Bab 20 Aku Milikmu

"Andara !" Gadis itu tengah berjongkok, menunduk, membenarkan tali sepatu miliknya yang mendadak terbuka.

Andara menoleh, dengan gerakan cepat refleks menutup mulutnya yang saat itu terlihat menganga.

"Kak !!" Pekiknya kencang, cukup kencang. Para tamu kafe di sana sempat menoleh karena mendengar sebuah kegaduhan. Kafe itu seperti mendadak tergoncang, karena teriakannya yang hampir seperti Tarzan.

"Kak !!" Pekiknya lagi melepas kerinduan. Tanpa sadar dia sudah memeluk seseorang yang menghampirinya tadi. Lelaki itu, Andara peluk dengan begitu erat, begitu pun dirinya tak kalah lekat. Terdengar suara kekehan yang cukup berat. Ya, kadang suara lelaki yang dikenalnya itu berbeda, seperti orang asing, namun tak dipedulikannya.

Hanya saja, jika sorot mata teduh dan menghanyutkan itu, sorot yang telah dan slalu membuat Andara jatuh cinta itu tidak ada, apa jadinya ? Akankah seperti orang asing ? Dan sayangnya, kali inipun sorot itu hilang bersamaan waktu, mungkin waktu satu tahun telah merubah aura dalam sorot mata itu, mungkinkah ? Mungkinkah kau sudah tidak mencintaiku ? Tidak ! Tidak seperti itu. Cinta itu masih ada, Andara dapat melihatnya, namun dengan sinar mata yang berbeda.

"Andara, aku mencarimu ke mana-mana. Kamu ke mana saja ?" Ucap lelaki itu yang ternyata adalah saudara kembar Daanish, Dean.

"Aku--" Kini pelukan mereka telah terurai. Mereka duduk di salah satu kursi meja di sudut ruangan. Mereka memilih tempat yang cukup sepi. Jason sempat tersenyum tadi, sepertinya dia mencoba menenangkan Andara yang merasa tidak enak hati, karena lagi-lagi harus membuat Jason bernyanyi sendiri.

"Tidak ada kabar berita, yaelah Andara. No ponsel kamu, ganti ? Tidak ada pesan perpisahan sama sekali." Andara mengangguk pelan. Tepat beberapa hari pindah papa Lucas telah mengembalikan ponselnya yang sempat dia sita. Namun, salah siapa tatkala ponsel itu jatuh di jalanan, lalu terlindas mobil yang ada di sekitarnya. Tentu saja salah dirinya, tak mungkin menyalahkan orang lain dan jangan menyalahkan rumput yang bergoyang.

"Maaf, kak !" Semua terasa baru lagi. Memulai dari awal lagi, tatkala rasa canggung menguasai, mendominasi diri.

Mengobrol cukup lama, berbagi cerita. Mereka menghabiskan waktu berdua. Tak menyadari delikan tajam dari rekannya.

"Woyy, Woyy !" Andara menyadarinya. Melambaikan tangannya, memberi tanda sebentar lagi.

"Iya, aku nyanyi lagi." Sambut Andara, sedikit berteriak pada Jason. Setelah hampir satu gelas jus buah-buah diseruputnya tandas.

"Kak ?" Andara menatap Dean. Lagi-lagi kecewa tatkala tak mendapati sorot mata teduh dan menghanyutkan itu.

"Emh ?" Dia tersenyum melihat tatapan Andara padanya yang seperti itu. Seperti yang menawarinya sesuatu, menginginkan sesuatu.

"Kamu ngajak aku nyanyi ?" Tanya Dean tertawa. Andara menganggukkan kepalanya.

Dean berfikir sejenak, walau terlihat ragu dia menuruti keinginan gadis yang sangat dia sukai semenjak satu tahun lalu itu.

"Ya udah !" Andara langsung bersorak mendengarnya.

Mereka berdua melangkah berdua menghampiri Jason. Dengan tangan terbuka dan tentu saja ceria, dia menyambut Dean untuk mengisi lagu di kafe miliknya. Jason bahkan sempat berkenalan dengan Dean, sayang saat itu Andara sedang mengecek ponselnya sehingga perhatiannya teralihkan dari moment itu.

Moment penting yang dapat menyibak rahasia tabir. Lagi-lagi Andara melewatkan mengetahui identitas Dean yang sebenarnya. Seolah lost moment, dan takdir seolah membawa mereka dalam kisah cinta segitiga yang rumit. Dimana dipastikan akan ada yang kecewa dan sakit hati karenanya. Terluka dengan perasaan dan cinta yang dimilikinya.

