??

Aku kembali masuk ke kamar setelah makan malam. Aku mengambil ponselku dan segera keluar ikut berkumpul di ruang keluarga. Di luar masih ramai kerabat dekat. Ibu dan ayah sibuk duduk bercerita berbagai hal dengan mereka. Termasuk kakak dan abang iparku.

Aku tidak ikut bergabung dengan mereka. Aku memilih akan bergabung dengan abangku saja. Aku berusaha mencari abang, namun tak menemukan keberadaannya.

Aku menuju dapur, berharap menemukan abang disana. Aku berpapasan dengan ibu yang membawa beberapa macam kue di dalam piring.

"Mah, lihat abang ga?" Tanyaku pada ibu.

"Abang ada, duduk di luar." Jawab ibu yang langsung berlalu.

Aku ikut berlalu meninggalkan dapur. Mataku sudah menangkap keberadaan abang, terlihat punggung abang yang duduk membelakangiku. Abang sepertinya sedang bersama seseorang.

"Bang, kenapa di luar?" Tanyaku yang belum melihat keberadaan orang lain yang sedang bersama abang.

Abang memutar kepalanya menoleh ke arahku yang masih berjalan menghampirinya.

"Kemarilah." Perintah abangku.

Aku terus melangkah ke arah abang dan duduk di sampingnya.

"Hai Yevn." Suara seseorang menyapaku. Aku menoleh ke arah asal nya suara.

"Eh, kakak di sini?" Tanya ku pada seseorang yang ternyata sejak tadi bersama abang.

Dia mengangguk membenarkan ucapanku. Laki laki itu terlihat sangat tampan malam ini. Pakaiannya sangat rapi, tapi dia memang selalu tampil rapi dan kemas. Kulit putih bersih nya membuat apapun yang di kenakan selalu cocok dan pas di tubuhnya.

"Kenapa ga istirahat aja di kamar?" Tanya abangku. "obatmu sudah di minum?" Lanjut abang.

"Kan tadi habis istirahat juga di kamar, bosan ga ada teman buat bicara." Jawabku memonyongkan bibir.

"Obatmu? sudah di minum?" Abang kembali bertanya.

Aku menatap tajam abang, dan melirik ke arah kak Arfan.

Ya, laki laki yang sejak awal bersama abang adalah kak Arfan, yang mana dia juga menyapaku saat aku datang menyusul abang.

Kak Arfan membuang muka saat aku melirik ke arah nya yang mana sejak awal dia terus mamperhatikan pembicaraan ku bersama abang.

Aku kembali melihat ke arah abang.

"Belum, nanti pas mau tidur baru Yevn minum. Kalau minum sekarang Yevn bakal langsung ketiduran." Ucapku beralasan pada abang .

"Dek, tadi katanya Arfan ada yang mau di omongin sama kamu. Tadi abang kira kamu masih mau istirahat, jadi abang bilang ke dia untuk ketemu langsung ke kamu besok."

jelas abang Vhen.

"Sekarang karena kamu udah di sini, ngomong aja." Sambung abang.

Aku mengangguk dan menoleh ke arah kak Arfan yang sedang menatap ke arah aku.

"Iya, kakak mau ngomong apa?" Tanyaku serius ke kak Arfan.

"Itu,, yang tadi siang,," Kak Arfan terlihat gugup .

Ah sikap apa ini. Kak Arfan tidak biasanya seperti ini.

Kak Arfan terlihat salah tingkah dan menatap ke arah bang Vhen.

Bang Vhen yang menatap ke arah kak Arfan dan kemudian menoleh ke arahku.

"Oh, abang ke dalam bentar, mau minum."

Ucap abang yang langsung bangkit dari duduknya.

"Ku tinggal bentar Fan." Ucap abang lagi langsung melangkah meninggalkan aku dan kak Arfan.

"Bang nanti bawain minum punyaku sekalian kue coklat ya." Pintaku ke arah abang yang sudah berjalan beberapa langkah.

"Iya." Jawab abang tanpa menoleh ke arahku.

Aku kembali menoleh ke arah kak Arfan. Laki laki di depanku terlihat sibuk dengan fikirannya. Aku mengerutkan kening, melihat keanehan di wajah kak Arfan.

"Kak." Kataku.

