Hari buruk

Deg!

Mereka yang sempat menelan ludah merasa takut akan hal yang Delina lakukan saat di sekolah waktu itu, namun salah satu dari temannya itu melawan rasa takut. "Cih! Kau sudah tidak punya kuasa lagi, Delina. Ayahmu sedang dililit hutang" ucapnya.

Delina mengepalkan tangannya merasa kesal, Ia beranjak berdiri berniat menghampiri temannya itu. Teman wanita yang berbicara tersebut hanya menelan ludahnya ketakutan, namun dengan cepat Daniel menahannya.

"Hei hei! Sudahlah jangan cari ribut, kita disini mau mengenang masa indah di sekolah bukan cari masalah" ucap Daniel.

Merasa kesal terhadap teman sekelasnya, Delina beranjak pergi dari sana namun Daniel menahannya. "Hei, Del! Kau mau kemana?" Tanya Daniel.

"Aku jadi tidak berselera lagi! Padahal aku sudah memaafkan sifat dia tetapi karna sifat dia masih sama saja aku benar-benar tidak bisa memaafkannya" Ucap Delina sembari menatap tajam ke arah teman sekelasnya lalu pergi begitu saja, Feyrin yang melihatnya pun ikut pergi.

***

Karl yang baru saja menyelesaikan makanannya, Ia melihat Delina pergi meninggalkan restoran tersebut. Ia mendengar teman-teman Delina memanggil namanya, Karl juga melihat Feyrin yang mengikuti Delina pergi dari restoran tersebut.

Tak lama setelah Bastien membayar makanannya, Ia berpamitan kepada Karl karena Ibunya meminta bantuan terhadapnya. Karl pun mengiyakan, tak lama kemudian setelah Bastien keluar restoran. Karl pun keluar, namun langkahnya terhenti saat mendengar teriakan suara Delina yang begitu nyaring.

"Argh! Sial! Kalau tahu sifat dia masih sama seperti itu dari dulu aku tidak akan memaafkannya" teriak Delina dengan kesal.

Feyrin yang begitu ketakutan saat melihat Delina marah seperti ini hanya menelan ludahnya, wajah Delina kali ini benar-benar tidak bisa di ajak berteman. Jika ada yang mengusik dirinya, Dia tidak akan segan-segan mematahkan tangannya.

Fyi, Delina dari kecil sudah belajar taekwondo bahkan dia sudah mencapai sabuk hitam. Hanya saja dirinya tidak pernah menunjukan bahwa Ia sudah mencapai sabuk hitam, saat teman sekelas wanita itu berusaha menghancurkan persahabatan antara dirinya dan Feyrin. Delina tidak segan-segan mematahkan tangan dan kakinya, saat dirinya mematahkan kedua teman wanitanya itu membuat orang tuanya di panggil.

"Del" panggil Feyrin dengan penuh keberanian.

"Apa!?" Ucap Delina penuh dengan emosi, mendengar nada bicara Delina. Feyrin seketika menciut, melihat wajah ketakutan sahabatnya Delina meredakan emosinya.

"Kenapa?" Tanya Delina memperkecil nada suaranya.

"A--apa kau akan mematahkan tangan Grace lagi?" Tanya Feyrin.

"Kalau aku bertemu dengannya lagi dan bersifat seperti itu aku tidak akan segan-segan mematahkan tangannya lagi!" Ucap Delina.

Karl yang sedari tadi melihat ke arah Delina hanya menatap datar, Ia melihat raut wajah Delina yang penuh dengan amarahnya hanya bergidik nyeri.

Tak ku sangka, Ia kalau marah akan seseram itu.

***

London, Britania Raya.

Geishara pergi menuju sebuah cafe, Tuan Alka meminta untuk bertemu di cafe dekat dengan salah satu kampus yang berada di sekitar London. Ia tidak pergi sendiri, Geishara di temani oleh Manager yang tadi pagi menyapa Geishara.

Mereka telah tiba di cafe, mata Manager mengintari seluruh cafe sampai akhirnya Ia melihat seorang laki-laki yang sedang menikmati secangkir kopi duduk di dekat jendela. Manager dan Geishara pun menghampiri laki-laki tersebut yang bukan lain ialah Tuan Alka, Manager menghentikan langkahnya tepat di samping meja.

"Permisi, Tuan Alka" Ucap Manager.

Tuan Alka yang sedang menikmati secangkir kopi mengalihkan pandangannya ke arah samping, Ia menaruh kembali ke tempat semula. Tuan Alka tersenyum memberi jawaban bahwa dirinya Alka.

"Perkenalkan saya Manager dari perusahaan XXN dan beliau Wakil Direktur" ucap Manager.

Geishara tersenyum dan memperkenalkan diri, "Halo! Saya Geishara Wakil Direktur perusahaan XXN dan anak dari Direktur Brake" sapa Geishara.

Tuan Alka membalas sapaan Geishara. "Saya tahu anda anak dari Direktur Brake, sebelumnya Tuan Brake sudah memberitahukan. Silahkan duduk" ucap Tuan Alka

Geishara dan Managernya duduk membicarakan pekerjaan, sebelum itu Tuan Alka memintanya untuk berbincang santai terlebih dahulu.

▪︎

▪︎

▪︎

▪︎

▪︎

▪︎

▪︎

Jangan lupa like dan vote^^ Terima kasih..

