I Have A LOVeR

I Have A LOVeR

Bab 1 Ciuman Pertama

Andara atau biasa dipanggil Nara, tertunduk malu ketika bertemu dengan tiga sepupu kembar identik tampannya itu, Dean, Daanish dan Daleel.

Mereka begitu sempurna, tampan, begitu mirip, nyaris tidak bisa dibedakan sama sekali. Usia mereka masih begitu belia saat itu. Nara yang baru menginjak kelas 1 SMP, sementara si kembar tiga menginjak kelas 3 SMP.

Usia yang masih begitu belia, untuk mereka saling bertemu setelah lama tidak berjumpa, namun terbawa perasaan mengingat Nara yang begitu cantik dan mereka yang begitu tampan. Padahal mereka menyadari bahwa mereka adalah keluarga.

Malam itu ...

Nara dan si kembar tiga tengah bersiap menghadiri acara pesta di rumah grandma. Mereka diajak menginap oleh orang tuanya di villa mewah milik grandma di perkebunan.

Nara keluar dari kamarnya setelah didandani dengan begitu cantik oleh sang mama. Bersiap untuk menghadiri acara pesta bertema garden party itu.

Sementara Dean, Daanish dan Daleel tidak kalah tampan dengan penampilan mereka. Mereka telah bersiap duduk di ruang keluarga. Dengan penampilan yang tidak kalah memukau. Penampilan mereka persis sama dengan jas tuxedo hitam yang menempel di tubuh mereka. Si kembar tiga remaja benar-benar gagah, bak pangeran tampan yang menanti kehadiran Cinderella turun dari lantai dua.

Nara belia turun menyusuri tangga, dengan tampilan cantik, anggun nan memukau. Memikat setiap mata yang melihat. Menebar pesona kecantikan dan keindahan yang tiada tara.

Tak terkecuali si kembar tiga, Dean, Daanish, dan Daleel yang berstatus sepupu Nara dalam silsilah keluarga mereka. Mereka cukup terpukau dengan penampilan Nara saat itu. Nara begitu cantik jelita memikat si kembar tiga remaja yang belum terlalu mengenal banyak wanita.

Bertahun-tahun mereka tidak bertemu, mengingat tempat tinggal mereka sekarang yang berjauhan, dan beberapa tahun terakhir, Nara ikut pindah bersama mama, papa dan kedua adiknya ke luar negeri, dikarenakan sang papa yang membuka perusahaan cabang baru.

Kondisi itu membuat mereka tidak pernah bertemu satu sama lain semenjak beberapa tahun lalu. Hingga malam ini, mereka akhirnya bertemu dan saling tertarik pada pandangan pertama. Namun, langsung tersadar seketika, ketika menyadari mereka memiliki ikatan keluarga.

" Apa kau, Nara ? " Tanya Dean saat itu, memberanikan diri menyapa.

Nara hanya mengangguk pelan saat itu. Selain merasa canggung, dia memang sangat pemalu. Berdiri menunduk sembari meremas ujung dress yang dia pakai, dia terlihat bingung harus berbuat apa.

" Apa kau masih ingat kami ? " Tanya Daleel sembari tersenyum miring, dia terlihat senang menggoda Nara yang wajahnya terlihat merah saat itu.

Sedang Daanish dia hanya terdiam saja, lebih memilih duduk di sudut ruangan sembari memainkan ponselnya. Memandangi Nara dari kejauhan.

Nara tahu, ketiga lelaki ini adalah sepupunya, namun sedari dulu hingga sekarang, Nara tidak pernah bisa membedakan dan mengenali yang mana Dean, Daanish maupun Daleel. Apalagi sekarang, setelah mereka lama tidak berjumpa.

Tiba-tiba, Daleel menarik tangan Nara untuk berlari bersamanya. " Ayo ikut aku ! Aku akan menunjukkan sesuatu padamu. " Menuntun Nara untuk berlari mengikutinya. Tampak Dean dan Daanish mengikuti dari belakang.

Nara dan si kembar tiga membelalakkan matanya saat itu. Bagaimana tidak, di usia yang masih begitu remaja, tanpa sengaja mereka melihat adegan v*lg*ar ci*m*n panas yang dilakukan oleh pelayan wanita dan lelaki di belakang villa grandma.

