Tok...tok...."
tok.... tok..."
"Nona bersiaplah untuk sarapan, Tuan muda Rama sudah datang. dia sedang menunggu Nona diluar"
"Iya sebentar Bi"
Anyelir gugup dan takut. perlahan dia berjalan mendekati cermin besar, menatap pantulan wajahnya yang tegang.
"Apa menariknya diriku ini..?" gumamnya dalam hati.
Anyelir menyisir rambut nya untuk mengurangi kegugupan. membiarkan rambut panjang bergelombang nya tergerai, melangkah Keluar kamar sambil menunduk.
Rama memperhatikan gerak-gerik Anyelir, yang berjalan keluar dari kamar menunduk menuju dapur.
" Hey gadis kecil.....kamu kesini dan siapa nama mu ?" ucap Rama yang sedikit ragu.
"Anyelir Tuan"
Terdengar suara pelan dan wajah menunduk. meremas kedua belah jemarinya, gadis itu tidak punya keberanian menatap Rama.
"Coba ulangi... tinggi kan nada suara mu sedikit, jangan berbisik dan tatap wajah ku "
"Anyelir Romessa, Tuan muda"
Membuat Rama memegang dadanya kaget, entah datang dari mana keberanian Anyelir yang mengeluarkan suara lantang. Anyelir mengangkat kepalanya dengan ragu, dan melihat wajah Rama perlahan.
"Masya Allah, benarkah pria tampan ini akan menjadi suami ku.." membulatkan mata dengan mulut sedikit terbuka. Anyelir begitu terpesona dengan ketampanan Rama.
"Kenapa... kamu kesambet ya, apa kamu belum pernah melihat pria tampan sebelumnya...tapi aku baru ingat kamu kan dari kampung. mana ada pria setampan aku disana, kenapa kamu masih berdiri disana duduk..!!" perintah Rama.
Dengan langkah bimbang Anyelir duduk bersimpuh di lantai samping sofa. Membuat Rama Semakin geram melihat tingkah nya.
"Ah apa- apan ini....apa tidak ada wanita lain?"
Anyelir terkejut dengan suara bariton Rama. yang terlihat gusar, kemudian Rama menghubungi Asisten Zein.
"Hallo boss, bagaimana apa boss menyukai nya?"
"Suka bokong mu, brengxxxx, kenapa anak kecil bau kencur ini kamu suruh menikah dengan ku. apa di Dunia ini sudah kehabisan stok wanita nya?"
"Benar sekali boss...dia wanita yang terakhir, Limited Edition" canda Zein yang tertawa puas.
"Awas kamu, berani menertawakan saya...,, Bulan depan gaji serta bonusmu. ku potong tujuh puluh lima persen"
Zein langsung gelagapan, seperti kebakaran jenggot, dia mulai mengeluarkan jurus andalan untuk merayu. karna Rama tidak main-main dengan ucapan nya. tapi belum sempat Zein mengucapkan jurus bujukanya Rama sudah memotong kata katanya.
"Bos, kasiani saya yang belum laku.. laku, dan kedua adik saya masih sekolah dan berkuliah, saya janji tidak akan mengulangi nya lagi " Rama mengucapkan kata-kata itu. dia sudah hafal jurus Zein.
"Maaf boss, tapi menurut saya dialah yang tepat. untuk mengandung dan melahirkan anak boss nantinya, coba boss perhatikan sebenarnya dia itu cantik cuma .... perlu dibersihkan saja. " ucap Zein.
"Memangnya dia perabotan perlu dibersihkan segala, bicara dengan mu hanya menambah pusing kepala ku " Rama menup panggilan dengan kesal. dan kembali menatap wajah Anyelir dengan seksama
"Hey kamu kenapa bengong saja"
"Saya tuan" ucap Anyelir menunjuk diri sendiri.
"Sapa lagi, atau setan kecil disamping mu itu?" tunjuk Rama asal.
"Apa tuan set...set Setan.... ! Tuan saya takut" Anyelir langsung menghambur dibelakang Rama.
"Oh my Good...." Rama memukul pelan jidatnya.
"Duduk disofa itu..!"
Anyelir pun menurut. Rama memperhatikan Anyelir dengan detail. rambutnya bergelombang dan turun kebawah.
"Aaahhk... tidak ada yang menarik sama sekali"
"Kulitnya memang terlihat putih mulus tapi aku ragu membedakan nya antara panuan dengan kulit aslinya. meskipun Zein telah melakukan serangkaian tes kesehatan untuk nya, sapa tau aja mereka sekongkol mengerjai ku"
Terakhir mata gadis itu, bola Mata nya yang bulat seperti mata Kelinci jalanan yang minta untuk di kasiani. Rama berfikir sejenak.
"Apa aku pelihara dan rawat aja ya Kelinci kecil ini?? sambil magut - magut memainkan jemari tangan nya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 178 Episodes
Comments
Bundanya Pandu Pharamadina
awas Rama nanti dirimu bucin sama kelinci cantik🤭🤣❤
2023-09-22
2
Yuli Trisnowati
hemmm kelinci kecil yang imut 😜
2023-02-19
1
Hafiz Ghany
kelinci kecil yang memikat hati kang Rama 😂😂😂😂😂
2021-08-27
0