CHAPTER 13 - [Kantin]

"Aran!" Seorang gadis melambaikan tangan, melihat itu Aran bergegas menghampiri.

"Aaa...Aku merindukan mu," Aran langsung memeluk sahabatnya itu.

Khezia, sahabat Aran sejak SMU. Mereka berteman sudah cukup lama, Khezia juga mengenal Ayah Aran sebelumnya. Gadis itu bernasib tak jauh beda dari Aran, sebatang kara tanpa sanak saudara.

Berbeda dengan Aran yang masih mempunyai Paman, namun untuk kini sepertinya mereka sama.

"Heyy, lihatlah. Kini kau menggunakan pakaian bermerek, hahahah," Khezia terkekeh melihat pakaian Aran yang sekarang.

"Aih, Kau ini. Ini bukan milik ku, aku hanya meminjam nya," Aran sudah paham dengan sahabat nya itu.

"Ya, ya, ya. Kau harus menceritakan semuanya pada ku, ayo, ibu kantin sudah rindu dengan menantu nya ini," Khezia langsung menarik tangan Aran.

"Hahahah, Anaknya ibu kantin sudah memiliki kekasih, Kheziaaa,"

"Halah baru kekasih, selama janur kuning belum melengkung tidak masalah ditikung,"

Sesampainya di kantin mereka langsung mengambil tempat duduk seperti biasa. Kantin masih sepi, karena memang keadaannya masih pagi. Sebenarnya mereka ada kelas pukul sembilan, namun karena ingin membicarakan banyak hal mereka datang lebih awal.

"Ibu mertua! Seperti biasa!" Khezia sedikit berteriak.

"Siaapp!" disana ibu kantin yang sudah terbiasa dengan khezia menyahuti.

"Heh, pada mertua tidak ada sopan sopan nya,"

"Eheheh, masih calon," tersenyum dengan menampilkan deretan gigi Pepsodent nya.

"Ah! Sudah, sekarang ceritakan apa yang terjadi pada mu sejak seminggu yang lalu," kembali berbicara pada tujuan awal.

Sudah merasa dekat dan percaya, Aran menceritakan semua yang terjadi pada dirinya dari awal bertemu Arthur.

Cerita Aran cukup menarik bagi Khezia, saat ibu kantin mengantarkan makanan ia tanpa berkata langsung memakan makanan itu. Tangan nya memberi isyarat agar ibu kantin ikut duduk bersama mereka.

Kedua wanita beda usia itu nampak serius mendengarkan cerita Aran, tak ingin terlewat sedikit pun dari pendengaran mereka. Hingga saat Aran selesai bercerita, makanan di piring Khezia sudah habis tak tersisa.

"Tua bangka tidak tahu diri!" Khezia ikut emosi mendengar itu, secara tidak sadar ia menggebrak meja.

"Tapi, menurutku kau tidak terlalu rugi, benar kan Bu," ia meminta persetujuan ibu kantin.

"Benar, setidaknya sekarang untuk materi kamu tercukupi, Aran," ibu kantin yang sudah merasa akrab dengan keduanya ikut memberikan opini.

"Betul, jika aku jadi dirimu aku juga akan meninggalkan suamiku,"

"Suami?" Aran bingung dengan ucapan sahabat nya itu.

"Ibu mertua, dimana suamiku?" ia malah bertanya hal tidak jelas.

"Sudah berangkat bersama selingkuhan nya," ibu kantin menjawab enteng pertanyaan nyeleneh Khezia.

"Yaaaa, mengapa kau biarkan, aku istrinya saja belum menemuinya,"

"Astaga, gadis tidak waras. Selesaikan dulu studi mu, kuliah yang benar," ibu kantin bangun dari duduknya dan meninggalkan kedua gadis itu.

"Kau jujur itu tuan muda Sanjaya?" kini raut wajahnya terlihat serius.

"Kapan aku berbohong padamu,"

"Astaga, Duda mapan idaman semua perawan, Aaakkk!!!" Gadis itu tiba-tiba berteriak sendiri.