Padahal maksud Daleel mengajak Nara ke sana adalah untuk memperlihatkan pemandangan hamparan langit bertabur bintang dari sudut pandang belakang villa grandma mereka. Siapa sangka hal ini yang mereka dapatkan, pemandangan 18th++ yang mencemari dan mengotori otak fikiran mereka yang masih begitu bersih dan polos saat itu.

Nara membelalakkan matanya saat itu, memilih bersembunyi dan bersandar di balik tembok. Jantungnya berdebar kencang, bertalu-talu, dan berdendang ria tak beraturan. Apalagi, sesaat setelah seseorang menutup kedua matanya dengan telapak tangannya yang terasa begitu dingin di kulit wajahnya. Melepasnya lagi kemudian, membiarkan matanya terpejam dengan tenang.

Cup !!

Tiba-tiba sebuah kecupan melayang di bibirnya, dengan sedikit lum*tan lembut terasa.

Deg

Mata Nara membuka, melotot seketika, mendapati salah satu dari si kembar tiga, yang Nara tak tahu dia siapa. Dengan tatapan teduh nan menghanyutkan, apakah Dean, Daanish atau Daleel ? Nara samasekali tak mengetahuinya.

Nara menangis tanpa bersuara di kolong meja di ruangan kerja di rumah grandma. Sesaat setelah insiden ciuman tadi, Nara berlari lalu bersembunyi.

Krieeeettt

Sayup terdengar suara derit pintu terbuka, dan langkah sepatu masuk ke ruangan itu. Nara terdiam, menyadari seseorang masuk ke dalam.

" Ibu tidak setuju ! " Terdengar suara grandma saat itu. Tegas dan dingin.

" Kau harus menyetujuinya, Ibu ! Bagaimanapun dia adalah putriku. " Kali ini suara sang papa yang terdengar di telinga Nara. Mendengar kata putri, Nara refleks menajamkan pendengarannya. Mengingat dirinya yang juga berstatus putrinya, selain Luciana adik keduanya.

" Putrimu katamu ?! " Cibir grandma saat itu. Seraya tersenyum sinis.

" Ya, tentu saja. Nara adalah putriku. " Tegas papanya.

" Dia bukan anakmu, Lucas. Jangan lupa itu. Dia tidak memiliki darahmu, darah keluarga ini. Bagaimana bisa kau ingin mendaftarkan dirinya menjadi salah satu ahli warismu ! " Protes keras grandma saat itu.

" Dia putriku, sampai kapanpun dia putriku. Walau dia bukan putri kandungku, tapi dia putri istriku. Dan kakak dari kedua anakku. Bagaimana mungkin aku menghapusnya dari-- .... Arrrggghhh !! " Suara sang papa terdengar frustasi saat itu.

" Pertemukan dia dengan ayah kandungnya. Dia harus mengetahui dan menerima kenyataan ini. Suatu saat kenyataan ini pasti terbongkar juga. " Peringatan grandma saat itu.

" ---------- " Perdebatan itu terus berlanjut, semakin menguak fakta bahwa Nara bukanlah putri kandung dari papa yang selama ini dia kagumi dan cintai itu. Cinta pertama dalam hidupnya

" Papa .... " Lirih Nara saat itu, membekap mulutnya dengan telapak tangannya. Dia benar-benar menangis saat itu, tanpa disadari kehadirannya di sana oleh dua orang dewasa yang tengah berdebat itu.

Dean, Daanish, dan Daleel si kembar tiga identik, melewati masa kanak-kanak dan remajanya dengan begitu bahagia. Dengan limpahan kasih sayang yang diberikan oleh kedua orang tuanya, belum lagi grandma yang mencintai mereka dengan begitu luar biasa.

Berbeda dengan Nara, walaupun dia begitu dimanja oleh mama dan papa nya, tetap tak bisa mengusir rasa hampa di hatinya. Tidak sengaja mengetahui bahwa dirinya bukanlah anak kandung sang papa di usia yang masih begitu belia, membuat dirinya berkecil hati dan merasa minder. Belum lagi menyadari sikap berbeda yang dia terima selama ini dari sang grandma.

Semenjak saat itu, semenjak Nara mengetahui bahwa dirinya bukanlah putri kandung dari papanya, Nara memutuskan untuk tinggal dengan neneknya, ibu dari mamanya.

Dan semenjak saat itu pula, Nara tidak pernah lagi ikut berkunjung ke rumah grandma apalagi bertemu dengan si kembar tiga.

