Buah Hati Hasil Satu Malam
Hari senin berpadu dengan pagi yang indah, adalah perpaduan yang indah serta membuat semangat muda selalu membara. Hari ini juga, adalah hari pertama kuliah bagi Yoanita Jasmine Joseph di universitas gading raya yang terkenal dengan festival perayaan ulang tahun yang menakjubkan.
Sekarang kedua orang tuanya saat ini sedang saling berhadapan serta menyantap makanan hangat yang sudah disediakan oleh bi ijah beberapa jam sebelumnya.
"Yah, bagaimana perusahaan yah?"tanya Bu riana sebagai obrolan pembuka antara sepasang pasutri sukses tersebut.
"Alhamdulillah Bun, ayah sudah bisa memenangkan persaingan perusahaan itu bun"jawab jovan sambil Tersenyum.
"Alhamdulillah syukurlah bunda senang yah dan juga bunda tahu kalau suamiku ini pasti bisa memenangkan persaingan perusahaan itu"sahut Bu riana sambil memberikan setangkup roti racikannya.
"Ya bundaku, dan sekarang anak kita dimana sayang? Apa dia belum turun heum?"Tanya pak jovan sambil memakan roti buatan Bu farid secara perlahan.
"Sudah kok yah, cuman dia lagi beberapa menyiapkan beberapa skripsi buat mata pelajaran kuliah hari ini yah"Jawab bu riana seraya tersenyum.
"Semoga Anak kita betah kuliah di universitas baru ini bun"ujar pak jovan dengan ekspresi sendu.
"Ya ayah, bunda juga berdoa seperti itu. Dan sekarang jasmine sudah keluar kamar tuh"jawab bu riana sambil melihat sang putri tercinta keluar dari kamar dan menuju ke meja makan yang dimana kedua orang tua serta bu ijah sudah menunggu.
Tak lama kemudian, jasmine ikut bergabung dan ikut menyantap roti racikan sang ibunda dengan lahap. Tak lupa juga jasmine menyeruput segelas susu coklat kesukaannya Dari sejak bayi hingga jasmine berusia dua tahun saat ini dan selera itu tidak berubah.
"Phagi yayah, bunda.."Ucap jasmine sambil mengunyah roti buatan sang ibunda yang selalu menjadi favoritnya.
"Telan dulu roti yang ada di dalam mulut sayang, baru setelah kamu boleh berbicara sayang"Jawab Bu riana sambil memberikan dessert silky puding coklat kesukaan jasmine.
Hal itu mendapat cengiran rapi deretan gigi jasmine yang masih terdapat belepotan coklat di sela bibir kecil jasmine yang membuat pak Jovan, bu riana dan bi ijah hanya bisa menggelengkan kepala mereka masing-masing sambil tersenyum melihat tingkah random sang putri tercinta.
Setelah beberapa menit bahkan beberapa jam kemudian, jasmine pun selesai menyelesaikan sarapan penuh dengan canda tawa di dalam keluarga. Kemudian, jasmine dan sang ayah pun pamit kepada sang bunda untuk pergi kuliah seperti biasa serta sang ayah pergi ke kantor seperti hari sebelumnya.
"Bunda, ayah. ijas pamit kuliah dulu ya"ucap jasmine sambil mengecup punggung tangan ayah lalu bergantian mengecup punggung tangan sang bunda.
"Ya bunda, ayah juga pergi ke kantor seperti biasa dan melanjutkan hasil kemenangan persaingan perusahaan kemarin dan langsung ke kantor sekolah bunda"sahut pak Jovan yang melihat tangannya di kecup oleh sang istri tercinta sebagai takzim suami istri.
"Ya anakku dan suamiku. Kalian berdua hati-hati dijalan ya, inget jangan mengeleng naik motornya ya karena bunda nggak mau kalian kenapa-kenapa"jawab bu riana sambil tersenyum melihat suami dan sang anak secara bergantian.
"Ya bundaku sayang"Jawab pak Jovan dan jasmine yang hampir bersamaan dan seketika itu juga bu riana pun tersipu malu ketika mendapat ungkapan rasa sayang dari dua orang bu riana sayang yaitu suami dan sang anak tercinta.
Setelah berpamitan, jasmine dan pak jovan sang ayah berjalan seirama ke parkiran kendaraan yang ada di samping rumah.
