Perlahan melunasi hutang Papah

BAB sudah di revisi

Sudah satu tahun Delina bekerja di mini market ini, saat pertama kali Ia mendapatkan gaji. Ia sangat terkejut dengan jumlahnya, merasa tidak wajar dan tidak setara dengan karyawan lain Ia menghampiri ruang Direktur.

"Itu balasan dari orang baik" itulah perkataan dari mulut Direkturnya saat Ia menemui dan menanyakan gajinya yang terlalu tinggi.

Selama ini tidak ada yang tahu bahwa dirinya melakukan part time di mini market kecuali Feyrin, bahkan setelah mendapatkan gaji pertamanya Ia langsung membayar hutang Ayahnya. Walaupun hutangnya masih banyak tapi perlahan-lahan hutang Ayahnya terbayarkan dari gaji perbulannya bahkan kartu debit yang di blokir oleh Bank sudah di buka kembali, Delina menikmati kehidupannya Ia mendapatkan banyak pembelajaran dari hidup susahnya.

Walaupun perusahaan Ayahnya belum sepenuhnya bangkrut, Delina ingin menjalankan hidup susahnya selama satu tahun penuh.

\*\*\*

"Papah! Apa Papah sudah membayar sebagian hutang Bank Papah?" Tanya Geishara gembira.

Brake yang sedang fokus ke dokumen teralihkan oleh perkataan anaknya, Ia mengerutkan alisnya bingung.

"Belum! Papah belum membayarnya, kenapa?" Tanya Brake heran.

"Lihatlah" ucap Geishara sembari memberi selembar kertas tagihan hutang Bank.

Brake terkejut dengan jumlahnya yang tertera disana, jumlah yang tertera disana sangat jauh dengan hutang yang dia pinjam kan.

"Siapa yang bayar hutangnya?" Tanya Brake ke anak sulungnya.

"Aku tidak tahu! Maka dari itu aku menanyakannya ke Papah, apa keluarga Ibu yang membayarkan?" Ucap Geishara.

"Entahlah, kita tanyakan saja ke Ibu nanti. Ini sudah jam pulang, ayo kita pulang" ucap Brake mengajak anaknya pulang.

\*\*\*

Hari makin gelap, Delina melirik jam tangannya. Jam sudah menunjukan pukul tengah malam, kini sudah waktunya pulang. Sebelum pulang, Delina memastikan semua listrik di mini market ini padam dan setelah itu Delina mengunci pintu mini market tersebut.

Saat dirinya ingin melangkahkan kakinya, Ia terkejut saat seseorang memanggil namanya.

"Delina"

Delina pun menengok ke asal suara, Ia pun terkejut melihat sosok laki-laki yang sangat familiar berdiri di hadapannya.

"Kau bekerja di mini market ini?" Tanyanya.

"Iii--iya" ucapnya gelagapan.

"Apa kau bisa buka kembali? Saya mau beli minum" ucapnya dingin

"Maaf, Pak. Tapi ini sudah waktunya tutup" ucap Delina.

"Saya tahu, bukalah saya mau beli minum di mini market ini" ucap Karl.

Delina ingin menolaknya tapi saat melihat tatapan tajam dan penuh ancaman, Ia pun kembali membuka mini market tersebut.

\*\*\*

"Keluarga Ibu tidak ada yang membayar hutang Papah, Papah tahu sendiri semenjak Ibu minta tolong ke keluarga Ibu tidak ada yang mau menolong" ucap Melky setelah mendapatkan pertanyaan dari suaminya.

"Bisa saja kau terus menerus datang ke rumah dan meminta tolong kepada keluarga mu" ucap Brake.

"Tidak! Aku telah di usir dari keluarga semenjak aku lebih memilih hidup susah bersama mu, apa kau lupa? Semenjak itu, keluarga ku tidak ada yang menganggap aku lagi jadi tidak mungkin jika keluarga ku membayar hutang mu"

"Walaupun aku terus menerus datang ke rumah dan meminta tolong kepada mereka, jawaban mereka akan sama" ucap Melky.

