Bab 15

saat kembali keruangan Kaivan sedang fokus pada laptop nya mencari tahu siapa inti masalah itu

"Van apa kau berpikir orang yang memerintah itu ada sangkut pautnya ketika di bar?" tanya Wiliam

Kaivan tampak berpikir "sepertinya begitu,aku akan ke markas" ucap Kaivan

"Aku ikut" Kaila yang sedari tadi memperhatikan percakapan kedua abangnya itu pun mulai ikut berbicara

"Kau istirahat saja dulu" jawab Kaivan sambil membereskan barang-barang nya

"Kalian lupa untuk apa aku di sini?" Kaila dengan nada marah

"Kaila dengarkan Kaivan kau istirahat lah di sini dulu dengan ku" sela Wiliam dia tau adiknya yang keras kepala ini

"Jangan menghalangi ku, aku sudah kataka aku ikut ya ikut." ucap Kaila dan keluar ruangan itu

"Sudahlah biarkan dia ikut van" ucap Wiliam

"aku seidkit menyesal dia ke sini tapi kalau dia tak di sini ayah atau mamah akan murka melihat keadaan mu" ucap Kaivan

hanya Kaila yang dapat menenangkan kedua orang tuanya kalau mendesak seperti tadi.

maka dari itu mereka menghubungi Kaila dan menyuruhnya kembali untuk membantu mereka

"Baiklah aku akan segera kembali" ucap Kaivan seraya meninggalkan Wiliam ,Wiliam pun kembali merebahkan badannya

di perjalanan menuju markas Kaila tampak diam dan ketika itu pun Arion menghubungi melalui panggilan

"Kaila?apa kau baik² saja bagaimana di sana?Jangan terlalu lelah" Arion tanpa basa basi

"Ya Vi aku baik² saja" ucap Kaila dengan nada dingin

"Baiklah jangan lupa mengabariku kai aku mengkhawatirkan keadaan mu" ucap Arion lagi

"Kalau aku tidak sibuk" jawab kaila lagi

"hey jangan sedingin itu dengan ku, dan jangan sampai terjadi apa² aku masih menunggu Jawaban mu" cerocos Arion lagi

"Jangan terlalu berharap banyak Vian atau kau akan tersakiti" ucap Kaila "Aku sedang dalam perjalanan nanti lagi" ucap Kaila lagi dan di iyakan oleh Arion

Feli yang berada di kota A ingin mengajak Kaila ke taman bermain namun tak jadi ketika Kaila memberitahu nya kalau sedang ada urusan mendadak dan kembali ke kota B

Setiba di markas kaivan dan Kaila langsung berjalan masuk anak buah pun yang melihat mereka langsung menunduk hormat

"Dimana dia" tanya kaila kesalah satu anak buah yang berada di sebelah nya ,anak buah itu tampak bingung

"Tunjukan arah ke penjara tempat tawanan itu" ucap kaivan membuat anak buah itu terkejut dan langsung mengarahkan Kaila menuju penjara dimana pengganggu itu di tahan

Kaivan tau apa yang akan di lakukan sang adik dan membiarkan nya. saat Kaila hampir sampai ke ruang tahan itu Kaila melangkah mundur mengambil katana yang berada di tempatnya. Kaivan yang mengikuti di belakang Kaila pun hanya berdiam

Aura membunuh keluar dari tubuh kaila para anak buah yang memperhatikan pun tampak merinding melihat nona itu berjalan melewati mereka

Kaila duduk di kursi di depannya ada beberapa orang yang terikat rantai tangan dan kaki nya mata mereka tertutup dengan kain

"Siapa yang mengirim kalian untuk mengusik keluarga ku?"

"Kau tidak berhak tau tuan kami" ucap salah satu tahan tersebut

"Lebih baik mati dari pada melanggar sumpah kami" sela anak buah yang lain

Kaila menyeringai membuat orang yang melihat takut

"Ahh begitu, ku tanya sekali lagi siapa yang mengirim kalian" tanya kaila lagi dan tahan pun menjawab dengan jawaban yang sama

"Buka penutup mata mereka dan cabut satu persatu gigi mereka" perintah Kaila dingin

"Gigi kalian akan ku cabut setiap kalian tidak ingin menjawab dan ketika sudah sampai habis tentu jari-jari kalian selanjutnya" ucap Kaila lagi tak ada yang mau menjawab pertanyaan kaila

Kaivan yang menyaksikan pun ikut merinding ngeri , begitulah sifat Kaila saat keluarga nya di usik apa lagi kalau dia tidak salah

"Akhhh" suara rintihan kesakitan

Kaila menepati ucapannya tak ada gigi yang tersisa Kaila pun kesal Karna mereka tak ingin memberitahu .

