenang meskipun istrinya sedang pingsan di samping nya memberikan air minum kepada ayu tanpa menjawab ayu segera minum. Setelah ayu minum mata tajam Azzam masih mengitimidasi Ayu menunggu cerita kenapa anak nya bisa hilang, ayu yang mengerti suasana kakak nya menghela nafasnya dalam
“ Kak azzam, Sebenarnya tadi…
FLASHBACK
“ Mbak ayu! “ Teriaknya dengan senyum yang manis sembari mengayunkan ayunan nya di taman kanak-kanak. memanggil seseorang wanita berhijab Model segiempat warna biru yang sedang berdiri mengantri membeli ice cream Kesukaan nya. Mba Ayu menoleh tersenyum terlihat Alif tidak sabar menunggu Ice cream yang di belinya. yang memanggil nya. Giliran ia membeli ice cream 2 untuk Alif dan membayar. Lalu berjalan kearah Alif yang tidak sabar memakan ice crème
“ Mba ayu kok lama sih “ cemberutnya, Dengan suara khas imutnya yang mana membuat Ayu saraswati gemas ingin mencubitnya.
“ Ih, Kok kamu gemes sih “ ucap ayu mencubit pipi Arfan membuat si empunya marah.
“ Mbak ayu! Alif bukan anak kecil Lagi yang seenak nya di cubit!” Teriaknya langsung berdiri dengan marah, Dia tidak suka di cubit selain Abi nya .
“Ok,Ok mbak ayu ngga akan cubit Alif lagi oke. Jangan Marah.”
“ Hemm “duduk lalu membuka ice nya dan memakannya.
Alif Masih asik dengan Icenya membuat ayu bosan dan berniat membeli sesuatu
“ Alif…”
“ Ada apa mba? “ Sibuk mengunyah ice nya tanpa menghiraukan Mbak ayu.
“ Mbak mau beli makanan sebentar, Jangan kemana mana Ya “ uacpnya melihat Alif
“ Tapi mbak. Alif kan ngga tau jalan pulang, Nanti Alif Kesasar gimana “ Jawabnya menghentikan makanan nya
“ Kan mbak Cuma sebentar, Udah ya mbak mau beli makanan dulu, Jangan kemana mana Alif. Nanti Mbak balik lagi “ Ayu langsung pergi begitu saja meninggalkan Alif sendiri di taman tanpa menghiraukan kegelisahan Alif.
Setelah Ayu sibuk membeli makanan dan balik lagi ke taman, Taman malah sudah kosong dan sepi, Pagarnya juga sudah di tutup . Terlihat ayu gelisah Dan bertanya pada ibu-ibu yang membawa anak nya melewatinya. Kesempatan ayu untuk bertanya.
“ Bu, saya mau Tanya, Kok taman di sini sudah di tutup, Padahal tadi banyak anak anak yang bermain ? “ Tanya ayu kepada ibu ibu itu.
“ Mba. Disini Kalau sudah sore taman taman di sini sudah di tutup “ Jawabnya dengan ramah, Ia kasihan melihat ayu yang sedang gelisah.
“ yaudah makasih bu “ Ucap Ayu langsung pergi mencari adik nya .
Sekarang sudah mulai Maghrib Ayu bingung harus cari kemana. Sudah Ayu Cari di manapun sampai ia bertanya kepada orang orang di sekitar melewati foto arfan api tidak ada yang melihat nya Sampai ia pulang malam dan di sungguhkan beberapa pertanyaan dari Umi dan Abinya dengan terpaksa dengan Ayu menjawab kalau Alif hilang karenanya.
FLASHBACK OF
Setelah mendengarkan cerita dari adiknya amarah azzam memuncak tapi berusaha ia tahan.
“ Maafin ayu kak, Ini semua Salah Ayu karna ngga dengerin omongan alif. Ayu ninggalin Alif gitu aja sampai Hilang “ ayu menangis tersedu-sedu di bawah lantai membuat si empunya merasa kasihan.
“ Udah Ngga papa Ayu, Kakak bakal Cari Azzam Dan segera menemukan nya. Udah ayu kamu cepat berdiri “ Ucap Azzam dengan wajah sedikit tenang dan mencari kunci motor nya. Ayu berdiri dan menyeka air matanya dan sedikit tersenyum mendengarkan jawaban kakaknya. Abi nya hanya Menyimak dan memperhatikan kedua anaknya. Dia sangat beruntung mendapatkan anak sebaik dan bisa menahan emosi nya seperti Azzam dan dia juga sekaligus khawatir dengan bagaiman dengan keadaan Cucunya yang hilang karna kesalahan Ayu.
“ Hati-hati azzam “ Ucap abi “ Doakan azzam bi, Biar bisa langsung ketemu dengan anak Azzam “ Pamit pada Abi nya
“ Tanpa kamu suruh Abi juga akan doakan” “ Jaga Umi sebentar bi “ Ucap azzam melihat Uminya sedari tadi pingsan yang mendengarkan cucunya hilang “ Iya “
azzam lagsung menaiki motor matiknya dan memakai helm dengan kecepatan lambat ia mengendarai motornya dan mencari anaknya dengan wajah azzam yang sangat terlihat khawatir meski ia tahan emosi nya tapi ia akan berusaha tenang dan mencari solusi untuk mencari anak nya.
Azzam sudah berkeliling tapi dia tidak menemukan Alif apalagi Jam sudah sangat malam Akhirnya Azzam Berhenti mencari Dan Menuju Ke Masjid yang di sekitarnya. Berdoa kepada sang mencipta agar bisa menemukan Anaknya secepatnya.
' Kamu dimana nak?, Semoga kamu dalam lindungan Alloh SWT Dimana pun kamu berada, Yaallloh Hampa minta tolong semoga anak hamba Alif bisa ketemu secepatnya' Batin Azzam Dengan wajah yg sangat letih sambil memasuki Masjid
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 62 Episodes
Comments
🚬
nama anak nya siapa sebenernya nya🤔🤔
2021-10-12
0
VANESHA ANDRIANI
di part ini q bingung karna ayu nyebutnya alif, raffi , arfan... jadi mikir keras nih
2021-09-28
2
ni2ng
itu anak namaY Alif, Arfan ap Rafi?
2021-05-13
16