Brake terdiam setelah mendengar perkataan istrinya, benar! Benar yang di katakan istrinya, itu tidak akan terjadi. Keluarga istrinya sangat membenci Brake karna sudah membawa hidup anaknya susah, *lalu siapa yang bayar hutang ku*? - gumam Brake.

"Kenapa memangnya? Apa ada yang membayar hutang mu?" Tanya Melky.

Brake menatap mata istrinya dalam, lalu Ia menggelengkan kepalanya.

"Apa Delina sudah pulang?" Tanya Brake.

"Tadi aku menanyakan kepada Bibi Meoly katanya sudah pulang dari tadi sore dan sudah tertidur dari dia pulang kampus" ucap Melky.

Merasa tidak yakin dengan jawaban istrinya, Brake terpaksa menyuruh istrinya tidur.

\*\*\*

Setelah Karl membeli minuman di mini market tepat Delina bekerja, Ia memberi tumpangan kepada Delina. Awalnya Delina menolak namun Karl bersikeras untuk mengantarkannya, Delina tidak bisa menolaknya lagi karna ini sudah tengah malam jadi tidak ada pilihan lain selain pulang bareng Karl.

"Kau sudah berapa lama kerja disana?" Tanya Karl memecahkan keheningan.

"Hampir satu tahun" ucapnya.

*Pantas saja, setiap di pelajaran ku kau selalu tertidur lelap* - gumam Karl.

"Bukankah keluarga mu punya perusahaan? Kenapa kau bekerja di mini market?"

Delina menatap heran ke arah Karl, " Kenapa Dosen Karl jadi penasaran sama masalah pribadi saya?" Ucap Delina heran.

Karl yang mendengar jawaban dari Delina terdiam, "Ka--karena kau selalu tidur di setiap kelas saya! Maka dari itu saya menanyakan hal pribadi" ucap Karl.

\*

\*

\*

\*

\*

\*

\*

\*

\*

\*

\*

LIKE DAN VOTE

My IG: VolusHan\_

Terpopuler

Comments

Rina Parlina

Rina Parlina

cie pak dosen mulai kepo 🥰🥰

2021-07-03

0

lihat semua
Episodes
1 Prologe
2 Kampus
3 Hari Menyebalkan
4 Hampir Bangkrut?
5 Bebas dari tugas numpuk
6 Membantu bayar hutang Papah
7 Perlahan melunasi hutang Papah
8 Dijodohkan?
9 Terkejut
10 Menolaknya
11 Jannel
12 Apa Mau Dosen ini?
13 Kaburnya Geishara
14 Kenapa harus AKU!?
15 Pertemuan Antara Keluarga Brake dan Tuan Aldric
16 Membuat Perjanjian
17 Membuat Gaun Pengantin
18 Siapa Marissa?
19 Reuni?
20 Hari buruk
21 Hari Pertunangan
22 Memelihara kucing?
23 First Kiss
24 Kopi buatan dia sangat enak
25 Dia sangat cantik
26 Kehadiran Anna
27 Jannel (2)
28 Wedding Day
29 Sungguh menyebalkan
30 Bastien
31 Los Angeles
32 Wedding Day [Marissa]
33 Marissa
34 Kehadiran Jannel
35 Lelaki Asing
36 Kehadiran Bastien
37 Mati lampu
38 Masa lalu Delina
39 Masa lalu Delina (2)
40 Pindah rumah
41 Reuni SMA
42 Reuni SMA [kehadiran Marissa]
43 Masa Lalu Karl
44 Masa Lalu Karl [Kepergian Marissa]
45 Masa lalu Karl [Awal bertemu Jannel]
46 Reuni SMA [Menjelaskan Semuanya]
47 Reuni SMA [Malam pertama]
48 Reuni SMA [Prom night ]
49 Reuni SMA [Tukar Kamar]
50 Mengunjungi rumah Brake dan Melky
51 Kedatangan David
52 Ancaman
53 Mengabaikan surat Ancaman
54 Apa Mau mu?
55 Arra dititipkan
56 Bermain bersama Fluffy
57 Mengadopsi kucing lagi
58 Kehadiran Rav
59 Rav dan Arra bertengkar
60 Rencana Jannel
61 Dijebak
62 Kehadiran Marissa (2)
63 Rencana Jannel (2)
64 Elroy dan David
65 Sesuai Rencana
66 Keguguran [Ending]
67 Extra Part - Membawa Delina kerumah sakit
68 Extra Part - Delina sadar
69 Extra Part - Taman Hiburan
70 Extra Part - Kehadiran keluarga besar Delina
71 Extra Part - Terbangun
72 Extra Part - Kehadiran sang buah hati
73 Extra Part - Baby Boy Twins
74 Bonus Chapter - Derry, Edgar dan Jaquiline
75 PENGUMUMAN
76 PENGUMUMAN [LOVE SICK]
Episodes