Terpopuler

Comments

🌹S RosEMarY 🌹🕌

🌹S RosEMarY 🌹🕌

hayooo...
mau ngomong apa Kak Arfan . semua dh penasaran nihh 😃😃

2021-04-28

2

Dhina ♑

Dhina ♑

#88

2021-04-04

0

🍆Rania||JFF🐊Rh's😎

🍆Rania||JFF🐊Rh's😎

tembakan maut bikin hati klepek2

2021-03-17

0

lihat semua
Episodes
1 Aku
2 1 langkah
3 Bisakah?
4 Ar Rahman
5 kok Diam
6 Lega
7 Siapa yang memanggil
8 khawatir
9 ??
10 DORR!!
11 ?
12 pesan?
13 Cari Tau
14 Aku juga sama?
15 Luah
16 Luah 2
17 Abang terbaik
18 Malamku
19 Laki laki Terbaik
20 Tamu Pagi
21 Yups
22 Kebersamaan
23 Jodoh
24 Kabar di Pagi Hari
25 Kamu, Masih Di Sini,,,, Selalu..
26 Mengelak....
27 Ayah, plissss.....
28 Dia Hadir
29 Munajat Rindu
30 Demi Guru Fav...
31 Guru Atau Ayah....
32 Revisi.... Sosok Siapa?
33 Gladi Resik
34 Sosok Siapa?
35 Tuts Cinta..
36 Carnaval dan Silsilah
37 Vhen Aziq & Yevn
38 Ombak Rindu
39 Dialog Via Telfon
40 Masihkah Kau ....?
41 Ayah....
42 Salam Rindu,,
43 Hah????
44 Kalau Sudah Tiada,,
45 Noveltoon1
46 Sebuah Kenyataan
47 Terungkapnya 1001 Rahasia
48 Rindu Yang Tumpah
49 Teman Baru
50 Pernikahan
51 Dunia Kedua
52 Emosi?
53 Di lamar
54 Pelarian Sementara, Music
55 Melepasnya
56 Melepasnya 2
57 Rindunya Seorang Kasih
58 Pentas Seni
59 Bisikan
60 Perjalanan
61 "Happy Birthday"
62 Tamu Gesrek, dan Dia
63 Dilema....
64 Hamparan Munajat
65 Bertemu
66 Dan lagi?
67 Di Atas Kerinduan
68 Silakan,, Berhasil Atau Gagal?
69 Kak Teguh,,
70 Satu Permintaan
71 Laporan Pak Jerry
72 Mulai Tidak Nyaman
73 Yevn dan Kak Teguh
74 Maafkan Aku,,
75 Ar Rahman 2
76 Mati?
77 Gila?
78 Kenyataan yang terungkap
79 Memimpin Tim Baru
80 Gundah
81 Kegiatan di Hari Libur
82 Mengungkap Kenyataan
83 Terungkap
84 Lepaskan Dia?
85 Ozy,,
86 Antara Ada Dan Tiada
87 Badai
88 Nyuuuuuut ,,,, banget.
89 Again
90 'Jauhi dia'
91 Ketahuan
92 Time
93 Menghitung Hari, Detik Demi Detik
94 Malaikat Bertasbih
95 Canggung
96 Canggung 2
97 Kepiting Rebus
98 Memories
99 Singa ku
100 Lauhul Mahfuzdh
101 Aku, Kamu dan Dia
102 Uhibbuka Fillah
103 Orang Ketiga
104 Terima Kasih
105 Mengenang Kembali
Episodes

Updated 105 Episodes

1
Aku
2
1 langkah
3
Bisakah?
4
Ar Rahman
5
kok Diam
6
Lega
7
Siapa yang memanggil
8
khawatir
9
??
10
DORR!!
11
?
12
pesan?
13
Cari Tau
14
Aku juga sama?
15
Luah
16
Luah 2
17
Abang terbaik
18
Malamku
19
Laki laki Terbaik
20
Tamu Pagi
21
Yups
22
Kebersamaan
23
Jodoh
24
Kabar di Pagi Hari
25
Kamu, Masih Di Sini,,,, Selalu..
26
Mengelak....
27
Ayah, plissss.....
28
Dia Hadir
29
Munajat Rindu
30
Demi Guru Fav...
31
Guru Atau Ayah....
32
Revisi.... Sosok Siapa?
33
Gladi Resik
34
Sosok Siapa?
35
Tuts Cinta..
36
Carnaval dan Silsilah
37
Vhen Aziq & Yevn
38
Ombak Rindu
39
Dialog Via Telfon
40
Masihkah Kau ....?
41
Ayah....
42
Salam Rindu,,
43
Hah????
44
Kalau Sudah Tiada,,
45
Noveltoon1
46
Sebuah Kenyataan
47
Terungkapnya 1001 Rahasia
48
Rindu Yang Tumpah
49
Teman Baru
50
Pernikahan
51
Dunia Kedua
52
Emosi?
53
Di lamar
54
Pelarian Sementara, Music
55
Melepasnya
56
Melepasnya 2
57
Rindunya Seorang Kasih
58
Pentas Seni
59
Bisikan
60
Perjalanan
61
"Happy Birthday"
62
Tamu Gesrek, dan Dia
63
Dilema....
64
Hamparan Munajat
65
Bertemu
66
Dan lagi?
67
Di Atas Kerinduan
68
Silakan,, Berhasil Atau Gagal?
69
Kak Teguh,,
70
Satu Permintaan
71
Laporan Pak Jerry
72
Mulai Tidak Nyaman
73
Yevn dan Kak Teguh
74
Maafkan Aku,,
75
Ar Rahman 2
76
Mati?
77
Gila?
78
Kenyataan yang terungkap
79
Memimpin Tim Baru
80
Gundah
81
Kegiatan di Hari Libur
82
Mengungkap Kenyataan
83
Terungkap
84
Lepaskan Dia?
85
Ozy,,
86
Antara Ada Dan Tiada
87
Badai
88
Nyuuuuuut ,,,, banget.
89
Again
90
'Jauhi dia'
91
Ketahuan
92
Time
93
Menghitung Hari, Detik Demi Detik
94
Malaikat Bertasbih
95
Canggung
96
Canggung 2
97
Kepiting Rebus
98
Memories
99
Singa ku
100
Lauhul Mahfuzdh
101
Aku, Kamu dan Dia
102
Uhibbuka Fillah
103
Orang Ketiga
104
Terima Kasih
105
Mengenang Kembali

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!