"Boleh aku jadi istri keduanya?" berbicara dengan polos tanpa memikirkan hal lain.

Tuk'

Aran memukul kepala gadis itu dengan sendok. Bisa-bisanya gadis itu malah berpikir hal seperti itu, apa jadi yang kedua adalah impiannya.

"Ish, sakit," ia menggosok kepalanya yang dipukul sendok itu.

"Jadi, kau akan melamar magang disana,"

"Aku baru mengirimkan E-mail, entah di terima atau tidak aku tidak tahu. Aa kau mau kesana juga?"

"Tidak, Aku sudah diterima di Nayottama Grup. Tapi, mengapa harus mengirim E-mail, bukankah suami mu Presdir nya?"

"Aku ingin hasil murni, tanpa campur tangan siapapun,"

"yaaa, terserah padamu saja," Khezia kembali makan, tak peduli padahal itu milik Aran.

"Heyy, ini makanan ku,"

"Sekarang sedang ku makan, sudah kau harus diet bukan,"

"Haghhh..."

...

Episodes
1 CHAPTER 01 - [Awal Mula]
2 CHAPTER 02 - [Dia Gadis Malang]
3 CHAPTER 03 - [Istri Cucuku]
4 CHAPTER 04 - [Perangkap Ku Sendiri]
5 CHAPTER 05 - [Berkunjung ke Perusahaan]
6 CHAPTER 06 - [Hidup Baru untuk Aran]
7 CHAPTER 07 - [Malu]
8 CHAPTER 08 - [Insomnia]
9 CHAPTER 09 - [Galery Jolie]
10 CHAPTER 10 - [Seperti Lalat Capung]
11 CHAPTER 11 - [Hanya Terkilir Saja]
12 CHAPTER 12 - [Sepertinya begitu]
13 CHAPTER 13 - [Kantin]
14 CHAPTER 14 - [Pulang]
15 CHAPTER 15 - [Lupa Waktu]
16 CHAPTER 16 - [Milikku]
17 CHAPTER 17 - [Divisi Satu]
18 CHAPTER 18 - [Diet? Makan Makanan Mu]
19 CHAPTER 19 - [Asisten David]
20 CHAPTER 20 - [Aku Lelah, Ini Sulit]
21 CHAPTER 21 - [Rencana Mendapatkan Married With You]
22 CHAPTER 22 - [Apa yang Perlu Dikhawatirkan]
23 CHAPTER 23 - [Ingatan David]
24 CHAPTER 24 - [Pameran Busana Alex]
25 CHAPTER 25 - [Berkat Istri Ku]
26 CHAPTER 26 - [Tamu untuk Ku]
27 CHAPTER 27 - [Maafkan Aku]
28 CHAPTER 28 - [Perlu Menenangkan Diri]
29 CHAPTER 29 - [Hubungannya Apa?]
30 CHAPTER 30 - [Diam]
31 CHAPTER 31 - [Arthur Sakit - Part I]
32 CHAPTER 32 - [Arthur Sakit - Part II]
33 CHAPTER 33 - [Situasi]
34 CHAPTER 34 - [Obat Terbaik untuk Arthur]
35 CHAPTER 35 - [Jangan Terlalu Bersedih]
36 CHAPTER 36 - [Gadisku yang Malang]
37 CHAPTER 37 - [Rencana Makan-makan]
38 CHAPTER 38 - [Hati-hati Manager Diana]
39 CHAPTER 39 - [Ruang Dokumen...]
40 CHAPTER 40 - [Baru Dugaan]
41 CHAPTER 41 - [Bersama Mu]
42 CHAPTER 42 - [Permintaan yang Perlu Di Setujui]
43 CHAPTER 43 - [Amara, Sepupu Aran?]
44 CHAPTER 44 - [Ibu Akan Kembali]
45 CHAPTER 45 - [Akibat Kecerobohan]
46 CHAPTER 46 - [Sudahlah]
47 CHAPTER 47 - [Tujuan Lain]
48 CHAPTER 48 - [Tidak Ada yang Amerta]
49 CHAPTER 49 - [Rancangan Ku]
50 CHAPTER 50 - [Akhirnya Bertemu]
51 CHAPTER 51 - [Inilah Kehidupan]
52 CHAPTER 52 - [Hari yang Aneh]
53 CHAPTER 53 - [Aku Mertua Mu]
54 CHAPTER 54 - [Merasa Bersalah]
Episodes

