Menyelamatkan Nicho

Dyra bangun pagi-pagi sekali, karena Dyra sudah terbiasa dengan rutinitas kerja nya yang membantu keluarga Om nya dulu, jadi Dyra tidak pernah bangun telat walaupun itu dihari libur. Dyra sangat senang teringat hari ini weekend jadi kantor libur.

"Aku bisa santai sepuasnya."

Dyra beberes dan memakai baju santai turun kebawah untuk sarapan. Dibawah tidak sengaja Dyra melihat penampakan sosok Pria, ya itu Nicho yang seperti nya baru pulang dari olahraga, Dyra masih saja takjub dengan tubuhnya yang indah itu, Dyra akui setiap yang ada ditubuh Nicho membuat semua perempuan jatuh cinta, tapi karena sikapnya dingin dan mau menang sendiri dia jadi mikir dua kali untuk menyukai Pria itu.

Dyra hanya diam menikmati sarapannya, tidak lama kemudian Nicho sudah duduk disebelah Dyra ikut sarapan juga.

Terlintas dibenak Dyra "Kita seperti pasangan suami istri yang sedang menikmati sarapan."

Dyra tersadar dan menepis pikiran nya yang udah mulai ngawur itu.

Selesai sarapan Nicho menyuruh Dyra untuk bersiap-siap karena dia ingin mengajak perempuan itu keluar jalan-jalan, mumpung suasana hatinya lagi baik, Dyra hanya menurut dan bersiap, tak lupa juga Dyra memakai riasan ringan dan baju yang cantik untuk keluar

Udah lama gak dandan ekstra gini, ada apa denganku ya mengapa jadi antusias di ajak Nicho jalan-jalan?.

Setelah mengecek penampilan di cermin Dyra turun kebawah, dan pandangan Nicho seperti terpana melihat penampilan Dyra yang tidak seperti biasanya.

"Cantik" Lirih Nicho.

Nicho terlihat salah tingkah dan untuk mengalihkan perhatian Dyra yang terlihat bingung Nicho menyuruh Dyra mengikuti nya kemobil.

"Kita mau kemana." Tanya Dyra penasaran.

"Kita ke mall beli semuaperlengkapan untuk kamu." Nicho memperlihatkan senyuman nya karena terlanjur senang.

Oh tuhan, Nicho tersenyum ini penampakan sangat langka, dan Dyra sangat beruntung bisa melihatnya, secara Pria itu tidak pernah tersenyum dan hanya memperlihatkan wajah datarnya saja. Sesaat Dyra bersyukur akan menjadi istrinya walau hanya sekedar kontrak.

"Gak apa-apalah gak dicintai, asal bisa sesekali lihat senyum nya yang manis, aku ingin lihat lagi." Pinta Dyra dalam hati.

Sesampainya dimall kami membeli semua perlengkapan Dyra, mulai dari baju, sepatu, tas, perhiasan, mulanya Dyra canggung dan ingin menolak, tapi Dyra tahan melihat tatapan Nicho yang seperti mengintimidasi nya lagi, jika Nicho marah disini bisa berabe.

Gila, banyak banget Nicho beliin untuk aku, malah cantik dan mahal lagi, perempuan mana yang gak senang dan makin jatuh cinta dibelanjain kayak gini. Tapi Dyra mikir lagi dua kali. Ini Nicho loh Dyra, sadar jangan terbuai.

Selesai berbelanja kamipun pergi dari sana. Dalam perjalanan Nicho melihat taman dan bertanya kepada Dyra.

"Harus kah kita turun disini untuk menghilangkan capek." Tanya Nicho lembut.

What, ada apa dengan Nicho, mengapa sikapnya berbeda, jika begini bisa-bisa aku mulai jatuh cinta.

"Boleh aku juga butuh udara segar." Jawab Dyra yang kelelahan karena sudah dijadikan boneka untuk mencocokkan barang yang dibeli tadi.

Kamipun berjalan menyusuri taman dan melihat ada tempat duduk di sela-sela bunga, kami pun merilekskan tubuh yang capek, tidak lama Nicho menjauh mengangkat telepon. Dyra mengedarkan pandangan ke sekeliling taman yang memanjakan matanya, penat pun berangsur hilang.

Puas menikmati pemandangan, tiba-tiba dari kejauhan Dyra melihat ada seseorang berjaket hitam memakai topi dan masker, gerak geriknya mencurigakan, dan yang membuat Dyra reflek berdiri orang itu membawa pisau dan sepertinya hendak menyerang Nicho yang sedang lengah.

Ada yang ingin mencelakai Nicho dari belakang, Dyra berteriak dan reflek lari untuk melindungi Nicho, orang yang dicurigai malah mempercepat langkahnya kearah Nicho, Dyra yang sudah dekat langsung menghalangi orang itu, tapi sialnya malah jadi Dyra yang terkena sabitan pisau di lengannya, Dyra menahan perih dan terjatuh karena pusing.

