Aku Wijaya

Aku Wijaya

W family

Alfa Wijaya, putera sulung Surya Wijaya pengusaha terkemuka di Indonesia, mempunyai 2 saudara kandung yaitu Ardy Wijaya dan Aryo Wijaya. Keluarga ini dikenal sebagai W family atau keluarga W, inisial dari 'Wijaya'.

Alfa bekerja di sebuah organisasi penyedia jasa keamanan bernama Surya Yudha, sementara Ardy dan Aryo mengurusi bisnis keluarga Wijaya yang ada si berbagai penjuru dunia.

Kegilaan Alfa dalam dunia beladiri dan keinginannya menjadi prajurit, membuat Alfa yang dulu gagal menjadi tentara, malah memilih menjadi pengawal bayaran. Walau di sisi lain dia juga memiliki beberapa bisnis.

Diantara anak-anak keluarga Wijaya, yang mempunyai pendamping hidup baru Alfa saja. Kedua adiknya masih melajang dan fokus dengan karir masing-masing.

Dan dia adalah Monalisa Sahara, seorang dokter spesialis bedah lulusan Universitas Indonesia dengan predikat cum laude (lulusan terbaik) di angkatannya, jatuh hati kepada Alfa ketika menjadi dokter yang menangani Alfa 10 tahun yang lalu.

Saat itu Alfa mengalami patah tulang rusuk karena kecelakaan sepeda motor yang dialaminya, dan Lisa menjadi dokter yang merawatnya.

Saat itulah benih-benih cinta mulai tumbuh di antara keduanya. Dan sebulan kemudian, tanpa pengenalan lebih jauh, Alfa langsung membawa kedua orang tuanya untuk melamar Lisa.

Orang tua Lisa yang juga pengusaha terkejut dengan latar belakang orang tua Alfa yang luar biasa. Padahal Alfa hanya seorang bodyguard. Namun, orang tua Lisa langsung menyetujui hubungan mereka berdua apalagi keduanya saling mencintai.

Pernikahan mereka pun dilangsungkan 5 minggu kemudian dengan pesta super megah di salah satu hotel bintang lima kawasan kuningan, Jakarta Selatan.

Setahun kemudian, mereka memiliki seorang putri, Amanda Adelia Putri Wijaya, atau yang dikenal sebagai Adelia Wijaya. Alfa juga memiliki seorang putri angkat bernama Alia Putri Wijaya.

Latar belakang Alia sendiri cukup unik.

Alia adalah anak dari Arsa Wiyatama, pengusaha muda yang begitu sukses di masanya. Namun, tuhan begitu sayang kepadanya sehingga mengambil nyawanya di usianya yang begitu muda, saat Arsa berusia 37 tahun.

Saat itu Alia masih berusia 9 tahun, dia bersama Mama, Papa dan adiknya yang masih berusia 2 tahun pulang dari puncak, namun nahas, mobil yang mereka tumpangi mengalami rem blong sehingga menabrak pembatas jalan.

Orang tua dan adik Alia meninggal saat itu juga dan tersisa Alia seorang diri. Akhirnya, sejak saat itu Alia diasuh oleh eyangnya, Tuan Besar Wiyatama.

Tapi tidak lama setelah kecelakaan yang dialami oleh keluarga Alia, Tuan besar Wiyatama beserta istrinya meninggal karena diracun. Alia begitu sedih saat itu karena ditinggal orang-orang yang disayanginya, hanya tersisa omnya seorang namun, adik Papanya itu tidak mau mengurus Alia.

Monalisa Sahara, sahabat dari Margareth Simajaya Mama, kandung Alia, mengetahui hal itu dan segera mengadopsi Alia.

Nama asli Alia yaitu Alia Margaretha Wiyatama diubah menjadi Alia Putri Wijaya.

Alia begitu senang mempunyai keluarga baru yang begitu menyayanginya, dia pun begitu menyayangi adik angkatnya, layaknya seorang kakak kandung dan bertekad untuk melindunginya.

Orang tua angkatnya juga tidak pernah memberitahukan kepada putri kandung mereka tentang status kakaknya karena tidak ingin hubungan mereka merenggang.