Jangankan itu, bahkan sang papa pun merasa aneh dengan sikap putri pertamanya itu, berubah dingin dan terlihat canggung bila bersamanya. Dengan sorot mata kesedihan tersirat di sana.

Nara samasekali tidak menceritakan masalah yang dialaminya saat itu, baik mengenai insiden ciuman yang merupakan ciuman pertamanya dengan lelaki lain selain papanya, maupun mengenai dirinya yang mengetahui status dirinya di dalam keluarga. Dia memutuskan untuk menyimpan dua rahasia itu dalam-dalam di lubuk hatinya.

🍬 Bersambung ... 🍬

Terpopuler

Comments

Diana Susanti

Diana Susanti

lanjut kak mantap 👍👍👍

2022-11-09

0

🍹Lulu Hilwa🦃

🍹Lulu Hilwa🦃

Aku mampir langsung like ka semangat Up.
Salam dari
"KEKUATAN ASISTEN DIREKTUR"
Jangan lupa Feedback dan bantu
LIKE, VOTE, RATE dan KOMEN.
Terima kasih🤗

2021-01-23

0

L i a Z i e n t a 💕

L i a Z i e n t a 💕

haaii kak, aq mampir nc..
d awal cerita sdh menarik.. 😊

2020-12-20

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 Ciuman Pertama
2 Bab 2 Sorot Mata
3 Bab 3 Kejadian Tidak Terduga
4 Bab 4 Berangkat Bersama
5 Bab 5 Hilang Dompet
6 Bab 6 Pulang Bersama
7 Bab 7 Menemui Andara
8 Bab 8 Kondisikan Hati
9 Bab 9 Suara Itu
10 Bab 10 Bubur Ayam
11 Bab 11 Hujan-hujanan
12 Bab 12 Sundel Bolong, Pocong, Vampire
13 Bab 13 Melebihi Batas
14 Bab 14 Gadis Yang Sama
15 Bab 15 Daleel dan Arsy
16 Bab 16 Nakal
17 Bab 17 Terjebak Hujan
18 Bab 18 Pergi
19 Bab 19 Kemana Dia
20 Bab 20 Aku Milikmu
21 Bab 21 Tak Lagi Sama
22 Bab 22 Cinta
23 Bab 23 Keluarga
24 Bab 24 Odorigui
25 Bab 25 TentangMu yang Kucinta
26 Bab 26 Permen
27 Bab 27 Galau
28 Bab 28 Sebut Namaku
29 Bab 29 Menikmati Malam
30 Bab 30 Layu Sebelum Berkembang
31 Bab 31 Memilih Mundur
32 Bab 32 Dueeerrrr !!
33 Bab 33 Marah dan Emosi
34 Bab 34 Dueeeerrrrr (2)
35 Bab 35 Terluka
36 Bab 36 Melepasmu
37 Bab 37 Melepasmu (2)
38 Bab 38 Perempuan Itu
39 Bab 39 Bertemu Mike
40 Bab 40 Menyambut Pernikahan
41 Bab 41 Pesta
42 Bab 42 Malam Ini Saja
43 Bab 42 Kebohongan Gila
44 Bab 43 Menikah ??
45 Bab 44 Belenggu Cinta
46 Bab 45 Belenggu Cinta 2
47 Bab 47 Bersandiwara
48 Bab 48 Old Romance
49 Bab 49 Berjuanglah Untukku !!
50 Bab 50 Jdaaaaarrrrrrrr !!!
51 Bab 51 Dibalik Sebuah Senyuman
52 Bab 52 (End Season 1) Kemarahan
53 Bab 53 (Season 2 ) Karma
54 Bab 54 Tangan Sang Ayah
55 Bab 55 Tentang Dia
56 Bab 56 Kolam Renang
57 Bab 57 Terpaksa Bertemu
58 Bab 58 Makan Malam
59 Bab 59 Bikini
60 Bab 60 Permintaan Gila
61 Bab 61 Kencan
62 Bab 62 Bertemu Sahabat Lama
63 Bab 63 Nikah Kuyy!! Nikah, Yukk?
64 Bab 64 Menghindarimu
65 Bab 65 Demi Andara
66 Bab 66 Mencintaimu
67 Bab 67 Merindukanmu
68 Bab 68 Terpaksa Ditunda
69 Bab 69 - Rasa Cemburu
70 Bab 70 - Hal Penting "Hukuman"
71 Bab 71- Pertengkaran
72 Bab 72 - Papi?
73 Bab 73 - Liburan
74 Bab 74 - Secret! Secret!
75 Bab 75 - Pertengkaran (2)
76 Bab 76 - Pergi
77 Bab 77 - Menyesal
78 Bab 78 - Berusaha
79 Bab 79 - Ternyata
80 Bab 80 - Berbicara
81 Bab 81 - Bertemu Mike
82 Bab 82 - Hamil
83 Bab 83 - Ngidam
84 Bab 84 - Cuti
85 Bab 85-Cemburu
Episodes