"Kamu seperti biasa naik motor nak!"Tanya pak Jovan sebelum masuk ke dalam mobil.
"Ya yah, lebih praktis yah Muehehe"sahut jasmine sambil tersenyum lebar.
"Ya sudah baiklah, ayah jalan dulu ya nak dan ingat belajar yang rajin ya sayangnya ayah"jawab pak Jovan sambil mengecup puncak kepala sang anak.
"Siap ayah. Ya sudah jasmine jalan dulu yah assalamualaikum"pungkas jasmine sambil menaiki motor ninja kesayangan.
"Ya nak Waalaikumsalam dan hati-hati ya nak"ucap pak Jovan sambil Tersenyum lebar dan hal itu juga diikuti lihat Oleh pak jono, yaitu supir pribadi Pak Jovan serta sekaligus suami dari bu ijah yang dimana sepasang suami istri ini sudah ikut bekerja dengan pak Jovan dan bu riana selama mereka masih di usia muda.
"Ya ayahku sayang, dadah ayahhh"jawab jasmine sambil mengendarai motornya keluar gerbang utama menuju ke tempat jasmine kuliah saat ini, serta hal itu tak luput dari penglihatan sang ayah tercinta.
Setelah dirasa cukup memantau sang anak, lalu kemudian pak Jovan pun masuk kedalam mobil dan langsung jalan ke kantor yang dimana letaknya cukup jauh dari tempat tinggalnya saat ini.
Setelah 30 menit berlalu, akhirnya jasmine pun sampai di gerbang utama universitas gading raya. Kemudian jasmine pun melajukan motornya ke parkiran untuk mahasiswa yang letaknya tidak terlalu jauh dari pintu gerbang utama. Saat ini, jasmine pun sudah ada di area parkiran khusus mahasiswa, lalu jasmine pun melepaskan helm dari kepalanya lalu ia pun mulai turun dari motor kesayangannya. Seketika itu juga jasmine dibuat takjub dengan kemegahan universitas gading raya yang begitu amazing.
"Anjirr, gilakkk… bagus banget ini universitas dah ya. Maka dari itu Bokap gue dari dulu masukin gue kesini njirr, karena universitas ini selalu banyak perubahan"bergumam jasmine sambil melihat sekeliling universitas gading raya yang begitu bagus bagi jasmine secara pribadi.
Setelah puas melihat sekeliling universitas gading raya yang begitu amazing, sekarang Jasmine berjalan pelan menuju ruang kepala sekolah yang berada di ujung ruang kelas fakultas hukum. Di sela perjalanan, jasmine mendengar teriakan cukup melengking dari mahasiswa senior yang sedang menatap layar ponsel mereka masing-masing bak seperti orang mendapatkan uang lotre dari suatu kompetisi.
"Lo udah buka website?"
"Belum, emang kenapa?"
"The Dream Has Come True guys!"
"Dan, pendaftaran sudah dibuka!."
"OMG!! Lo serius!!"pekik seorang mahasiswa dengan perasaan yang membuncah.
"Ya iyalah, maimunah. Makanya gue tanya, kalian sudah buka website apa belum guys?"
"Buruan kalo mau mendaftar, karena kuota daftarnya hanya maksimal sepuluh orang per fakultas guys!"seru mahasiswa yang memakai kacamata.
"Aihhh gila guys, gilaa!! Website Eror guys? Ini pasti banyak Anak yang berebut daftar njirr!"
Tanpa sadar percakapan mereka terdengar di telinga jasmin. Diam-diam jasmine terus mencuri informasi. Bahkan, ia sengaja berjalan ke belakang anak-anak fakultas hukum, untuk mencari berita tentang perayaan ulang tahun universitas tahun ini. Jasmine terus menyimak obrolan mereka dengan seksama.
Seperti menyaring materi pembelajaran di dalam ruang kelas, jasmine terus menyerap tiap informasi dengan khidmat dan tak boleh ada yang terlewat. Terus menggali informasi dengan baik, jasmine seolah menyamar jadi tembok sekolah yang akan selalu mendengar curhatan mereka yang selalu bermimpi bisa berdua dengan para most wanted universitas.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 131 Episodes
Comments
Hamba Allah
ak mampir kk
2024-09-27
1
LISA
Aku mampir Kak
2024-08-29
3