Anisa menjalani hidupnya dengan ikhlas tanpa banyak mengeluh. Meskipun banyak hujatan,cacian dan ujian menimpa hidupnya,Anisa masih bisa tersenyum karena selalu ada adiknya di sisinya.Dengan tangan mungilnya, Anisa selalu bekerja tanpa lelah untuk bisa berjuang hidup. Bagi Anisa,hidup dijalani bukan hanya untuk mengeluh ataupun meminta - minta. Anisa yang hidup serba kekurangan juga memiliki cita - cita yang tinggi yaitu ingin menjadi seorang guru.Baginya,pekerjaan guru adalah pekerjaan yang sangat mulia yaitu mendidik muridnya tanpa mengharapkan imbalan.
Saat pulang dari bekerja, Anisa melihat mobil mewah berada di depan rumahnya.Anisa masih melihat pintu rumahnya yang masih tertutup,itu artinya Cantika masih berada didalam. Pengemudi mobil itu turun dari mobilnya dan menghampiri Anisa yang sudah berada di depan rumahnya.
"Apa Bapak mencari seseorang? ",Tanya Anisa pada pengemudi mobil yang baru keluar dari mobil mewahnya.
"Bapak sedang mencari anak - anak dari foto ini nak !",Ucap Rama Sanjaya sembari menyerahkan foto kedua orang tua Anisa.
"Kenapa Bapak punya foto - foto Almarhum ayah dan ibu saya?",tanya Anisa pada Pak Rama.
Pak Rama mengulurkan tangannya pada Anisa
"Saya Rama Sanjaya nak,nama kamu siapa?",
Anisa pun mengulurkan tangan kecilnya dan mulai berkenalan dengan Pak Rama
"Saya Anisa Pak",ucap Anisa yang polos.
"Boleh Bapak masuk ke dalam?",tanya Pak Rama pada Anisa yang masih bingung dengan keberadaannya.
Anisa pun mempersilahkan Pak Rama memasuki rumahnya karena hati Anisa mengatakan kalau Pak Rama adalah orang baik - baik dan tidak berniat jahat padanya.
"Silahkan duduk Pak! Anisa akan membuatkan Bapak teh hangat dulu !",ucap Anisa pada pak Rama.
"Tidak usah repot - repot Anisa,duduklah di sini di samping Bapak ,Bapak ingin mengatakan sesuatu hal yang penting padamu",ucap Pak Rama pada Anisa.
Anisa pun menuruti permintaan Pak Rama, ia duduk hadapan Pak Rama dan kedua tangannya ia letakkan diatas mejanya.
"Anisa, Bapak adalah sahabat ayah dan ibumu. Sebelum kecelakaan yang menimpa keluargamu,ayahmu sempat mengirimi pesan pada Bapak untuk merawat kamu dan adikmu. Sayangnya waktu itu Bapak punya urusan yang sangat penting di luar negeri dan baru bisa mencarimu sekarang . Bapak harap kamu mau ikut dengan Bapak. Bapak juga punya putra yang sebaya denganmu,namanya Aksa.Bapak yakin kalian bertiga bisa akrab saat kalian sudah saling mengenal nanti"Jelas Pak Rama pada Anisa
Anisa bingung karena kedatangan Pak Rama yang tiba - tiba. Tapi kemudian ,Anisa sadar bahwa Pak Rama hanya ingin melakukan wasiat dari ayahnya. Pak Rama pasti orang yang baik karena ayahnya menitipkannya pada Pak Rama sebelum meninggal.
Anisa pun memutuskan untuk ikut tinggal di rumah Pak Rama.
Pak Rama pun tersenyum melihat kepolosan dan keluguan Anisa.Dia juga merasa lega karena kedatangannya di terima baik oleh Anisa.
Dia berniat membawa Anisa ke rumahnya untuk ia adopsi bersama adiknya,Cantika.
Setelah mengenalkan Cantika pada Pak Rama,kini kedua bocah kecil itu di ajak kerumah Rama Sanjaya.Anisa dan Cantika merasa takjub melihat kemegahan dan kemewahan rumah dari keluarga Sanjaya. Rumah Rama luasnya bepuluh - puluh kali lipat dari rumahnya. Bangunan rumah pak Rama sangat modern serta memiliki corak yang sangat indah.Semua perabotan yang tampak mewah tertata rapi disana dan beberapa hiasan dinding juga terpajang diatas setiap sudut ruangan yang ada.
Pak Rama memanggil istrinya dan juga anaknya yang berada di lantai atas. Sementara Anisa dan Cantika di persilahkan duduk di ruang tamu oleh Pak Rama.
"Rumah Pak Rama besar sekali ya kak !",Seru Cantika yang senang karena mereka berdua akan tinggal disana
"Iya dek rumah Pak Rama memang besar,luas dan bagus . Kita bersyukur karena kita akan ikut tinggal di rumah ini",bisik Anisa di telinga adiknya.
Tak lama kemudian ,Pak Rama mengenalkan istri dan putranya pada Anisa dan Cantika.
"Anisa, Cantika, kenalkan ini istri Bapak . Namanya Bu Nurma dan ini adalah putra Bapak namanya Aksa",ucap Pak Rama mengenalkan anggota keluarganya pada Anisa dan Cantika
Anisa dan Cantika pun menyalami Bu Nurma dan Aksa secara bergantian. Bu Nurma menyambut kedua bocah kecil tersebut dengan senyum hangatnya. Bu Nurma juga memeluk Anisa dan Cantika secara bergantian.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 90 Episodes
Comments
ADE YAHYA
aku baru nemu di 2023..yg lik banyak yg favorit banyak..eeeh yg ngasih vote cuma dua orang..padahal ceritanya bagus.
2023-01-17
0
icha
semoga ibu nurma org nya baik jg
2020-12-02
2
Ummi Afareen
aku mampir Thor jangan lupa mampir juga ya ke karya aku
2020-11-02
2