"Tentu saja ! Andai semua tamu bersedia seperti ini, aku tidak perlu lelah bernyanyi setiap hari." Timpal Jason terkekeh yang merasa senang bisa beristirahat barang sejenak. Menuntun kekasihnya Elloise untuk duduk di sofa panjang yang berada tidak jauh dari panggung. Sofa yang memang dikhususkan baginya sang pemilik kafe untuk bersantai ria.

Dean memainkan alat musiknya sendiri, sebuah gitar akustik menjadi pilihan. Duduk di kursi kecil berukuran tinggi, di depannya sebuah mikrofon siap berdiri.

"Kau cukup dengarkan laguku, temani aku di sini." Bisik Dean pada Andara. Andara hanya menganggukkan kepalanya, dengan seulas senyuman tipis di bibir mungilnya.

Intro dari gitar akustik itu mulai berbunyi. Lagu I'm Yours dari Jason Mraz menjadi pilihan.

"Aku milikmu, Andara !" Ucap Dean saat itu. Riuh sorak penonton dan tepukan tangan meramaikan kafe itu, tampak Andara tersipu malu dengan wajah malu-malu.

🎵🎵🎵

Well, you done done me and you bet I felt it

I tried to be chill, but you're so hot that I melted

I fell right through the cracks

Now I'm trying to get back

Before the cool done run out

I'll be giving it my bestest

And nothing's gonna stop me but divine intervention

I reckon it's again my turn

To win some or learn some

But I won't hesitate no more, no more

It cannot wait, I'm yours

Hmm (hey, hey)

Well, open up your mind and see like me

Open up your plans and, damn, you're free

And look into your heart, and you'll find love, love, love, love

Listen to the music of the moment, people dance and sing

We're just one big family

And it's our God-forsaken right to be loved, loved, loved, loved, loved

So I won't hesitate no more, no more

It cannot wait, I'm sure

There's no need to complicate

Our time is short

This is our fate, I'm yours

Do, do, do, do you, but do you, do you, do, do, but do you want to come on?

Scooch on over closer, dear

And I will nibble your ear

A-soo-da-ba-ba-ba-ba-bum

Whoa-oh-oh

Whoa-oh-oh-oh-oh-whoa-whoa-whoa

Uh-huh, mmm-hmm

I've been spending way too long checking my tongue in the mirror

And bending over backwards just to try to see it clearer

But my breath fogged up the glass

And so I drew a new face and I laughed

I guess what I've been saying is there ain't no better reason

To rid yourself of vanities and just go with the seasons

It's what we aim to do

Our name is our virtue

But I won't hesitate no more, no more

It cannot wait, I'm yours

Well, open up your mind and see like me

Open up your plans and, damn, you're free

And look into your heart, and you'll find that the sky is yours

So please don't, please don't, please don't

There's no need to complicate

'Cause our time is short

This, oh this, this is our fate, I'm yours

Oh, I'm yours

Oh, I'm yours

Oh, whoa, baby, do you believe I'm yours?

You best believe, you best believe I'm yours, mmm-hmm

Sumber: LyricFind

Penulis lagu: Jason Thomas Mraz

Lirik I'm Yours © Goo-Eyed Music

🎵🎵🎵

Lagu telah usai, namun Dean masih belum bergeming dari posisi duduknya tadi. Menggenggam erat tangan Andara, lagi-lagi dia berbisik, "Maukah kau menjadikanku milikmu, Andara ?" Sebuah bisikan yang berdekatan dengan sebuah mikrofon adalah kebohongan. Nyatanya, suara itu terdengar oleh semua khalayak ramai. Lagi-lagi riuh sorak terdengar. Moment romantis seperti ini slalu disukai semua insan muda. Dimana cinta dielu-elukan dan dipuja-puja.

Andara menatap Dean dengan begitu dalam dan lekat, seolah mencari jawaban dan keyakinan di dalam sana, di dalam dua bola mata itu. Menatap kedua bola mata Dean cukup lama, Andara bisa melihat sebuah cinta yang dipenuhi dengan sinar harap.

Mendadak keraguan menyelimuti hati. Keyakinan itu, tak didapatinya di sana.

Kemana sorot mata itu, mata yang slalu aku sukai saat bersitatap dengan matanya ...

Namun, keraguan itu berusaha dia tepis. Mengingat betapa dirinya merindukan Daanish selama satu tahun ini. Mendamba kehadirannya di setiap saat dan setiap waktu.