"Ah sepertinya cukup sudah bercanda nya" ucap Kaila "Bang apa kau sudah mengetahui siapa dalangnya?" tanya kaila ke Kaivan

"Ya, para pecundang yang lemah" ucapnya ,sedari tadi Kaivan terus mencari informasi siapa yang mengirim orang tersebut hasilnya pun memuaskan

"Kebaikan akan di balas kebaikan begitu juga kejahatan" ucap Kaila dan berdiri menghampiri salah satu tahan tersebut

"Sedari tadi kau menatapku dengan tatapan mata yang membuat ku ingin melepasnya" ucap Kaila Kaila berbalik menuju meja di mana semua senjata di tempatkan ,Kaila berjalan dan mengembalikan katana lalu mengganti nya dengan pisau, dan mengambil sarung tangan bedah setelah itu kaila kembali menghampiri tahanan yang akan dia congkel matanya

"Hey kau jangan terlalu kejam seperti itu"ucap Kaivan sambil berjalan mendekati Kaila

"Aku sudah lama tak melakukan nya jangan halangi aku atau matamu yang akan aku lepas" ucap Kaila seraya menyunggingkan senyum nya

tanpa basa basi Kaila mencongkel mata tersebut dan menarik keluar

"Akhhh aaahhh" teriak tahanan itu darah segar pun mulai bercucuran

tanpa ada kata Kaila pun menggoreskan pisau itu ke pipi tahanan itu ,dan tahanan yang lain memberontak supaya terlepas dari rantai itu

"Aishhhhh kalian cukup berisik. Potong lida mereka" perintah Kaila "Ini akibatnya mengusik ketenangan ku dan membahayakan nyawa keluarga ku" ucapnya seraya berdiri dna kembali duduk memainkan kedua pasang mata tersebut dan memotong nya seperti sedang memotong kue.

"Kau psikopat" teriak salah satu tahan itu

"Ck. apa sekranga kau takut dengan ku?" tanya kaila "Jawab lah pertanyaan ku dan akan aku pikirkan untuk melepaskan kalian"

"Bedah mereka dan ambil organ tubuhnya jual ke pasar gelap" titah Kaila "Ah ya kepalanya bungkus kirimkan ke bos mereka" ucapnya lagi beranjak meninggalkan tahanan dan anak buahnya dan menyusul keruangan Kaivan

tak terasa sudah malam, Kaila membersihkan badannya setelah memakai pakaian kaila pun melangkah mendekati Kaka nya

"Kapan akan membalas perbuatan mereka?aku tak bisa berlama² di sini" ucap Kaila

"Besok malam. sebaiknya kau kembali lah dulu kerumah seperti nya ayah memberitahu mamah kau datang sedari tadi mamah menghubungi ku untuk membawa mu pulang" ucap Kaivan

"pulang lah bersama" ucap Kaila

"Kau duluan saja aku akan menjemput Wiliam agar mamah tidak curiga" ucap Kaivan sambil berdiri dan mengacak acak rambut sang adik

"Baiklah" ucap Kaila dan berjalan keluar ruangan

"Nona perintah anda sudah di laksanakan bagaimana dengan mayat mereka?" tanya anak buah itu

"Kalian kuburkan lah agar arwahnya tenang" ucap Kaila seraya pergi

"Menguburkan?" batin anak buah tersebut "Sudahlah ikuti saja" batinnya lagi

Saat hendak keluar markas Kaila menghubungi Arion. Ya Kaila pun bingung kenapa dia menghubungi Arion

"Kau akhirnya menghubungi ku. bagaimana apa sudah baik² saja? apa perlu aku membantu mu?apa kau sudah makan?Diaman kau sekarang?" Arion bertanya sangat banyak kepada Kaila

