Aldi membawa Elena ke rumah sakit dan saat ini dirinya masih menunggu di luar ruang UGD
Aldi juga memberitahukan kepada Guruh kalau saat ini sedang berada di rumah sakit
Tak berselang lama Guruh datang dengan memakai kaos agak sobek dan celana pendek
"Apakah kamu baik-baik saja?" Tanya Guruh yang sudah menganggap Aldi adalah saudaranya
"Bukan saya yang sakit tetapi gadis yang saya ceritakan tadi"
Guruh mencoba melihat dari pintu yang terbuka sedikit dan ia langsung terkejut melihat wanita yang dia cari
"Bagaimana keadaannya?" Tanya Guruh yang langsung masuk dan membuat dokter terkejut
Perawat mendorong tubuh Guruh agar keluar dari ruang UGD
"Apakah Tuan mengenal wanita itu?" Tanya Aldi
Guruh menganggukkan kepalanya dan ia memberitahukan kalau wanita itu yang dia cari
Dokter keluar dari ruang UGD dan memanggil Aldi
"Bagaimana Dok keadaannya?" tanya Aldi
"Dia hanya syok dan setelah infusnya habis pasien boleh pulang"
Adli dan Guruh masuk ke dalam kamar dan betapa terkejutnya ketika Elena melihat Guruh ada dihadapannya
"Kamu?!" ucap Elena sambil menunjuk tangannya ke arah Guruh
Guruh pura-pura tidak mengenali Elena dan Aldi langsung memberitahukan kepada Elena kalau Guruh adalah kakak yang ia ceritakan tadi siang
"Apa nona mengenal kakak saya?"
"Tidak tapi wajahnya hampir mirip dengan..."
Elena memandang ke arah Guruh yang sangat berbeda dengan penampilannya waktu itu
"Silahkan Kakak keluar dulu, aku ingin bicara dengan Elena"
Guruh memandang wajah Aldi yang berani memintanya untuk menunggu di luar ruang UGD
Aldi mengedipkan matanya dan akhirnya Guruh keluar dari ruang UGD
"Jadi apakah nona mau menikah dengan kakak saya? Saya akan memberikan apa yang Nona inginkan" ucap Aldi
Elena masih berfikir dan memang saat ini dirinya sedang membutuhkan uang untuk panti asuhan Yanga akan diguyur oleh seseorang yang tidak bertanggung jawab
"B-baiklah saya bersedia tetapi apakah anda bisa membantu saya?"
"Membantu apa?" Tanya Aldi
Elena menceritakan semuanya kepada Aldi dan Aldi langsung mengiyakan permintaan Elena
Mendengar Elena yang setuju, Aldi langsung mengeluarkan surat perjanjian pernikahan
"Tolong anda tanda tangani surat ini" pinta Aldi
Elena tidak membaca isi surat perjanjian itu dan langsung menandatanganinya
"Mulai hari ini Nona akan ikut kakak saya dan jangan kembali ke pantai asuhan" ucap Aldi yang melarang Elena untuk pulang ke rumah panti
Elena menyetujui permintaan Aldi untuk tidak kembali ke rumah Panti
Sebelum berangkat ke rumah Guruh, Elena meminta untuk menghubungi Ibu Tutik
Aldi memberikan ponselnya dan segera Elena menghubunginya Ibu Tutik
"Hallo ibu, ini Elena"
"Iya sayang, kenapa belum pulang?" Tanya Ibu Tutik dengan suara yang sedikit cemas
Elena memberitahukan kepada Ibu Tutik kalau dirinya dipindah tugaskan ke kota J
"Jaga dirimu baik-baik disana nduk dan jangan telat makan"
Elena menganggukkan kepalanya dan menahan tangisannya
"Elena pamit dulu Bu, Assalamualaikum"
"Wa'alaikumsalam Elena"
Setelah itu Aldi meminta Elena untuk masuk ke dalam mobil
Dari kejauhan Guruh langsung menuju ke rumah yang sudah disiapkan oleh Aldi
"Kita lihat saja apakah kamu kuat hidup bersamaku di rumah yang kecil seperti itu" gumam Guruh
Aldi mengajak Elena ke tempat yang terpencil di mana Aldi mengaku kalau ini jalan ke rumah calon suaminya
"Apakah nona masih mau menikah dengan Kakak saya?" Tanya Aldi sekali lagi yang ingin memastikan
"Iya saya mau menikah dengan kakak anda" Jawab Elena
Yang terpenting bagi Elena saat ini adalah menyelamatkan rumah panti tidak di gusur
Sesampainya di sana, Aldi meminta Elena untuk turun dari mobil
Elena melihat rumah yang begitu kecil dan sederhana dimana hanya ada rumah ini yang ada disini
Rumah yang jauh dari tetangga dan sangat sepi sekali
Guruh menaruh mobilnya disuatu tempat dan setelah itu ia naik ojek untuk sampai ke rumahnya
"Dasar Aldi, kenapa menyusahkan aku" gerutu Guruh di atas sepeda motor
Tak lama kemudian Guruh telah sampai dan ia melihat rumah yang tidak dia bayangkan sama sekali
Disaat Guruh baru saja akan masuk tiba-tiba ada lima orang yang juga datang ke rumah ini
"Silahkan masuk Pak" ucap Aldi yang ternyata telah memanggil penghulu
Aldi telah menyiapkan semuanya untuk pernikahan Guruh dan Elena
Kemudian Pak penghulu meminta Guruh untuk duduk dan segera memegang tangannya
Setelah mengucapkan ijab Qabul akhirnya mereka berdua telah resmi menjadi suami istri
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 118 Episodes
Comments