Updated 85 Episodes

1
Bab 1 Ciuman Pertama
2
Bab 2 Sorot Mata
3
Bab 3 Kejadian Tidak Terduga
4
Bab 4 Berangkat Bersama
5
Bab 5 Hilang Dompet
6
Bab 6 Pulang Bersama
7
Bab 7 Menemui Andara
8
Bab 8 Kondisikan Hati
9
Bab 9 Suara Itu
10
Bab 10 Bubur Ayam
11
Bab 11 Hujan-hujanan
12
Bab 12 Sundel Bolong, Pocong, Vampire
13
Bab 13 Melebihi Batas
14
Bab 14 Gadis Yang Sama
15
Bab 15 Daleel dan Arsy
16
Bab 16 Nakal
17
Bab 17 Terjebak Hujan
18
Bab 18 Pergi
19
Bab 19 Kemana Dia
20
Bab 20 Aku Milikmu
21
Bab 21 Tak Lagi Sama
22
Bab 22 Cinta
23
Bab 23 Keluarga
24
Bab 24 Odorigui
25
Bab 25 TentangMu yang Kucinta
26
Bab 26 Permen
27
Bab 27 Galau
28
Bab 28 Sebut Namaku
29
Bab 29 Menikmati Malam
30
Bab 30 Layu Sebelum Berkembang
31
Bab 31 Memilih Mundur
32
Bab 32 Dueeerrrr !!
33
Bab 33 Marah dan Emosi
34
Bab 34 Dueeeerrrrr (2)
35
Bab 35 Terluka
36
Bab 36 Melepasmu
37
Bab 37 Melepasmu (2)
38
Bab 38 Perempuan Itu
39
Bab 39 Bertemu Mike
40
Bab 40 Menyambut Pernikahan
41
Bab 41 Pesta
42
Bab 42 Malam Ini Saja
43
Bab 42 Kebohongan Gila
44
Bab 43 Menikah ??
45
Bab 44 Belenggu Cinta
46
Bab 45 Belenggu Cinta 2
47
Bab 47 Bersandiwara
48
Bab 48 Old Romance
49
Bab 49 Berjuanglah Untukku !!
50
Bab 50 Jdaaaaarrrrrrrr !!!
51
Bab 51 Dibalik Sebuah Senyuman
52
Bab 52 (End Season 1) Kemarahan
53
Bab 53 (Season 2 ) Karma
54
Bab 54 Tangan Sang Ayah
55
Bab 55 Tentang Dia
56
Bab 56 Kolam Renang
57
Bab 57 Terpaksa Bertemu
58
Bab 58 Makan Malam
59
Bab 59 Bikini
60
Bab 60 Permintaan Gila
61
Bab 61 Kencan
62
Bab 62 Bertemu Sahabat Lama
63
Bab 63 Nikah Kuyy!! Nikah, Yukk?
64
Bab 64 Menghindarimu
65
Bab 65 Demi Andara
66
Bab 66 Mencintaimu
67
Bab 67 Merindukanmu
68
Bab 68 Terpaksa Ditunda
69
Bab 69 - Rasa Cemburu
70
Bab 70 - Hal Penting "Hukuman"
71
Bab 71- Pertengkaran
72
Bab 72 - Papi?
73
Bab 73 - Liburan
74
Bab 74 - Secret! Secret!
75
Bab 75 - Pertengkaran (2)
76
Bab 76 - Pergi
77
Bab 77 - Menyesal
78
Bab 78 - Berusaha
79
Bab 79 - Ternyata
80
Bab 80 - Berbicara
81
Bab 81 - Bertemu Mike
82
Bab 82 - Hamil
83
Bab 83 - Ngidam
84
Bab 84 - Cuti
85
Bab 85-Cemburu

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!