"Aku akan kembali kerumah orang tua ku dan sekarang aku di parkiran, aku akan makan bersama keluarga ku" jawab kaila

"Syukurlah, kapan kau kembali?aku akan menjemputmu mu" ucap Arion lagi

"Ada apa dengan arion apa sebegitu menyukai ku kah dia?" batin kaila

"Akan aku kabari Vi, aku akan kembali kerumah dulu" ucap Kaila

Kaila melanjutkan langkahnya ke mobil yang sudah menunggu nya untuk mengantar kerumah .

setiba di rumah Kaila langsung masuk "Mamahh Putri kesayangan mu yang cantik seperti Dewi telah pulang" teriaknya di depan pintu

Atfhifa yang mendengar suara Kaka nya itu langsung berlari menuju Kaka nya tanpa ada kata Atfhifa melompat dan di sambut Kaila dengan pelukan

"Tifa rindu ka Kaila" ucap Atfhifa

"Aku tau maka dari itu aku pulang untuk melepas rindu dengan mu princess" ucap Kaila sambil menggendong sang adik dan melangkah masuk kedalam rumah

"Tunggu lah dulu mamah akan menyiapkan makan malam" ucap sang ibu

tak lama Wiliam dan Kaivan pun tiba di rumah seperti tidak terjadi apa² pada Wiliam dan mereka pun berkumpul di meja makan dan menikmati kebersamaan tersebut.

"Apa kau akan lama tinggal di sini?" tanya sang ibu

"Lusa aku akan pulang mah, aku masih merindukan masakan mamah" ucap Kaila

"Bagaimana sekolah mu?" tanya Wiliam

"sangat baik aku menyukai sekolah itu" jawab kaila sambil melanjutkan makanannya

"Mah Sepertinya kaila memiliki kekasih" ucap Kaivan membuat kaila tersedak Wiliam dan sang ayah pun juga terkejut

"Jangan mengada-ada yang tidak ada bang" ucap Kaila sambil minum

"Apa itu benar Kaila?" tanya sang ayah

"mamah tidak melarang itu asal kau bisa menjaga diri" ucap sang ibu

"Mamah Wili tidak setuju" ucap Wiliam

"Makan lah nanti makanannya dingin" ucap Kaila malu

Selesai makan mereka pun kembali ke kamar masing-masing , Atfhifa ikut dengan Kaila untuk tidur bersama melepas rindu nya ke kakak perempuan nya itu

"Saatnya berdoa untuk tidur kau besok akan sekolah" ucap Kaila dan di balas anggukan oleh Atfhifa

"Apa yang kau katakan itu benar Van?" tanya Wiliam ke Kaivan

"Sepertinya, biarkan lah dia bang dia sudah besar bukan lagi anak kecil yang memaka popok" ucap Kaivan

"No No No No aku tidak bisa membiarkan adik perempuan ku tersakiti" ucap Wiliam sambil mengusap wajahnya kasar

"Keluarlah dari kamar ku,aku ngantuk" ucap Kaivan mendorong sang Abang keluar pintu

"Sungguh sudah dewasa adik perempuan ku" batin Wiliam

Berbeda dengan kedua orang tua Kaila, ibu nya membolehkan tetapi sang ayah sama seperti Wiliam tak bisa membiarkan Kaila d rebut laki-laki lain.