Andara pun akhirnya mengangguk, dengan tanpa sepatah kata terucap dari bibir mungilnya. Keraguan itu tetap bertahta di dalam sana, hanya demi ego semata dia melakukannya. Rindu ini, ingin berjumpa setelah sekian lama butuh diobati dengan kehadirannya di sisinya, walau kini ternyata tetap hampa terasa. Ada apa denganmu ?

Dean bangkit, memeluk Andara erat. Dia senang dalam percobaan kali pertama mengutarakan perasaannya berhasil membuat Andara menganggukkan kepala. Lain waktu dia akan mencobanya lagi, dengan lebih romantis dan berkesan hingga membuat Andara tergila-gila padanya.

🍬 Bersambung ... 🍬

**Maaf ya, jika kalian kecewa ...

Karena masih akan ada banyak lagi kekecewaan lainnya, siapkan hati untuk membacanya. 💟

Inti cerita, aku belum tulis di sinopsis depan ya. Masih kejutan soalnya. Pemeran utamanya tetep Andara dan Daanish kok ✌️

Selamat membaca, semoga suka. 💟**

Terpopuler

Comments

Diana Susanti

Diana Susanti

iya kak nanti kalau nggak ada kisah konflik nya ya cepat tamat toh

2022-11-10

0

Aldekha Depe

Aldekha Depe

terus semangat up ya🥰🥰😍

2020-12-09

1

HeniNurr (IG_heninurr88)

HeniNurr (IG_heninurr88)

Lanjut akak....😍

2020-12-09

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 Ciuman Pertama
2 Bab 2 Sorot Mata
3 Bab 3 Kejadian Tidak Terduga
4 Bab 4 Berangkat Bersama
5 Bab 5 Hilang Dompet
6 Bab 6 Pulang Bersama
7 Bab 7 Menemui Andara
8 Bab 8 Kondisikan Hati
9 Bab 9 Suara Itu
10 Bab 10 Bubur Ayam
11 Bab 11 Hujan-hujanan
12 Bab 12 Sundel Bolong, Pocong, Vampire
13 Bab 13 Melebihi Batas
14 Bab 14 Gadis Yang Sama
15 Bab 15 Daleel dan Arsy
16 Bab 16 Nakal
17 Bab 17 Terjebak Hujan
18 Bab 18 Pergi
19 Bab 19 Kemana Dia
20 Bab 20 Aku Milikmu
21 Bab 21 Tak Lagi Sama
22 Bab 22 Cinta
23 Bab 23 Keluarga
24 Bab 24 Odorigui
25 Bab 25 TentangMu yang Kucinta
26 Bab 26 Permen
27 Bab 27 Galau
28 Bab 28 Sebut Namaku
29 Bab 29 Menikmati Malam
30 Bab 30 Layu Sebelum Berkembang
31 Bab 31 Memilih Mundur
32 Bab 32 Dueeerrrr !!
33 Bab 33 Marah dan Emosi
34 Bab 34 Dueeeerrrrr (2)
35 Bab 35 Terluka
36 Bab 36 Melepasmu
37 Bab 37 Melepasmu (2)
38 Bab 38 Perempuan Itu
39 Bab 39 Bertemu Mike
40 Bab 40 Menyambut Pernikahan
41 Bab 41 Pesta
42 Bab 42 Malam Ini Saja
43 Bab 42 Kebohongan Gila
44 Bab 43 Menikah ??
45 Bab 44 Belenggu Cinta
46 Bab 45 Belenggu Cinta 2
47 Bab 47 Bersandiwara
48 Bab 48 Old Romance
49 Bab 49 Berjuanglah Untukku !!
50 Bab 50 Jdaaaaarrrrrrrr !!!
51 Bab 51 Dibalik Sebuah Senyuman
52 Bab 52 (End Season 1) Kemarahan
53 Bab 53 (Season 2 ) Karma
54 Bab 54 Tangan Sang Ayah
55 Bab 55 Tentang Dia
56 Bab 56 Kolam Renang
57 Bab 57 Terpaksa Bertemu
58 Bab 58 Makan Malam
59 Bab 59 Bikini
60 Bab 60 Permintaan Gila
61 Bab 61 Kencan
62 Bab 62 Bertemu Sahabat Lama
63 Bab 63 Nikah Kuyy!! Nikah, Yukk?
64 Bab 64 Menghindarimu
65 Bab 65 Demi Andara
66 Bab 66 Mencintaimu
67 Bab 67 Merindukanmu
68 Bab 68 Terpaksa Ditunda
69 Bab 69 - Rasa Cemburu
70 Bab 70 - Hal Penting "Hukuman"
71 Bab 71- Pertengkaran
72 Bab 72 - Papi?
73 Bab 73 - Liburan
74 Bab 74 - Secret! Secret!
75 Bab 75 - Pertengkaran (2)
76 Bab 76 - Pergi
77 Bab 77 - Menyesal
78 Bab 78 - Berusaha
79 Bab 79 - Ternyata
80 Bab 80 - Berbicara
81 Bab 81 - Bertemu Mike
82 Bab 82 - Hamil
83 Bab 83 - Ngidam
84 Bab 84 - Cuti
85 Bab 85-Cemburu
Episodes

