Bab 11 Sang penggoda

" Duduklah" ucap Leo yang masih berdiri mempersilahkan Rose duduk di hadapan mereka .

" Leo aku nggak terima ya kamu mempermalukan aku dan keluarga dengan mencari pengantin pengganti 5 hari jelang pernikahan kita , sampai aku dihujat publik karena pernikahan kita bakal dan kamu menikah dengan wanita lain " ucap Rose bukannya duduk tapi langsung berdiri tepat di hadapan Leo.

" Mempermalukan? Bukankah kamu yang memilih pergi dari pada menyelesaikan masalah " tegas Leo menatap Rose penuh penekanan.

" Leo kamu bisa peka tidak, hati aku sakit dan butuh ketenangan saat itu tapi kamu bukannya membujuk malah mencari pengganti" ucap Rose menunjuk tepat dihadapan wajah Leo .

" Dan kamu gadis kecil sialan puas kamu udah merusak hubungan kami " hardik Rose pada Cia yang duduk menatap mereka .

" Aku nggak pernah merusak hubungan kalian Tante aja yang nggak punya rasa percaya sama Om waktu itu padahal kalian akan menikah " jawaban simpel Cia namun semakin memperkeruh suasana .

" Jadi karena Tante membatalkan pernikahan Om meminta aku tanggungjawab" jelas Cia apa adanya .

" Tidak usah mengarang cerita jelas-jelas ada bekas memerah di leher kamu dan juga pinggang Leo " ucap Rose .

" Wajarlah leher aku memerah udah jatuh puluhan kali , naik tangga darurat aja aku merangkak " jawab Cia apa adanya.

" Kalau perihal aku remas pinggang Om Leo aku nggak sadar karena terlalu takut mendengar suara tembakan " Cia menjelaskan secara logika yang sangat rasional dipahami.

" Cemburu emang buta , gagal deh Tante dapat suami kaya " ucapan terakhir Cia sungguh diluar ekspektasi.

" Cia " tegur Leo.

" Apa ? Wanita itu emang gitu Om sok-sokan pergi padahal ingin dikejar , sayangnya Om nggak peka " ucap Cia meluruskan semua masalah mereka dengan mengatakan kebenaran yang mungkin terdengar menyakitkan tapi itulah inti dari masalahnya .

" Cia diam kamu " ucap Leo .

" jadi sekarang kamu ingin apa ?" tanya Leo to the points karena semua sudah terlanjur terjadi juga .

" Aku cinta sama kamu Leo dan nggak mau kehilangan kamu jadi sekarang aku minta kamu nikahin aku " ucap Rose yang menjadi lega setelah tau semua kebenaran.

" Terus aku?" tanya Cia dengan polos.

" Sadar diri " ucap Rose menatap Cia dengan sebelah mata .

" ohhh iya , Aku istri sah nya Om " senyum jahat Cia seolah menyalakan kembali api yang mulai padam .

" Kamu ,"

" Rose jangan menyentuhnya" tegas Leo langsung pasang badan ketika Rose mulai emosi mendengar ucapan Cia.

" Dia tidak tau diri Leo" kesal Rose.

" Semua sudah terlanjur terjadi dan dia memang istri sah ku " pernyataan Leo.

" Sekarang kamu keluar dari ruangan saya " ucap Leo tidak ingin memperpanjang masalah .

" Leo tapi," belum selesai Rose bicara Leo sudah memanggil bodyguard nya untuk membawa Rose keluar dari ruangan nya .

Begitu pintu tertutup Cia menatap Leo dengan intens namun jadi kaget ketika Leo bertanya .

" apa ?" tanya Leo .

" nggak ada " jawab Cia menunduk takut-takut.

Leo meraih satu lagi kursi dan duduk disamping Cia menyalakan laptop untuk mulai bekerja.

2 jam sudah berlalu Cia sibuk dengan ponselnya begitupun Leo yang sibuk mengetik di laptopnya.