Hai kakak-kakak,

Terimakasih sudah mampir di novel aku🙏

maaf jika ada salah kata dalam pembuatan nya, Mohon dukungan nya ya ka🙏🙏🙏

semoga suka dengan cerita yang aku buat🙏

Mohon dukungan melalui vote poin ,like dan jangan lupa di favorit kan ka🙏🙏❤️

Terpopuler

Comments

ayu nuraini maulina

ayu nuraini maulina

posesif sekali Abang n ayh

2022-05-23

1

ayura_²³

ayura_²³

visual nya donk visual mw liat orng" nya

2021-08-01

0

Awalshole

Awalshole

ok fix brother and fadher complex 🤭🤭🤭

2021-04-04

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 Bab 6
7 Bab 7
8 Bab 8
9 Bab 9
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bukan Up
22 Bab 21
23 Bab 22
24 Bab 23
25 Bab 24
26 Bab 25
27 Bab 26
28 Bab 27
29 Bab 28
30 Bab 29
31 Bab 30
32 Bab 31
33 Bab 32
34 Bab 33
35 Bab 34
36 Bab 35
37 Bab 36
38 Bab 37
39 notification
40 Bab 38
41 Bab 39
42 Bab 40
43 Bab 41
44 Bab 42
45 Bab 43
46 Bab 44
47 Bab 45
48 Butuh pendapat ka
49 Bab 46
50 Bab 47
51 Bab 48
52 Bab 49
53 Bab 50
54 Bab 51
55 Bab 52
56 Bab 53
57 Bab 54
58 Bab 55
59 Bab 56
60 Bab 57
61 Bab 58
62 Bab 59
63 Bab 60
64 Bab 61
65 Bab 62
66 Bab 63
67 Bab 64
68 Bab 65
69 Bab 66
70 Bab 67
71 Bab 68
72 Bab 69
73 Bab 70
74 Bab 71
75 Bab 72
76 Bab 73
77 Bab 74
78 Bab 75
79 Bab 76
80 Bab 77
81 Bab 78
82 Bab 79
83 Bab 80
84 Bab 81
85 Bab 82
86 Bab 83
87 Bab 84
88 Bab 85
89 Bab 86
90 Bab 87
91 Bab 88
92 Bab 89
93 Bab 90
94 Bab 91
95 Bab 92
96 Bab 93
97 Bab 94
98 Bab 95
99 Bab 96
100 Bab 97
101 Bab 98
102 Bab 99
103 Bab 100
104 Bab 101
105 Bab 102
106 Bab 103
107 Bab 104
108 Bab 105
109 Bab 106
110 Ba 107
111 Bab 108
112 Bab 109
113 Bab 110
114 Bab 111
115 Bab 112
116 Bab 113
117 Bab 114
118 Bab 115
119 Bab 116
120 Bab 117
121 Bab 118
122 Bab 119
123 Bab 120
124 Bab 121
125 Bab 122
126 Bab 123
127 Bukan Up
128 Bab 124
129 Bab 125
130 Bab 126
131 Bab 127
132 Bab 128
133 Bab 129
134 Bab 130
135 Bab 131
136 Bab 132
137 Bab 133
138 Bab 134
139 Bab 135
140 Bab 136
141 Bab 137
142 Bab 138
143 Bab 139
144 Bab 140
145 Bab 141
146 Bab 142
147 Bab 143
148 Bab 144
149 Bab 145
150 Bab 146
151 Bab 147
152 Bab 148
153 Bab 149
154 Bab 150
155 Bab 151
156 Bab 152
157 Bab 153
158 Bab 154