Melihat darah mengucur dari lengan Dyra terlihat Nicho panik dan menggendong Dyra kemobil menuju rumah sakit, sesampainya dirumah sakit Dyra langsung ditangani dokter kepercayaan Nicho. Didalam pelukan Nicho, melihat raut kecemasan diwajah Nicho membuat hati Dyra berbunga, "Sadar Dyra dia itu Nicho." Tegur Dyra dalam hati menyadarkan logika nya.

Selesai Dyra ditangani Nicho langsung memeriksa tubuh Dyra, apakah ada luka ditempat lainnya, setelah mengecek tidak ada Nicho pun meminta izin untuk membawa Dyra pulang, dokter membolehkan Dyra pulang karena lukanya tidak terlalu fatal. Nicho membawa Dyra langsung pulang, dimobil Nicho hanya diam dan sibuk dengan pikiran masing-masing.

Sesampainya dirumah.

"Kamu bodoh ya Dyra mengapa kamu menghalangi orang yang ingin menusukku, akibatnya kamu kan yang jadinya gantikan aku." Bentak Nicho kesal karena tidak bisa melindungi Dyra.

"Ya aku hanya reflek saja, karena gak bisa diam aja dong melihat kamu yang mau diserang." Jawab Dyra seadanya.

Nicho menatap Dyra tidak percaya dengan jawaban perempuan itu "Lain kali jangan begitu lagi Aku gak suka kamu kenapa-kenapa." Kata Nicho melunak tapi masih marah.

"Iya-iya maaf, kan kamu bisa langsung nolongin aku jika terjadi sesuatu." Dyra tersenyum menggoda.

Nicho tiba-tiba salah tingkah karena diperlakukan seperti itu.

Dyra disuruh istirahat oleh Nicho dan meninggalkan Dyra sendirian dikamar.

Diruang tamu Nicho gelisah menunggu kedatangan Devano. Setelah Devano sampai barulah Nicho bernafas lega.

"Seperti nya ibu sudah mulai bergerak lagi, gara-gara dia Dyra hampir saja celaka." Gerutu Nicho geram.

"Maksud kamu Dyra yang mau kamu jadikan istri, emangnya Dyra diapain." Devano kaget dengar berita dari mulut Nicho.

Devano sudah seperti keluarga sendiri bagi Nicho.

Nicho pun menceritakan kejadian ditaman tadi, Devano yang dingin yang awalnya tidak terlalu menyukai Dyra mulai simpati dengan Dyra, dan sedikit demi sedikit menyukai perempuan itu, dan bertekad dalam hati ingin melindungi nya.

"Kamu selidiki ini Devano apa ibu tiriku sudah tau jika aku sudah punya calon atau hanya mau menggagalkan kencan saja." Perintah Nicho cemas.

"Tambah sadis ibu kamu Nicho biasanya gak ada sampai menggunakan senjata begini, baiklah aku akan cari tau." Jawab Devano antusias.

"Aku harus cepat membuat Dyra jadi istriku untuk melindunginya dari ibu, siapkan semua berkas dan aku akan mendaftarkan pernikahan kami, aku akan meminta restu kakek, kami harus nikah diam-diam dulu tanpa diketahui ibu, jika sudah aman barulah Dyra diumumin kalau dia istriku." Nicho menjelaskan situasinya.

"Baiklah Nicho akan aku persiapkan semuanya." Devano langsung beranjak.

