Sudah seminggu aku merasa malas berangkat ke sekolah, apalagi kalau melihat Angga di kelas. Rasa kecewa & dikhianati, masih membekas. Memang sepenuhnya itu bukan salah Angga sendiri, tapi juga kesalahanku yang lama menggantung cintanya.
Yang aku sesalkan darinya, mengapa dia memiliki pacar hanya untuk pelampiasan. Aku merasa jiji* padanya, ketika mengingat kata2 "pelampiasan.." yang terucap dari mulutnya. Hahhh...., ternyata Angga seburuk itu, dia hanya ingin merasakan sensasi cium** dan kepuasan menggera***** tubuh wanitanya dengan bersedia mengikat si gadis menjadi pacar... Aku merasa ngeri membayangkan hal buruk itu.
Di kelas, aku merasa ada yang selalu menatapku dalam diam, namun aku tak mau memperdulikannya. Yang aku pikirkan saat ini, hanya ingin fokus menimba ilmu dan memiliki banyak teman, tidak akan memikirkan seorang Angga lagi...
💖💖💖💖💖💖💖💖💖
Pak Umar masuk ke ruangan kelas. Beliau diikuti oleh seorang lelaki yang tingginya sekitar 160 cm, dengan kaca mata menghiasi wajahnya yang manis, dan seragam yang dipakainya sangat rapi.
"Selamat pagi anak2..." Sapa Pak Umar kepada kami.
"Pagi Pak.." Jawab kami serentak.
"Anak2...., hari ini kita kedatangan teman baru dari salah satu SMA di Jakarta.. Nak Arif, silahkan memperkenalkan diri..!!"
"Trimakasih pak.. Teman2, perkenalkan nama saya Arif Rizal Saputra, biasa dipanggil Arif, sebelumnya saya sekolah di SMA x, tepatnya di Jakarta Pusat. Saat ini saya tinggal di Kauma* bersama paman. Mungkin itu saja dulu yang bisa saya sampaikan untuk memperkenalkan diri saya... Trimakasih." Ucap teman baruku itu dengan lancar.
Kemudian Pak Umar mempersilahkan Arif untuk duduk di samping Aldi. Tempat duduk Aldi berada tepat di depan mejaku.
Mereka berdua dengan mudah bisa saling mengakrabkan diri, seolah sudah kenal lama. Wajar saja, karena sifat Aldi yang supel.
Ketika tiba waktu jam istirahat pertama, aku kembali melakukan rutinitasku menjalankan sholat Dhuha. Saat ini aku memang belum memulai menutup rambut dengan hijab, aku juga merasa belum terlalu religius, aku hanya merasa nyaman ketika melakukan rutinitasku, melaksanakan sholat sunah & sholat fardhu dengan khusyu, karena aku merasa sujudku mendekatkan diri ini padaNya. Aku berharap, suatu saat nanti bisa menjadi seorang muslimah seutuhnya...
Tanpa aku sadari ada seseorang yang mengikuti dari belakang. Ia juga mengambil air wudhu, kemudian masuk ke dalam Mushola. Saat mulai memakai mukena, orang itu menyapaku dengan mengucapkan salam.
"Asalammu'allaikum.."
"Wa'allaikumsalam.."
"Al....., sholat Dhuha bareng yukk..!!" Ajaknya.
Aku heran mengapa dia mengenalku, mengapa dia tau namaku.
"Loh...., malah melamun, ayo kita sholat..!!" Katanya sambil melemparkan senyum, aku masih diam karena heran padanya.
Seusai menjalankan sholat Dhuha & berdoa, lelaki yang ada di depanku itu membuka Al Qur'an kecil, dan mulai membacanya.
Aku melipat mukena & sajadah, kemudian menaruhnya di almari. Rupanya lelaki itu sudah selesai membaca Al Qur'an, dia mencoba mengajakku bicara.
"Namamu Alyakan..?"
"Iya...., aku Alya. Kamu tau namaku dari siapa?" Tanyaku dengan heran.
"Dari Aldi dan juga Pak Umar. Tadi di kelas Aldi cerita sedikit tentang kamu. Dia juga cerita tentang persahabatan kalian. Menyenangkan ya Al punya sahabat sepertimu..." Jawabnya dengan tersenyum manis.
"Akh...., biasa aja. Aku juga sangat senang bisa bersahabat dengan Aldi, Ale, Ardhi, Rudi, Dara dan Vita.. Mereka sangat baik dan pengertian.." Ucapku dengan senyum & bersemangat.
Bermula dari seringnya ngobrol ketika usai menjalankan sholat Dhuha, kami semakin akrab. Kini Arif juga menjadi sahabatku...
Arif seorang yang baik, dia religius, sederhana.. Berangkat & pulang sekolah, hanya dengan mengayuh sepeda, berbeda dengan temanku yang lainnya, kebanyakan dari mereka mengendarai sepeda motor.
Arif tidak pernah bercerita tentang keluarganya. Arif hanya berkata bahwa ia tinggal bersama pamannya.
"Kapan2 kita belajar di rumahku ya Al, di sana hanya ada pamanku...." Katanya saat kami jalan berdua, tentunya seusai dari Mushola.
Aku hanya mengangguk tanda menyetujuinya...
visual Arif
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 118 Episodes
Comments
Sulaiman Efendy
RAJIN SHOLAT, DN BRHIJAB, DLM ISLAMKN DILARANG PACARAN, KLO LO PACARAN APA LO BSA MNGHINDARI CIUMAN & PELUKAN YG SDH MASUK ZINAH....
2023-03-19
1
Emonee
Lanjut like Thor🌟🌟🌟🌟🌟🧡🧡🧡🧡🧡
mohon dukungan
Istriku Dokter Cintaku
My Lovely Gea
2021-05-05
1
Sis Fauzi
mantap 👍 semangat up Thor ❤️
2021-04-15
2