159 Bab 155
160 Bab 156
161 Bab 157
162 Bab 158
163 Bab 159
164 Bab 160
165 Bab 161
166 Bab 162
167 Bab 163
168 Bab 164
169 Bab 165
170 Bab 166
171 Bab 167
172 Bab 168
173 Bab 169
174 Bab 170
175 HALOO RIDERS
176 Bab 171
177 Bab 172
178 Bab 173
179 Bab 174
180 Bab 175
181 Bab 176
182 Bab 177
183 Bab 178
184 Bab 179
185 Bab 180
186 Bab 181
187 Bab 182
188 Bab 183
189 Bab 184
190 Bab 185
191 Bab 186
192 Bab 187
193 Bab 188
194 Bab 189
195 Bab 190
196 Bab 191
197 Bab 192
198 Bab 193
199 Bab 194
200 Bab 195
201 Bab 196
202 Bab 197
203 Bab 198
204 -
205 Bab 199
206 Bab 200
207 Bab 201
208 Bab 202
209 Bab 203
210 Bab 204
211 Bab 205
212 Bab 206
213 Bab 207
214 Bab 208
215 Bab 209
216 Bab 210
217 Bab 211
218 Bab 212
219 Bab 213
220 Bab 214
221 Bab 215
222 Bab 216
223 Bab 217
224 Bab 218
225 Bab 219
226 Bab 220
227 Bab 221
228 Bab 222
229 Bab 223
230 Bab 224
231 Bab 225
232 Bab 226
233 Bab 227
234 Bab 228
235 Bab 229
236 Bab 230
237 Bab 231
238 Bab 232
239 Bab 233
240 Bab 234
241 Bab 235
242 Bab 236
243 Bab 237
244 Bab 238
245 Bab 239
246 Bab 240
247 Bab 241
248 Bab 242
249 Bab 243
250 Bab 244
251 Bab 245
252 Bab 246
253 Bab 247
254 Bab 248
255 Bab 249
256 Bab 250
257 Bab 251
258 Bab 252
259 Bab 253
260 Bab 254
261 Bab 255
262 Bab 256
263 Bab 257
264 Bab 258
265 Bab 259
266 Bab 260
267 Bab 261
268 Bab 262
269 Bab 263
270 Bab 264
271 Bab 265
272 Bab 266
273 Bab 267
274 Bab 268
275 Bab 269
276 Bab 270
277 Bab 271
278 Bab 272
279 Bab 273
280 Bab 274
281 Bab 275
282 Bab 276
283 Bab 277
284 Bab 278
285 Bab 279
286 Bab 280
287 Bab 281
288 Bab 282
289 Bab 283
290 Bab 284
291 Bab 285
292 Bab 286
293 Bab 287
294 Bab 288
295 Bab 289
296 Bab 290
297 Bab 291
298 Bab 292
299 Bab 293
300 Bab 294
301 thank you!
302 thanks you!
303 HELP !!!
304 OKEY!!
305 SPOILER!!
306 TEBAK!!
307 CEK CEK DI CEKK !!!
308 THE LITTLE DEVIL'S
309 BACA YUK
310 APA KABARRRRR!!!!!!!
311 PENDAPAT KALIAN DONG.
312 GAK TAU MO BILANG APA!!
313 MINTA KADO WK
314 PENGUMUMAN CERITA BARU!!!
315 CEK PROFIL YUK
316 PROMOSI GERALD KANE
317 BURU BACA GERALD KANE
318 KIW KIW
319 CEK PROFIL
320 HII
321 HELLOW
322 GRUB CHAT
323 ASKYLLA RAIN
324 CEK PROFIL AKU BEB
Episodes