Updated 85 Episodes

1
Bab 1 Ciuman Pertama
2
Bab 2 Sorot Mata
3
Bab 3 Kejadian Tidak Terduga
4
Bab 4 Berangkat Bersama
5
Bab 5 Hilang Dompet
6
Bab 6 Pulang Bersama
7
Bab 7 Menemui Andara
8
Bab 8 Kondisikan Hati
9
Bab 9 Suara Itu
10
Bab 10 Bubur Ayam
11
Bab 11 Hujan-hujanan
12
Bab 12 Sundel Bolong, Pocong, Vampire
13
Bab 13 Melebihi Batas
14
Bab 14 Gadis Yang Sama
15
Bab 15 Daleel dan Arsy
16
Bab 16 Nakal
17
Bab 17 Terjebak Hujan
18
Bab 18 Pergi
19
Bab 19 Kemana Dia
20
Bab 20 Aku Milikmu
21
Bab 21 Tak Lagi Sama
22
Bab 22 Cinta
23
Bab 23 Keluarga
24
Bab 24 Odorigui
25
Bab 25 TentangMu yang Kucinta
26
Bab 26 Permen
27
Bab 27 Galau
28
Bab 28 Sebut Namaku
29
Bab 29 Menikmati Malam
30
Bab 30 Layu Sebelum Berkembang
31
Bab 31 Memilih Mundur
32
Bab 32 Dueeerrrr !!
33
Bab 33 Marah dan Emosi
34
Bab 34 Dueeeerrrrr (2)
35
Bab 35 Terluka
36
Bab 36 Melepasmu
37
Bab 37 Melepasmu (2)
38
Bab 38 Perempuan Itu
39
Bab 39 Bertemu Mike
40
Bab 40 Menyambut Pernikahan
41
Bab 41 Pesta
42
Bab 42 Malam Ini Saja
43
Bab 42 Kebohongan Gila
44
Bab 43 Menikah ??
45
Bab 44 Belenggu Cinta
46
Bab 45 Belenggu Cinta 2
47
Bab 47 Bersandiwara
48
Bab 48 Old Romance
49
Bab 49 Berjuanglah Untukku !!
50
Bab 50 Jdaaaaarrrrrrrr !!!
51
Bab 51 Dibalik Sebuah Senyuman
52
Bab 52 (End Season 1) Kemarahan
53
Bab 53 (Season 2 ) Karma
54
Bab 54 Tangan Sang Ayah
55
Bab 55 Tentang Dia
56
Bab 56 Kolam Renang
57
Bab 57 Terpaksa Bertemu
58
Bab 58 Makan Malam
59
Bab 59 Bikini
60
Bab 60 Permintaan Gila
61
Bab 61 Kencan
62
Bab 62 Bertemu Sahabat Lama
63
Bab 63 Nikah Kuyy!! Nikah, Yukk?
64
Bab 64 Menghindarimu
65
Bab 65 Demi Andara
66
Bab 66 Mencintaimu
67
Bab 67 Merindukanmu
68
Bab 68 Terpaksa Ditunda
69
Bab 69 - Rasa Cemburu
70
Bab 70 - Hal Penting "Hukuman"
71
Bab 71- Pertengkaran
72
Bab 72 - Papi?
73
Bab 73 - Liburan
74
Bab 74 - Secret! Secret!
75
Bab 75 - Pertengkaran (2)
76
Bab 76 - Pergi
77
Bab 77 - Menyesal
78
Bab 78 - Berusaha
79
Bab 79 - Ternyata
80
Bab 80 - Berbicara
81
Bab 81 - Bertemu Mike
82
Bab 82 - Hamil
83
Bab 83 - Ngidam
84
Bab 84 - Cuti
85
Bab 85-Cemburu

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!