****

Sore ini di lantai lima markas besar Surya Yudha, terlihat seorang pria paruh baya berusia 50-an tahun sedang berdiri di balkon ruangannya seperti menunggu kedatangan seseorang.

Tak lama kemudian dia berjalan menuju kursinya dan duduk menyandar dan perlahan menutup matanya karena merasa bosan.

Dia adalah Pak Perwira, Komandan tertinggi Surya Yudha.

15 menit kemudian, pintu ruangannya diketuk dan suara pintu dibuka menyusulnya. Muncul seorang pria berusia 40an tahun dari balik pintu tersebut dengan nafas tak beraturan.

Di name tage yang melekat di dada sebelah kiri terterna nama Ahmad Yani. Namanya seperti salah satu pahlawan revolusi Indonesia yang gugur di Lubang Buaya, namun Ahmad Yani yang ini lebih dikenal sebagai komandan ucok.

Komandan ucok adalah pemimpin pasukan Satya Yudha, pasukan elite yang dimiliki oleh Surya Yudha. Ada tiga tingkatan dalam pasukan Surya Yudha yaitu, Yudha pratama, Wira Yudha, dan Satya Yudha.

Komandan Ucok berhasil menjadi komandan Satya Yudha karena kemampuan strategi perangnya begitu mumpuni, walau keahlian di medan tempur tidak berbeda jauh, namun otak cemerlangnya berhasil membuatnya berada di posisi ini.

Komandan Ucok berjalan tergesa menuju Pak Perwira, lalu membungkuk hormat setelah berada di depannya.

"Maaf Kapten, saya terlambat!" ucap Komandan Ucok masih membungkuk.

"Duduk!" perintah Pak Perwira yang masih memejamkan matanya.

Komandan Ucok mengangguk lalu segera duduk di kursi yang berada di depan Pak Perwira.

Pak Perwira membuka matanya, lalu membetulkan posisi duduknya.

"Bagaimana?" tanya Pak Perwira sembari membetulkan dasinya.

"Misi level A yang kita berikan pada tim Alfa sukses, walau dua orang terluka tapi tidak terlalu parah dan sekarang sudah menjalani perawatan di Rumah Sakit Premier," jelas Komandan Ucok.

"Aku begitu penasaran dengan orang yang bernama Alfa, aku belum pernah menemuinya, tapi dia selalu berhasil menjalankan misi," ucap Pak Perwira.

"Satya Yudha sedang membutuhkan orang seperti dia, tapi perekrutan masih 7 bulan lagi, sebaiknya kau berikan misi level S kepada Alfa. Kalau dia berhasil, rekrut dia menjadi anggota Satya Yudha." Lanjutnya.

Komandan Ucok mengerutkan dahinya. Misi level S adalah misi yang diberikan kepada pasukan Satya Yudha, kalau Alfa yang masih berada di Wira Yudha diberi misi tersebut maka pihak Surya Yudha menyalahi aturan.

"Apa anda yakin, kapten?" tanya Komandan Ucok karena dirinya saja tidak yakin.

"Jalankan saja! Aku yakin dia pasti bisa!" tegas Pak Perwira.

Komandan Ucok mengangguk paham lalu pamit pergi meninggalkan Pak Perwira sendirian di ruangannya.

"Menyebalkan ... aku menunggunya selama satu jam, tapi laporannya bahkan tidak sampai 10 menit," gerutu Pak Perwira.

*****

Hai hai hai salam kenal, Alia di sini menyapa kalian.

Jangan bosan-bosan memberi kritik dan saran ya, Alia begitu menunggunya, dan bagi kalian yang udah mampir, makasiiihhhh banget,,

Like, komen, share novel ini ya😀😀😀

Terpopuler

Comments

👑Ell💣

👑Ell💣

sukses selalu kak Alia, semangat buat cerita-cerita selanjutnya🤗🤗

2020-12-07

1

Umminya Fadhilah Fadhilah

Umminya Fadhilah Fadhilah

nyimak dulu

2020-11-14

0

Yan Yan

Yan Yan

kayaknya seru ni

2020-10-18

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!