Episodes
1 Prologe
2 Kampus
3 Hari Menyebalkan
4 Hampir Bangkrut?
5 Bebas dari tugas numpuk
6 Membantu bayar hutang Papah
7 Perlahan melunasi hutang Papah
8 Dijodohkan?
9 Terkejut
10 Menolaknya
11 Jannel
12 Apa Mau Dosen ini?
13 Kaburnya Geishara
14 Kenapa harus AKU!?
15 Pertemuan Antara Keluarga Brake dan Tuan Aldric
16 Membuat Perjanjian
17 Membuat Gaun Pengantin
18 Siapa Marissa?
19 Reuni?
20 Hari buruk
21 Hari Pertunangan
22 Memelihara kucing?
23 First Kiss
24 Kopi buatan dia sangat enak
25 Dia sangat cantik
26 Kehadiran Anna
27 Jannel (2)
28 Wedding Day
29 Sungguh menyebalkan
30 Bastien
31 Los Angeles
32 Wedding Day [Marissa]
33 Marissa
34 Kehadiran Jannel
35 Lelaki Asing
36 Kehadiran Bastien
37 Mati lampu
38 Masa lalu Delina
39 Masa lalu Delina (2)
40 Pindah rumah
41 Reuni SMA
42 Reuni SMA [kehadiran Marissa]
43 Masa Lalu Karl
44 Masa Lalu Karl [Kepergian Marissa]
45 Masa lalu Karl [Awal bertemu Jannel]
46 Reuni SMA [Menjelaskan Semuanya]
47 Reuni SMA [Malam pertama]
48 Reuni SMA [Prom night ]
49 Reuni SMA [Tukar Kamar]
50 Mengunjungi rumah Brake dan Melky
51 Kedatangan David
52 Ancaman
53 Mengabaikan surat Ancaman
54 Apa Mau mu?
55 Arra dititipkan
56 Bermain bersama Fluffy
57 Mengadopsi kucing lagi
58 Kehadiran Rav
59 Rav dan Arra bertengkar
60 Rencana Jannel
61 Dijebak
62 Kehadiran Marissa (2)
63 Rencana Jannel (2)
64 Elroy dan David
65 Sesuai Rencana
66 Keguguran [Ending]
67 Extra Part - Membawa Delina kerumah sakit
68 Extra Part - Delina sadar
69 Extra Part - Taman Hiburan
70 Extra Part - Kehadiran keluarga besar Delina
71 Extra Part - Terbangun
72 Extra Part - Kehadiran sang buah hati
73 Extra Part - Baby Boy Twins
74 Bonus Chapter - Derry, Edgar dan Jaquiline
75 PENGUMUMAN
76 PENGUMUMAN [LOVE SICK]
Episodes

Updated 76 Episodes

1
Prologe
2
Kampus
3
Hari Menyebalkan
4
Hampir Bangkrut?
5
Bebas dari tugas numpuk
6
Membantu bayar hutang Papah
7
Perlahan melunasi hutang Papah
8
Dijodohkan?
9
Terkejut
10
Menolaknya
11
Jannel
12
Apa Mau Dosen ini?
13
Kaburnya Geishara
14
Kenapa harus AKU!?
15
Pertemuan Antara Keluarga Brake dan Tuan Aldric
16
Membuat Perjanjian
17
Membuat Gaun Pengantin
18
Siapa Marissa?
19
Reuni?
20
Hari buruk
21
Hari Pertunangan
22
Memelihara kucing?
23
First Kiss
24
Kopi buatan dia sangat enak
25
Dia sangat cantik
26
Kehadiran Anna
27
Jannel (2)
28
Wedding Day
29
Sungguh menyebalkan
30
Bastien
31
Los Angeles
32
Wedding Day [Marissa]
33
Marissa
34
Kehadiran Jannel
35
Lelaki Asing
36
Kehadiran Bastien
37
Mati lampu
38
Masa lalu Delina
39
Masa lalu Delina (2)
40
Pindah rumah
41
Reuni SMA
42
Reuni SMA [kehadiran Marissa]
43
Masa Lalu Karl
44
Masa Lalu Karl [Kepergian Marissa]
45
Masa lalu Karl [Awal bertemu Jannel]
46
Reuni SMA [Menjelaskan Semuanya]
47
Reuni SMA [Malam pertama]
48
Reuni SMA [Prom night ]
49
Reuni SMA [Tukar Kamar]
50
Mengunjungi rumah Brake dan Melky
51
Kedatangan David
52
Ancaman
53
Mengabaikan surat Ancaman
54
Apa Mau mu?
55
Arra dititipkan
56
Bermain bersama Fluffy
57
Mengadopsi kucing lagi
58
Kehadiran Rav
59
Rav dan Arra bertengkar
60
Rencana Jannel
61
Dijebak
62
Kehadiran Marissa (2)
63
Rencana Jannel (2)
64
Elroy dan David
65
Sesuai Rencana
66
Keguguran [Ending]
67
Extra Part - Membawa Delina kerumah sakit
68
Extra Part - Delina sadar
69
Extra Part - Taman Hiburan
70
Extra Part - Kehadiran keluarga besar Delina
71
Extra Part - Terbangun
72
Extra Part - Kehadiran sang buah hati
73
Extra Part - Baby Boy Twins
74
Bonus Chapter - Derry, Edgar dan Jaquiline
75
PENGUMUMAN
76
PENGUMUMAN [LOVE SICK]

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!