" Hei , senangnya dalam hati kalau bersuami 2 " lirik lagu yang tiba-tiba Cia nyanyikan dalam suasana hening .

" hehehe, hai Om " Cia langsung nyengir kuda begitu Leo menoleh dan menatapnya sebelah mata .

Tok

Tok

" Masuk" ucap Leo .

Mata Cia memang langsung jreng kalau lihat-lihat yang bening begini .

" Siang Presdir" sapa kelima manager yang memang Leo panggil keruangan nya .

Leo langsung memutar kursi Cia menghadap dinding merasa jengkel melihat gadis nakal itu malah senyum-senyum menggoda sampai kelimanya salting dibuatnya.

" Om" rengek manja Cia kini menatap dinding dihadapan nya dengan miris .

" Mau Saya hukum ?" pertanyaan Leo yang membuat Cia langsung diam menghadap dinding sedangkan kelima manager muda itu malah membayangkan hukuman yang Leo berikan untuk istri kecilnya dengan pikiran liar .

Leo menjelaskan beberapa poin penting pada manager serta meminta laporan penting .

" konsultasi dengan Saya langsung jika kalian menemukan masalah yang sulit di pecahkan" ucap Leo lalu menyuruh mereka keluar kembali.

Leo memutar kembali kursi Cia menghadap nya " Sudah saya bilang jaga sikap, kamu itu istri presiden direktur" ucap Leo sekali lagi memperingati.

" Iya " ucap Cia patuh .

" bersiaplah sebentar lagi kita akan makan siang diluar " ucap Leo menyimpan data di laptopnya.

...........

Cia berjalan mengikuti Leo sambil menatap sekeliling nya yang sungguh dipenuhi surga dunia .

" Ohhh tuhan hukuman macam apa ini , pria setampan mereka tidak boleh aku goda " Cia membantin menatap sekitarnya dengan wajah memelas sungguh aura Leo ketika marah membuat Cia tidak kuat apalagi jika sudah bilang akan menghukum .

.............

Malam harinya.

" Om " panggil Cia berjalan dengan tangan dibelakang menghampiri Leo diruang kerjanya.

" Apa?" tanya Leo menoleh .

" besok aku jemput kucing peliharaan aku ya Om buat tinggal dirumah ini " ucap Cia meminta izin karena bagaimana pun dia tinggal dirumah Leo.

" nggak , tidak ada satupun binatang yang boleh hidup dirumah saya " tegas Leo .

" Lah terus kenapa Om hidup " Cia langsung kesal mendengar jawaban Leo dan bisa menyimpulkan kalau Leo tidak menyukai binatang apapun .

" Kamu bilang saya binatang?" ucap Leo dengan suara berat menatap Cia.

" Haaa, Om masa bawa kucing aja nggak boleh aku kesepian nggak ada temannya" rengek Cia .

" Saya bilang tidak ya tidak " tegas Leo tidak mau dibantah dan semena-mena.

1 hari berlalu .

Leo menatap Cia yang duduk di ruang santai tengah melamun dan perlahan memeluk lututnya menangis bahkan sudah tidak mau makan dari kemarin .

" menangis lebih keras , gadis bodoh kucing saja ditangisi " ucap Leo duduk disamping Cia karena sejak kemarin Cia tidak bicara padanya sama sekali .

Cia duduk memunggungi Leo tidak ingin melihat wajah pria jahat itu .

" Saya tunggu 5 menit lagi di meja makan jika tidak datang maka,"

" Hukum aja " jawab Cia dengan suara keras memotong pembicaraan Leo.

" Ngambek sampai nggak mau makan cuma gara-gara kucing " geleng kepala Leo tak menyangka larangan nya akan berakibat seperti ini pada Cia .

" Makanya biarkan aku bawa kesini , kalau masih nggak boleh aku bakal kabur dari rumah Om " ucap Cia .