Updated 54 Episodes

1
CHAPTER 01 - [Awal Mula]
2
CHAPTER 02 - [Dia Gadis Malang]
3
CHAPTER 03 - [Istri Cucuku]
4
CHAPTER 04 - [Perangkap Ku Sendiri]
5
CHAPTER 05 - [Berkunjung ke Perusahaan]
6
CHAPTER 06 - [Hidup Baru untuk Aran]
7
CHAPTER 07 - [Malu]
8
CHAPTER 08 - [Insomnia]
9
CHAPTER 09 - [Galery Jolie]
10
CHAPTER 10 - [Seperti Lalat Capung]
11
CHAPTER 11 - [Hanya Terkilir Saja]
12
CHAPTER 12 - [Sepertinya begitu]
13
CHAPTER 13 - [Kantin]
14
CHAPTER 14 - [Pulang]
15
CHAPTER 15 - [Lupa Waktu]
16
CHAPTER 16 - [Milikku]
17
CHAPTER 17 - [Divisi Satu]
18
CHAPTER 18 - [Diet? Makan Makanan Mu]
19
CHAPTER 19 - [Asisten David]
20
CHAPTER 20 - [Aku Lelah, Ini Sulit]
21
CHAPTER 21 - [Rencana Mendapatkan Married With You]
22
CHAPTER 22 - [Apa yang Perlu Dikhawatirkan]
23
CHAPTER 23 - [Ingatan David]
24
CHAPTER 24 - [Pameran Busana Alex]
25
CHAPTER 25 - [Berkat Istri Ku]
26
CHAPTER 26 - [Tamu untuk Ku]
27
CHAPTER 27 - [Maafkan Aku]
28
CHAPTER 28 - [Perlu Menenangkan Diri]
29
CHAPTER 29 - [Hubungannya Apa?]
30
CHAPTER 30 - [Diam]
31
CHAPTER 31 - [Arthur Sakit - Part I]
32
CHAPTER 32 - [Arthur Sakit - Part II]
33
CHAPTER 33 - [Situasi]
34
CHAPTER 34 - [Obat Terbaik untuk Arthur]
35
CHAPTER 35 - [Jangan Terlalu Bersedih]
36
CHAPTER 36 - [Gadisku yang Malang]
37
CHAPTER 37 - [Rencana Makan-makan]
38
CHAPTER 38 - [Hati-hati Manager Diana]
39
CHAPTER 39 - [Ruang Dokumen...]
40
CHAPTER 40 - [Baru Dugaan]
41
CHAPTER 41 - [Bersama Mu]
42
CHAPTER 42 - [Permintaan yang Perlu Di Setujui]
43
CHAPTER 43 - [Amara, Sepupu Aran?]
44
CHAPTER 44 - [Ibu Akan Kembali]
45
CHAPTER 45 - [Akibat Kecerobohan]
46
CHAPTER 46 - [Sudahlah]
47
CHAPTER 47 - [Tujuan Lain]
48
CHAPTER 48 - [Tidak Ada yang Amerta]
49
CHAPTER 49 - [Rancangan Ku]
50
CHAPTER 50 - [Akhirnya Bertemu]
51
CHAPTER 51 - [Inilah Kehidupan]
52
CHAPTER 52 - [Hari yang Aneh]
53
CHAPTER 53 - [Aku Mertua Mu]
54
CHAPTER 54 - [Merasa Bersalah]

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!