Updated 76 Episodes

1
Prologe
2
Kampus
3
Hari Menyebalkan
4
Hampir Bangkrut?
5
Bebas dari tugas numpuk
6
Membantu bayar hutang Papah
7
Perlahan melunasi hutang Papah
8
Dijodohkan?
9
Terkejut
10
Menolaknya
11
Jannel
12
Apa Mau Dosen ini?
13
Kaburnya Geishara
14
Kenapa harus AKU!?
15
Pertemuan Antara Keluarga Brake dan Tuan Aldric
16
Membuat Perjanjian
17
Membuat Gaun Pengantin
18
Siapa Marissa?
19
Reuni?
20
Hari buruk
21
Hari Pertunangan
22
Memelihara kucing?
23
First Kiss
24
Kopi buatan dia sangat enak
25
Dia sangat cantik
26
Kehadiran Anna
27
Jannel (2)
28
Wedding Day
29
Sungguh menyebalkan
30
Bastien
31
Los Angeles
32
Wedding Day [Marissa]
33
Marissa
34
Kehadiran Jannel
35
Lelaki Asing
36
Kehadiran Bastien
37
Mati lampu
38
Masa lalu Delina
39
Masa lalu Delina (2)
40
Pindah rumah
41
Reuni SMA
42
Reuni SMA [kehadiran Marissa]
43
Masa Lalu Karl
44
Masa Lalu Karl [Kepergian Marissa]
45
Masa lalu Karl [Awal bertemu Jannel]
46
Reuni SMA [Menjelaskan Semuanya]
47
Reuni SMA [Malam pertama]
48
Reuni SMA [Prom night ]
49
Reuni SMA [Tukar Kamar]
50
Mengunjungi rumah Brake dan Melky
51
Kedatangan David
52
Ancaman
53
Mengabaikan surat Ancaman
54
Apa Mau mu?
55
Arra dititipkan
56
Bermain bersama Fluffy
57
Mengadopsi kucing lagi
58
Kehadiran Rav
59
Rav dan Arra bertengkar
60
Rencana Jannel
61
Dijebak
62
Kehadiran Marissa (2)
63
Rencana Jannel (2)
64
Elroy dan David
65
Sesuai Rencana
66
Keguguran [Ending]
67
Extra Part - Membawa Delina kerumah sakit
68
Extra Part - Delina sadar
69
Extra Part - Taman Hiburan
70
Extra Part - Kehadiran keluarga besar Delina
71
Extra Part - Terbangun
72
Extra Part - Kehadiran sang buah hati
73
Extra Part - Baby Boy Twins
74
Bonus Chapter - Derry, Edgar dan Jaquiline
75
PENGUMUMAN
76
PENGUMUMAN [LOVE SICK]

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!