" Coba kalau bisa " ucap Leo dengan santainya.

" Hwaaa, " Cia menangis tantrum di buatnya sampai menendang-nendang Leo dengan kakinya.

" Iya kamu boleh pelihara kucing tapi jangan pernah bawa dia masuk kekamar kita " tegas Leo yang tak sampai hati juga melihat Cia ngambek sampai nggak makan .

" Iya , nanti aku tidur dibawah tangga yang penting sama kucing aku " ucap Cia langsung semangat mengusap air matanya.

" Nggak sekalian tidur diluar asal berdua "ucap Leo yang bisa melihat betapa sayangnya Cia pada kucing padahal baru 2 hari tidak bertemu.

" Nanti Om kedinginan aku tinggal " goda Cia mengedipkan mata centilnya membuat Leo langsung buang muka

Terpopuler

Comments

Miss Typo

Miss Typo

gimana Leo setelah hidup satu atap dgn Cia, pasti lebih berwarna kan hehe
Cia dari kecil genit kalau lihat cowok² ganteng 😁

2025-02-27

0

partini

partini

jungkir balik deh si om ,,,suka suka Thor

2025-02-27

0

I Pehh

I Pehh

makin seru,, lmjut kk

2025-02-27

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 Om maafin Aku
2 Bab 2 pernikahan batal
3 Bab 3 fighting baju
4 Bab 4 dikenalkan Ibu
5 Bab 5 wanita julid
6 Bab 6 foto prewedding
7 Bab 7 Om Leo
8 Bab 8 pesta pernikahan
9 Bab 9 Om jahat
10 Bab 10 Salah persepsi
11 Bab 11 Sang penggoda
12 Bab 12. Molly
13 Bab 13 Om Leo sakit
14 Bab 14 Maafkan saya
15 Bab 15 panggilan berbeda
16 Bab 16 mulai manja
17 Bab 17 Kemana Om Leo?
18 Bab 18 Daddy capek
19 Bab 19 Jalan bareng Om Leo
20 Bab 20 jalan ke pantai
21 Bab 21 tantrum di mall
22 Bab 22 hari perpisahan
23 Bab 23 temani Daddy
24 Bab 24 jebakan
25 Bab 25 milikku
26 Bab 26 benci sama Daddy
27 Bab 27 Tidak bisa lepas
28 Bab 28 siapa sebenarnya om Leo
29 Bab 29 Leo drop
30 Bab 30 jahat sekali Cia
31 Bab 31 tengah malam
32 bab 32 dendam terbalaskan
33 Bab 33 kesabaran Leo mulai menipis
34 bab 34 gigitan kecil
35 Bab 35 Gaun pesta
36 Bab 36 Polosnya Cia
37 Bab 37 curahan cinta Leo
38 Bab 38 Chat Daddy
39 Bab 39 Leo menagih nya
40 Bab 40 Hadiah dari Ibu
41 Bab 41 Berbaikan
42 Bab 42 Cia sangat nakal
43 Bab 43 Ikut Daddy
44 Bab 44 Kebakaran jenggot
45 Bab 45 Menjemput Daddy
46 Bab 46 Alasan kuat Leo
47 Bab 47 di dapur
48 Bab 48 Ibu hamil tantrum
49 Bab 49 Main kuda-kudaan
50 Bab 50 200 juta
51 Bab 51 jangan menyalahkan Cia
52 Bab 52 Anya dan Loli
53 Bab 53 Leo ngambek
54 Bab 54 Daddy maafin Aku
55 Bab 55 Romantis
56 Bab 56 Kasih Sayang
57 Bab 57 dibawa kerumah sakit
58 Bab 58 Dokter rese
59 Bab 59 Bercerita
60 Bab 60 keceplosan
61 Bab 61 Om orang mana?
62 Bab 62 Jangan terpuruk sendirian
63 Bab 63 firasat Cia
64 Bab 64 dua pilihan yang sulit
65 Bab 65 Bantuan dari Papi
66 Bab 66 Mangga muda
67 Bab 67 senyuman licik
68 Bab 68 kritis
69 Bab 69 koma
70 Bab 70 menunaikan janji
71 Bab 71 tatapan penuh kerinduan
72 Bab 72 cemburu buta
73 bab 73 Sebuah alasan
74 Bab 74 Melawan ego Cia
75 Bab 75 merasa kesepian
76 Bab 76 Lepaskan Sayang
77 Bab 77 Baby Ze dan Zu
Episodes