Updated 324 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
Bab 6
7
Bab 7
8
Bab 8
9
Bab 9
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bukan Up
22
Bab 21
23
Bab 22
24
Bab 23
25
Bab 24
26
Bab 25
27
Bab 26
28
Bab 27
29
Bab 28
30
Bab 29
31
Bab 30
32
Bab 31
33
Bab 32
34
Bab 33
35
Bab 34
36
Bab 35
37
Bab 36
38
Bab 37
39
notification
40
Bab 38
41
Bab 39
42
Bab 40
43
Bab 41
44
Bab 42
45
Bab 43
46
Bab 44
47
Bab 45
48
Butuh pendapat ka
49
Bab 46
50
Bab 47
51
Bab 48
52
Bab 49
53
Bab 50
54
Bab 51
55
Bab 52
56
Bab 53
57
Bab 54
58
Bab 55
59
Bab 56
60
Bab 57
61
Bab 58
62
Bab 59
63
Bab 60
64
Bab 61
65
Bab 62
66
Bab 63
67
Bab 64
68
Bab 65
69
Bab 66
70
Bab 67
71
Bab 68
72
Bab 69
73
Bab 70
74
Bab 71
75
Bab 72
76
Bab 73
77
Bab 74
78
Bab 75
79
Bab 76
80
Bab 77
81
Bab 78
82
Bab 79
83
Bab 80
84
Bab 81
85
Bab 82
86
Bab 83
87
Bab 84
88
Bab 85
89
Bab 86
90
Bab 87
91
Bab 88
92
Bab 89
93
Bab 90
94
Bab 91
95
Bab 92
96
Bab 93
97
Bab 94
98
Bab 95
99
Bab 96
100
Bab 97
101
Bab 98
102
Bab 99
103
Bab 100
104
Bab 101
105
Bab 102
106
Bab 103
107
Bab 104
108
Bab 105
109
Bab 106
110
Ba 107
111
Bab 108
112
Bab 109
113
Bab 110
114
Bab 111
115
Bab 112
116
Bab 113
117
Bab 114
118
Bab 115
119
Bab 116
120
Bab 117
121
Bab 118
122
Bab 119
123
Bab 120
124
Bab 121
125
Bab 122
126
Bab 123
127
Bukan Up
128
Bab 124
129
Bab 125
130
Bab 126
131
Bab 127
132
Bab 128
133
Bab 129
134
Bab 130
135
Bab 131
136
Bab 132
137
Bab 133
138
Bab 134
139
Bab 135
140
Bab 136
141
Bab 137
142
Bab 138
143
Bab 139
144
Bab 140
145
Bab 141
146
Bab 142
147
Bab 143
148
Bab 144
149
Bab 145
150
Bab 146
151
Bab 147
152
Bab 148
153
Bab 149
154
Bab 150
155
Bab 151
156
Bab 152
157
Bab 153
158
Bab 154
159
Bab 155
160
Bab 156
161
Bab 157
162
Bab 158
163
Bab 159
164
Bab 160
165
Bab 161
166
Bab 162
167
Bab 163
168
Bab 164
169
Bab 165
170
Bab 166
171
Bab 167
172
Bab 168
173
Bab 169
174
Bab 170
175
HALOO RIDERS
176
Bab 171
177
Bab 172
178
Bab 173
179
Bab 174
180
Bab 175
181
Bab 176
182
Bab 177
183
Bab 178
184
Bab 179
185
Bab 180
186
Bab 181
187
Bab 182
188
Bab 183
189
Bab 184
190
Bab 185
191
Bab 186
192
Bab 187
193
Bab 188
194
Bab 189
195
Bab 190
196
Bab 191
197
Bab 192
198
Bab 193
199
Bab 194
200
Bab 195
201
Bab 196
202
Bab 197
203
Bab 198
204
-
205
Bab 199
206
Bab 200
207
Bab 201
208
Bab 202
209
Bab 203
210
Bab 204
211
Bab 205
212
Bab 206
213
Bab 207
214
Bab 208
215
Bab 209
216
Bab 210
217
Bab 211
218
Bab 212
219
Bab 213
220
Bab 214
221
Bab 215
222
Bab 216
223
Bab 217
224
Bab 218
225
Bab 219
226
Bab 220
227
Bab 221
228
Bab 222
229
Bab 223
230
Bab 224
231
Bab 225
232
Bab 226
233
Bab 227
234
Bab 228
235
Bab 229
236
Bab 230
237
Bab 231
238
Bab 232
239
Bab 233
240
Bab 234
241
Bab 235
242
Bab 236
243
Bab 237
244
Bab 238
245
Bab 239
246
Bab 240
247
Bab 241
248
Bab 242
249
Bab 243
250
Bab 244
251
Bab 245
252
Bab 246
253
Bab 247
254
Bab 248
255
Bab 249
256
Bab 250
257
Bab 251
258
Bab 252
259
Bab 253
260
Bab 254
261
Bab 255
262
Bab 256
263
Bab 257
264
Bab 258
265
Bab 259
266
Bab 260
267
Bab 261
268
Bab 262
269
Bab 263
270
Bab 264
271
Bab 265
272
Bab 266
273
Bab 267
274
Bab 268
275
Bab 269
276
Bab 270
277
Bab 271
278
Bab 272
279
Bab 273
280
Bab 274
281
Bab 275
282
Bab 276
283
Bab 277
284
Bab 278
285
Bab 279
286
Bab 280
287
Bab 281
288
Bab 282
289
Bab 283
290
Bab 284
291
Bab 285
292
Bab 286
293
Bab 287
294
Bab 288
295
Bab 289
296
Bab 290
297
Bab 291
298
Bab 292
299
Bab 293
300
Bab 294
301
thank you!
302
thanks you!
303
HELP !!!
304
OKEY!!
305
SPOILER!!
306
TEBAK!!
307
CEK CEK DI CEKK !!!
308
THE LITTLE DEVIL'S
309
BACA YUK
310
APA KABARRRRR!!!!!!!
311
PENDAPAT KALIAN DONG.
312
GAK TAU MO BILANG APA!!
313
MINTA KADO WK
314
PENGUMUMAN CERITA BARU!!!
315
CEK PROFIL YUK
316
PROMOSI GERALD KANE
317
BURU BACA GERALD KANE
318
KIW KIW
319
CEK PROFIL
320
HII
321
HELLOW
322
GRUB CHAT
323
ASKYLLA RAIN
324
CEK PROFIL AKU BEB

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!