Episodes
1 Dipaksa Menikah
2 Pertemuan
3 Ingatan Menyakitkan
4 Bosku Calon Suami ku
5 Curhat
6 Drama Pulang Kerja
7 Nikah Kontrak
8 Melarikan Diri
9 Hukuman Naomi
10 Naomi dan Devano
11 Menyelamatkan Nicho
12 Rencana Menikah
13 Menikah dengan Nicho
14 Jalan-jalan Di taman
15 Tamu Tak Diundang
16 Tawaran Ibu Tiri Nicho
17 Bertemu Keysha
18 Kedatangan Mantan
19 Jessica menemui Dyra
20 Ancaman Jessica
21 Makan Berdua
22 Jessica Berulah
23 Kesalahan Pahaman
24 Pengakuan Dyra
25 Menyelesaikan Masalah
26 Keributan Pagi
27 Naomi Menginap
28 Barbeque
29 Kedatangan Kakek Nicho
30 Kakek Menginap
31 Menemani Kakek
32 Rencana Keysha
33 Keysha Datang
34 Keysha Menggoda Nicho
35 Rencana Jessica
36 Dyra Hilang
37 Dyra Tersiksa
38 Penyiksaan
39 Dyra Koma
40 Balasan Untuk Jessica
41 Mimpi Dyra
42 Harapan
43 Ancaman Tante Melisha
44 Kondisi Dyra
45 Rencana Nicho
46 Dyra Marah
47 Kecewa
48 Merasa Bersalah
49 Maaf
50 Surat Kontrak
51 Ketahuan
52 Hukuman
53 Kehidupan Baru
54 Jualan
55 Keysha Berulah
56 Berkunjung
57 Mario
58 Dyra dan Nicho kembali
59 Kembali Ke Perusahaan
60 Peringatan Kakek Rudi
61 Proyek
62 Memilih Gaun
63 Pernikahan
64 Izin Dyra
65 Kecapekan
66 Kembali Bekerja
67 Dilema
68 Bulan Madu
69 Bulan Madu 2
70 Jalan-jalan
71 Curhatan Naomi
72 Kencan Buta
73 Jadian
74 Kecemasan
75 Balas Dendam
76 Trauma
77 Dyra Hamil
78 Kedatangan Tamu Baru
79 Ajakan Clara
80 Rencana Clara
81 Playing Victim
82 Rahasia Mario
83 Pertengkaran
84 Perangkap
85 Introgasi
86 Rencana Dyra
87 Melisha Mendekati Dyra
88 Peringatan Mario
89 Melisha Menemui Dyra
90 Rahasia Yang Terungkap
91 Bukti
92 Masuk Jebakan
93 Melisha Ditangkap
94 Penangkapan Melisha
95 Mario Pergi
96 Dibalik Kecelakaan
97 Penangkapan Om dan Tante Dyra
98 Untuk Naomi
99 Menemui Calon Mertua
100 Pernikahan Naomi
101 Akhir
102 Pemberitahuan
Episodes

Updated 102 Episodes

1
Dipaksa Menikah
2
Pertemuan
3
Ingatan Menyakitkan
4
Bosku Calon Suami ku
5
Curhat
6
Drama Pulang Kerja
7
Nikah Kontrak
8
Melarikan Diri
9
Hukuman Naomi
10
Naomi dan Devano
11
Menyelamatkan Nicho
12
Rencana Menikah
13
Menikah dengan Nicho
14
Jalan-jalan Di taman
15
Tamu Tak Diundang
16
Tawaran Ibu Tiri Nicho
17
Bertemu Keysha
18
Kedatangan Mantan
19
Jessica menemui Dyra
20
Ancaman Jessica
21
Makan Berdua
22
Jessica Berulah
23
Kesalahan Pahaman
24
Pengakuan Dyra
25
Menyelesaikan Masalah
26
Keributan Pagi
27
Naomi Menginap
28
Barbeque
29
Kedatangan Kakek Nicho
30
Kakek Menginap
31
Menemani Kakek
32
Rencana Keysha
33
Keysha Datang
34
Keysha Menggoda Nicho
35
Rencana Jessica
36
Dyra Hilang
37
Dyra Tersiksa
38
Penyiksaan
39
Dyra Koma
40
Balasan Untuk Jessica
41
Mimpi Dyra
42
Harapan
43
Ancaman Tante Melisha
44
Kondisi Dyra
45
Rencana Nicho
46
Dyra Marah
47
Kecewa
48
Merasa Bersalah
49
Maaf
50
Surat Kontrak
51
Ketahuan
52
Hukuman
53
Kehidupan Baru
54
Jualan
55
Keysha Berulah
56
Berkunjung
57
Mario
58
Dyra dan Nicho kembali
59
Kembali Ke Perusahaan
60
Peringatan Kakek Rudi
61
Proyek
62
Memilih Gaun
63
Pernikahan
64
Izin Dyra
65
Kecapekan
66
Kembali Bekerja
67
Dilema
68
Bulan Madu
69
Bulan Madu 2
70
Jalan-jalan
71
Curhatan Naomi
72
Kencan Buta
73
Jadian
74
Kecemasan
75
Balas Dendam
76
Trauma
77
Dyra Hamil
78
Kedatangan Tamu Baru
79
Ajakan Clara
80
Rencana Clara
81
Playing Victim
82
Rahasia Mario
83
Pertengkaran
84
Perangkap
85
Introgasi
86
Rencana Dyra
87
Melisha Mendekati Dyra
88
Peringatan Mario
89
Melisha Menemui Dyra
90
Rahasia Yang Terungkap
91
Bukti
92
Masuk Jebakan
93
Melisha Ditangkap
94
Penangkapan Melisha
95
Mario Pergi
96
Dibalik Kecelakaan
97
Penangkapan Om dan Tante Dyra
98
Untuk Naomi
99
Menemui Calon Mertua
100
Pernikahan Naomi
101
Akhir
102
Pemberitahuan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!