Updated 77 Episodes

1
Bab 1 Om maafin Aku
2
Bab 2 pernikahan batal
3
Bab 3 fighting baju
4
Bab 4 dikenalkan Ibu
5
Bab 5 wanita julid
6
Bab 6 foto prewedding
7
Bab 7 Om Leo
8
Bab 8 pesta pernikahan
9
Bab 9 Om jahat
10
Bab 10 Salah persepsi
11
Bab 11 Sang penggoda
12
Bab 12. Molly
13
Bab 13 Om Leo sakit
14
Bab 14 Maafkan saya
15
Bab 15 panggilan berbeda
16
Bab 16 mulai manja
17
Bab 17 Kemana Om Leo?
18
Bab 18 Daddy capek
19
Bab 19 Jalan bareng Om Leo
20
Bab 20 jalan ke pantai
21
Bab 21 tantrum di mall
22
Bab 22 hari perpisahan
23
Bab 23 temani Daddy
24
Bab 24 jebakan
25
Bab 25 milikku
26
Bab 26 benci sama Daddy
27
Bab 27 Tidak bisa lepas
28
Bab 28 siapa sebenarnya om Leo
29
Bab 29 Leo drop
30
Bab 30 jahat sekali Cia
31
Bab 31 tengah malam
32
bab 32 dendam terbalaskan
33
Bab 33 kesabaran Leo mulai menipis
34
bab 34 gigitan kecil
35
Bab 35 Gaun pesta
36
Bab 36 Polosnya Cia
37
Bab 37 curahan cinta Leo
38
Bab 38 Chat Daddy
39
Bab 39 Leo menagih nya
40
Bab 40 Hadiah dari Ibu
41
Bab 41 Berbaikan
42
Bab 42 Cia sangat nakal
43
Bab 43 Ikut Daddy
44
Bab 44 Kebakaran jenggot
45
Bab 45 Menjemput Daddy
46
Bab 46 Alasan kuat Leo
47
Bab 47 di dapur
48
Bab 48 Ibu hamil tantrum
49
Bab 49 Main kuda-kudaan
50
Bab 50 200 juta
51
Bab 51 jangan menyalahkan Cia
52
Bab 52 Anya dan Loli
53
Bab 53 Leo ngambek
54
Bab 54 Daddy maafin Aku
55
Bab 55 Romantis
56
Bab 56 Kasih Sayang
57
Bab 57 dibawa kerumah sakit
58
Bab 58 Dokter rese
59
Bab 59 Bercerita
60
Bab 60 keceplosan
61
Bab 61 Om orang mana?
62
Bab 62 Jangan terpuruk sendirian
63
Bab 63 firasat Cia
64
Bab 64 dua pilihan yang sulit
65
Bab 65 Bantuan dari Papi
66
Bab 66 Mangga muda
67
Bab 67 senyuman licik
68
Bab 68 kritis
69
Bab 69 koma
70
Bab 70 menunaikan janji
71
Bab 71 tatapan penuh kerinduan
72
Bab 72 cemburu buta
73
bab 73 Sebuah alasan
74
Bab 74 Melawan ego Cia
75
Bab 75 merasa kesepian
76
Bab 76 Lepaskan Sayang
77
Bab 77 Baby Ze dan Zu

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!